BAB II KAJIAN TEOR
INTERAKTIF BAHASA JAWA TENTANG WAYANG PANDAWA
1. Data Validasi Ahli Materi dan Revis
Materi yang dikembangkan dalam penelitian ini divalidasi oleh tiga orang ahli materi. Ahli materi yang menjadi validator adalah dua orang guru Bahasa Jawa dan satu orang dalang yang sekaligus mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa.
Data diperoleh dengan cara memberikan angket setelah menggunakan produk multimedia yang meliputi aspek isi dan pembelajaran. Dalam beberapa hal, ahli materi juga menanyakan secara langsung berkaitan dengan materi. Hasil penilaian dari ahli materi adalah sebagai berikut:
a. Aspek Isi
Aspek isi berkaitan dengan ketepatan materi yang dikembangkan, yaitu kesesuaian dengan kompetensi dasar, kecukupan materi untuk mencapai kompetensi dasar, kejelasan materi untuk mudah dipahami siswa, dan keruntutan
materi yang disusun dari urutan materi yang mudah ke materi sukar, dan dari materi yang sederhana ke materi yang lebih kompleks. Hasil dari validasi ketiga ahli materi terhadap aspek isi dari multimedia yang dikembangkan dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 11
Hasil Penilaian Ahli Materi Tentang Aspek Isi
No Indikator Rata-rata
Penilaian
Kategori
1 Ketepatan materi dengan kurikulum 4,67 Sangat Baik 2 Kesesuaian materi dengan kompetensi dasar 4,67 Sangat Baik 3 Kecukupan materi yang disajikan 4 Baik
4 Kejelasan materi yang disajikan 4,33 Sangat Baik 5 Keruntutan penyajian materi 4,33 Sangat Baik
Total Penilaian 4,4 Sangat Baik
Data pada tabel 11 dapat disajikan dalam bentuk histogram sebagai berikut.
Gambar 7. Histogram Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Aspek Isi
Series1, Ketepatan materi , 4.67 Series1, Kesesuaian materi , 4.67 Series1, Kecukupan materi, 4 Series1, Kejelasan materi, 4.33 Series1, Keruntutan materi, 4.33 R er a ta P en il a ia n
Indikator yang dinilai
Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Aspek Isi
Kriteria akhir dari aspek isi di atas diperoleh dari hasil konversi data kuantitatif ke data kualitatif dengan skala 5. Dengan berpedoman pada tabel 4 hasil konversi, seluruh data kuantitatif skala 5 dikonversi ke dalam data kualitatif untuk menentukan kriteria akhir dari masing-masing aspek.
Dari tabel 11 dan histogram gambar 7 di atas menunjukkan bahwa indikator kesesuaian materi dan ketepatan materi mendapatkan skor yang sama yaitu 4, 67. Sedangkan untuk indikator kejelasan dan keruntutan materi juga mendapat skor yang sama yaitu 4,33. Aspek kecukupan materi mendapat skor 4.
Hasil evaluasi yang dilakukan oleh ahli materi menunjukkan bahwa aspek isi menunjukkan kategori sangat baik dengan jumlah skor total penilaian adalah 4,4. Hal ini berarti bahwa materi yang disajikan dalam multimedia yang dikembangkan telah sesuai dengan kebutuhan siswa. Meskipun demikian, media pembelajaran ini masih perlu penyempurnaan berdasarkan saran perbaikan dari ahli materi.
b. Aspek Pembelajaran
Aspek pembelajaran berkaitan dengan strategi pembelajaran, yaitu bagaimana softwar e tersebut dapat memudahkan siswa dalam belajar, khususnya untuk belajar mandiri. Pada aspek pembelajaran, indikator yang dinilai meliputi: kejelasan penggunaan bahasa, kejelasan petunjuk, kemudahan materi, kesesuaian contoh, kecukupan latihan dan pemberian umpan balik.
Hasil dari validasi ketiga ahli materi terhadap aspek pembelajaran dari multimedia yang dikembangkan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 12
Hasil Penilaian Ahli Materi Tentang Aspek Pembelajaran
No Indikator Rata-rata
Penilaian
Kategori
1 Kejelasan penggunaan bahasa 4,67 Sangat Baik
2 Kejelasan petunjuk belajar dan pengerjaan latihan
4,67 Sangat Baik
3 Kemudahan memahami materi 4,33 Sangat Baik
4 Kesesuaian contoh dengan materi 4,33 Sangat Baik
5 Kecukupan latihan 3.67 Baik
6 Pemberian umpan balik 4 Baik
Total Penilaian 4,28 Sangat Baik
Data pada Tabel 12 di atas dapat disajikan dalam bentuk histogram sebagai berikut.
Gambar 8. Histogram Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Aspek Pembelajaran
Series1, Kejelasan bahasa, 4.67 Series1, Kejelasan petunjuk, 4.67 Series1, Kemudahan materi, 4.33 Series1, Kesesuaian contoh, 4.33 Series1, Kecukupan latihan, 3.67 Series1, Pemberian feedback, 4 R e ra ta P e n il a ia n
Indikator yang dinilai
Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Aspek Pembelajaran
Dari penilaian setiap indikator menunjukkan bahwa penggunaan bahasa dan petunjuk belajar mendapat skor 4,67. Indikator kemudahan memahami materi dan kesesuaian contoh dengan materi mendapat skor 4,33. Sedangkan untuk indikator pemberian umpan balik mendapat skor 4. Skor 3,67 diperoleh untuk aspek kecukupan latihan.
Hasil konversi data untuk penilaian pada aspek pembelajaran menunjukkan bahwa multimedia yang dikembangkan dikategorikan sangat baik dengan total skor penilaian 4,28.
Di samping memberikan evaluasi, ahli materi juga memberikan saran dan masukan terhadap produk yang dikembangkan meliputi:
1) Button
memudahkan siswa dalam mengakhiri program sebelum semua slide selesai dan berpindah ke menu yang lain.
Tampilan sesudah revisi:
2) Pada tampilan materi maupun latihan untuk gambar wayang Nakula dan Sadewa sebaiknya diganti untuk memudahkan siswa dalam membedakan. Tampilan sebelum revisi:
Disediakan tombol out pada tiap slide
Tampilan sesudah revisi:
3) Iringan dibuat bervariasi, tidak hanya menggunakan satu iringan lagu saja. Iringan yang digunakan sebelumnya adalah Ladran Balabak. Berdasar masukan dari ahli materi untuk membuat iringan bervariasi maka ditambah dengan iringan gending Jawa yaitu Gending Soran, Ladran Babar Layar, Lancaran Manyarsewu dan Lancaran Bindri. Untuk membuat iringan lebih mudah dipilih, maka peneliti memasukkan audio khusus. Audio ini berbentuk seperti halnya program wina mp/pemutar lagu dalam komputer. Audio ini dapat diputar ataupun dimatikan. Volume dapat diatur sendiri oleh siswa. Selain itu, siswa bebas untuk memilih iringan yang akan digunakan. Penambahan audio ini terintegrasi pada program macromediaflash yang dikembangkan. Tampilan slide setelah diberikan tambahan audio adalah sebagai berikut.
Tampilan sebelum revisi:
Tidak terdapat tampilan tambahan dalam slide. Tampilan sesudah revisi:
Audio dalam bentuk penuh
Audio dalam bentuk minimize
4) Pada latihan 1, terdapat kesalahan kunci jawaban pada saat menjodohkan. Antara gambar yang ditampilkan di layar dengan nama wayang yang tertulis tidak sinkron. Misalnya pada kotak acak tertulis nama wayang Arjuna, tetapi yang tertampil pada figura adalah gambar Puntadewa. Setelah dilakukan revisi hasilnya sebagai berikut.
Tampilan sebelum revisi
Tampilan sesudah revisi
Tidak sinkron antara gambar dengan nama wayang
5) Terdapat revisi soal pada latihan 3 dan 4. Tabel di bawah ini menunjukkan hasil dari soal yang telah direvisi.
Tabel 13. Revisi Soal pada Latihan 3 dan 4
No Latihan Soal sebelum direvisi Soal sesudah direvisi 1. 3 Ratu ing jodhipati ... Soal diganti dengan
Ibune Raden Nakula lan Sadewa yaiku.... a. Dewi Kunthi b. Dewi Arimbi c. Dewi Madrim d. Dewi Srikandi 2. 3 Pusakane Puntadewa yaiku ...
Soal diganti karena sama dengan soal sebelumnya.
Paraga Pandhawa kang wasis ing babagan kabudayan sarta seni yaiku ....
a. Puntadewa b. Sadewa c. Arjuna d. Werkudara 3. 4 Paraga Pandhawa kang
duwe getih putih, ora tau gelem goroh lan seneng tetulung yaiku....
Soal sedikit direvisi,
Kata-kata getih putih dihilangkan saja, menjadi
Paraga Pandhawa kang ora tau gelem goroh lan seneng tetulung yaiku.... 4. 4 Kuku pancanaka lan
gada rujakpala iku pusakane sapa?
Soal sedikit direvisi
Kata-kata Gada Rujakpala dihilangkan saja, menjadi
5. 4 Ratu ing Jodhipati ... Soal diganti dengan
Raden Sadewa iku sedulur keri dhewe utawa ragil ing kadang Pandhawa, mula diarani ...
a. Kadang Panenggak Pandhawa b. Kadang Pamungkas Pandhawa c. Kadang Sumendhe Pandhawa d. Kadang Panengah Pandhawa