BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
C. Saran
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa tidak terdapat
hubungan antara culture shock dengan prestasi akademik. Oleh karena itu,
disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk memperhatikan faktor lain
75
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu., Supriyono, Widodo. 1991. Psikologi belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta
Albarra, Abdun. 2011. Papua negeri impian. Dipungut 30 Juni 2012 dari
http://wisata.kompasiana.com/jalan-jalan/2011/01/23/papua-negeri-impian/
Amponsah, Owusu Mark. 2010. Non UK University students stress levels and their coping strategies. Educational Research Vol. 1 (4) pp. 088-098. Dipungut 29 September 2011 dari http://interesjournals.org/ER/pdf/2010/May/Amponsah.pdf
Ariestanty, Windy., Andri, Maurin. 2007. Studying abroad: Belajar sambil berpetualangan di negeri orang. Cetakan 1. Jakarta: Gagas Media
Azwar, Saifuddin. 2009. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset
Berry, John W., Poortinga, Ype H., Segall, Marshall H., Dasen, Pierre R. 1999.
Psikologi lintas budaya: Riset dan aplikasi. Jakarta: PT. Gramedia Utama
Bertens, K. 2005. Metode belajar untuk mahasiswa: Beberapa petunjuk bagi mahasiswa baru. Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Boveington, Tristram Frederick. 2006/ 2007. Sebuah Survei Tentang Para Pelajar Papua yang Kuliah di Jawa Timur; Latar Belakang, Unsur-Unsur dan Cita-Citanya. Skripsi (Diterbitkan). Malang: Universitas Muhammadiyah Malang. Dipungut 7 April 2012 dari http://research-
Cameron, Helen., Kirkman, Catherine. 2010. Managing Culture Shock for First Year International Students Entering Australian Universities. Dipungut 16 September 2011 dari
http://www.fyhe.com.au/past_papers/papers10/content/pdf/12E.pdf,
Christopher, Elizabeth. 2010. The management of uncertainty and culture shock by graduate overseas students in Australia. International Journal of Arts and Sciences 3 (11): 35-53.
DeNotaris, Linda., McAllister, Christhoper., Notarstefano, Robyn., Panasci, Emily., Shoemaker, Sarah. Tanpa tahun. Running head: Pack your perception, it‟s time to fly: Changes in cultural superiority based on direct intercultural experiences. Dipungut 29 September 2011 dari http://www.hkmj.org/article_pdfs/hkm1006p240.pdf
Dekovic, Maja., Engels, Rutger C. M. E., Shirai, Toshiaki., de Kort, Gerard, Anker, Arjen L. 2002. The role of peer relations in adolescent in two cultures: the Netherlands and Japan. Journal of cross-cultural psychology
Vol. 33, No. 6, 577-595.
Fan, Si. 2010. Language shock: a challenge to language learning. The International Journal-Language Society and Culture. Hal. 42-51. Dipungut 1 Oktober 2011 dari
http://www.educ.utas.edu.au/users/tle/JOURNAL/issues/2010/31-6.pdf
Furnham, Adrian. 2004. Foreign Student: Education and Culture Shock. Dipungut 13 September 2011 dari
http://www.aaa.uni-augsburg.de/ausland/downloads_vz/furnham_foreign_students.pdf
Guanipa, Carmen. 1998. Culture Shock and The Problem of Adjustment to New Cultural Environment. Dipungut 30 April 2012 dari http://edweb.sdsu.edu/people/cguanipa/cultshok.htm
Heine, Steven J. 2008. Cultural psychology. www. Norton & Company, Inc.
Howay, Julian. 2011. Jejak 10 tahun otonomi khusus di tanah Papua. Dipungut 30 Juni 2012 dari http://politik.kompasiana.com/2011/04/19/jejak-10-tahun-otonomi-khusus-di-tanah-papua/
Irwin, Rachel. 2007. Culture shock: negotiating feelings in the field. Anthropology Matters Journal. Vol. 9 (1). Dipungut 30 April 2012 dari http://www.anthropologymatters.com/index.php?journal=anth_matters&pa ge=article&op=view&path[]=64&path[]=124
Kauseri., Suprananto. 2012. Pengukuran dan Penelitian Pendidikan. Graha Ilmu: Yogyakarta
Koentjaraningrat. 2002. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Penerbit: Djambatan
Lonner, Walter J., Malpass, Roy S. 1994. Psychologyand culture. USA: by Allyn & Bacon. A division of Simon & Schuster, Inc. 160 Gould Street. Needham Heights, MA 02194
Martin, Judith N., Nakayama, Thomas K. 2004. Intercultural communication in context. Ed.3.New York: The McGraw – Hill Companies, Inc
Mukodim, Didin., Ritandiyono. Sita., Harumi, Ratna. 2004. Peranan kesepian dan kecenderungan internet addiction disorder terhadap prestasi belajar mahasiswa Universitas Gunadarma. Jurusan Psikologi: Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma. Dipungut 3 Maret 2012 dari http://repository.gunadarma.ac.id/264/1/Didin_111-120.pdf
Mulyana, Deddy., Rakhmat, Jalaluddin. 2009. Komunikasi antarbudaya: Panduan berkomunikasi dengan orang-orang berbeda budaya. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Niam, Erni Khoirun. 2008. Koping Terhadap Stress Pada Mahasiswa Luar Jawa
yang Mengalami “Culture Shock” di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi Thesis (Diterbitkan). Solo: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dipungut 13 Septermber 2011 dari http://etd.eprints.ums.ac.id/8948/.
Novera, Isvet Amri. 2004. Indonesian postgraduate students studying in Australia: An examination of their academic, socal and cultural experiences.
International Education Journal. Vol 5, No. 4. Dipungut 21 September 2011 dari
http://ehlt.flinders.edu.au/education/iej/articles/v5n4/novera/paper.pdf
Nurgiyantoro, Burhan., Gunawan. Marzuki. 2009. Statistik Terapan: untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Petride, K. V., Chamorro-Premuzic, Thomas., Frederickson, Norah., Furnham, Adrian. 2005. Explaining individual differences in scholastic dan achievement. British Journal of Educational Psychology, 75. 239-255
Poedjiastutie, Dwi. Tanpa tahun. Culture Shock Experienced by Foreign Students Studying at Indonesian University. Dipungut 16 Maret 2012 dari
http://research-report.umm.ac.id/index.php/research-report/article/viewFile/163/196_umm_research_report_fulltext.pdf
Prasetya, Berta Esti Ari. 2010. Fenomena Culture Shock. Fakultas Psikologi: Universitas Kristen Satya Wacana. Dipungut 19 Oktober 2011 dari http://bertapsychologycorner.blogspot.com/2010/12/fenomena-culture-shock.html
Pujiriyani, Dwi Wulan., Rianty, Almira. 2010. Kiat-Kiat Mengantisipasi Culture Shock. Yogyakarta: PSAP UGM bekerja sama dengan Ford Foundation
Pyvis, David., Chapman, Anne. 2005. Culture shock and the international student „offshore‟. Journal of Research in International Education. Vol. 4 (1);
23-42. Dipungut 30 April 2012 dari
Reksoatmodjo, Tedjo N. 2009. Statistika untuk Psikologi dan Pendidikan. Bandung: PT. Refika Aditama
Samovar, Larry A., Porter, Richard E. McDaniel, Edwin R. 2007. Communication between cultures 6th. USA: Thomson Wadsworth.
Samovar, Larry A., Porter, Richard E. McDaniel, Edwin R. 2010. Komunikasi lintas budaya: Communication between cultures. Ed. 7. Jakarta: Salemba Humanika
Santoso, Agung. 2010. Statistik untuk psikologi: Dari blog menjadi buku. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Santrock, John W. 2002. Life-span development: Perkembangan masa hidup 5 ed. Jilid II. Jakarta: Erlangga
Santrock, John W. 2003. Adolesence: Perkembangan remaja 6th ed. Jakarta: Erlangga
Shohib, Muhammad, S.Psi, M.Si (2005). Pengaruh Self Efficacy Terhadap Kecemasan Dalam Menghadapi Lingkungan Baru pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2005-2006. Penelitian Bidang Ilmu. Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Dipungut 8 April 2012 dari mshohib.staff.umm.ac.id/files/2010/03/Abstraksi-PBI-3.doc
Smith, Peter B., Bond, Michael Harris. 1993. Social psychology across cultures: analysis and perspectives. USA: Harvester Wheatsheaf
Somantri, Lili. 2008. Mengenal suku bangsa di pegunungan Papua. Dipungut
30 Juni 2012 dari
http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR._PEND._GEOGRAFI/132314541-LILI_SOMANTRI/papua.pdf/
Syah, Muhibbin. 2002. Psikologi pendidikan dan pendekatan baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Thomson, Gary., Rosenthal, Doreen., Russell, Jean. 2006. Cultural Stress among
International Students at An Australian University. Dipungut 16 September 2011 dari
http://www.aiec.idp.com/pdf/Thomson%20(Paper)%20Fri%201050%20M R5.pdf
Yusuf, Yusmar. 1991. Psikologi Antarbudaya. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Yusri. 2009. Statistika Sosial: Aplikasi dan Interpretasi. Yogyakarta: Graha Ilmu
Ward, Collen., Bochner, Stephen., Furnham, Adrian. 2001. The psychology of culture shock 2nd ed. London: Routledge.
Aliansi Mahasiswa Papua Jogja. 2011. Dipungut 13 Juni 2012 dari http://ampjogja.blogspot.com/2011/11/ribuan-mahasiswa-papua-yang-berada-di.html
Buku Pedoman Program Studi Psikologi. 2008. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Buku Peraturan Akademik. 2010 Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Lampiran 1. Skala Culture Shock
SKALA PENELITIAN
“CULTURE SHOCK”
Nama : Maria Fransiska Ansiga NIM : 089114020 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2012
Yogyakarta, Juni 2012
Yth. Teman-teman yang turut berpartisipasi dalam penelitian ini.
Dengan hormat, dengan ini saya : Nama : Maria Fransiska Ansiga NIM : 089114020
Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma, memohon kepada teman-teman untuk memberikan tanggapan terhadap pernyataan-pernyataan yang telah tersusun dalam skala ini guna membantu dalam menyelesaikan skripsi saya. Identitas diri dan seluruh tanggapan yang teman-teman berikan akan dijaga kerahasiaannya. Oleh karena itu, teman-teman diharapkan dapat menjawab sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Sebelumnya, saya mengucapkan terimakasih atas kesediaannya untuk mengisi skala penelitian ini.
Hormat Saya,
Maria Fransiska Ansiga
PERNYATAAN KESEDIAAN
Dengan ini, saya menyatakan bahwa saya mengisi skala ini tidak dibawah paksaan atau tekanan dari pihak tertentu akan tetapi dengan suka rela demi membantu terlaksananya penelitian ilmiah ini.
Semua jawaban yang saya berikan merupakan murni dari apa yang saya alami bukan berdasarkan pada pandangan masyarakat pada umumnya dan saya mengijinkan jawaban saya tersebut dipergunakan sebagai data untuk penelitian ilmiah ini.
Menyetujui,
(……….) Yogyakarta, Juni 2012
No Pernyataan SS S TS STS
1. Saya merasa kurang nyaman dengan
keadaan yang ada di Yogya karena berbeda dengan keadaan yang ada di Papua.
√
No Pernyataan SS S TS STS
1. Saya merasa kurang nyaman dengan
keadaan yang ada di Yogya karena berbeda dengan keadaan yang ada di Papua.
√
√
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Saya tidak menyukai kebiasaan-kebiasaan hidup yang ada di Yogya karena tidak sesuai dengan diri saya.
2. Saya merasa bingung dan ragu-ragu dalam mengambil keputusan.
3. Saya sulit menemukan teman baru yang dapat diajak bergaul saat berada di Yogya.
4. Saya merasa tidak nyaman untuk berinteraksi dengan orang-orang baru di lingkungan sosial saya sekarang.
5. Saya merasa orang-orang yang ada di lingkungan pergaulan saya, secara diam-diam suka membicarakan kejelekan saya di belakang.
6. Saya merasa tidak aman setelah saya pindah dan tinggal di Yogya sekarang.
Universitas/ Perguruan Tinggi :
Tempat tinggal : Kos / Asrama / Rumah *)
( ) Lebih banyak mahasiswa asal Papua
( ) Seimbang antara mahasiswa asal Papua dan asal daerah lain ( ) Lebih banyak mahasiswa asal daerah lain
IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) :
Anggota keluarga :
Uang saku per bulan : ( ) < Rp. 500.000
( ) Rp. 500.000 - Rp. 999.999 ( ) Rp. 1.000.000 - Rp. 1.999.999 ( ) Rp. 2.000.000 - Rp. 5.000.000
Status Pernikahan : Nikah / Belum Nikah *)
*) Lingkari jawaban yang menjadi pilihan Anda
PETUNJUK
Berikut ini terdapat beberapa pernyataan mengenai keadaan yang teman-teman alami. Setiap jawaban yang diberikan tidak akan diberikan penilaian, sehingga tidak ada jawaban yang benar atau salah. Nyatakanlah jawaban teman-teman tersebut pada kolom yang telah disediakan dengan
memberikan tanda centang ( √ ). Adapun pilihan-pilihan jawabannya, yaitu:
SS :apabila teman-teman Sangat Setuju
S :apabila teman-teman Setuju
TS :apabila teman-teman Tidak Setuju
STS :apabila teman-teman Sangat Tidak Setuju
memberikan jawaban yang teman-teman anggap paling menunjukkan keadaan diri teman-teman.
Berikut contoh cara menjawab pernyataan :
SKALA
Ketika ada kesalahan, dapat mengganti jawaban dan memberi tanda =
No. Pernyataan SS S TS STS 7. Saya merasa jauh lebih kuat dan mampu untuk
menyelesaikan masalah dalam kegiatan perkuliahan dan masalah lainnya.
8. Saya senang berinteraksi dengan orang-orang baru yang
ada di lingkungan sosial sekitar saya sekarang.
9. Saya merasa kemampuan belajar saya di kampus sekarang mulai menurun dibandingkan dengan kemampuan belajar saya ketika mengikuti kuliah di semester-semester pertama.
10. Saya adalah orang yang tegas ketika harus menentukan suatu pilihan dalam hidup saya, baik yang berkaitan dengan perkuliahan atau kehidupan sehari-hari.
11. Lingkungan tempat tinggal saya di Yogya sekarang
mampu membuat saya merasa tenang dan aman.
12. Saya merasa kehilangan status dan pengaruh saya dalam
lingkungan pergaulan saya yang sekarang.
13 Saya sering merasa kesepian setelah pindah dan tinggal
di lingkungan tempat tinggal saya sekarang.
14. Saya termasuk orang yang memiliki kemampuan adaptasi
yang baik, sehingga mampu beradaptasi dengan cepat ketika berada di Yogya.
15. Saya merasa keadaan di lingkungan tempat tinggal
sekitar saya mampu memberikan perasaan nyaman dan tenang.
16. Perbedaan budaya yang ada antara budaya di tempat
tinggal saya sebelumnya di Papua dengan yang di Yogya, saya rasakan sebagai sesuatu hal yang menyenangkan.
No. Pernyataan SS S TS STS
17. Setiap orang yang ada di lingkungan pergaulan saya, dapat menghargai kehadiran dan hak saya.
18. Saya dapat mengikuti seluruh kebiasaan-kebiasaan
yang ada di Yogya, meskipun kebiasaan-kebiasaan tersebut berbeda dengan yang ada di Papua.
19. Teman-teman saya bukan orang yang humoris, sehingga meskipun saya mence- ritakan hal-hal lucu, mereka tidak akan merespon dengan baik.
20. Saya merasa bosan dengan keadaan di lingkungan tempat tinggal saya sekarang, karena saya sudah menelusuri banyak tempat di Yogya.
21. Orang-orang baru yang ada di lingkungan tempat tinggal saya sekarang merupakan orang-orang baik dan menyenangkan, sehingga mampu membuat saya merasa nyaman dan senang.
22. Saya adalah orang yang memiliki ketahanan tubuh yang baik, meskipun lingkungan tempat tinggal saya sekarang berbeda dengan lingkungan tempat tinggal saya di Papua.
23. Saya suka membentuk dan menjalin persahabatan dengan orang-orang baru yang ada di lingkungan tempat tinggal saya sekarang.
24. Saya mampu untuk mencintai dan menyukai budaya
Jawa selama saya tinggal di Yogya.
No. Pernyataan SS S TS STS
25. Saya termasuk mahasiswa yang aktif mengikuti
kegiatan-kegiatan organisasi di dalam dan luar kampus untuk menambah teman dan pengalaman. 26. Saya sering menghadiri dan ikut ambil bagian dalam
kegiatan yang dilakukan oleh komunitas mahasiswa Papua yang saya ikuti.
27. Saya adalah orang yang pintar dalam mengatur
seluruh aktivitas dan tugas kampus, sehingga saya mampu menjalankan semuanya dengan baik.
28. Jika dibandingkan dengan teman-teman saya di
kampus, saya termasuk anak yang mampu untuk bersaing dengan mereka, karena saya memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan mereka.
29. Saya merasa emosi saya lebih cepat naik ketika saya
mengalami sesuatu hal, bahkan untuk hal-hal yang sepele.
30. Saya merasa tidak percaya diri ketika harus berhadapan dengan orang-orang baru yang ada di lingkungan pergaulan saya.
31. Saya merasa kehadiran saya sering diabaikan oleh
orang-orang di lingkungan sosial saya.
32. Saya suka memberikan waktu luang untuk bisa
bergaul dengan teman-teman baru saya.
Lampiran 2. Reliabilitas Skala Uji Coba Culture Shock
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 61 100.0
Excludeda 0 .0
Total 61 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .839 60 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 134.5902 235.313 .354 .835 VAR00002 134.3279 235.224 .392 .834 VAR00003 133.4590 249.619 -.233 .845 VAR00004 134.0000 244.867 -.022 .842 VAR00005 134.3770 236.372 .267 .837 VAR00006 134.7377 233.063 .406 .834 VAR00007 135.0328 247.099 -.106 .844 VAR00008 134.7377 233.730 .462 .833 VAR00009 135.0328 237.466 .329 .836 VAR00010 134.5410 235.752 .307 .836 VAR00011 133.9180 236.110 .265 .837
VAR00012 134.8033 237.127 .289 .836 VAR00013 134.8525 238.961 .192 .838 VAR00014 134.9016 236.190 .334 .835 VAR00015 134.7377 240.397 .159 .839 VAR00016 134.9180 234.643 .382 .834 VAR00017 135.1967 236.694 .301 .836 VAR00018 134.5902 233.046 .394 .834 VAR00019 134.3115 235.218 .309 .836 VAR00020 134.7213 239.038 .194 .838 VAR00021 135.0328 232.832 .411 .834 VAR00022 134.9672 232.732 .393 .834 VAR00023 135.0820 239.077 .243 .837 VAR00024 134.3770 241.372 .099 .840 VAR00025 134.3934 231.243 .449 .833 VAR00026 135.0820 240.643 .179 .838 VAR00027 133.5246 248.454 -.153 .845 VAR00028 134.9672 230.166 .544 .831 VAR00029 134.4426 235.384 .351 .835 VAR00030 135.0656 241.629 .135 .839 VAR00031 134.5902 237.613 .288 .836 VAR00032 134.4098 238.579 .169 .839 VAR00033 134.9016 232.723 .453 .833 VAR00034 134.0492 241.081 .138 .839 VAR00035 133.5902 253.146 -.302 .849 VAR00036 134.9672 239.866 .152 .839 VAR00037 134.2787 232.338 .389 .834 VAR00038 135.0000 233.367 .443 .833 VAR00039 135.2295 234.213 .463 .833 VAR00040 134.7049 238.311 .256 .837 VAR00041 134.7541 236.055 .322 .836 VAR00042 134.3607 243.801 .018 .841 VAR00043 134.2131 239.037 .227 .837
VAR00044 135.0656 233.096 .461 .833 VAR00045 134.8852 230.903 .473 .832 VAR00046 134.2787 233.904 .316 .836 VAR00047 135.0984 233.790 .498 .833 VAR00048 135.0656 234.262 .487 .833 VAR00049 133.7213 245.771 -.056 .843 VAR00050 134.7705 240.846 .145 .839 VAR00051 135.0492 234.148 .398 .834 VAR00052 134.4918 233.221 .408 .834 VAR00053 134.3115 238.818 .198 .838 VAR00054 134.3770 234.339 .355 .835 VAR00055 134.6230 237.572 .284 .836 VAR00056 134.6230 235.772 .313 .836 VAR00057 134.9672 236.799 .331 .836 VAR00058 134.6721 240.457 .156 .839 VAR00059 134.9508 235.048 .366 .835 VAR00060 134.4754 243.954 .002 .843
Lampiran 3. Reliabilitas Skala Uji Coba Culture Shock Setelah Dilakukan Seleksi Item
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 61 100.0
Excludeda 0 .0
Total 61 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .875 32 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 65.8361 143.606 .360 .872 VAR00002 65.5738 142.482 .459 .870 VAR00006 65.9836 142.583 .375 .872 VAR00008 65.9836 142.850 .443 .871 VAR00009 66.2787 144.304 .398 .872 VAR00010 65.7869 144.937 .264 .875 VAR00014 66.1475 145.161 .294 .874 VAR00016 66.1639 142.506 .418 .871 VAR00017 66.4426 143.784 .353 .873
VAR00018 65.8361 140.373 .467 .870 VAR00019 65.5574 145.084 .242 .875 VAR00021 66.2787 141.938 .403 .871 VAR00022 66.2131 142.237 .367 .872 VAR00025 65.6393 139.968 .474 .870 VAR00028 66.2131 139.904 .534 .868 VAR00029 65.6885 143.785 .350 .873 VAR00033 66.1475 142.361 .419 .871 VAR00037 65.5246 140.520 .425 .871 VAR00038 66.2459 140.855 .515 .869 VAR00039 66.4754 142.887 .463 .870 VAR00041 66.0000 143.333 .371 .872 VAR00044 66.3115 141.751 .475 .870 VAR00045 66.1311 140.649 .454 .870 VAR00046 65.5246 142.787 .306 .874 VAR00047 66.3443 142.463 .505 .870 VAR00048 66.3115 142.918 .489 .870 VAR00051 66.2951 142.778 .399 .872 VAR00052 65.7377 142.830 .371 .872 VAR00054 65.6230 143.505 .327 .873 VAR00056 65.8689 143.549 .338 .873 VAR00057 66.2131 144.737 .340 .873 VAR00059 66.1967 142.461 .421 .871
Lampiran 4. Uji Normalitas NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
prestasi_akadem
ik culture_shock
N 70 70
Normal Parametersa Mean 2.7100 66.6429
Std. Deviation .51514 12.15961
Most Extreme Differences Absolute .072 .083
Positive .069 .069
Negative -.072 -.083
Kolmogorov-Smirnov Z .603 .691
Asymp. Sig. (2-tailed) .860 .726
a. Test distribution is Normal.
Lampiran 5. Uji Linearitas
Means ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. IP_ikt_dep * CS_bbs_inde Between Groups (Combined) 10.443 35 .298 1.289 .230 Linearity .037 1 .037 .161 .691 Deviation from Linearity 10.406 34 .306 1.323 .210 Within Groups 7.868 34 .231 Total 18.311 69
Lampiran 6. Uji T T-Test
One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation Std. Error Mean