• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.2 Penyajian Data

4.2.2 Deskripsi Data Variabel Penelitian

4.2.2.3 Deskripsi Data Variabel Kinerja Karyawan

Variabel penelitian Y merupakan variabel yang menjelaskan mengenai kinerja karyawan. Variabel ini memuat beberapa pernyataan yang telah dibagikan pada responden terlebih dahulu, lalu kemudian dianalisis sesuai dengan jawaban responden.

Berikut ini adalah deskripsi jawaban responden berdasarkan variabel penelitian Y(Kinerja Karyawan), diantaranya sebagai berikut:

Tabel 4.10

Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Kinerja Karyawan (Y) N O. Item Pertanyaan SS (5) S(4) KS (3) TS (2) STS (1) Total F % F % F % F % F % F %

1. Bapak/Ibu memiliki tingkat kualitas kerja yang cukup tinggi di dalam pekerjaan

7 8,4 62 74,7 14 16,9 0 0 0 0 83 100

2. Bapak/Ibu memiliki tingkat kuantitas kerja yang sangat maksimal dalam bekerja

11 13,3 55 66,3 16 19,2 1 1,2 0 0 83 100

3. Bapak/Ibu dapat

mempergunakan waktu semaksimal mungkin dalam bekerja

8 9,6 51 61,4 21 25,4 2 2,4 1 1,2 83 100

4. Bapak/Ibu hadir tepat waktu 13 15,7 44 53 22 26,5 3 3,6 1 1,2 83 100

5. Bapak/Ibu dapat melakukan pekerjaan dengan rapi dan teliti

13 15,7 57 68,7 11 13,2 2 2,4 0 0 83 100

6. Bapak/Ibu berusaha untuk

bersungguh-sungguh dalam

melaksanakan pekerjaan agar mendapatkan hasil yang maksimal

7. Dalam bekerja Bapak/Ibu

berusaha mematuhi peraturan yang ada walaupun tidak ada pengawasan

7 8,4 53 63,9 21 25,3 1 1,2 1 1,2 83 100

8. Dalam melakukan pekerjaan, Bapak/Ibu tidak menunggu perintah dari pimpinan

8 9,6 55 66,3 13 15,7 6 7,2 1 1,2 83 100

9. Bapak/Ibu memiliki sikap

kerjasama yang baik dalam melakukan bekerja

10 12,1 64 77,1 7 8,4 1 1,2 1 1,2 83 100

10. Bapak/Ibu berusaha untuk

membina hubungan baik dengan orang-orang di lingkungan kerja

18 21,7 50 60,2 12 14,5 2 2,4 1 1,2 83 100

Berdasarkan tabel 4.10 tanggapan responden mengenai kepemimpinan di atas dapat dijelaskan bahwa:

1. Pada pertanyaan pertama “Bapak/Ibu memiliki tingkat kualitas kerja yang cukup tinggi di dalam pekerjaan”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 7 orang responden atau 8,4%, 62 orang responden atau 74,7% menyatakan setuju, dan 14 orang responden atau 16,9% menyatakan kurang sejutu. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

2. Pada pertanyaan kedua “Bapak/Ibu memiliki tingkat kuantitas kerja yang sangat maksimal dalam bekerja”, dapat digambarkan bahwa responden yang

menjawab sangat setuju terdapat terdapat 11 orang responden atau 13,3%, 55 orang responden atau 66,3% menyatakan setuju, 16 orang responden atau 19,2% menyatakan kurang sejutu dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

3. Pada pertanyaan ketiga “Bapak/Ibu dapat mempergunakan waktu semaksimal mungkin dalam bekerja”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 8 orang responden atau 9,6%, 51 orang responden atau 61,4% menyatakan setuju, 21 orang responden atau 25,4% menyatakan kurang sejutu, 2 orang responden atau 2,4% menyatakan tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

4. Pada pertanyaan keempat “Bapak/Ibu hadir tepat waktu”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 13 orang responden atau 15,7%, 44 orang responden atau 53% menyatakan setuju, 22 orang responden atau 26,5% menyatakan kurang sejutu, 3 orang responden atau 3,6% menyatakan tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

5. Pada pertanyaan kelima “Bapak/Ibu dapat melakukan pekerjaan dengan rapi dan teliti”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 13 orang responden atau 15,7%, 57 orang responden atau 68,7% menyatakan setuju, 11 orang responden atau 13,2% menyatakan kurang

sejutu, dan 2 orang responden atau 2,4% menyatakan tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

6. Pada pertanyaan keenam “Bapak/Ibu berusaha untuk bersungguh-sungguh dalam melaksanakan pekerjaan agar mendapatkan hasil yang maksimal”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 15 orang responden atau 18,1%, 52 orang responden atau 62,6% menyatakan setuju, 15 orang responden atau 18,1% menyatakan kurang sejutu, dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

7. Pada pertanyaan ketujuh “Dalam bekerja Bapak/Ibu berusaha untuk mematuhi peraturan yang ada walaupun tidak ada pengawasan”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 7 orang responden atau 8,4%, 53 orang responden atau 63,9% menyatakan setuju, 21 orang responden atau 25,3% menyatakan kurang sejutu, 1 orang responden atau 1,2% menyatakan tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

8. Pada pertanyaan kedelapan “Dalam melakukan pekerjaan, Bapak/Ibu tidak menunggu perintah dari pimpinan”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 8 orang responden atau 9,6%, 55 orang responden atau 66,3% menyatakan setuju, 13 orang responden atau 15,7% menyatakan kurang sejutu, 6 orang responden atau 7,2% menyatakan

tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

9. Pada pertanyaan kesembilan “Bapak/Ibu memiliki sikap kerjasama yang baik dalam melakukan bekerja”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 10 orang responden atau 12,1%, 64 orang responden atau 77,1% menyatakan setuju, 7 orang responden atau 8,4% menyatakan kurang sejutu, 1 orang responden atau 1,2% menyatakan tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

10.Pada pertanyaan kesepuluh “Bapak/Ibu berusaha untuk membina hubungan baik dengan orang-orang di lingkungan kerja”, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju terdapat terdapat 18 orang responden atau 21,7%, 50 orang responden atau 60,2% menyatakan setuju, 12 orang responden atau 14,5% menyatakan kurang sejutu, 2 orang responden atau 2,4% menyatakan tidak setuju dan 1 orang responden atau 1,2% menyatakan sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju.

4.2.3 Uji Instrumen 4.2.3.1 Uji Validitas

Dari hasil pengujian validitas yang dilakukan dengan cara menguji sejauh mana ketepatan atau kebenaran suatu instrumen sebagai alat ukur variabel penelitian dengan menggunakan bantuan Software SPSS 21.00 for Windows maka didapatkan data sebagai berikut:

Tabel 4.11

Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Kepemimpinan

Variabel/Item r-hitung r-tabel Keterangan

Item 1 0,702 0,216 Valid Item 2 0,799 0,216 Valid Item 3 0,596 0,216 Valid Item 4 0,801 0,216 Valid Item 5 0,842 0,216 Valid Item 6 0,823 0,216 Valid Item 7 0,704 0,216 Valid Item 8 0,783 0,216 Valid

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS (2015)

Berdasarkan tabel 4.11 dapat disimpulkan bahwa semua item indikator pada variabel X₁ (Kepemimpinan) tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung (corrected item-total correlation) lebih besar daripada nilai r tabel yaitu lebih besar dari 0,216.

Tabel 4.12

Hasil Uji Validitas Instrumen Budaya Organisasi (X₂)

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS (2015)

Berdasarkan tabel 4.12 dapat disimpulkan bahwa semua item indikator pada variabel X₂ (Budaya Organisasi) tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung (corrected item-total correlation) lebih besar daripada nilai r tabel yaitu lebih besar dari 0,216.

Variabel/Item r-hitung r-tabel Keterangan

Item 1 0,710 0,216 Valid Item 2 0,688 0,216 Valid Item 3 0,611 0,216 Valid Item 4 0,725 0,216 Valid Item 5 0,765 0,216 Valid Item 6 0,738 0,216 Valid Item 7 0,559 0,216 Valid Item 8 0,500 0,216 Valid Item 9 0,733 0,216 Valid Item 10 0,706 0,216 Valid

Tabel 4.13

Hasil Uji Validitas Instrumen Kinerja Karyawan (Y)

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS (2015)

Berdasarkan tabel 4.13 dapat disimpulkan bahwa semua item indikator pada variabel Y (Kinerja Karyawan) tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung (corrected item-total correlation) lebih besar daripada nilai r tabel yaitu lebih besar dari 0,216.

4.2.3.2 Uji Reliabilitas

Variabel/Item r-hitung r-tabel Keterangan

Item 1 0,478 0,216 Valid Item 2 0,591 0,216 Valid Item 3 0,593 0,216 Valid Item 4 0,725 0,216 Valid Item 5 0,500 0,216 Valid Item 6 0,680 0,216 Valid Item 7 0,603 0,216 Valid Item 8 0,680 0,216 Valid Item 9 0,409 0,216 Valid Item 10 0,753 0,216 Valid

Dari hasil pengujian Reliabilitas yang dilakukan untuk melihat apakah instrumen penelitian merupakan instrumen yang handal dan dapat dipercaya, sebagai alat ukur variabel penelitian dengan menggunakan bantuan Software SPSS versi 21.0 maka didapatkan data sebagai berikut:

Tabel 4.14 Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha N of Items

Kepemimpinan (X₁) 0.894 > 0,6 8

Budaya Organisasi (X₂) 0,867 > 0,6 10 Kinerja Karyawan (Y) 0,810 > 0,6 10 Sumber: Hasil Pengolahan SPSS (2015)

Berdasarkan tabel 4.14 menunjukkan nilai koefisien reliabilitas (Cronbach’s

Alpha) di atas adalah sebesar 0,894 bagi variabel Kepemimpinan, 0,867 bagi

variabel Budaya Organisasi, dan 0,810 bagi variabel Kinerja Karyawan. Dengan demikian instrumen merupakan instrumen yang reliabel.

Dokumen terkait