• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL DAN PEMBAHASAN Keadaan Umum Lokasi Penelitian

DAFTAR PUSTAKA

Atmojo, S.M., Syarif Hidayat, D. Sukandar., M. Latifah. 1995. Laporan Studi Identifikasi Daerah rawan Pangan. Proyek Pengembangan Diversifikasi Pangan dan Gizi Departemen Pertanian – Jurusan GMSK, Fakultas Pertanian – IPB. Bogor

Aziz. 1990. Agriculture for the 1990’s. Development Center Studies OECD. Paris. Dalam Berita Pangan Vol. I. No. I. Hal. 22.

Berg, A. 1986. Gizi dalam Pembangunan Nasional. C.V. Rajawali, Jakarta.

Biro Pusat Statistik. 2005. Statistik Kesejahteraan Rakyat Indonesia. BPS. Jakarta.

Braun JV, McComb J, Fred-Mensah BK, Lorch RP. 1993. Urban Food Insecurity and Malnutrition in Developing Countries: Trends, Policies, and Research Implication. International Food Policy Research Institut. Washington DC.

Chung K, Haddad L, Ramakrishna J, Riely F. 1997. Identifying the Food Insecure, The Aplication on Mixed – Method Approaches in India. Washington DC: International Food Policy Research Institute.

[Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1995. Daftar Komposisi Bahan Makanan Edisi 1995. Jakarta.

[Depkes RI] Departemen Kesehatan R I. 1996. Laporan Akhir Survei Konsumsi Gizi tahun 1995. Jakarta.

Djogo, A.P.Y. 1994. Diversifikasi Komoditi Pangan dari Sudut Agroekosistem Wilayah NTT. Majalah Pangan No.19 Vol. V. Puslitbang Bulog. Jakarta.

Fitriana. 2006. Pola Asuh, Status Gizi dan Perkembangan Sosial Anak Balita Korban Gempa dan Tsunami di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Tesis). IPB. Bogor

Gibson, RS., 1990. Principles of Nutritional Assessment. Oxford University Press. New York.

Harper. I. J. , B. J. Draton & J. A. Driskel. 1988. Pangan , Gizi dan Pertanian (Suhardjo, penerjemah). Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Hardinsyah & D. Martianto. 1989. Menaksir Kecukupan Energi dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga, Institut Pertanian Bogor, Wirasari, Jakarta.

Hardinsyah. 1996. Measurement and Determinant of Food Diversity: Implication For Indonesian’s Food and Nutrition Policy. Disertasi Doktor. Faculty of Medicine, University of Queensland.

Hardjana, AA.1994. Orientasi Perilaku Konsumen Tentang Masalah Pangan dan Gizi dari Sumber Hayati Kelautan Risalah Widyakarya Pangan dan Gizi. LIPI. Jakarta. Harper, I. J. , B. J. Draton & J. A. Driskel. 1988. Pangan, Gizi dan Pertanian (Suhardjo, penerjemah). Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Hasan, I. 1995. Aku Cinta Makanan Indonesia dalam Rangka mewujudkan Ketahanan Pangan. Pengarahan Kursus Penyegar Ilmu Gizi dan Kongres Nasional PERSAGI X, 21-23 November. Bandung.

Kennedy E. 2002. Qualitative Measures of Food Insecurity and Hunger. International Scientific Symposium on Measurement and Assesment of Food Deprivation and Under-Nutrition; Rome. 26-28 Juni 2002. Rome: FAO-Netherlands Partnership Programme.

Khomsan, A. 1999. Indikator Ketahanan Pangan di Jawa. Media Gizi dan Keluarga. Juli, XXIII. (1) IPB.Bogor.

Kusnoputranto, H. 1983. Kesehatan Lingkungan. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Jakarta.

Maxwell S. Frankenberger TR. 1992. Household Food Security: Concepts, Indicators, Measurements, A Technical Review. Rome: International Fund for Agricultural Development – United Nations Children Fund.

Moehdji, S. 1986. Pemeliharaan Gizi Bayi dan Anak . Batara, Jakarta.

Muhilal, Jalal F , Hardinsyah 1998. Angka Kecukupan gizi yang dianjurkan. Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VI. Jakarta: LIPI.

Riyadi, H. 1995. Prinsip dan Petujuk Penilaian Status Gizi. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber daya Keluarga. Institut Pertanian Bogor.

Sajogyo. 1994. Peranan Wanita dalam Pembangunan Masyarakat Desa. C.V. Rajawali Jakarta.

____. Suhardjo, M. Khumaidi. 1994. Proyek Studi Sektoral/Regional Penentuan Atas Tingkat Pendapatan Rumah Tangga dan Kecukupan Pangan. Bogor: LPSP, Institut Pertanian Bogor.

____. Gunardi, S. Roesli, S.S. Hardjadi dan M. Khumaidi. 1996. Menuju Gizi Baik yang Merata di Pedesaan dan Di Kota. UGM Press. Yogjakarta.

Sanjur, D. 1982. Social and Cultural Perapektifes in Nutrition. Washington DC: Prentice Hall, Inc. New York, USA.

Satari. U.A. 1998. Pola Pengeluaran dan Konsumsi Pangan serta Status Gizi Anak Balita pada Rumah Tangga Nelayan Pekerja. Tesis. Program Pascasarjana. IPB. Bogor.

Sawit, MH dan Mewa Ariani. 1997. Konsep dan Kebijakan Ketahanan Pangan. Makalah Seminar Pra Widyakarya Pangan dan Gizi. 26 – 27 Juni. Jakarta.

Sediaoetama, A. D. 1996. Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jilid I. Dian Rakyat, Jakarta.

Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta

Soemarwoto, O. 1994. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Penerbit Djambatan Bandung.

Soetrisno L. 1996. Beberapa Catatan dalam Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Indonesia. Laporan Lokakarya Ketahanan Pangan Rumah Tangga. Departemen Pertanian RI – UNICEF

Soetrisno, N. 1995. Ketahanan Pangan Dunia: Konsep, Pengukuran dan Faktor Dominan. Majalah Pangan No.21, Vol. IV Puslitbang Bulog. Jakarta.

_______, N. 1998. Ketahanan Pangan. Prosiding Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VI. Serpong 17-20 Pebruari. LIPI. Jakarta.

Supariasa, I D N. Bakri, B. Fajar, I. 2002. Penilaian Status Gizi.

Suhardjo & H. Riyadi. 1990. Penilaian Keadaan Gizi Masyarakat PAU Pangan dan Gizi, IPB, Bogor.

_______. 1989. Sosio Budaya Gizi. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi. IPB. Bogor.

Sukandar D., D. Briawan, Y. Heriatno., M. Ariani dan M.D. Andrestian. 2001. Kajian Indikator Ketahanan Pangan Tingkat Rumah Tangga di Propinsi Jawa Tengah. Pusat Studi Kebijakan Pangan dan Gizi – Lembaga Penelitian IPB. Bogor.

Sumarwan U, D. Sukandar. 1998. Identifikasi Indikator dan Variabel serta Kelompok Sasaran dan Wilayah Rawan Pangan Nasional. Kerjasama Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor dengan UNICEF dan Biro Perencanaan Departemen Pertanian.

Susanto D. 1996. Aspek Pengetahuan dan Sosio Budaya dalam Rangka Ketahanan Pangan Rumah tangga. Laporan Lokakarya Ketahanan Pangan

Rumah Tangga. Departemen Pertanian RI – UNICEF.

Susanto D. 1994. Meningkatkan Strategi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dalam Pengentasan Masalah Gizi Kurang. Risalah Widyakarya Pangan dan Gizi IV. LIPI. Jakarta.

Syarief, H. 1992. Metoda Statistika untuk Pangan dan Gizi Masyarakat. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi, IPB. Bogor.

Syarif H. 1997. Membangun Sumberdaya Manusia Berkualitas: Suatu telaah Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Orasi Ilmiah Guru Besar Ilmu Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. IPB. Bogor.

UNICEF. 1998. The State on the World Children. Oxford Univ. Press.

William G. Cochran, 1982. Teknik penarikan sampel.

WHO. 1995. Psysical Status: The Use and Interpretation of Anthrophometry. Report of a WHO Expert Committee. WHO Technical Report Series 854. WHO, Geneva.

Zeitlin M, Brown L. 1990. Household Nutrition Security: A Development Dilema.: Food Agricultural Organization. Roma.

Dokumen terkait