Agar tidak terjadi kesalah pahaman terhadap judul skripsi di atas, maka penulis akan memaparkan penegasan istilah sebagai berikut:
1. Hasil belajar
Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami aktifitas belajar (Saefullah, 2012: 204). Menurut Bloom, hasil belajar adalah perubahan-perubahan yang terjadi pada diri siswa baik yang menyangkut aspek kognitif, afektif dan psikomotor sebagai hasil dari kegiatan belajar (Suprijono, 2009: 5). Secara sederhana, hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan pembelajaran. Anak yang berhasil dalam belajar adalah yang berhasil mencapai tujuan-tujuan pembelajaran. 2. Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengimani, bertakwa dan berakhlak mulia dalam mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya kitab suci Al-Qur’an dan Al-Hadis, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, serta penggunaan pengalaman (Majid, 2012: 11).
9 3. Membaca Al-Qur’an
Membaca diartikan sebagai melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan melisankan atau hanya dalam hati) (KBBI, 2008: 113). Al –Qur’an adalah kalam Allah/wahyu Illahi sebagai mu’jizat yang diturunkan dengan perantaraan Malaikat Jibril yang tertulis dalam mushaf-mushaf yang dipindahkan kepada kita dengan jalan mutawatir yang dianggap ibadah dengan membacanya dan dihukumi kafir dengan mengingkarinya yang dimulai dengan surat al-Fatihah dan diakhiri dengan surat an-Nas (Munjahid, 2007: 26).
Jadi membaca Al-Qur’an yang dimaksud peneliti adalah memahami isi dari apa yang tertulis dalam Al-Qur’an secara fasih dan sesuai dengan ilmu tajwid.
4. Metode Jibril
Metode Jibril adalah metode pembelajaran Al-Qur’an dengan tehnik dasar talqin-taqlid (menirukan) seperti Nabi Muhammad menirukan bacaan Malaikat Jibril. Proses pembelajaran Metode Jibril tersebut, selalu menitikberatkan pada penerapan teori-teori ilmu tajwid secara baik dan benar sesuai perintah Allah SWT yang mewajibkan pembacaan Al-Qur’an secara tartil (Taufiqurrochman, 2005: 15).
Jadi yang dimaksud judul skripsi ini adalah menggunakan Metode Jibril di SMP Negeri 07 Kota Salatiga untuk meningkatkan hasil belajar membaca Al-Qur’an siswa secara fasih dan sesuai dengan ilmu tajwid.
10 G. Metode Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat (Aqib, 2008: 3).
1. Rancangan Penelitian
Rancangan penilitian yang penulis ambil adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Alasan utama pemilihan rancangan PTK dikarenakan peneliti dapat secara langsung terlibat dalam proses pembelajaran.
2. Subjek Penelitian
Subjek Penelitian ini adalah siswa kelas VII H SMP Negeri 07 Kota Salatiga yang berjumlah 30 siswa yang terdiri dari, 17 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Alasan mengambil subjek siswa kelas VII H dikarenakan rendahnya hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-Qur’an dikarenakan guru yang kurang terampil menerapkan berbagai macam metode mengajar yang sesuai dengan materi membaca Al-Qur’an dan keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang mendukung pembelajaran.
3. Lokasi Penelitian
Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 07 terletak di Jl. Setiaki No.15, Dukuh, Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah 50722.
11 1. Langkah-langkah Penelitian
a. Perencanaan Tindakan
Menyusun perangkat pembelajaran yang akan dilaksanakan meliputi komponen sebagai berikut:
1) RPP pada siklus pertama dan seterusnya meliputi SK, KD/Indikator, tujuan pembelajaran, materi ajar, strategi pembelajaran (pendekatan, model, dan metode pembelajaran), langkah-langkah kegiatan pembelajaran, alat/media/sumber, dan penilaian.
2) Lembar bahan ajar (materi pembelajaran)
3) Lembar kerja/soal siswa tentang topik/judul, tujuan kegiatan, alat/media/bahan yang digunakan, langkah-langkah kegiatan, matrik pengamatan, dan pertanyaan.
4) Media/alat/sumber belajar. b. Pelaksanaan (Action)
Meliputi pelaksanaan pembelajaran di kelas sebagai guru model dengan menggunakan perangkat pembelajaran yang telah direncanakan. c. Pengamatan (Observation)
Pengamatan terhadap pelaksanaan tindakan menggunakan lembar observasi yang telah disusun. Pengamatan dalam penelitian ini dilakukan peneliti sebagai penelitian kegiatan siswa dan guru mengamati aktifitas peneliti selama melakukan pembelajaran.
12 d. Refleksi (Reflection)
Rekomendasi atas hasil evaluasi analisis data guna ditindaklanjuti pada siklus berikutnya.
Keempat kegiatan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar Skema 1.1 siklus PTK (Arikunto, 2006: 16)
5. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat yang digunakan oleh guru atau observer untuk mengukur dan mengambil data yang akan dimanfaatkan untuk menetapkan keberhasilan dari rencana tindakan yang dilakukan (Sumadayo, 2013: 75). Instrumen yang peneliti gunakan meliputi :
a. Tes Tertulis
Tes digunakan pada setiap siklus untuk mendapatkan data nilai yang menggambarkan pencapaian target kompetisi setelah mengikuti proses pembelajaran.
SIKLUS I
Pelaksanaan Pengamatan PerencanaanSIKLUS II
Perencanaan Pengamatan Pelaksanaan Refleksi Refleksi Hasil Penelitian13 b. Tes Baca
Tes baca digunakan pada setiap siklus untuk mengetahui adanya peningkatan hasil belajar membaca Al-Qur’an siswa setelah proses pembelajaran.
c. Lembar Observasi
Lembar observasi atau lembar pengamatan digunakan untuk mengamati secara langsung kegiatan yang dilakukan siswa dan guru selama proses pembelajaran membaca Al-Qur’an kelas VII melalui metode Jibril.
6. Tehnik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian dimaksudkan untuk memperoleh bahan-bahan, keterangan, kenyataan-kenyataan, dan informasi yang dapat dipercaya (Sudaryono, 2013: 29). Dalam pengumpulan data penelitian menggunakan teknik-teknik sebagai berikut:
a. Tes
Tes adalah alat pengukur yang berharga bagi penelitian Pendidikan (Furchan, 2004: 268). Tes digunakan peneliti untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan hasil belajar yang diperoleh siswa dengan cara memberi tes tertulis dan tes baca untuk mengukur hasil belajar dan pemahaman siswa dalam pembelajaran.
b. Pengamatan/Observasi
Digunakan untuk mengamati kegiatan secara langsung yang sedang dilakukan siswa dalam proses pembelajaran membaca Al-Qur’an pada kelas VII. Hasil observasi ini berupa catatan lapangan yang
14
mendeskripsikan proses kegiatan pembelajaran yang meliputi antusias peserta didik dan kegiatan guru dalam mengajar.
c. Dokumentasi
Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini adalah untuk menyimpan bukti kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dokumentasi ini berisi dokumen-dokumen hasil belajar yang diperoleh dari penelitian dan berupa foto-foto atau gambar kegiatan penelitian. 7. Analisis Data
Penelitian ini dianalisis untuk mengetahui hasil akhir dari setiap siklus penelitian.
a. Penilaian rata-rata
Peneliti menjumlahkan nilai yang diperoleh siswa, kemudian membagi dengan jumlah siswa tersebut sehingga memperoleh nilai rata-rata. Penilaian ini menggunakan rumus sebagai berikut:
Χ =
X : Nilai rata-rata siswa ∑χ : Jumlah nilai siswa N : Jumlah siswa b. Penilaian untuk ketuntasan belajar
Dalam menghitung ketuntasan belajar, peneliti menggunakan rumus sebagai berikut:
15 P= × 100%
Keterangan:
P : jumlah nilai dalam persen F : jumlah nilai siswa
16 H. Sistematika penulisan
Sistem penulisan yang digunakan penulis skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Bagian awal
Bagian awal skripsi mencakup tentang sampul, halaman judul, logo, persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan keaslian tulisan, motto, persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar diagram, daftar gambar, dan daftar lampiran.
2. Bagian Inti
a. BAB I: Pendahuluan
Bab Pendahuluan memuat (1) latar belakang, (2) rumusan masalah, (3) tujuan penelitian, (4) hipotesis, (5) kegunaan penelitian, (6) definisi operasional, (7) metode penelitian.
b. BAB II: Kajian Pustaka
Bab ini mencakup hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang menjadi fokus penelitian yaitu kegiatan membaca Al-Qur’an dan metode Jibril.
c. BAB III: Pelaksanaan Penelitian
Bab ini berisi tentang pelaksanaan penelitian meliputi (1) deskripsi pelaksanaan penelitian siklus I (2) deskripsi pelaksanaan penelitian siklus II.
d. BAB IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab ini menyajikan hasil penelitian sesuai dengan urutan penilaian dan pembahasan setiap selesai penelitian pada setiap siklusnya.
17 e. BAB V: Penutup
Bagian ini meliputi kesimpulan dan saran 3. Bagian Akhir
18 BAB II
LANDASAN TEORI