• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1.2 Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

4.1.3.5 Deskripsi Hasil Belajar Siswa Siklus III

4.1.3.5.1 Kognitif (Evaluasi)

Hasil pembelajaran IPS dengan menggunakan model NHT berbantuan multimedia dapat terlihat setelah dilakukannya tes berupa evaluasi pada setiap akhir pembelajaran. Analisis data hasil belajar IPS kelas VB SDN Ngaliyan 01 Semarang pada siklus III adalah:

Tabel 4.15 Data Hasil Belajar Siswa Tes Tertulis Siklus III

No Pencapaian Siklus III

1 Nilai rata-rata 79,6

2 Nilai terendah 56

3 Nilai tertinggi 100

4 Siswa yang belum tuntas 6

5 Siswa yang tuntas 29

6 Persentase ketuntasan belajar 82,8%

Tabel 4.15 menunjukkan bahwa nilai rata-rata belajar mata pelajaran IPS dengan menerapkan model NHT berbantuan multimedia memperoleh 79,6 dengan perolehan tertinggi 100 dan nilai terendah 56. Siswa yang memenuhi KKM sebanyak 29 dan siswa yang belum memenuhi KKM sebanyak 6 anak. Apabila dilihat dari ketuntasan belajar klasikal hasilnya sebesar 82,8%. Perolehan nilai secara keseluruhan meningkat dibandingkan dengan siklus I dan siklus II, pada siklus III siswa sudah mencapai ketuntasan belajar klasikal yang ditetapkan yaitu sebesar 80%.

Tabel 4.16 Perbandingan Data Prasiklus, Siklus I, Siklus II dan Siklus III No Pencapaian Data Prasiklus Data Siklus I Data Siklus II Data Siklus III 1. Rata-rata 62,7 72,6 76,9 79,6 2. Nilai Terendah 40 45 44 56 3. Nilai Tertinggi 80 100 100 100 4. Ketuntasan Klasikal 38,9% 67,64% 74,28% 82,8%

Gambar 4.13 Diagram Presentase Peningkatan

Hasil Belajar Siswa Prasiklus, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III

Pada diagram 4.13 menunjukkan bahwa selalu terjadi peningkatan dari prasiklus, siklus I, siklus II dan yang terkahir siklus III. Ketuntasan klasikal prasiklus sebesar 38,9 sedangkan ketuntasan kasikal siklus I sebesar 67,6. Sedangkan pada siklus II juga mengalami peningkatan menjadi 74,2, dan yang terakhir siklus III mengalami

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 Nilai

Prasiklus Siklus INilai Nilai

Siklus II Nilai Siklus III 38,9 67,6 74,2 82,8 Nilai Prasiklus Nilai Siklus I Nilai Siklus II Nilai Siklus III

peningkatan menjadi 82,8%. Pencapaian siklus III ini telah melebihi dari minimal ketuntasan 80% yang telah ditentukan pada indikator keberhasilan yaitu 82,8%.

4.1.3.5.2 Afektif (Karakter Siswa)

Observasi karakter siswa ini dilakukan oleh observer dengan subjek pengamatan sebanyak 35 siswa denga 4 aspek karakter yang diamati yaitu bertanggung jawab, percaya diri, saling menghargai, dan kompetitif. Masing-masing karakter memiliki deskriptor yang lebih terperinci dan dijabarkan dalam instrumen yang telah disusun.

Hasil observasi karakter siswa tiap indikator dalam pembelajaran IPS dengan menerapkan model NHT berbantuan multimedia diperoleh data sebagai berikut:

Tabel 4.17 Data Hasil Observasi Karakter Siswa Siklus III

No Indikator Pengamatan Hasil yang dicapai Jumlah Rata-rata 1 2 3 4 1 Bertanggung jawab - - 25 10 115 3,2 2 Percaya diri - 10 19 6 101 2,8 3 Saling menghargai - 2 18 15 116 3,3 4 Kompetitif - 13 15 7 99 2,8 Jumlah Skor 431 Rata-rata 12,1 Kategori Baik

Berdasarkan tabel 4.17, dapat dilihat bahwa jumlah skor yang diperoleh seluruh siswa di kelas VB dalam observasi karakter siswa adalah 431 dan total skor rata-rata adalah 12,1 termasuk dalam

kategori baik. Jumlah skor siklus III ini meningkat dibandingkan dengan siklus II. Perolehan skor setiap indikator yang berbeda-beda akan dijelaskan secara rinci sebagai berikut:

a. Bertanggung jawab

Indikator karakter siswa berupa bertanggung jawab memperoleh rata-rata skor 3,2 naik daripada siklus II yang memperoleh 3. Hal ini ditunjukkan dengan adanya 25 siswa melaksanakan 3 deskriptor dari 4 deskriptor yang diharapkan muncul dalam perilaku siswa. Sebanyak 10 siswa sudah melaksanakan keempat deskriptor termasuk melaksanakan kewajiban dan mentaati tata tertib sekolah.

b. Percaya diri

Indikator karakter siswa berupa percaya diri memperoleh rata-rata skor 2,8 dengan jumlah skor 101. Hal ini ditunjukkan dengan tidak adanya siswa yang hanya melaksanakan 1 deskriptor dan 10 siswa melaksanakan 2 deskriptor. Sebanyak 19 siswa melaksanakan 3 deskriptor. Ada 6 siswa yang dapat melaksanakan semua deskriptor. c. Saling menghargai

Indikator karakter siswa berupa saling menghargai memperoleh rata-rata 3,3. Hal ini ditunjukkan dengan tidak adanya satupun siswa yang hanya melaksanakan 1 deskriptor. Sebanyak 2 siswa mendapatkan skor 2 karena telah melaksanakan 2 deskriptor termasuk deskriptor dapat bekerjasama dan menerima perbedaan pendapat. 18 siswa melaksanakan 3 deskriptor, termasuk diantaranya memaklumi

kekurangan orang lain. Siswa yang melaksanakan keempat deskriptor sebanyak 15 orang. Karakter siswa saling menghargai ini terlihat pada waktu siswa mengerjakan tugas secara berkelompok, sebagian besar siswa sudah dapat bekerjasama dan menerima perbedaan pendapat dari teman sekelompoknya.

d. Kompetitif

Indikator karakter siswa berupa kompetitif mendapatkan rata-rata 2,8 dengan jumlah skor 99. Hal ini dikarenakan hanya 7 siswa saja yang dapat memenuhi semua deskriptor. 13 siswa melaksanakan 2 deskriptor dan 15 siswa mendapatkan jumlah skor 3 karena 3 deskriptor yang sudah tampak termasuk berani bersaing, ini ditunjukkan pada saat sesi tanya jawab di sela-sela presentasi materi. 4.1.3.5.3 Psikomotorik (Penilaian Produk)

Penilaian produk ini dilakukan oleh peneliti dengan Subjek pengamatan 35 siswa yang dibagi menjadi 7 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 5 siswa. Hasil penilaian produk pada mata pelajaran IPS dengan menerapkan model NHT berbantuan multimedia siklus III diperoleh data sebagai berikut:

Tabel 4.18 Hasil Penilaian Produk Siklus III

No. Kelompok Skor Skor

Akhir 1 2 3 1. Kelompok 1 83 78 80 80,3 2. Kelompok 2 80 80 78 79,3 3. Kelompok 3 82 83 85 83,3 4. Kelompok 4 78 82 83 81 5. Kelompok 5 78 80 82 80 6. Kelompok 6 83 83 85 83,7 7. Kelompok 7 78 82 85 81,7

Pada tabel 4.18 menunjukkan hasil penilaian produk siswa melalui model NHT berbantuan multimedia pada siklus III. Nilai akhir yang diperoleh kelompok 1 adalah 80,3, kelompok 2 mendapatkan nilai 79,3, kelompok 3 mendapatkan nilai 83,3, kelompok 4 mendapatkan nilai 81, kelompok 5 mendapatkan nilai 80, kelompok 6 mendapatkan nilai 83,7, dan kelompok 7 mendapatkan nilai 81,7. Berikut ini penilaian produk siswa pada siklus III yang disajikan dalam bentuk diagram:

Gambar 4.14 Diagram Penilaian Produk Siklus III

Untuk memperjelas hasil penilaian produk siswa pada siklus III akan dideskripsikan sebagai berikut:

1) Kelompok 1 pada tahap 1 mendapatkan skor 83, pada tahap 2 mendapatkan skor 78, tahap 3 mendapatkan skor 80, sehingga skor akhirnya 80,3.

2) Kelompok 2 pada tahap 1 mendapatkan skor 80, pada tahap 2 mendapatkan skor 80, tahap 3 mendapatkan skor 78, sehingga skor akhirnya 79,3.

3) Kelompok 3 pada tahap 1 mendapatkan skor 82, pada tahap 2 mendapatkan skor 83, tahap 3 mendapatkan skor 85, sehingga skor akhirnya 83,3.

4) Kelompok 4 pada tahap 1 mendapatkan skor 78, pada tahap 2 mendapatkan skor 80, tahap 3 mendapatkan skor 82, sehingga skor akhirnya 80. 77 78 79 80 81 82 83 84 80,3 79,3 83,3 81 80 83,7 81,7

Penilaian Produk

Skor Akhir

5) Kelompok 5 pada tahap 1 mendapatkan skor 78, pada tahap 2 mendapatkan skor 80, tahap 3 mendapatkan skor 82, sehingga skor akhirnya 80.

6) Kelompok 6 pada tahap 1 mendapatkan skor 83, pada tahap 2 mendapatkan skor 83, tahap 3 mendapatkan skor 85, sehingga skor akhirnya 83,7.

7) Kelompok 7 pada tahap 1 mendapatkan skor 78, pada tahap 2 mendapatkan skor 82, tahap 3 mendapatkan skor 85, sehingga skor akhirnya 81,7.