• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cara Menyimpan Data-Data Sesuai Prosedur

Dalam dokumen MENERAPKAN KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA H (Halaman 24-0)

BAB III MENDOKUMEN DATA DI TEMPAT KERJA

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Mendokumen Data Di Tempat

1. Cara Menyimpan Data-Data Sesuai Prosedur

Menyimpan data secara internal adalah cara menyimpan data yang media penyimpanannya ada pada server itu sendiri. Penyimpanan secara internal dilakukan secara otomatis terhadap data yang memiliki tingkat kepentingan yang tinggi dan dilakukan minimal sehari sekali. Misalkan data penilaian, data pengisian KRS, dan data penjadwalan.

Diagram 1

Prosedur Penyimpanan Data Secara Internal

a.) Rincian Prosedur Penyimpanan Data Secara Internal 1.) Mulai

2.) Pengguna melakukan input data

3.) Prosedur penyimpanan data internal dilakukan secara otomatis oleh server setiap tengah malam (minimal sekali dalam satu hari)

PENGGUNA SISTEM

Mulai

Melakukan Input Data

Display Data YangDiinput Pengguna

Melakukan Penyimpanan Data Secara Otomatis

Selesai

4.) File hasil penyimpanan data internal dibatasi sampai beberapa file saja, setiap dibentuk file penyimpanan data baru maka satu file penyimpanan data terawal akan dihapus oleh sistem secara otomatis 5.) Selesai

b. Penyimpanan data secara eksternal

Penyimpanan data secara eksternal adalah cara menyimpan data yang media penyimpanannya berada diluar server itu sendiri yaitu di hardisk eksternal atau di ruang penyimpanan di gedung G lantai 1 (disaster management) penyimpanan eksternal dilakukan secara manual terhadap data secara keseluruhan dan dilakukan minimal sebulan sekali. Misalkan data penilaian, KRS, penjadwalan, data website, dan catatan system.

Diagram 2

Prosedur Penyimpanan Data Secara Eksternal

a.) Rincian Prosedur Penyimpanan Data Secara eksternal 1) Mulai.

2) pengguna melakukan Input data.

3) Prosedur penyimpanan data external dilakukan manual oleh operator (Divisi Data dan Sistem Informasi) dilakukan minimal sekali dalam satu bulan.

4) File hasil penyimpanan data external disimpan di media lain yang dapat berupa hardisk eksternal, laptop, atau server di ruang lain.

5) File hasil penyimpanan data disimpan selama dirasa perlu, kecuali penyimpanan data file log/catatan system

6) Selesai.

2. Cara memelihra data-data sesuai prosedur a. Jenis Pemeliharaan Sistem Data

1) Pemeliharaan korektif adalah bagian pemeliharaan system data yang tidak begitu tinggi nilainya dan lebih membebani, karena pemeliharaan ini mengkoreksi kesalahan-kesahan yang ditemukan pada saat sistem berjalan.

Umumnya pemeliharaan korektif ini mencakup kondisi penting atau bahaya yang memerlukan tindakan segera. Kemampuan untuk mendiagnosa atau memperbaiki kesalahan atau malfungsi dengan cepat.

2) Pemeliharaan Adaptif Pemeliharaan adaptif dilakukan untuk menyesuaikan perubahan dalam lingkungan data atau pemrosesan dan memenuhi persyaratan pemakai baru.

Lingkungan tempat sistem beroperasi adalah dinamik, dengan demikian, sistem harus terus merespon perubahan persyaratan pemakai. Misalnya, Undang-Undang Perpajakan yang baru mungkin memerlukan suatu perubahan dalam kalkulasi pembayaran bersih.

Umumnya pemeliharaan adatif ini baik dan tidak dapat dihindari.

Pemeliharaan Penyempurnaan Pemeliharaan penyempurnaan mempertinggi cara kerja atau maintainabilitas (kemampuan untuk dipelihara). Tindakan ini juga memungkinkan sistem untuk memenuhi persyaratan pemakai yang sebelumnya tidak dikenal.

Ketika membuat perubahan substansial modul apapun, petugas pemeliharaan juga menggunakan kesempatan untuk mengupgrade

kode, mengganti cabang-cabang yang kadaluwarsa, memperbaiki kecerobohan, dan mengembangkan dokumentasi.

Sebagai contoh, kegiatan pemeliharaan ini dapat berbentuk perekayasaan ulang atau restrukturisasi perangkat lunak, penulisan ulang dokumentasi, pengubahan format dan isi laporan, penentuan logika pemrosesan yang lebih efisien, dan pengembangan efisiensi pengoperasian perangkat.

3) Pemeliharaan Preventif terdiri atas inspeksi periodik dan pemeriksaan sistem untuk mengungkap dan mengantisipasi permasalahan.

Karena personil pemeliharaan sistem bekerja dalam sistem ini, mereka seringkali menemukan cacat-cacat (bukan kesalahan yang sebenarnya) yang menandakan permasalahan potensial. Sementara tidak memerlukan tindakan segera, cacat ini bila tidak dikoreksi di tingkat awal, jelas sekali akan mempengaruhi baik fungsi sistem maupun kemampuan untuk memeliharanya dalam waktu dekat.

a) Memelihara Perangkat Lunak

Perangkat lunak aplikasi mungkin terstruktur mungkin pula tidak, atau mungkin didokumentasikan mungkin pula tidak. Beberapa perangkat lunak yang tidak terstruktur dan tidak didokumentasikan mungkin hampir tidak dapat dipelihara.

Sebenarnya salah satu sebab utama mengapa pemeliharaan sistem memerlukan anggaran sistem yang amat banyak adalah karena kenaikan tenaga yang dibutuhkan untuk mencoba memelihara perangkat lunak yang didokumentasikan serta distruktur secara acak-acakan.

Di lain pihak program perangkat lunak yang tidak terstuktur dan tidak terdokumentasi juga tidak dapat dipelihara. Seandainya suatu perubahan dalam operasi memaksa program itu untuk berubah, maka program itu harus disingkirkan dan dikembangkanlah program baru. Sehinga menyia-nyiakan semua sumber yang dikeluarkan

untuk membangun program asli yang tidak dapat dipelihara tersebut, belum lagi kerugian operasi bisnis bila hari yang ditentukan tiba.

b) Memelihara Perangkat Keras

Pemeliharaan perangkat keras terutama pemeliharaan preventif yang memerlukan reparasi, penggantian, atau penambahan suku cadang dan komponen untuk merestorasi atau menjaga agar perangkat keras tetap bekerja dengan baik. Komponen perangkat keras sistem informasi sebaiknya dicek dan diservis secara periodik.

b. Prosedur Untuk Memelihara System Data

System Maintainability (kemampuan pemeliharaan sistem) adalah kapasitas personil pemeliharaan untuk melakukan pemeliharaan korektif, adaptif, penyempurnaan, atau preventif.

Semakin mudah suatu sistem dipelihara, semakin kecil pula tenaga dan biaya yang harus dikeluarkan untuk memelihara sistem.

Maintainabilitas (maintainability) sistem bertambah jika sistemnya dirancang agar mudah diubah. Aspek ini meliputi prosedur-prosedur berikut :

1) SDLC (System Development Life Cycle) dan SWDLC (Software Development Life Cycle).

Aplikasi yang profesional dalam SDLC dan SWDLC dan teknik maupun perangkat modeling yang mendukungnya adalah hal-hal keseluruhan yang terbaik yang dapat seseorang lakukan untuk meningkatkan maintainabilitas sistem.

2) Definisi Data Standar.

Trend ke arah sistem manajemen database relasional mendasari dorongan ke normalisasi data dan definisi data standar.

3) Bahasa Pemrograman Standar.

Penggunaan bahasa pemrograman standar, misalnya C atau COBOL, akan mempermudah pekerjaan pemeliharaan.

Jika perangkat lunak C atau COBOL berisi dokumentasi internal yang jelas dan lengkap, seorang programmer pemeliharaan pemula atau pemakai dapat memahami apa yang sedang dikerjakannya. Lagipula C dan COBOL adalah bahasa Universal yang umumnya diketahui oleh sejumlah besar orang. Dengan demikian penggantian programmer pemeliharaan tidak begitu berdampak negatif pada kemampuan perusahaan untuk memelihara program C atau COBOL lama.

4) Rancangan Moduler.

Programmer pemeliharaan dapat mengganti modul program jauh lebih mudah daripada jika ia berurusan dengan keseluruhan program.

5) Modul yang Dapat Digunakan Kembali.

Modul biasa dari kode yang dapat digunakan kembali, dapat diakses oleh semua aplikasi yang memerlukannya.

6) Dokumentasi Standar.

Diperlukan sistem, pemakai, perangkat lunak dan dokumentasi operasi yang standar sehingga semua informasi yang diperlukan untuk

beroperasi dan pemeliharaan aplikasi khusus akan tersedia.

7) Kontrol Sentral.

Semua program, dokumentasi, dan data tes seharusnya diinstal dalam penyimpanan pusat dari sistem CASE (Computer-Aided Software Engineering atau Computer-Assisted Software Engineering).

c. Mengelola Pemeliharaan System Data

Tantangan mengelola pemeliharaan sistem adalah sama dengan tantangan mengelola usaha-usaha lain. Yaitu tantangan untuk mengelola manusia.

Prioritas utama untuk mengarahkan pemeliharaan sistem adalah mengumpulkan sekelompok pemelihara yang berkompeten dan termotivasi, serta menyuplai mereka dengan perangkat dan sumber-sumber untuk melakukan pemeliharaan sistem yang terjadwal maupun tidak terjadwal.

Pemeliharaan sistem terjadwal dapat dibuat menurut kalender atau diagram Gantt. Pemeliharaan tidak terjadwal biasanya dilakukan atas inisiatif pemakai dan operator. Bagaimanapun juga pihak manajemen seharusnya menetapkan suatu cara untuk mengawali, merekam, dan mengevaluasi aktivitas pemeliharaan. Dengan melalui evaluasi kegiatan pemeliharaan,

seorang manajer akhirnya dapat mengoptimalkan program pemeliharaan sistem secara keseluruhan.

B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Mendokumen Data Di Tempat Kerja

1. Menyimpan data-data sesuai prosedur 2. Memelihara data-data sesuai prosedur

c. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Mendokumen Data Di Tempat Kerja 1. Harus dilakukan dengan cermat

2. Harus dilakukan dengan teliti

DAFTAR PUSTAKA

A. Dasar Perundang-undangan

1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja 2. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan jalan B. Buku Referensi

1. Departemen Tenaga Kerja RI, Metodologi Latihan Kerja, Modul MLK 5, Program Pelatihan, Jilid I, Jakarta, 1991

2. Gordon B. Davis, Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen, LPPM dan PT Pustaka Binaman Pressindo, 1985

3. Makhdum Priyatno, Drs., M.A., Sistem Informasi Manajemen, Lembaga Administrasi Negara, 2000

4. S.P. Siagian, Prof.Dr., Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan, Gunung Agung, Jakarta, 1984

5. Rusli Syarif, Ir., Teknik Manajemen Latihan dan Pembinaan, Angkasa, Bandung, 1991

6. Subagio Atmodiwirio, Drs.,M.Ed., Manajemen Pelatihan, Ardadizya, Jakarta, 2005 7. Utorodewo, Felicia N. Bahasa Indonesia: Sebuah Pengantar Penulisan Ilmiah.

Jakarta: Universitas Indonesia, 2007. (Dipakai di lingkungan UI)

8. Sophia, S., 2002, Petunjuk Sitasi Serta Cantuman daftar Pustaka Bahan Pustaka Online, Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian, Departemen Pertanian, Bogo

C. Majalah atau Buletin 1. –

D. Referensi Lainnya 1. Browsing Internet

DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN

A. Daftar Peralatan/Mesin

No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan

1. Laptop, infocus, laserpointer Untuk di ruang teori 2. Printer

3. Hechmachine (stapler/penjepret) 24 dan 10 4. Pelubang kertas

5. Penjepit kertas ukuran kecil dan sedang 6. Standar chart dan kelengkapannya

7. Peralatan Praktik terkait dgn keahlian peserta (untuk evaluasi praktik)

B. Daftar Bahan

No. Nama Bahan Keterangan

1. Modul Pelatihan (buku informasi, buku kerja, buku penilaian)

Setiap peserta 2. Kertas HVS A4

3. Spidol whiteboard 4. Spidol marker

5. Kertas chart (flip chart) 6. Tinta printer

7. ATK siswa 8. Brosur, leaflet 9. Lembar pendaftaran

DAFTAR PENYUSUN MODUL

NO. NAMA PROFESI

1. Dra. Siti umiyati, MM  Asesor Kompetensi LSP Lalu Lintas Angkutan Jalan ( LSP-LLAJ)

 Dosen Sekolah Tinggi Transportasi Darat ( STTD )

 Anggota Forum Pendidik Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan

BUKU KERJA

MENERAPKAN KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA

H.494250.001.01

KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI

DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PROGRAM PELATIHAN

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan

PENJELASAN UMUM

Pelatihan berbasis kompetensi mengharuskan proses pelatihan memenuhi unit kompetensi secara utuh yang terdiri atas pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja.

Dalam buku informasi Menerapkan komunikasi di tempat kerja telah disampaikan informasi apa saja yang diperlukan sebagai pengetahuan yang harus dimiliki untuk melakukan praktik/keterampilan terhadap unit kompetensi tersebut. Setelah memperoleh pengetahuan dilanjutkan dengan latihan-latihan guna mengaplikasikan pengetahuan yang telah dimiliki tersebut. Untuk itu diperlukan buku kerja Menerapkan komunikasi di tempat kerja ini sebagai media praktik dan sekaligus mengaplikasikan sikap kerja yang telah ditetapkan karena sikap kerja melekat pada keterampilan.

Adapun tujuan dibuatnya buku kerja ini adalah:

1. Prinsip pelatihan berbasis kompetensi dapat dilakukan sesuai dengan konsep yang telah digariskan, yaitu pelatihan ditempuh elemen kompetensi per elemen kompetensi, baik secara teori maupun praktik;

2. Prinsip praktik dapat dilakukan setelah dinyatakan kompeten teorinya dapat dilakukan secara jelas dan tegas;

3. Pengukuran unjuk kerja dapat dilakukan dengan jelas dan pasti.

Ruang lingkup buku kerja ini meliputi pengerjaan tugas-tugas teori dan praktik per elemen kompetensi dan kriteria unjuk kerja berdasarkan SKKNI Jasa Transportasi dan Pergudangan. Ruang lingkup buku kerja ini meliputi pengerjaan tugas-tugas teori dan praktik per elemen kompetensi dan kriteria unjuk kerja berdasarkan SKKNI Sub golongan Jasa Transportasi dan Pergudangan.

DAFTAR ISI

PENJELASAN UMUM --- 1 DAFTAR ISI --- 2 BAB I MENYAMPAIKAN INFORMASI DI TEMPAT KERJA --- 3 A. Tugas Teori --- 3 B. Tugas Praktik --- 7 C. Cek Lis Pengamatan Sikap --- 9 BAB II MENDOKUMEN DATA DI TEMPAT KERJA --- 11

A. Tugas Teori --- 11 B. Tugas Praktik --- 14 C. Cek Lis Pengamatan Sikap --- 17 BAB II CEK LIS TUGAS --- 20

BAB I

MENYAMPAIKAN INFORMASI DI TEMPAT KERJA

A. Tugas Teori

Perintah : Jawablah soal di bawah ini Waktu Penyelesaian : 90 menit

Soal :

1. Menurut Saudara apa yang dimaksud dengan sumber informasi, coba saudara jelaskan secara singkat

Jawaban:

1. ...

...

2. Ada empat ciri dari sumber informasi di tempat kerja, coba saudara jelaskan secara singkat

Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

3. Sebutkan jenis sumber informasi dan diberikan contohnya . Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

5. ...

6. ...

4. Jelaskan dua cara menyampaikan informasi dari sumber yang dipercaya di tempat kerja.

Jawaban:

1. ...

2. ...

5. Dalam membuat bantuan informasi kepada rekan-rekan kerja apa tujuan dalam proses pengiriman dan penerimaan informasi.

Jawaban:

6. Jelaskan tiga cara memenuhi permintaan rekan kerja dengan rela dan senang hati.

Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

7. Jelaskan empat cara mengindentifikasikan tujuan dan sasaran tempat kerja.

Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

8. Jelaskan apa yang dimaksud dengan lingkungan kerja yang saling menghormati.

Jawaban:

9. Apa tujuan penyampaian informasi yang efektif.

Jawaban:

10. Sebutkan tiga sikap yang diperlukan dalam menyampaikan informasi di tempat kerja..

Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyampaikan informasi di tempat kerja

Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.

No. Benar Salah

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyampaikan informasi di tempat kerja

dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?

YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN

PESERTA ... ...

PENILAI ... ...

Catatan Penilai :

B. Tugas Praktik

a. Elemen Kompetensi : Menyampaikan informasi di tempat kerja b. Waktu Penyelesaian : 180 menit

c. Capaian Unjuk Kerja :

Setelah menyelesaikan tugas membuat Menyampaikan informasi di tempat kerja

peserta mampu:

1) Mengakses Informasi dari sumber yang terpercaya untuk memastikan ketrampilan komunikasi yang efektif ketika mengirim atau menerima informasi.

2) Membuat Bantuan untuk rekan-rekan kerja di tempat kerja jika diperlukan, untuk menjalin pengertian yang sama

3) Memenuhi permintaan rekan kerja dengan rela dan senang hati 4) Mengidentifikasikan tujuan dan sasaran tempat kerja

d. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :

No. Nama Barang Keterangan

A PERALATAN :

1) Peralatan komunikasi (Personal Komputer, Laptop/

Notebook, Telepon, Handphone, Internet)

2) Alat bantu komunikasi lainnya

B PERLENGKAPAN :

1) Media komunikasi (Radio, Televisi, Faximile) 2) Lampu isyarat

3) Gambar peraturan 4) Lembar rekaman kerja

e. Indikator Unjuk Kerja (IUK):

1) Mampu mengakses Informasi dari sumber yang terpercaya untuk memastikan ketrampilan komunikasi yang efektif ketika mengirim atau menerima informasi.

2) Mampu membuat Bantuan untuk rekan-rekan kerja di tempat kerja jika diperlukan, untuk menjalin pengertian yang sama

3) Mampu memenuhi permintaan rekan kerja dengan rela dan senang hati 4) Mampu mengindentifikasikan tujuan dan sasaran tempat kerja

f. Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja ini adalah :

1) Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan karena ketidak-telitian dan tidak taat asas.

2) Waktu menggunakan komputer, printer, dan alat lainnya mengikuti petunjuknya masing-masing yang sudah ditetapkan.

g. Standar Kinerja

1) Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari yang ditetapkan.

2) Toleransi kesalahan 25% dari hasil yang harus dicapai, tetapi bukan pada kesalahan kegiatan kritis.

h. Tugas

Abstraksi Tugas Praktik I

Mendownload Informasi dari Internet Ketika menemukan artikel yang menarik di Internet, tentu kita ingin agar artikel tersebut bisa dibaca tanpa perlu bersusah payah membuka Internet yang tentunya akan banyak tenaga dan biaya yang dikeluarkan. Untuk mempermudah kita dalam membaca artikel tersebut tanpa perlu mengakses Internet adalah dengan cara mendownload

Download adalah proses mengambil data dari komputer pusat ke sebuah komputer lain yang sama-sama terhubung ke Internet.Hal ini akan menyulitkan kita dalam mencari informasi yang kita butuhkan.

i. Instruksi Kerja

Cara mendownload informasi yang berupa data tulisan dari internet adalah berikut:

1) Siapkan komputer yang dilengkapi dengan jaringan internetnya ( Wi Fi atau Modem) aktifkan

2) Jika sudh tahu buka webnya, tetapi jika belum tahu alamat webnya dapat menggunakan search engine, kemudian website muncul dilayar dapat kita print langsung ke kertas atau kita simpat pada Microsoft Word atau jika filenya pdf dapat disimpan dikomputer atau flas disk.

C. Pengamatan Sikap Kerja

CEK LIS PENGAMATAN

MENYAMPAIKAN INFORMASI DI TEMPAT KERJA

INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN

Harus dilakukan dengan cermat dan teliti

1.1 Harus dilakukan dengan cermat dan

teliti

1.2 Harus dilakukan dengan cermat dan

teliti

1.3

Harus dilakukan dengan cermat dan teliti

1.4

j. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas I

NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN YA TIDAK K BK 1. Siapkan komputer yang dilengkapi dengan

jaringan internetnya ( Wi Fi atau Modem) aktifkan

Langkah penyiapan komputer

2. Jika sudh tahu buka webnya, tetapi jika belum tahu alamat webnya dapat menggunakan search engine, kemudian website muncul dilayar dapat kita print langsung ke kertas atau kita simpat pada Microsoft Word atau jika filenya pdf dapat disimpan dikomputer atau flas disk.

Menetapkan nama web, nge print dan penyimpanan.

Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyampaikan informasi di tempat kerja dilaksanakan dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?

YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN

PESERTA ... ...

PENILAI ... ...

Catatan Penilai :

BAB II

MENDOKUMEN DATA DI TEMPAT KERJA

A. Tugas Teori

Perintah : Jawablah soal di bawah ini pada kertas yang telah disediakan

Waktu Penyelesain : 30 menit

Soal :

1. Jelaskan bagaimana cara menyimpan data-data sesuai prosedur.

Jawaban:

1. ...

2. ...

2. Buatlah diagram dan rincian prosedur penyimpanan data secara internal Jawaban:

3. Buatlah diagram dan rincian prosedur penyimpanan data secara eksternal Jawaban:

4. Apa yang dimaksud dengan pemeliharaan korektif pada pemeliharaan sistem data.

Jawaban:

5. Apa perbedaan dari memelihara perangkat lunak dan memelihara perangkat keras.

Jawaban:

6. Sebutkan tujuh aspek prosedur-prosedur untuk memelihara system data.

Jawaban:

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

5. ...

6. ...

7. ...

7. Apa yang dimaksud dengan system maintainability (kemampuan pemeliharaan sistem)

Jawaban:

8. Apa tujuan pemeliharaan adaptif.

Jawaban:

9. Apa yang dimaksud dengan rancangan moduler.

Jawaban:

10. Sikap kerja apa yang diperlukan dalam mendokumenkan data ditempat kerja.

Jawaban:

Lembar Evaluasi Tugas Teori Mendokumen Data Di Tempat Kerja

Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.

No. Benar Salah

1.

2.

Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Mendokumen Data Di Tempat Kerja telah dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan ?

YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN

PESERTA ... ...

PENILAI ... ...

Catatan Penilai :

B. Tugas Praktik

a. Elemen Kompetensi : Mendokumen Data Di Tempat Kerja.

b. Waktu Penyelesain : 90 menit c. Capaian Unjuk Kerja :

Setelah menyelesaikan Mendokumen Data Di Tempat Kerja peserta mampu:

1) Menyimpan data-data sesuai prosedur 2) Memelihara data-data sesuai prosedur.

d. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :

No. Nama Barang Keterangan

A PERALATAN :

1) Peralatan komunik (Personal Komputer, Laptop/

Notebook, Telepon, Handphone, Internet

2) Alat bantu komunikasi lainnya

B PERLENGKAPAN :

1) Media komunikasi (Radio, Televisi, Faximile) 2) Lampu isyarat

3) Lembar rekaman kerja

e. Indikator Unjuk Kerja (IUK):

1) Mampu Menyimpan data-data sesuai prosedur 2) Mampu memelihara data-data sesuai prosedur

f. Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja ini adalah :

1) Bertindak berdasarkan sikap kerja yang telah digariskan 2) Ikuti petunjuk penggunaan komputer

g. Standar Kinerja

1) Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari yang ditetapkan.

2) Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, tetapi bukan pada kesalahan aspek kritis.

h. Tugas Abstraksi Tugas Praktik II

Menyimpan data yang digunakan sebagai sumber informasi

1) Siapkan alat pengumpulan data sesuai dengan metode pengumpulan data yang telah dipilih.

2) Temu kenali sumber-sumber yang sesuai dengan penyelenggaraan pelatihan.

3) Hubungi sumber-sumber tersebut untuk memperoleh data sesuai dengan kewenangan bidang tugasnya masing-masing melalui intercom, LAN, atau kunjungan langsung.

4) Buat rekapitulasi data yang telah diperoleh.

5) Kelompokkan data sesuai dengan setiap tahapan kegiatan.

6) Analisis data dengan cara membandingkan, mencek benar-salahnya, dan mengurai untuk mengetahui kedalaman data tersebut.

7) Tetapkan data hasil analisis yang memadai dan sajikan berupa surat, laporan, tabel, atau diagram.

8) Buat hard copy-nya.

i. Intruksi kerja

1. Siapkan referensi metode pengumpulan data.

2. Pilih metode pengumpulan data yang sesuai dengan kebutuhan

3. Siapkan alat pengumpulan data sesuai dengan metode pengumpulan data yang telah dipilih

4. Identifikasi sumber-sumber yang sesuai dengan kelompoknya.

5. Hubungi sumber-sumber tersebut untuk memperoleh data sesuai dengan kewenangan bidang tugasnya masing-masing melalui intercom, LAN, atau kunjungan langsung.

7. Kelompokkan data sesuai dengan setiap tahapan kegiatan.

8. Analisis data dengan cara membandingkan, mencek benar-salahnya, dan mengurai untuk mengetahui kedalaman data tersebut.

9. Tetapkan data hasil analisis yang memadai dan sajikan berupa surat, laporan, tabel, atau diagram.

10. Buat hard copy-nya.

C. Pengamatan Sikap Kerja

CEK LIS PENGAMATAN

MENDOKUMEN DATA DI TEMPAT KERJA

INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN

Harus dilakukan dengan cermat dan teliti

2.1

Harus dilakukan dengan cermat dan teliti

2.2

j. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas II

NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN YA TIDAK K BK 1. Siapkan referensi metode pengumpulan

data.

Macam-macam metode pengumpulan data

2. Pilih metode pengumpulan data yang sesuai dengan kebutuhan

Kesesuaian metode dengan kebutuhan data

3. Siapkan alat pengumpulan data sesuai dengan metode pengumpulan data yang telah dipilih.

Spesifikasi alat pengumpulan data 4. Identifikasi sumber-sumber yang sesuai

dengan kelompoknya.

Unit-unit data 5. Hubungi sumber-sumber tersebut untuk

memperoleh data sesuai dengan kewenangan bidang tugasnya masing-masing melalui intercom, LAN, atau kunjungan langsung.

seuai dengan data yang dibutuhkan

6. Buat rekapitulasi data yang telah diperoleh.

Kesesuaian data yang dihasilkan

7. Kelompokkan data sesuai dengan setiap tahapan kegiatan.

Kesesuaian data dengan tahapan kegiatan 8. Analisis data dengan cara

membandingkan, mencek benar-salahnya, dan mengurai untuk mengetahui

kedalaman data tersebut.

Data yang dianalisis

9. Tetapkan data hasil analisis yang memadai dan sajikan berupa surat, laporan, tabel, atau diagram.

Data yang sesuai dengan kebutuhan dan benar

10. Buat hard copy-nya. Data di hard copy

Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Mendokumen Data Di Tempat Kerja telah dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan?

YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN

PESERTA ... ...

PENILAI ... ...

PENILAI ... ...

Dalam dokumen MENERAPKAN KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA H (Halaman 24-0)