BAB II PROGRAM DAN KEGIATAN DANA APBD
C. Aspek Konsumsi Pangan
Beberapa kegiatan yang berkaitan dengan konsumsi pangan sebagai berikut :
1) Gerakan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Berimbang dan Aman (3 B+).
Secara umum tujuan yang akan dicapai dari kegiatan ini adalah :
1. Memberdayakan masyarakat agar mampu mengotimalkan pemanfaatan sumber daya yang dikuasainya untuk mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan.
2. Mendorong penganekaragaman konsumsi pangan masyarakat berbasis pangan lokal agar hidup sehat dan produktif.
3. Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat untuk mengkonsumsi pangan dengan beragam, bergizi, Berimbang dan aman. 4. Mendorong pengembangan teknologi ketahanan pangan terutama pangan
lokal non beras guna meningkatkan nilai tambah dan nilai sosialnya.
5. Tercapainya Pola Pangan Harapan di Provinsi Riau sebesar 93,3 pada tahun 2014.
Sedangkan sasaran kegiatannya adalah :.
1. Penurunan konsumsi beras sebesar 1,5 % per kapita/tahun.
2. Melakukan Sosialisasi dan advokasi kepada stake holder dan Anggota PKK Kab/Kota.
3. Melaksanakan Promosi P2KP baik di media masa dan televisi lokal.
Jumlah anggaran kegiatan ini Rp. 350.000.000.- dengan realisasi Rp. 313.621.200.- ( 89,61 % ).
Tabel Standar Nasional Pola Pangan Harapan ( PPH ) Pada Tingkat Konsumsi
No Kelompok Pangan Berat Eenergi % AKG Bobot Skor PPH
( Gram/kap/hr ) ( Kg/kap/Th ) ( Kkal/kap/hr )
1 Padi-padian 275 100 1000 50 0,5 25.0 2 Umbi-umbian 100 37 120 6 0,5 2,5 3 Pangan Hewani 150 55 240 12 2.0 24.0 4 Minyak dan Lemak 20 7 200 10 0,5 5.0 5 Buah/Biji berminyak 10 4 60 3 0,5 1.0 6 Kacang-kacangan 35 13 100 5 2.0 10.0 7 Gula 30 11 100 5 0,5 2,5
8 Sayur dan Buah 250 91 120 6 5.0 30.0
9 Lain-lain - 60 3 0.0 0.0
Jumlah 2.000 100 100.0
Tabel Jumlah Konsumsi Pangan Penduduk Riau Tahun 2011 (gram/kap/hari)
No Kabupaten padian Padi- umbian Umbi- Pangan Hewani
Minyak dan Lemak
Bh/biji
Berminyak kacangan Kacang- Gula Sarur dan Buah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Kampar 330 52 125 96 17 23 29 178 2 Pekanbaru 331 53 114 122 17 20 30 192 3 Rokan Hulu 338 49 118 111 17 20 29 164 4 Kuansing 329 40 127 99 17 20 25 164 5 Inhu 337 37 119 102 17 17 33 151 6 Inhil 333 47 114 126 17 20 32 151 7 Pelalawan 334 50 106 146 17 20 32 164 8 Siak 336 39 123 113 17 23 29 164 9 Rokan Hilir 340 45 122 101 17 20 29 151 10 Dumai 330 54 128 89 17 23 30 164 11 Kep.Meranti 336 51 112 122 17 20 29 123 12 Bengkalis 330 51 122 103 17 24 29 178 Riau 334 47 119 111 17 21 30 162 Nasional 275 100 150 20 10 35 30 250
Tabel Perkembangan Konsumsi Pangan Provinsi Riau Tahun 2011 (Kg/Kap/Th)
Beras Jagung Terigu U,Kayu U.Jalar Kentang Sagu Daging Susu Telur Ikan M.Kelapa L.Hewan Kelapa Kemiri Kedelai K.Tanah K.Hijau G.Pasir G.Kelapa Sayur Buah
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 Kampar 103 8 10 16 1 1 1 10 1 7 28 21 14 4 2 4 2 3 7 3 45 20 Pekanbaru 103 8 10 17 1 1 1 8 1 7 26 23 21 6 1 4 1 3 7 4 25 45 Rokan Hulu 106 8 10 15 1 1 1 7 0 8 28 22 18 5 1 4 2 1 8 3 45 15 Kuansing 102 10 8 11 2 1 1 9 0 8 29 23 13 5 1 3 2 2 8 1 35 25 Inhu 105 8 10 9 3 1 1 6 0 9 28 21 16 5 2 4 1 2 7 5 35 20 Inhil 104 6 12 14 1 1 1 10 1 7 24 22 24 6 0 4 2 2 6 6 40 15 Pelalawan 104 6 11 15 1 1 1 9 0 8 21 25 28 4 2 4 2 2 5 6 25 35 Siak 105 11 7 10 3 1 1 10 1 7 27 24 17 3 3 4 3 2 8 3 40 20 Rokan Hilir 106 9 9 13 2 1 0 7 0 8 30 22 15 4 2 4 1 2 8 3 30 25 Dumai 103 7 10 17 0 1 1 11 1 6 28 20 12 4 2 3 2 3 7 4 45 15 Kep.Meranti 105 7 11 16 1 2 0 10 1 7 24 20 24 6 0 5 1 2 8 3 25 20 Bengkalis 103 9 9 16 1 1 1 8 1 7 28 22 16 4 2 4 2 3 7 3 40 25 Riau 104 8 10 14 1 1 1 9 1 7 27 22 18 5 1 4 2 2 7 4 36 23
Bh/Biji berminyak Kacang-kacangan Gula Sayur dan Buah
Kabupaten Padi-padian Umbi-umbian Pangan Hewani Minyak dan Lemak
Sumber: laporan Analisis Situasi Konsumsi Pangan tahun 2011
Tabel Perkembangan Konsumsi Energi Penduduk Kabupaten/ Kota Dalam Provinsi Riau Tahun 2011 (kkal/kap/hr )
Beras Jagung Terigu Ubi Kayu
Ubi
Jalar Kentang Sagu Daging Susu Telur Ikan Mnyk Kelapa
Lmk
Hewan Kelapa Kemiri Kedelai Kc Tanah Kc Hijau Gula Pasir Gula
Kelapa Sayur Buah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 1 Kampar 1.013 28 97 49 2 1 11 46 11 45 70 105 228 21 35 15 24 27 73 34 78 41 2.056 2 Pekanbaru 1.017 26 101 51 2 2 7 37 7 49 64 115 351 29 11 17 6 25 71 38 43 92 2.162 3 Rokan Hulu 1.042 28 96 45 3 1 11 35 3 54 69 110 300 27 18 16 25 12 79 26 78 31 2.109 4 Kuansing 1.007 33 81 32 7 2 6 42 4 53 73 115 210 26 21 13 21 23 81 10 61 51 1.973 5 Inhu 1.037 26 103 26 9 1 13 31 2 60 69 105 260 24 27 15 8 18 72 48 61 41 2.055 6 Inhil 1.022 21 117 41 5 2 8 48 5 49 59 110 391 30 7 16 23 14 58 59 70 31 2.184 7 Pelalawan 1.027 22 114 46 3 2 10 44 2 54 53 125 307 21 35 15 23 16 55 64 43 71 2.154 8 Siak 1.035 37 71 29 8 2 9 49 8 45 67 120 280 16 53 18 32 16 77 29 70 41 2.112 9 Rokan Hilir 1.047 30 91 38 6 3 4 33 3 53 74 108 250 23 30 15 18 19 78 27 52 51 2.053 10 Dumai 1.012 25 105 52 2 2 10 51 13 44 70 100 200 22 32 14 24 27 72 36 78 31 2.021 11 Kep.Meranti 1.032 23 112 47 3 3 3 48 9 45 58 100 401 30 5 19 13 14 75 31 43 41 2.156 12 Bengkalis 1.014 30 90 47 3 1 12 40 10 47 70 109 255 20 38 16 25 27 74 33 70 51 2.082 Riau 1.026 28 98 42 4 2 9 42 7 50 66 110 286 24 26 16 20 20 72 36 62 47 2.093
Minyak dan Lemak
No Kabupaten
Padi-padian Umbi-umbian Pangan Hewani Bh/Biji berminyak Kacang-kacangan Gula
Sayur dan Buah
Total
2) Lomba Cipta Menu 3 B+ Tingkat Provinsi dan Nasional
Guna memotivasi masyarakat agar terus mengkonsumsi makanan sehat dan seimbang, diperlukan sosialisasi secara berkesinambungan maupun gerakan yang dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan tentang manfaat konsumsi pangan yang beragam, bergizi dan berimbang.
Sejak tahun 2002 Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian telah mensosialisasikan slogan ”Panganku Beragam, Bergizi, Berimbang (3B)” kepada masyarakat luas terutama anggota PKK, Dasawisma di seluruh Indonesia.
Seiring dengan banyaknya makanan cepat saji maka diperlukan dorongan minat masyarakat (PKK, Dasawisma dll) agar mau menerapkan pangan yang beragam, bergizi dan berimbang dan tujuan utamanya adalah untuk mengankat kembali citra makanan khas daerah yang ada di Indonesia, khususnya di Provinsi Riau yang selama ini dirasakan ada pergeseran dengan makanan modern (cepat saji), maka dipandang perlu bahwa tiap daerah dapat mengembangkan menu 3B yang berbasis pada kearifan lokal.
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam mengimplementasikan hal diatas adalah lomba menyusun menu yang menyajikan menu beragam, bergizi dan berimbang sesuai dengan sumberdaya pangan daerah masing-masing. Lomba yang dilaksanakan meliputi tingkat Provinsi dan di tingkat Nasional.
Lomba yang akan dilaksanakan di tingkat Provinsi merupakan lomba yang akan diikuti oleh para pemenang tingkat Kabupaten/Kota yang telah dilaksanakan di daerah masing-masing dan pemenang lomba tingkat Propinsi tersebut diikutsertakan dalam lomba tingkat Nasional di Palangka Raya Kalimantan Tengah dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia XXXII tahun 2012.
Tujuan
1. Mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakat umum dan ibu-ibu dalam menyusun dan menciptakan menu beragam, bergizi dan berimbang sesuai potensi sumberdaya lokal.
2. Semakin memasyarakatkan pola makan atau aneka menu beragam, bergizi dan berimbang sesuai dengan sumberdaya lokal untuk konsumsi keluarga. 3. Memperkenalkan dan mempromosikan produk-produk pangan unggulan
daerah yang berpotensi untuk dikembangkan ke jenjang tingkat Nasional. Sasaran
1. Peserta Lomba Cipta Menu Tingkat Provinsi adalah organisasi wanita/ PKK tingkat Kabupaten/Kota dengan maksud untuk mempercepat pemahaman masyarakat tentang konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang dan aman kepada masyarakat luas terutama bagi anggota keluarga yang menentukan dalam memilih dan mengkonsumsi menu makanan sehari-hari sesuai potensi sumberdaya wilayah yang dilaksanakan oleh Organisasi Wanita dan Tim Penggerak PKK di 12 Kabupaten/Kota.
2. Peserta Lomba Cipta Menu adalah para juara pertama Lomba Cipta Menu Pangan B2SA tingkat Kabupaten/Kota
Keluaran/Hasil yang ingin dicapai
Hasil yang ingin dicapai dari kegiatan Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Propinsi adalah :
1. Tersedianya resep-resep makanan B2SA sesuai dengan potensi wilayah 2. Terjadi perubahan pola pangan menyangkut dari pola pangan tradisional
Anggaran kegiatan ini sejumlah Rp. 398.878.500,- terealisasi sebesar Rp. 282.048.975.,- atau sebesar 70,71 %.
Lomba Cipta Menu B2SA dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 15 Juli 2012 bertempat di Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau dimulai pada pukul 07.00 WIB, diawali dengan display/demonstrasi penyiapan menu yang akan disajikan para peserta dengan waktu sekitar 1–1,5 jam
Pada pelaksanaan kegiatan di Provinsi para peserta dinilai karena ini sifatnya juga memberikan informasi kepada masyarakat pengunjung bahwa yang dinamakan pangan tidak hanya makanan yang bersumber dari beras saja sebagai sumber korbohidrat atau sumber tenaga, sehingga diharapkan masyarakat dapat mengetahui sumber pangan alternatif pengganti beras. Lomba Cipta Menu B2SA perlu, hal ini dirasa penting karena kegiatan ini mendukung program nasional dalam rangka mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang dan aman dengan memanfaatkan sumber pangan potensi wilayah masing-masing kabupaten/kota. Adapun sebagai para juara Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Provinsi pada tahun 2012 sebagai berikut:
1. Kategori Juara
No Juara Nilai Asal Peserta Keterangan
1 2 3 Harapan III Harapan II Harapan I 71,46 71,67 71,79 Kota Dumai Kab. Siak Kab. Pelalawan
4 5 6 Juara III Juara II Juara I 73,68 75,25 75,77
Kab. Kuantan Singingi Kab. Indragiri Hilir Kab. Rokan Hulu
Mewakili Prov. Riau di Tk. Nasional 2. Kategori Kreativitas Pengembangan Resep : Kabupaten Meranti
3. Kategori Pemanfaatan Pangan Lokal Spesifik Wilayah : Kabupaten Bengkalis 4. Kategori Tata Saji Terbaik : Kabupaten Rokan Hilir
5. Kategori Favorit Pengunjung : Kota Dumai
Gambar 1. Peserta Lomba Cipta Menu Tingkat Propinsi sedang mengikuti technical meeting pada tanggal 14 Juli 2012 di Aula Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau
Gambar 2. Tim Juri dari BKP Pusat sedang menilai salah satu peserta Lomba Cipta Menu
Gambar 3. Pemenang I Lomba Cipta Menu Tingkat Propinsi Riau Tahun 2012 Kabupaten Rokan Hulu sekaligus mewakili Propinsi Riau di Tingkat Nasional
Gambar 4. Para Pemenang Lomba Cipta Menu berfoto bersama Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau
a. Lomba Cipta Menu Tingkat Nasional.
Lomba yang dilaksanakan di tingkat Nasional merupakan lomba yang diikuti oleh para pemenang tingkat Provinsi se Indonesia yang telah dilaksanakan di daerah masing-masing dan pemenang lomba tingkat Provinsi tersebut diikutsertakan dalam lomba tingkat Nasional di Temanggung
Tilung Palangka Raya Kalimantan Tengah dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia XXXII tahun 2012.
Melalui kegiatan Lomba tersebut diharapkan berbagai instansi pemerintah dapat mempromosikan program dan produk-produk pangan yang aman dikonsumsi, mutunya baik dan halal.
Provisni Riau pada Lomba Cipta Menu berbasis Potensi Sumberdaya Wilayah diwakili oleh TP PKK Kab. Rokan Hulu.
Pelaksanaan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman Berbasis Sumber Daya Lokal Tingkat Nasional dilaksanakan pada tanggal 18 Oktober 2012 yang secara resmi dibuka langsung oleh Bapak Wakil Presiden dan dihadiri oleh Menteri Pertanian, Menteri Koordinator Perekonomian dan Keuangan dan Gubernur Kalimantan Tengah pada pukul 09.00 WIB yang bersamaan dengan pelaksanaan puncak Peringatan Hari Pangan Sedunia XXXII Tahun 2012.
Pada kegiatan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi
Seimbang dan Aman Berbasis Sumber Daya Lokal
Tingkat Nasional Tahun 2012, Propinsi Riau
memperoleh Juara Harapan II pada Kategori Umum.
Pemenang Lomba Cipta Menu 3B berbasis Potensi Sumberdaya Wilayah Tingkat Nasional terdiri dari :
@ Kategori Umum :
Juara I : Provinsi Jawa Timur Juara II : Provinsi Kalimantan Barat Juara III : Provinsi Sumatera Utara
Juara Harapan I : Provinsi Jawa Tengah Juara Harapan II : Provinsi Riau
Juara harapan III : Provinsi Lampung @ Kategori Kreativitas Pengembangan Resep :
I. Jawa Barat II. DIY Yogyakarta III. Kalimantan Selatan
@ Kategori Pemanfaatan Pangan Lokal Spesifik Wilayah : I. Kepulauan Riau
II. Kalimantan Tengah III. Kalimantan Timur
@ Kategori Tata Saji Terbaik : Jambi
@ Kategori Favorit Pengunjung : Nusa Tenggara Timur
3) Pengelolaan Pemanfaatan Pekarangan/Peran Perempuan dalam Ketahanan Pangan
kegiatan ini bertujuan untuk
1. Memanfaatkan potensi Sumber Daya Perempuan dalam membangun ketahanan pangan keluarga.
2. Menumbuhkan kesadaran keluarga untuk mengenali dan mengetahui sumber pangan yang ada diwilayah/di sekitarnya.
3. Menumbuhkan kesadaran keluarga agar mau dan mampu memanfaatkan lahan pekarangan menjadi sumber pangan dan gizi keluarga
Kegiatan yang akan dicapai dalam kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan adalah meningkatkan Ketahanan Pangan Keluarga, khususnya pada 4 (empat) kelompok PKK/KWT di 4 (empat) Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Kota Dumai dan Kota Pekanbaru pada tahun 2010 dan 3 (tiga) Kabupaten pada tahun 2011 yaitu Kabupaten Indragiri Hilir, Pelalawan dan Rokan Hilir serta 5 (lima) kabupaten pada Tahun 2012 yaitu Kabupaten Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Pelalawan dan Kampar.
NAMA-NAMA KELOMPOK WANITA TANI
PENERIMA PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN TAHUN 2012
No. Nama Kelompok Kecamatan/Desa Kabupaten/Kota Keterangan
1. 2. 3. 4. 5. Palam (25 orang) Bulan Bintang (25 orang) Makmur Jaya (25 orang) Cahaya Arbes (25 orang) Barokah (25 orang)
Batang Tuaka / Tanjung Siantar Gunung Toar / Kampung Baru Batu Hampar / Bantayan
Pangkalan Kerinci /Kerinci Timur Kampar / Naumbai Indragiri Hilir Kuantan Singingi Pekanbaru Pelalawan Kampar