• Tidak ada hasil yang ditemukan

Deskripsi Data

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.2 Deskripsi Data

4.2.1 Deskripsi Data Penelitian

Deskripsi data merupakan penjelasan mengenai data yang telah didapatkan dari hasil penelitian lapangan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori George C. Edward III, yaitu model Direct and Indirect Impact on Implementation . Adapun dalam melakukan penilaianya dengan mengacu pada empat faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan suatu kebijakan, antara lain:

1. Sumberdaya, terdapat empat indikator yang dipakai, yaitu: staf, informasi, wewenang dan fasilitas;

2. Komunikasi, terdapat tiga indikator yang dipakai yaitu: tranmisi, kejelasan dan konsistensi;

3. Disposisis, terdapat dua indikator yang dipakai, yaitu: pengangkatan birokrat, dan inisiatif;

4. Struktur birokrasi, terdapat dua indikator yang dipakai, yaitu: standar operating prosedurs (SOP) dan fragmentasi.

Teori tersebut menjelaskan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan Program Keluarga Berencana (KB) Di Kecamatan Taktakan Kota Serang adalah melihat dari ke empat faktor tersebut mengenai keberhasilan pelaksanaan suatu Kebijakan. Mengingat bahwa jenis dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, maka data yang diperoleh bersifat deskriptif berbentuk kata dan kalimat dari hasil wawancara, hasil observasi lapangan serta data atau hasil dokumentasi lainnya.

Dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif mengikuti konsep yang diberikan oleh Miles dan Huberman, data-data tersebut dianalisis selama proses penelitian berlangsung. Data yang diperoleh dari hasil penelitian lapangan melalui wawancara, dokumentasi maupun observasi dilakukan reduksi untuk dapat mencari tema dan polanya dan diberikan kode-kode pada aspek tertentu berdasarkan jawaban yang sama dan berkaitan dengan pembahasan masalah penelitian serta dilakukan kategorasi. Dalam penyusunan jawaban penelitian, penelitian memberikan kode pada aspek tertentu:

1. Kode A sampai D menandakan indikator pertanyaan

2. Kode Q1, 2,3 ,4 dan seterusnya menandakan daftar urutan pertanyaan 3. Kode I1-I8 menandakan daftar urutan informan

Setelah peneliti memberikan kode-kode pada aspek tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian sehingga tema dan polanya ditemukan, maka dilakukan kategorisasi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan dari penelitian lapangan dengan membaca dan menelaah jawaban tersebut dan mencari data penunjang yang akan memperkuat hasil penelitian lapangan. Mengingat hal ini adalah penelitian kualitatif dengan tidak menggeneralisasikan jawaban penelitian, maka semua jawaban yang dikemukakan oleh informan dalam pembahasan penelitian yang disesuaikan dengan teori George C. Edward III. Berdasarkan teori George C. Edward III berikut ini kategori yang disusun oleh peneliti berdasarkan hasil penelitian dilapangan:

Tabel 4.5 Indikator Pertanyaan

Indikator Informan

A. Sumberdaya merupakan sumber-sumber yang diperlukan untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan. Indikatornya meliputi:

1. Staf: Jumlah dan latar belakang pendidikan 2. Informasi: Cara pelaksanaan kegiatan dan

kepatuhan dari pelaksana dan pelaku kebijakan 3. Wewenang: Kepentingan yang mempengaruhi

dari pelaksanaan Program Keluarga Berencana 4. Fasilitas: Sarana dan prasarana lain yang

mendukung dalam kebijakan

Kasubag KB BPMPKB Kota Serang, Kasubag UPT BPMPKB Kecamatan Taktakan, PLKB Kecamatan, Tokoh Masyarakat, Kader dan Peserta KB B. Komunikasi adalah suatu kegiatan manusia untuk

menyampaikan apa yang menjadi pemikiran dan perasaannya, harapan atau pengalamannya kepada orang lain. Indikatornya meliputi:

1. Tranmisi: penyaluran komunikasi melalui penyuluhan kepada masyarakat mengenai tujuan dan manfaat program Keluarga Berencana

2. Kejelasan: penyampain informasi yang

diberikan kepada pelaku kebijakan harus jelas, akurat.

3. Konsistensi: pelaksana dan pelaku kebijakan

Kasubag KB BPMPKB Kota Serang, Kasubag UPT BPMPKB Kecamatan Taktakan, PLKB Kecamatan, Tokoh Agama, dan Masyarakat

haruslah konsisten

C. Disposisis adalah sikap para pelaksana untuk melaksanakan kebijakan. Indikatornya meliputi: 1. Pengangkatan Birokrat: personil pelaksana

kebijakan memiliki dedikasi

2. Insentif: insentif bagi pelaksana kebijakan memiliki dedikasi

Kasubag KB BPMPKB Kota Serang dan kader

D. Struktur birokrasi merupakan pelaksana sebuah kebijakan yang telah diputuskan dengan

melakukan koordinasi dalam rangka melaksanakan kebijaka. Indikatornya meliputi:

1. Standar operating prosedurs (SOP): para

pegawai atau pelaksana melaksanakan kegiatan pelayanan KB dan penyuluhan sesuai dengan standar atau aturan yang telah ditetapkan 2. Fragmentasi: kerja sama dan koordinasi antar

pelaksanaan program Keluarga Berencana

Kasubag KB BPMPKB Kota Serang, PLKB Kecamatan, Kader dan Masyarakat (Sumber: Peneliti, 2011)

Berdasarkan kategori diatas, maka peneliti membuat matriks agar data yang ada dari hasil kategorisasi dapat dipahami secara keseluruhan oleh para pembaca. Adapun setelah dilakukan kegiatan tersebut kemudian peneliti mencoba menganalisis kembali untuk mencari kesimpulan yang signifikan selama adanya sisa waktu penelitian dengan mencari kembali data dan informasi dari berbagai sumber. Setelah data dan informasi yang dipaparkan bersifat jenuh, artinya telah ada pengulangan informasi yang sama atas setiap jawaban sehingga tidak ada lagi yang di pertanyakan. Maka kesimpulan tersebut dapat diambil untuk dijadikan jawaban dalam pembahasan masalah penelitian.

4.2.2 Daftar informan

Informan dalam penelitian ini adalah stakeholder (semua pihak) pelaksana Program Keluarga Berencana di Kecamatan Taktakan Kota Serang. Berikut ini akan diuraikan daftar informan yang berkaitan dengan penelitian ini.

Tabel 4.6 Daftar Informan No Kode

Informan (i)

Unsur Jabatan / Status Informan

1 I1. Pemerintah Kasubag KB BPMPKB Kota Serang

2 I1. Kasubag UPT BPMPKB Kecamatan Taktakan

3 I1., Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana

(PPLKB) Kecamatan Taktakan

4 I2. Tokoh

Masyarakat

Kader posyandu/ KB

5 I2. Ulama/ Uzstad di Kecamatan Taktakan

6 I2. Tokoh Masyarakat

7 I3 Akseptor Peserta KB dari Desa yang berbeda

8 I4 Non Akseptor Bukan peserta KB dari Desa yang berbeda

(Sumber: Peneliti, 2011)

Keterangan Informan:

1. Apay Supardi S. IP, M. Si (47 Tahun), Kasubag Keluarga Berencana (KB) Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Serang (I1.1)

2. Ibu Sri Endah, S. Sos (56 Tahun), Kasubag UPT Badan Pemberdayan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana Kecamatan Taktakan Kota Serang (I1.2)

3. Para Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (I1) Di kecamatan Taktakan yang terdiri atas:

A. Bapak Indra Cahyadi, S. Sos. I, MM. (34 Tahun), Petugas Lapangan Keluarga Berencana Kecamatan Taktakan (I1.3)

B. Bapak Panji Gerhana (26 Tahun), Petugas Lapangan Keluarga Berencana Kecamatan Taktakan (I1.4)

4. Para Kader Posyandu/KB (I2) Di Kecamatan Taktakan yang terdiri atas: A. Ibu Diah (43 Tahun), Ketua Forum Kader Kecamatan Taktakan

B. Ibu Anah Dodi (48 Tahun), Kader di Desa Taman Baru (I2. 2) C. Ibu Sarniah (27 Tahun), Kader di Desa Pancur (I2. 3)

D. Ibu Saniati (38 Tahun), Kader di Desa Panggung Jati (I2. 4) E. Ibu Imas (27Tahun), Kader di Desa Drangong (I2. 5)

F. Ibu Halimah (29Tahun), Kader di Desa Umbul Tengah (I2.6) 5. Para Tokoh Agama (I2) terdiri atas:

A. Ustad Hambali (34 Tahun), Tokoh Agama di Desa Taktakan (I2.7) B. Ustad Ruli (33 Tahun), Tokoh Agama di Desa Taktakan (I2.8) 6. Para Tokoh Masyarakat (I6) terdiri dari:

A. Bapak Ulfi (45 Tahun), Tokoh Masyarakat di Desa Taktakan (I2.9) B. Bapak Nurdin (44 Tahun), Kepala Desa Panggung Jati (I2. 10) 7. Akseptor/Peserta program Keluarga Berencana (KB) (I3) yaitu:

A. Ibu Sahriah (47Tahun), peserta KB aktif Desa Panggung Jati (I3.1) B. Ibu Jenab (37Tahun), peserta KB aktif Desa Kalang anyar (I3. 2) C. Ibu Munawah (35Tahun), peserta KB aktif Desa Kalang Anyar (I3.3) D. Ibu Eniah (28 Tahun), peserta KB aktif Desa Taktakan (I3. 4)

E. Ibu Sarmunah (35 Tahun), peserta KB aktif Desa Lialang (I3.5) F. Ibu Narti (30 Tahun), peserta KB aktif Desa Taman Baru (I3.6) G. Ibu Sumiyati (34 Tahun), peserta KB aktif Desa Pancur (I3.7) H. Ibu Misneni (32 Tahun), peserta KB Baru Desa Sepang (I3.8) I. Ibu Asnawati ( 34 Tahun), peserta KB Baru Desa Kuranji (I3.9) J. Usman Ali (40 Tahun), peserta KB MOP Baru Desa Sayar (I3. 10) 8. Bukan Peserta program Keluarga Berencana (KB) (I4) yaitu:

A. Ibu Mutiah (21 Tahun), Non Akseptor Desa Taktakan (I4. 1) B. Ibu Beti Haryana (20 Tahun), Non Akseptor Desa Taktakan (I4.2) C. Ibu Naila (35 Tahun), Non Akseptor Desa Drangong (I4.3)

D. Ibu Rohmah (37 Tahun), selaku peserta KB Desa Umbul Tengah (I4. 4)

Dokumen terkait