• Tidak ada hasil yang ditemukan

Deskripsi SWOT dari komponen Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Rencana Strategis

ditunjukkan pada Tabel 2.10 berikut:

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

Memiliki kejelasan visi, misi, tujuan, dan sasaran serta perencanaan yang matang, berkelanjutan dan terkoordinasi dengan baik dari lembaga tertinggi hingga unit terendah.

Visi dan misi belum sepenuhnya diterjemahkan secara spesifik oleh masing- masing unit.

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Banyaknya basis sumber daya alam dan manusia (lokal jenius) yang belum secara optimal termanfaatkan.

Menjadikan kejeniusan lokal sabagai penjabaran kompetensi spesifik yang dituangkan ke dalam visi dan misi setiap unit.

Setiap unit mencantumkan sumberdaya lokal ke dalam visinya sebagai penjabaran dari visi dan misi lembaga di atasnya.

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

Tuntutan visi dan misi yang menunjukkan kekuatan yang spesifik.

Menjaga konsistensi visi, misi agar selektif terhadap isu-isu global.

Dapat melakukan modifikasi visi dan misi, sehingga sesuai perkembangan.

Analisis SWOT mengenai komponen Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan

Penjaminan Mutu ditunjukkan pada Tabel 2.11 berikut:

Tabel 2.11 Tabel Analisis SWOT Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan

Penjaminan Mutu

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

Memiliki struktur organisasi yang jelas dilengkapi gambaran tugas dan tanggung jawabnya. Memiliki sistem manajemen

penjaminan mutu yang jelas dan handal.

Arah continuous improvement dapat terganggu oleh

perencanaan perubahan organisasi yang tidak baik.

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Terbukanya peluang

kerjasama antar unit sebagai bentuk pengembangan kompetensi multidisiplin.

Melakukan antisipasi mekanisme kerjasama antar unit untuk menunjang kegiatan multi disiplin.

Mengantisipasi kemungkinan perubahan tata pamong dan pengelolaan akibat dinamika muncul dan hilangnya unit.

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

Tuntutan standardisasi perguruan tinggi yang semakin banyak.

Melakukan kajian mengenai perlu tidaknya isu global ditanggapi secara institusi.

Melakukan kajian mengenai perlu tidaknya isu global ditanggapi secara institusi.

Analisis SWOT mengenai

komponen

Mahasiswa dan Lulusan ditunjukkan pada Tabel 2.12

berikut:

Tabel 2.12 Tabel Analisis SWOT Mahasiswa dan Lulusan

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

Pola rekruitmen mahasiswa yang variatif

Beragamnya latar belakang akademik, dan asal daerah mahasiswa

Beragamnya lembaga kemahasiswaaan yang dapat diikuti mahasiswa

Kemandirian/otonomi kegiatan lembaga kemahasiswaan

Keterlibatan lembaga mahasiswa dalam beberapa agenda penting di fakultas dan universitas

Prestasi akademik mahasiswa yang baik

Ketersebaran alumni di berbagai daerah dan instansi

 Partisipasi mahasiswa dalam organisasi mahasiswa belum maksimal

 Mayoritas mahasiswa berasal dari DIY dan Jateng dan Program S1

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

 Tersedianya berbagai sumber dan macam beasiswa

 Tersedianya berbagai kegiatan di luar kampus  Luasnya lapangan kerja

bagi lulusan

Meningkatkan kerjasama dengan alumni untuk rekruitmen mahasiswa

Optimalisasi pemanfaatan peluang eksternal

Meningkatkan perolehan beasiswa 

Peningkatan kemampuan kewirausahaan mahasiswa 

Intensifikasi dan ekstensifikasi hubungan dengan SMA dan yang sederajat serta Dinas Pendidikan

Peningkatan kualitas dan kuantitas peran aktif alumni 

Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam organisasi kemahasiswa

Memotivasi mahasiswa untuk mengikuti berbagai lomba ilmiah

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

 Semakin tingginya tuntutan terhadap kualitas kompetensi dan soft skill lulusan  Persaingan rekruitmen

mahasiswa perguruan tinggi lain semakin ketat

Meningkatkan inovasi rekruitmen mahasiswa

Meningkatkan soft skill mahasiswa 

Pemantapan sistem penerimaan mahasiswa baru

Pendampingan dan pengawalan kaderisasi pengurus lembaga kemahasiswaan  Peningkatan pengelolaan fasilitas lembaga kemahasiswaan 

Optimalisasi pelaksanaan pola pengembangan

kemahasiswaan 

Peningkatan promosi yang kreatif dan inovatif 

Meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap manfaat keiikutsertaan dalam

organisasi

Deskripsi SWOT dari komponen Sumber Daya Manusia ditunjukkan pada Tabel 2.13

berikut:

Tabel 2.13 Tabel Analisis SWOT Sumber Daya Manusia

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

 Sistem rekruitmen SDM yang jelas dan transparan

 Tersedianya peraturan sitem remunerasi

 Sistem pengelolaan dan pengembangan SDM jelas  UII telah memiliki Sistem

Informasi yang kuat

 Jumlah Guru Besar dan Doktor belum ideal

 Produktifitas karya ilmiah dan penelitian dosen belum merata

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Banyaknya kegiatan ilmiah yang dapat diikuti dosen 

Tersedianya berbagai sumber dana penelitian dari eksternal

Tersedianya berbagai media publikasi karya ilmiah dosen

Ketersediaan calon tenaga kependidikan dan dosen yang berkualitas

Optimalisasi pemanfaatan peluang eksternal

Peningkatan reputasi akademik 

Memperbaiki sistem renumerasi 

Mengevaluasi dan

mengimplementasikan sistem pengembangan dosen

Meningkatkan usaha untuk mendapatkan hibah 

Peningkatan kualitas pengelolaan jurnal ilmiah dalam rangka membangun afiliasi pada database jurnal internasional

Pengembangan master plan sumber daya manusia 

Meningkatkan partisipasi dan eksistensi dosen tetap dalam berbagai forum ilmiah 

Ekstensifikasi media publikasi ilmiah dosen

Peningkatan peran aktif UII dalam berbagai forum nasional dan internasional 

Pengembangan penelitian berbasis local genius untuk meningkatkan publikasi international

 Perkembangan teknologi dan metode pembelajaran yang pesat  Persaingan perekrutan SDM 

Semakin ketat ditingkat global

Meningkatkan skill dosen dan tenaga kependidikan dalam penggunaan teknologi informasi

Mengevaluasi sistem remunerasi 

Pengembangan sistem informasi kinerja individu dan unit yang terintegrasi dengan sistem informasi lainnya

Pengembangan sistem yang mengintegrasikan pengelolaan semua sumberdaya

Optimalisasi implementasi Sistem Informasi Akuntansi Terpadu (SIAT)

Integrasi berbagai sistem informasi akademik dan administratif dalam suatu portal kampus yang komprehensif

Pengembangan sistem pembelajaran 

Peningkatan kualitas pembelajaran 

Pengembangan remunerasi berbasis kinerja akademik/administratif (insentif berbasis kinerja) 

Pengembangan sistem penganggaran berbasis kinerja sebelumnya dan rasionalitas rencana program 

Meningkatkan produktivitas dosen

Deskripsi SWOT dari komponen Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

ditunjukkan pada Tabel 2.14 berikut:

Tabel 2.14 Tabel Analisis SWOT Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

Kurikulum yang selalu disesuaikan dengan kebutuhan

stakeholder

Program internasional

Keterlibatan mahasiswa yang tinggi dalam proses belajar mengajar

Masa tunggu mendapat pekerjaan

 Penggunaan e-learning

untuk pembelajaran belum merata

 Masa penulisan Tugas Akhir belum sesuai standar

 Masa studi belum sesuai standar

pendek

Gaji pertama lulusan relatif tinggi

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Internasionalisasi 

Perkembangan e-learning

Pengajuan akreditasi internasional (3)

Penguatan kualitas pembelajaran lewat e-learning (2)

Penguatan kualitas pembelajaran dengan memanfaatkan TI (2)

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

Kebutuhan stakeholder

yang selalu berubah 

Kebutuhan stakeholder

yang selalu meningkat 

Penguatan program tracer study (2) 

Penguatan kerjasama dengan pihak eksternal (4)

Penguatan tata kelola yang baik (1)

Deskripsi SWOT dari komponen Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

ditunjukkan pada Tabel 2.15 berikut:

Tabel 2.15 Tabel Analisis SWOT Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

 Sumberdaya keuangan untuk mengembangkan sarana dan prasarana sistem informasi yang terjamin

 Sumberdaya manusia untuk pengembangan sistem informasi yang memadai

 Kualitas dan kuantitas fasilitas fisik yang baik

 Porsi sumber dana dari mahasiswa yang masih besar

 Tuntutan mahasiswa tentang kualitas fasilitas yang semakin tinggi

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Kemajuan teknologi mempermudah

penyediaan fasilitas yang berkualitas

Tawaran dana dari luar yang semakin banyak

Modernisasi sarana prasarana (1)

Penguatan aktifitas income generating (1)

Perkembangan teknologi informasi yang berubah cepat

Tuntutan stakeholders tentang kualitas sarana prasarana yang semakin tinggi

Penguatan kerjasama dengan pihak eksternal (4)

Penguatan tata kelola yang baik (1)

Deskripsi SWOT dari komponen Penelitian dan Kerjasama adalah sebagaimana Tabel 2.16

berikut:

Tabel 2.16 Tabel analisis SWOT Penelitian dan Kerjasama

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

 Moto UII menghasilkan sarjana muslim yang berilmu amaliah dan beramal ilmiah

 Banyak penelitian dosen UII yang memenangkan hibah kompetisi nasional dan internasional

 Banyak kerjasama penelitian dan PkM UII dengan perguruan tinggi nasional dan

internasional

 Keluaran penelitian dan PkM diarahkan pada publikasi nasional dan internasional serta perolehan HKI

 UII menyediakan dana penelitian internal dan

mendorong untuk mendapatkan dana penelitian eksternal  UII memiliki banyak program

setudi dengan disiplin ilmu yang bervariasi

 Prasarana dan sarana penelitian dan PkM UII cukup memadai

 Kemampuan untuk melakukan penelitian sebagian dosen UII belum merata

 Minat melakukan penelitian dan PkM dosen UII diakui masih kurang

Road map Penelitian dan PkM di tingkat program studi belum terpadu secara interdisipliner antar program studi

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

Dana kompetisi penelitian dan PkM nasional dari pemerintah semakin banyak dan terbuka

Penguatan kapasitas dosen dalam penelitian dan PkM melalui pelatihan metopen

Peningkatan dan perluasan jejaring 

Penguatan kapasitas dosen dalam penelitian dan PkM melalui pelatihan metopen

 Minat kerjasama penelitian dan PkM pihak-pihak industri dan lembaga internasional meningkat 

Banyak media publikasi ilmiah dan populer yang dapat menampung hasil penelitian dan PkM  Kenaikan kepangkatan/ jabatan fungsional dan sertifikasi dosen mendorong

penelitian dan PkM 

Local genius dan kompleksitas dinamika wilayah memberikan inspirasi penelitian dan PkM

kerjasama penelitian dan PkM dengan pihak eksternal

Penguatan kapasitas dosen dalam menulis artikel ilmiah dan publikasi di jurnal nasional terakreditasi, jurnal

internasional serta pengurusan HKI

Penguatan road map penelitian dan PkM sesuai keunggulan program studi dan local genius

UII

(award) bagi dosen yang aktif meneliti dan melakukan kegiatan PkM

Penguatan road map penelitian dan PkM sesuai keunggulan program studi dan local genius

UII yang terpadu secara interdisipliner antar program studi

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

Kompetisi mendapatkan dana hibah penelitian eksternal semakin ketat

Pengurusan Paten (HKI) yang mahal dan rumit menyebabkan dosen tidak semangat mengembangkan inovasi penelitian 

Jumlah dana penelitian dan PkM dari pemerintah yang dapat diakses Perguruan Tinggi tidak ada kepastian besarannya

Penguatan kapasitas dosen dalam penelitian dan PkM melalui pelatihan metopen

Penguatan kapasitas dosen dalam menulis artikel ilmiah dan publikasi di jurnal nasional terakreditasi, jurnal

internasional serta pengurusan HKI

Meningkatkan alokasi dana internal untuk penelitian dan PkM sebagai jaminan keberlanjutan penelitian dan PkM

Penguatan kapasitas dosen dalam penelitian dan PkM melalui pelatihan metopen dan

penyusunan proposal penelitian dan PkM

Meningkatkan minat dan semangat dosen dalam penelitian dan PkM melalui pemberian insentif

Menjamin keberlanjutan penelitian dan PkM melalui penguatan

road map dan peningkatan alokasi dana penelitian

Pada bagian diskripsi SWOT telah teridentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan

ancaman untuk setiap komponen yang dinilai. Derajat kepentingan dari masing-masing item

SWOT tentu saja berbeda. Oleh karena itu, perlu ada skala prioritas terkait dengan item

SWOT apa yang terpenting yang nantinya dilanjutkan dengan pencarian strategi untuk

mengatasinya. Untuk keperluan analisis SWOT hanya diambil satu item terpenting dari setiap

komponen yang dianalisis, sehingga akan terdapat 7 kekuatan, 7 kelemahan, 7 peluang, dan 7

hambatan. Hasil analasis tentang skala prioritas dari komponen SWOT ditunjukkan pada

Tabel 2.17 di bawah.

Untuk memanfaatkan peluang dengan bekal kekuatan yang dimiliki UII, menangkal

ancaman dengan kekuatan yang ada, serta mengurangi kelemahan yang dimiliki UII, maka

telah dirancang 4 Tujuan Strategis dalam Rencana Strategis (Renstra) UII yaitu: (1)

melakukan Institutional Re-Engineering Melalui Penguatan Tata Kelola yang Baik, (2)

Menguatkan Keunggulan dan Kualitas Akademik, (3) Menjadikan UII sebagai World Class

University, dan (4) Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pengabdian Kepada Masyarakat

dan Dakwah Islamiyah.

Tabel 2.16 menunjukkan strategi terkait dengan perpaduan antara kekuatan dan

peluang (S-O), kekuatan dan ancaman (S-T), kelemahan dan peluang (W-O), dan kelemahan

dan ancaman (W-T).

Tabel 2.17 Analisis SWOT antar Komponen pada Tabel 2.10 - 2.16

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

1. Memiliki visi dan misi yang jelas

2. Memilliki struktur organisasi yang jelas dan lengkap dengan diskrispsinya

3. Kurikulum yang selalu disesuaikan dengan kebutuhan stakeholder

4. Sarana prasarana yang cukup baik dari sisi kualitas dan kuantitas

5. Prestasi akademik mahasiswa sangat baik

6. Sistem pengelolaan dan pengembangan SDM jelas 7. Penelitian dosen mampu

berprestasi di tingkat nasional dan internasional

1. Proporsi dana dari luar mahasiswa belum ideal 2. Masa penulisan Tugas Akhir

melampaui jadwal

3. Partisipasi mahasiswa dalam organiasasi kemahsiswaan kurang optimal

4. Jumlah guru besar belum ideal

5. Produktifitas karya ilmiah dosen belum merata 6. Visi dan misi belum

sepenuhnya diterjemahkan secara spesifik oleh masing- masing unit

7. Arah continous improvement dapat terganggu dengan perencanaan organiasasi yang kurang baik

PELUANG (O) Strategi S – O Strategi W – O

1. Tersedianya sumber beasiswa yang semakin banyak

2. Tersedianya semakin banyak dana penelitian 3. Banyaknya basis

sumberdaya alam (local

Pengajuan akreditasi internasional 

Penguatan kualitas pembelajaran lewat e-learning

Modernisasi sarana prasarana 

Penguatan kualitas pembelajaran dengan memanfaatkan TI 

Penguatan aktifitas income generating

genius) yang masih dapat dikembangkan sebagai visi dan misi unit

4. Terbukanya peluang kerjasama antar unit sebagai bentuk pengembangan

kompetensi multidisiplin 5. Peluang karir lingkup

Internasionalisasi 6. Kemajuan teknologi mempermudah penyediaan fasilitas yang berkualitas 7. Ketersediaan calon

tenaga pengajar dan tenaga kependidikan yang semakin berkualitas

Menjadikan kejeniusan lokal sabagai penjabaran kompetensi spesifik yang dituangkan ke dalam visi dan misi setiap unit

Meningkatkan perolehan beasiswa 

Peningkatan dan perluasan jejaring kerjasama penelitian dan PkM dengan pihak eksternal 

Penguatan kapasitas dosen dalam menulis artikel ilmiah dan publikasi di jurnal nasional terakreditasi, jurnal

internasional serta pengurusan HKI

Penguatan road map penelitian dan PkM sesuai keunggulan program studi dan local genius UII

Mengantisipasi kemungkinan perubahan tata pamong dan pengelolaan akibat dinamika muncul dan hilangnya unit 

Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam organisasi kemahasiswa

Pengembangan master plan

sumber daya manusia 

Meningkatkan partisipasi dan eksistensi dosen tetap dalam berbagai forum ilmiah 

Penguatan road map penelitian dan PkM sesuai keunggulan program studi dan local genius UII yang terpadu secara interdisipliner antar program studi

ANCAMAN (T) Strategi S – T Strategi W – T

1. Globalisasi pendidikan tinggi

2. Tuntutan visi dan misi yang lebih menunjukkan kekuatan yang spesifik 3. Tuntutan kualitas lulusan

yang semakin tinggi 4. Persaingan perekrutan

SDM berkualitas yang semakin ketat di tingkat global

5. Kebutuhan stakeholder yang selalu berubah 6. Perubahan teknologi

yang semakin cepat 7. Kompetisi PT dalam

negeri yang semakin tinggi

Penguatan program tracer study 

Penguatan kerjasama dengan pihak eksternal

Penguatan tata kelola yang baik 

Menjaga konsistensi visi, misi agar selektif terhadap isu-isu global 

Meningkatkan soft skill mahasiswa 

Peningkatan kualitas pembelajaran 

Penguatan kapasitas dosen dalam penelitian, menulis artikel ilmiah dan publikasi di jurnal nasional terakreditasi, jurnal internasional serta pengurusan HKI

Optimalisasi pelaksanaan pola pengembangan

kemahasiswaan 

Pengembangan sistem penganggaran berbasis kinerja sebelumnya dan rasionalitas rencana program 

Menjamin keberlanjutan penelitian dan PkM melalui penguatan road map dan peningkatan alokasi dana penelitian

BAB III

GARIS BESAR RENSTRA PENELITIAN UII