• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dengan ArcView

Dalam dokumen Modul Praktikum Sistem Informasi Geografis (Halaman 33-38)

Ada tiga feature yang dapat dibentuk dari digitasi melalui layar. Diantaranya : 1. Membuat titik (point).

2. Membuat garis (line). 3. Membuat area (polygon). 1.1. Membuat titik (point).

Jika data yang dimasukan berupa feature yang sangat kecil yang tidak dapat diasumsikan sebagai garis atau area maka harus menggunakan Arc View point theme (tema yang berupa titik). Titik dapat menggambarkan lokasi seperti kota, toko, atau desa.

1.1.1. Buka view yang akan ditambahkan tema baru, jika belum terbuka maka buatlah view baru (new view).

1.1.2. Dari view menu, pilih New Theme. Kotak dialog muncul pilih Point sebagai jenis feature dan tekan Ok.

1.1.3. Kotak dialog muncul, selanjutnya nama dan lokasi dari Shapefile baru akan diletakkan pada Directory Arc View (tema baru yang dibuat selalu diletakkan pada Arc View Shapefile Format). Kemudian tekan Ok. Tema baru yang kosong sudah terletak pada view, sekarang dapat ditambahkan titik (point).

MODUL 4, Dijitasi on-screen dengan ArcView

1.1.4. Klik Drawing Tool Palette ??? dan kemudian klik Point Tool . Titik (Point)

sudah dapat diletakan pada tampilan dengan cara menekan Mause sebelah kiri. 1.1.5. Ketika sudah selesai menambah titik (point) pilih Stop Editing dari Theme menu.

Pilih Yes pada saat menjawab apakah Anda ingin menyimpan perubahan.

1.2. Menambahkan atribut pada titik (point feature).

1.2.1. Dari Theme menu, pilih Start Editing (kecuali tema sedang dalam pengeditan, hal ini dapat terlihat pada Theme’s Check Box dikelilingi oleh garis terputus.

1.2.2. Klik Open Theme Table . Tabel atribut dari tema yang akan di edit akan muncul.

1.2.3. Dari Edit menu, pilih Add Field. Pada Field Definition Dialog katik field baru, pilih

MODUL 4, Dijitasi on-screen dengan ArcView

Modul Praktikum SIG 29

1.2.4. Klik Ok. Field baru telah takpil pada tabel atribut.

1.2.5. Penulisan field dapat mulai dilakukan pada setiap titik. Tetapi pertama kali harus mengaktifkan View dan menggunakan Pointer tool untuk memilih titik (point yang akan ditambahkan atributnya.

1.2.6. Aktifkan tabel. Rekaman dari titik terpilih akan berwarna terang. Maka dengan mudah mendapatkan rekaman mana dalam tabel Anda yang merepresentasikan titik (point) tersebut pada tampilan (View).

Dengan Edit Tool , klik dalam Type field untuk rekaman tersebut. Ketikkan atribut yang akan ditambahkan.

1.3. Mengatur titik (Point Features)

1.3.1. Dari Theme menu, pilih Start Editing (kecuali tema yang sedang dalam pengeditan).

1.3.2. Gunakan Pointer tool , untuk memilih titik (point) yang akan dihapus atau dipindahkan. Untuk memilih lebih dari satu point maka tekan Shift key dan klik pada titik-titik tersebut (points). Pilihan tersebut akan muncul pada titik-titik yang terpilih.

1.3.3. Jika Anda ingin menghapus titik (point) yang terpilih, tekan Delete key pada keyboard titik tersebut dan atribut yang berhubungan dengan tabel akan hilang secara otomatis. Untuk menggerakan titik (point) yang terpilih, klik kemudian geser ke lokasi yang baru.

1.3.4. Jika titik (point) terhapus secara tidak sengaja, pilih Undo Edit dari Edit menu. 1.3.5. Jika pekerjaan telah selesai, pilih Stop Editing dari Theme menu. Pilih Yes jika

Anda akan menyimpannya.

2.1. Membuat tema garis (Line Theme).

Jika data yang ingin dimasukan seperti jalan, sungai, atau jalur pipa maka dapat dikategorikan sebagai garis (line) dalam ArcView.

2.1.1. Buka view yang akan ditambahkan tema baru, jika belum terbuka maka buatlah view baru (new view).

2.1.2. Dari view menu, pilih New Theme. Kotak dialog muncul pilih Point sebagai jenis feature dan tekan Ok.

2.1.3. Kotak dialog muncul, selanjutnya nama dan lokasi dari Shapefile baru akan diletakkan pada Directory ArcView (tema baru yang dibuat selalu diletakkan pada ArcView Shapefile Format). Kemudian tekan Ok. Tema baru yang kosong sudah terletak pada view, sekarang dapat ditambahkan garis (line).

MODUL 4, Dijitasi on-screen dengan ArcView

2.2. Mengatur Snapping secara umum dengan mengetik toleransi.

2.2.1. Aktifkan tema.

2.2.2. Klik tombol Theme Properties.

2.2.3. Kotak dialog muncul, klik icon Editing pada Theme’s Editing Properties. Pada panel Snapping, klik General Check Box untuk mengaktifkan Snapping. Ketik nilai toleransi kemudian tekan Ok.

2.3. Mengatur Snapping dengan menggunakan mouse.

2.3.1. Pada tampilan (view), tekan tombol mouse sebelah kanan dan pilih Enable

General Snapping.

2.3.2. Klik Snap tool palette dan pada List tools klik General Snap Tool . Pada tampilan (view), klik dan geser lingkaran yang menunjukan jarak toleransi. Radius dari lingkaran tersebut akan ditampilkan dalam bentuk status bar. Nilai radius ini akan menjadi General Snap Tolerance.

2.4. Membuat garis (line).

2.4.1. Klik Drawing Tool Palette , kemudian klik line tool .

MODUL 4, Dijitasi on-screen dengan ArcView

Modul Praktikum SIG 31

3.1.2. Dari view menu, pilih New Theme. Kotak dialog muncul pilih Point sebagai jenis feature dan tekan Ok.

3.1.3. Kotak dialog muncul, selanjutnya nama dan lokasi dari Shapefile baru akan diletakkan pada Directory ArcView (tema baru yang dibuat selalu diletakkan pada ArcView Shapefile Format). Kemudian tekan Ok. Tema baru yang kosong sudah terletak pada view, sekarang dapat ditambahkan area (polygon).

3.2. Membuat Area (Polygon)

3.2.1. Klik Drawing Palette Tool , dan kemudian klik Auto Complete Tool.

3.2.2. Gambar garis yang diawali dan diakhiri dengan batas Polygon yang sudah ada, termasuk area dimana Polygon baru dibentuk. Untuk menggambar garis, klik dimana garis akan dimulai, klik setiap vertex sepanjang garis kemudian double klik untuk mengakhiri vertex. Setelah selesai menggambar garis, ArcView secara otomatis membentuk polygon baru.

3.3. Memasukkan data atribut poligon

Ketika anda membuat poligon baru, maka secara otomatis atribut akan terbentuk pada

theme ini. Jika menghendaki penambahan field pada tabel atribut ma

3.3.1. Buka Attribute Table dari Theme Yang akan dihitung area ataupun kelilingnya.

3.3.2. Dari Edit menu, pilih Start Editing

3.3.3. Tambahkan Numeric field jika angka atau String jika karakter pada tabel. Kemudian pada tabel, klik nama dari field untuk memilihnya.

MODUL 5, Operasi Table pada ArcView

TABLE

Dalam dokumen Modul Praktikum Sistem Informasi Geografis (Halaman 33-38)

Dokumen terkait