BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.3 Data Uji Coba dan Revisi Produk
Produk awal yang telah disusun kemudian diberikan kepada pakar kurikulum 2013 dan 2 orang guru kelas IV SD N Ungaran 1 untuk divalidasi. Validasi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa baik produk yang dikembangkan. Validasi ini menggunakan pedoman penyekoran skala lima menurut Sukardjo (2008:101).
4.3.1 Data Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk
Pakar kurikulum 2013 yang menjadi validator dalam produk penelitian ini adalah Dr.Yuliana Setyaningsih, M. Pd. Produk divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 24 Maret 2014. Aspek yang dinilai dari bahan ajar adalah (1) tujuan dan pendekatan, (2) desain dan pengorganisasian bahan ajar, (3) isi bahan ajar, (4) topik, dan (5) metodologi rancangan bahan ajar. Berdasarkan hasil validasi, kualitas bahan ajar memperoleh skor rata-rata 3,67 dengan kategori “baik”.
Bahan ajar tersebut mendapat masukan bahwa (1) bahan ajar perlu dikembangkan supaya memberikan gambaran dan model kepada siswa. (2) Penggunaan bahasa Indonesia yang terdapat di dalam teks, petunjuk, dan tugas-tugas supaya mengikuti kaidah bahasa baku. (3) Latar teks sebaiknya dihilangkan karena sudah cukup ramai. (4) Beberapa gambar belum mencantumkan sumber referensi. (5) Tugas mengamati gambar perlu dipertajam. Bahan ajar perlu mendapat perbaikan sehingga nantinya bahan ajar akan semakin baik. Produk yang telah divalidasi oleh pakar kurikulum 2013 kemudian direvisi sesuai dengan komentar dan saran. Komentar dan saran dari pakar kurikulum 2013, dan revisinya dijabarkan dalam tabel berikut ini.
Tabel 5. Komentar Pakar Kurikulum 2013 dan Revisi
No. Komentar Pakar Kurikulum 2013 Revisi
1. Bahan ajar perlu dikembangkan
supaya memberikan gambaran dan model kepada siswa.
Menambah beberapa tugas, dan membalik kegiatan, sehingga susunan kegiatan dapat sesuai.
2. Penggunaan bahasa Indonesia yang
terdapat di dalam teks, petunjuk, dan tugas-tugas supaya mengikuti kaidah bahasa baku.
Memperbaiki kata-kata yang salah, yang tidak sesuai dengan kaidah EYD yang terdapat di dalam teks, petunjuk, dan tugas-tugas. 3. Latar teks sebaiknya dihilangkan
karena sudah cukup ramai.
Peneliti melakukan perbaikan dengan menghilangkan efek watermark yang ada pada teks atau lembar bahan ajar.
4. Beberapa gambar belum
mencantumkan sumber referensi.
Peneliti melakukan perbaikan dengan menambakan atau
mencantumkan sumber pada setiap gambar yang
digunakan sebagai sumber belajar.
5. Tugas mengamati gambar perlu
dipertajam.
Peneliti melakukan revisi dengan memperbaiki perintah atau petunjuk pada kegiatan mengamati, supaya lebih jelas aktivitas yang harus dilakukan siswa.
Komentar pakar kurikulum 2013 terhadap bahan ajar yang divalidasi antara lain kata-kata dan kalimat dalam bahan ajar masih banyak yang salah dan perlu diperbaiki. Tampilan gambar (watermark) dalam bahan ajar perlu dihilangkan sehingga tampilan bahan ajar tidak terlalu ramai, Beberapa gambar yang digunakan di dalam bahan ajar perlu diberi refrensi. Perintah pada kegiatan mengamati perlu diperjelas.
4.3.2 Data Validasi Guru Kelas IV SD dan Revisi Produk
Guru kelas IV yang menjadi validator dalam produk penelitian ini adalah Anastasia Murtini, S. Pd guru kelas IV SD N Ungaran 1 Yogyakarta dan Tria Ristiantiyo Setiawan, S. Pd guru kelas IV SD N Ungaran 1 Yogyakarta. Validasi dilakukan pada tanggal 15 April 2014. Aspek yang dinilai adalah (1) tujuan dan pendekatan, (2) desain dan pengorganisasian bahan ajar, (3) isi bahan ajar, (4) keterampilan berbahasa yang dikembangkan, (5) topik, dan (6) metodologi rancangan bahan ajar. Berdasarkan hasil validasi kedua guru kelas IV yang telah menerapkan kurikulum 2013, kualitas bahan ajar diperoleh skor 3,94 dengan kategori “baik” dan skor 4,13 dengan kategori “baik”. Produk yang telah divalidasi oleh guru kelas IV kemudian direvisi sesuai dengan komentar dan saran.
Komentar guru sebagaian besar tidak ditulis pada lembar instrumen validasi, namun komentar guru ditulis langusung pada bahan ajar. Sebelum melakukan revisi ada beberapa komentar guru yang peneliti konsultasikan pada dosen pembimbing, karena komentar yang diberikan guru ada yang menyimpang dari arahan dosen pembimbing. Tidak semua komentar dari guru direvisi oleh peneliti. Komentar dan saran dari guru kelas IV serta revisinya dijabarkan dalam tabel berikut ini.
Tabel 6. Komentar Guru Kelas IV SD N Ungaran 1 ( Guru 1) No. Komentar Guru Kelas IV SD
N Ungaran 1 Revisi
1.
Penyusunan tujuan pembelajaran tidak boleh menggunakan kata minimal.
Peneliti tidak merevisi bahan ajar pada bagian ini, karena setelah dikonsultasikan kepada dosen pembimbing perumusan tujuan pembelajaran yang baik
menggunakan minimal.
2. Penyusunan kalimat, dan tanda
baca harus diperhatikan dan direvisi.
Peneliti merevisi bahan ajar dengan memperbaiki penyusunan kalimat, dan tanda baca pada bahan ajar. Penggunaan kalimat dan tanda baca disesuaikan dengan kaidah EYD.
3. Pada bagaian soal dan evaluasi
perlu diperbaiki.
Memperbaiki memperbaiki cara penulisan soal, karena pembuatan dan menulisan soal ada aturannya. Contonya, tanda titik di akhir pertanyaan, jumlah titik harus empat (….), untuk jumlah titik ditengah soal harus tiga(…).
Secara garis besar komentar dari guru 1 adalah penyusunan kata-kata dan kalimat perlu direvisi. Dalam pembuatan pertanyaan dan soal untuk evaluasi harus memenuhi ketentuan pembuatan soal.
Tabel 7. Komentar Guru IV SD N Ungaran 1 (Guru 2) No. Komentar Guru Kelas IV SD
N Ungaran 1 Revisi
1. Penyusunan tujuan harus
dirumuskan lebih baik. Tujuan pembelajaran tidak boleh menggunakan kata minimal.
Peneliti tidak merevisi bahan ajar pada bagian ini, karena setelah dikonsultasikan kepada dosen pembimbing perumusan tujuan pembelajaran yang baik
menggunakan minimal.
2. Sama seperti komentar guru
kelas IV sebelumnya,
penyusunan kalimat, dan tanda baca harus diperhatikan dan direvisi.
Peneliti merevisi bahan ajar dengan memperbaiki penyusunan kalimat, dan tanda baca pada bahan ajar. Penggunaan kalimat dan tanda baca disesuaikan dengan kaidah EYD.
3. Kalimat dan perintah dalam soal
harus direvisi.
Peneliti merevisi struktur kalimat soal yang kurang baik, dan merevisi kalimat perintah pada soal.
Secara garis besar komentar dari guru 2 adalah penyusunan kata-kata dan kalimat perlu direvisi. Dalam pembuatan pertanyaan dan soal untuk evaluasi harus memenuhi ketentuan pembuatan soal, hampir sama dengan komentar dari guru 1.
4.3.3 Data Validasi Lapangan dan Revisi Produk
Setelah produk bahan ajar divalidasi oleh pakar kurikulum 2013 dan guru SD kelas IV yang telah menerapkan kurikulum 2013, selanjutnya dilakukan validasi lapangan. Uji validasi lapangan dilakukan di kelas IV SD N Tamanan 3 Kalasan. Kegiatan validasi lapangan dilakukan pada jam pelajaran, karena guru yang bersangkutan menyarankan untuk menggunakan jam pelajaran daripada akhir pelajaran. Uji coba lapangan yang seharusnya dilakukan selama 6 kali pertemuan, namun dipadatkan menjadi 3 kali pertemuan. Pemadatan ini terjadi karena, sulitnya ijin untuk melakukan uji coba selama 6 kali pertemuan. Pihak
sekolah tidak memperbolehkan, jika melakukan uji coba selama 6 kali pertemuan, sehingga peneliti melakukan pemadatan kegiatan dalam melaksanakan uji coba.
Pertemuan pertama diawali pada tanggal 23 April 2014. Pertemuan terakhir, pada tanggal 25 April 2013. Pada pertemuan pertama pembelajaran dilaksanakan pada tannggal 23 April 2014. Pembelajaran berlangsung selama 2 jam pelajaran (2x35 menit). Pertemuan pertama ini, peneliti melaksanakan pembelajaran 1 dan 2. Peneliti memulai pembelajaran dengan mengajak siswa bernyanyi lagu “Cita-citaku”, membaca teks “Cita-cita Gigih”, meminta siswa untuk bertanyajawab bersama teman sebangku tentang kondisi lingkungan tempat tinggal, minta siswa membuat laporan. Selanjutnya, peneliti mengarahkan siswa untuk memasuki pembelajaran 2. Peneliti memulai pembelajaran dengan meminta siswa untuk mengamati makanan yang termasuk makanan sehat dan bergizi, siswa diajak untuk berkeliling di sekitar sekolah untuk menemukan sumber daya alam yang ada disekitar, siswa diajak melakukan permainan hijau hitam, siswa diajak untuk membuat pola pengubinan dengan memanfaatkan daun dan ranting kering dan siswa minta untuk melaporkan kegiatan yang telah dilakukan. Kegiatan akhir pada pertemuan ini, peneliti meminta siswa untuk mengisi refleksi, aksi, dan postes yang ada pada pembelajaran 1 dan 2.
Pertemuan kedua berlangsung selama 2 jam pelajaran (2x35 menit), dilaksanakan pada tanggal 24 April 2014. Kegiatan pada pertemuan kedua ini, berisi pembelajaran 3 dan 4. Kegiatan pada pembelajaran 3 meliputi, siswa diminta untuk membaca teks tentang asal usul Kasih, siswa diminta untuk bertanyajawab dengan teman sekelompoknya tentang identitas suku budaya yang dimiliki masing-masing, siswa diminta untuk mencari kesamaan atau kemiripan
identitas suku yang dimiliki antar anggota kelompok, siswa diminta untuk mencari hubungan antara kesamaan identitas suku budaya dengan sumber daya dan sosial ekonomi masyarakat sekitar. Selanjutnya siswa diajak untuk memasuki pembelajaran 4.
Pembelajaran 4 meliputi, siswa diminta untuk membaca teks wawancara, siswa diminta menemukan kata-kata yang salah dan tidak baku yang ada pada teks, siswa diajak untuk mengurai dan menyusun jaring-jaring tabung, siswa diajak untuk membuat manik-manik dari kertas bekas, siswa diminta untuk mencari luas segitiga, dan siswa diminta untuk melaporkan kegiatan yang mereka telah lakukan. Kegiatan akhir dari pertemuan ini, siswa diminta untuk mengerjakan refleksi, aksi dan postes yang ada pada pembelajaran 3 dan 4.
Pertemuan ketiga. Pertemuan ketiga berlangsung selama 2 jam pelajaran (2x35 menit), dilaksanakan pada tanggal 25 April 2014. Kegiatan pada pertemuan ketiga berisi pembelajaran 5 dan 6. Kegiatan pada pembelajaran 5 yang dilakukan meliputi, siswa diminta mengamati menu makanan, dan menilai apakah menu makanan tersebut sudah termasuk makanan yang seimbang, siswa diajak untuk melakukan permainan burung elang dan ayam, siswa melakukan wawancara mengenai tempat bersejarah kepada guru (seharusnya melakukan wawancara dengan penjaga museum, karena keterbatasan waktu, ijin dan tempat maka dialihkan menjadi melakukan wawancara dengan guru), siswa diminta menyimpulkan dan menganalisis hasil wawancara yang telah mereka lakukan, siswa diminta untuk mengkomunikasikan hasil wawancara di depan kelompok lain. Selanjutnya guru mengarahkan siswa untuk memasuki pembelajaran 6.
Kegiatan yang dilakukan selama pembelajaran 6 meliputi, siswa diajak bernyanyi lagu “Menanam Jagung”, siswa diminta untuk mengamati gambar Pak Tani yang sedang berkerja di ladang atau sawah, Siswa diminta untuk membuat daftar pertanyaan untuk Pak Tani yang mencakup poin-poin yang telah ditentukan, siswa diajak keluar kelas dan melakukan wawancara dengan petani, siswa diminta untuk menyimpulkan informasi hasil wawancara yang diperoleh, dan siswa diminta untuk mengkomunikasikan hasil wawancara yang telah dilakukan. Akhir kegiatan dari pertemuan ini, siswa diminta untuk mengerjakan refleksi, aksi dan postes yang ada pada pembelajaran 5 dan 6. Selanjutnya, sebagai akhir dari pertemuan siswa diminta untuk mengerjakan lembar evaluasi. Evaluasi ini, dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa setelah mengalami pembelajaran 1 sampai pembelajarn 6.
Dalam validasi lapangan ini peneliti menyampaikan materi ajar tanpa bantuan dari guru. Siswa menerima bahan ajar yang telah dipersiapkan oleh peneliti. Sarana yang dipersiapkan untuk proses pembelajaran adalah bahan ajar yang disusun peneliti, alat tulis, kertas bekas, ranting dan daun kering, SDA yang ada di sekitar sekolah, SDM yang ada di sekitar sekolah, dan lingkungan sekitar sekolah.
Selama proses pembelajaran siswa nampak aktif dan semangat dalam mengikuti pembelajaran, karena pembelajaran yang dilakukan berkaitan dengan lingkungan dan siswa terlibat secara aktif dalam kegiatan belajar, sehingga kegiatan belajar tidak membosankan dan menarik. Pada akhir pertemuan ini, peneliti mendistribusikan kuesioner kepada siswa untuk mengetahui kualitas produk bahan ajar yang dibuat oleh peneliti. Berdasarkan hasil kuesioner yang
telah diisi oleh siswa, produk pengembangan mendapatkan skor 4,81 dengan kategori “sangat baik”.
Produk yang telah divalidasi oleh siswa kelas IV SD N Tamanan 3 Kalasan, kemudian direvisi sesuai dengan komentar dan saran. Komentar dan saran dari siswa kelas IV SD N Tamanan 3 Kalasan serta revisinya dijabarkan dalam tabel berikut ini.
Tabel 8 . Komentar Siswa Kelas IV SD N Tamanan 3 Kalasan dan Revisi
No Pernyataan Komentar
1 Bahan ajar menggunakan bahasa Indonesia
yang mudah dipahami
Tidak direvisi
2 Petunjuk dalam bahan ajar mudah
dipahami
Tidak direvisi
3 Ukuran dan jenis huruf dalam bahan ajar cukup jelas dan mudah dibaca siswa
Tidak direvisi
4 Gambar dan foto dalam bahan ajar jelas dan menarik
Tidak direvisi
5 Bahan ajar dapat mempermudah siswa
dalam belajar mandiri
Tidak direvisi
6 Bahan ajar disusun dari yang mudah ke yang sulit
Tidak direvisi
7 Bahan ajar membuat siswa aktif dalam
belajar
Tidak direvisi
8 Bahan ajar membuat siswa senang dalam belajar
Tidak direvisi
9 Bahan ajar menuntut siswa mengamati
suatu objek
Tidak direvisi
10 Bahan ajar menuntut siswa untuk bertanya Tidak direvisi
11 Bahan ajar menuntut siswa untuk mencoba Tidak direvisi
12 Bahan ajar menuntut siswa untuk menarik kesimpulan
Tidak direvisi
13 Bahan ajar menuntut siswa menyampaikan
kesimpulan pada temannya
Tidak direvisi
14 Bahan ajar membantu siswa dalam
mempraktikkan sifat/sikap(karakter)
pribadi/ sosial/spiritual yang baik
Tidak direvisi
15 Bahan ajar mengandung contoh-contoh
sifat/sikap (karakter) pribadi/sosial/ spiritual yang baik
Tidak direvisi
16 Bahan ajar sesuai dengan keadaan
lingkungan siswa.
17 Bahan ajar sesuai dengan kebutuhan siswa Tidak direvisi
18 Bahan ajar menghubungkan berbagai
muatan/mata pelajaran
Tidak direvisi
19 Bahan ajar mengandung soal/tugas yang bermacam-macam
Tidak direvisi
20 Bahan ajar mempermudah siswa dalam
memahami materi pelajaran dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran
Tidak direvisi
Setelah melakukan revisi dan uji coba pada siswa kelas IV SD N Tamanan 3 Kalasan, peneliti tidak mendapat komentar dari siswa yang meminta bahan ajar perlu direvisi. Sehingga komentar semua item pernyataan dari siswa adalah tidak ada revisi.