• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

2. Deskripsi karakteristik demografi wanita usia produktif

Karakteristik responden meliputi usia, desa, status pernikahan, tingkat

pendidikan, pekerjaan, pengalaman menderita penyakit dan tingkat pengenalan

berupa informasi tentang kista endometrium.

a. Karakteristik demografi responden berdasarkan usia

Pembagian usia responden dalam penelitian ini dilakukan secara rasional

Terdapat responden dari 20 tahun hingga usia 50 tahun, diperoleh selisih usia 30

tahun. Bila dibagi menjadi kelompok usia dengan selisih 10 tahun, maka dapat

dibagi dalam 3 kelompok rentang usia, yaitu 20-30 tahun, 31-40 tahun dan 41-50

tahun. Hasil penelitian menunjukkan kelompok rentang usia yang paling banyak

adalah 31-40 tahun dengan persentase sebesar 40,7% dan kelompok rentang usia

yang paling sedikit adalah pada usia 20-30 tahun yaitu sebesar 20%. Persentase

responden berdasarkan usia dapat disajikan pada gambar 6.

Gambar 6. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Usia Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

b. Karakteristik demografi responden berdasarkan desa

Responden dalam penelitian ini berasal dari empat desa, yaitu desa

Purwomartani, Selomartani, Tamanmartani, dan Tirtomartani. Jumlah responden

yang paling banyak adalah responden yang berasal dari desa Purwomartani yaitu

0.0% 20.0% 40.0% 60.0% % J u m la h R e sp o n d e n

2. Deskripsi karakteristik demografi wanita usia produktif di Kecamatan Kalasan tahun 2011

Karakteristik responden meliputi usia, desa, status pernikahan, tingkat

pendidikan, pekerjaan, pengalaman menderita penyakit dan tingkat pengenalan

berupa informasi tentang kista endometrium.

a. Karakteristik demografi responden berdasarkan usia

Pembagian usia responden dalam penelitian ini dilakukan secara rasional

Terdapat responden dari 20 tahun hingga usia 50 tahun, diperoleh selisih usia 30

tahun. Bila dibagi menjadi kelompok usia dengan selisih 10 tahun, maka dapat

dibagi dalam 3 kelompok rentang usia, yaitu 20-30 tahun, 31-40 tahun dan 41-50

tahun. Hasil penelitian menunjukkan kelompok rentang usia yang paling banyak

adalah 31-40 tahun dengan persentase sebesar 40,7% dan kelompok rentang usia

yang paling sedikit adalah pada usia 20-30 tahun yaitu sebesar 20%. Persentase

responden berdasarkan usia dapat disajikan pada gambar 6.

Gambar 6. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Usia Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

b. Karakteristik demografi responden berdasarkan desa

Responden dalam penelitian ini berasal dari empat desa, yaitu desa

Purwomartani, Selomartani, Tamanmartani, dan Tirtomartani. Jumlah responden

yang paling banyak adalah responden yang berasal dari desa Purwomartani yaitu

0.0% 20.0% 40.0% 60.0% 40.7% 20.0% 39.3% Usia 31-40 20-30 41-50

2. Deskripsi karakteristik demografi wanita usia produktif di Kecamatan Kalasan tahun 2011

Karakteristik responden meliputi usia, desa, status pernikahan, tingkat

pendidikan, pekerjaan, pengalaman menderita penyakit dan tingkat pengenalan

berupa informasi tentang kista endometrium.

a. Karakteristik demografi responden berdasarkan usia

Pembagian usia responden dalam penelitian ini dilakukan secara rasional

Terdapat responden dari 20 tahun hingga usia 50 tahun, diperoleh selisih usia 30

tahun. Bila dibagi menjadi kelompok usia dengan selisih 10 tahun, maka dapat

dibagi dalam 3 kelompok rentang usia, yaitu 20-30 tahun, 31-40 tahun dan 41-50

tahun. Hasil penelitian menunjukkan kelompok rentang usia yang paling banyak

adalah 31-40 tahun dengan persentase sebesar 40,7% dan kelompok rentang usia

yang paling sedikit adalah pada usia 20-30 tahun yaitu sebesar 20%. Persentase

responden berdasarkan usia dapat disajikan pada gambar 6.

Gambar 6. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Usia Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

b. Karakteristik demografi responden berdasarkan desa

Responden dalam penelitian ini berasal dari empat desa, yaitu desa

Purwomartani, Selomartani, Tamanmartani, dan Tirtomartani. Jumlah responden

yang paling banyak adalah responden yang berasal dari desa Purwomartani yaitu

31-40 20-30 41-50

sebanyak 44 responden dengan persentase 32,6% dan responden yang paling

sedikit berasal dari desa Tamanmartani yaitu sebanyak 16 responden dengan

persentase 11,9%. Jumlah responden yang didapatkan tidak sesuai dengan jumlah

porposi sampel minimal, tetapi hasil tersebut telah diuji sehingga tidak

mempengaruhi hasil tingkat pengetahuan dan sikap responden. Perbedaan

kategori tingkat pengetahuan dan sikap berbeda tidak bermakna (Kruskal-Wallis Test,p= 0,304 untuk pengetahuan dan p= 0,331 untuk sikap). Persentase jumlah responden berdasarkan desa disajikan pada gambar 7.

Gambar 7. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Desa Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

c. Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan

Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan, yaitu

129 responden yang sudah menikah dan 6 responden yang belum menikah. Pada

penelitian ini sebagian besar responden sudah menikah. Persentase karakteristik

demografi responden berdasarkan status pernikahan disajikan pada gambar 8.

0.0% 10.0% 20.0% 30.0% 40.0% % J u m la h R e sp o n d e n

sebanyak 44 responden dengan persentase 32,6% dan responden yang paling

sedikit berasal dari desa Tamanmartani yaitu sebanyak 16 responden dengan

persentase 11,9%. Jumlah responden yang didapatkan tidak sesuai dengan jumlah

porposi sampel minimal, tetapi hasil tersebut telah diuji sehingga tidak

mempengaruhi hasil tingkat pengetahuan dan sikap responden. Perbedaan

kategori tingkat pengetahuan dan sikap berbeda tidak bermakna (Kruskal-Wallis Test,p= 0,304 untuk pengetahuan dan p= 0,331 untuk sikap). Persentase jumlah responden berdasarkan desa disajikan pada gambar 7.

Gambar 7. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Desa Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

c. Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan

Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan, yaitu

129 responden yang sudah menikah dan 6 responden yang belum menikah. Pada

penelitian ini sebagian besar responden sudah menikah. Persentase karakteristik

demografi responden berdasarkan status pernikahan disajikan pada gambar 8.

0.0% 10.0% 20.0% 30.0% 40.0% Desa 32.6% 11.9% 23.7% 31.9% Purwomartani Tamanmartani Selomartani Tirtamartani

sebanyak 44 responden dengan persentase 32,6% dan responden yang paling

sedikit berasal dari desa Tamanmartani yaitu sebanyak 16 responden dengan

persentase 11,9%. Jumlah responden yang didapatkan tidak sesuai dengan jumlah

porposi sampel minimal, tetapi hasil tersebut telah diuji sehingga tidak

mempengaruhi hasil tingkat pengetahuan dan sikap responden. Perbedaan

kategori tingkat pengetahuan dan sikap berbeda tidak bermakna (Kruskal-Wallis Test,p= 0,304 untuk pengetahuan dan p= 0,331 untuk sikap). Persentase jumlah responden berdasarkan desa disajikan pada gambar 7.

Gambar 7. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Desa Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

c. Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan

Karakteristik demografi responden berdasarkan status pernikahan, yaitu

129 responden yang sudah menikah dan 6 responden yang belum menikah. Pada

penelitian ini sebagian besar responden sudah menikah. Persentase karakteristik

demografi responden berdasarkan status pernikahan disajikan pada gambar 8.

Purwomartani Tamanmartani Selomartani Tirtamartani

Gambar 8. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Status Pernikahan Di Kecamatan Kalasan, Sleman,

DIY, Tahun 2011

d. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pendidikan

Pendidikan terakhir yang telah ditempuh oleh responden meliputi SD,

SMP atau sederajat, SMA/sederajat dan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan ini

bertujuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dari responden dan melihat sejauh

mana kesadaran responden dalam bersikap terhadap kista endometrium.

Perbedaan pendidikan akan berpengaruh pada sikap responden karena setiap

individu memiliki cara pandang yang berbeda.

Tingkat pendidikan yang telah ditempuh responden dikelompokkan

menjadi tiga yaitu tingkat pendidikan rendah yang terdiri dari tidak sekolah/tamat

SD/SMP, tingkat pendidikan menengah yang terdiri dari tamat SMA, D1,D2, dan

tingkat pendidikan tinggi yang terdiri dari tamat Perguruan Tinggi atau Akademik

(Pintauli, 2004). Tingkat pendidikan terakhir paling banyak adalah tingkat

pendidikan menengah (SMA atau sederajat) dengan persentase 52,6% dan tingkat

pendidikan terakhir responden yang paling sedikit adalah responden dengan

pendidikan tinggi (Perguruan Tinggi) dengan persentase 17,8%. Karakteristik

demografi responden berdasarkan pendidikan terakhir sebagian besar merupakan

tingkat pendidikan menengah (lulusan SMA/sederajat). Persentase pendidikan

terakhir yang telah ditempuh oleh responden disajikan gambar 9.

0.0% 50.0% 100.0% % J u m la h R e sp o n d e n

Gambar 8. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Status Pernikahan Di Kecamatan Kalasan, Sleman,

DIY, Tahun 2011

d. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pendidikan

Pendidikan terakhir yang telah ditempuh oleh responden meliputi SD,

SMP atau sederajat, SMA/sederajat dan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan ini

bertujuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dari responden dan melihat sejauh

mana kesadaran responden dalam bersikap terhadap kista endometrium.

Perbedaan pendidikan akan berpengaruh pada sikap responden karena setiap

individu memiliki cara pandang yang berbeda.

Tingkat pendidikan yang telah ditempuh responden dikelompokkan

menjadi tiga yaitu tingkat pendidikan rendah yang terdiri dari tidak sekolah/tamat

SD/SMP, tingkat pendidikan menengah yang terdiri dari tamat SMA, D1,D2, dan

tingkat pendidikan tinggi yang terdiri dari tamat Perguruan Tinggi atau Akademik

(Pintauli, 2004). Tingkat pendidikan terakhir paling banyak adalah tingkat

pendidikan menengah (SMA atau sederajat) dengan persentase 52,6% dan tingkat

pendidikan terakhir responden yang paling sedikit adalah responden dengan

pendidikan tinggi (Perguruan Tinggi) dengan persentase 17,8%. Karakteristik

demografi responden berdasarkan pendidikan terakhir sebagian besar merupakan

tingkat pendidikan menengah (lulusan SMA/sederajat). Persentase pendidikan

terakhir yang telah ditempuh oleh responden disajikan gambar 9.

0.0% 50.0% 100.0% Status Pernikahan 95.6% 4.4% sudah menikah belum menikah

Gambar 8. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Status Pernikahan Di Kecamatan Kalasan, Sleman,

DIY, Tahun 2011

d. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pendidikan

Pendidikan terakhir yang telah ditempuh oleh responden meliputi SD,

SMP atau sederajat, SMA/sederajat dan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan ini

bertujuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dari responden dan melihat sejauh

mana kesadaran responden dalam bersikap terhadap kista endometrium.

Perbedaan pendidikan akan berpengaruh pada sikap responden karena setiap

individu memiliki cara pandang yang berbeda.

Tingkat pendidikan yang telah ditempuh responden dikelompokkan

menjadi tiga yaitu tingkat pendidikan rendah yang terdiri dari tidak sekolah/tamat

SD/SMP, tingkat pendidikan menengah yang terdiri dari tamat SMA, D1,D2, dan

tingkat pendidikan tinggi yang terdiri dari tamat Perguruan Tinggi atau Akademik

(Pintauli, 2004). Tingkat pendidikan terakhir paling banyak adalah tingkat

pendidikan menengah (SMA atau sederajat) dengan persentase 52,6% dan tingkat

pendidikan terakhir responden yang paling sedikit adalah responden dengan

pendidikan tinggi (Perguruan Tinggi) dengan persentase 17,8%. Karakteristik

demografi responden berdasarkan pendidikan terakhir sebagian besar merupakan

tingkat pendidikan menengah (lulusan SMA/sederajat). Persentase pendidikan

terakhir yang telah ditempuh oleh responden disajikan gambar 9.

sudah menikah

Gambar 9. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

e. Karakteristik demografi responden berdasarkan pekerjaan

Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan dikategorikan menjadi 2

yaitu bekerja dan tidak bekerja. Kategori bekerja antara lain PNS, guru, karyawan

atau buruh, wiraswasta dan petani, sedangkan kategori untuk tidak bekerja terdiri

dari ibu rumah tangga, pelajar/mahasiswa dan responden yang tidak bekerja atau

tidak memiliki pekerjaan. Responden yang bekerja sebanyak 53 dengan

persentase sebesar 39,3%, sedangkan responden yang tidak bekerja sebanyak 82

dengan persentase sebesar 60,7%. Responden yang tidak bekerja lebih banyak bila

dibandingkan dengan responden yang bekerja. Persentase responden berdasarkan

pekerjaan disajikan pada gambar 10.

Gambar 10. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pekerjaan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

0.0% 100.0% % J u m la h R e sp o n d e n % J u m la h Re sp o n d en

Gambar 9. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

e. Karakteristik demografi responden berdasarkan pekerjaan

Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan dikategorikan menjadi 2

yaitu bekerja dan tidak bekerja. Kategori bekerja antara lain PNS, guru, karyawan

atau buruh, wiraswasta dan petani, sedangkan kategori untuk tidak bekerja terdiri

dari ibu rumah tangga, pelajar/mahasiswa dan responden yang tidak bekerja atau

tidak memiliki pekerjaan. Responden yang bekerja sebanyak 53 dengan

persentase sebesar 39,3%, sedangkan responden yang tidak bekerja sebanyak 82

dengan persentase sebesar 60,7%. Responden yang tidak bekerja lebih banyak bila

dibandingkan dengan responden yang bekerja. Persentase responden berdasarkan

pekerjaan disajikan pada gambar 10.

Gambar 10. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pekerjaan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

0.0% 100.0%

Tingkat Pendidikan Terakhir

29.6% 52.6% 17.8% 0.0% 50.0% 100.0% 33.3% 66.7% % J u m la h Re sp o n d en Pekerjaan Responden Bekerja Tidak bekerja Gambar 9. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan

Tingkat Pendidikan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

e. Karakteristik demografi responden berdasarkan pekerjaan

Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan dikategorikan menjadi 2

yaitu bekerja dan tidak bekerja. Kategori bekerja antara lain PNS, guru, karyawan

atau buruh, wiraswasta dan petani, sedangkan kategori untuk tidak bekerja terdiri

dari ibu rumah tangga, pelajar/mahasiswa dan responden yang tidak bekerja atau

tidak memiliki pekerjaan. Responden yang bekerja sebanyak 53 dengan

persentase sebesar 39,3%, sedangkan responden yang tidak bekerja sebanyak 82

dengan persentase sebesar 60,7%. Responden yang tidak bekerja lebih banyak bila

dibandingkan dengan responden yang bekerja. Persentase responden berdasarkan

pekerjaan disajikan pada gambar 10.

Gambar 10. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pekerjaan Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

Rendah

Menengah

Tinggi

Bekerja Tidak bekerja

f. Karakteristik demografi responden berdasarkan pengalaman menderita penyakit

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan

pengalaman menderita penyakit, terdapat 38 responden yang pernah menderita

penyakit dengan persentase sebesar 28,1% dan 97 responden yang belum pernah

mendapatkan pengalaman menderita penyakit dengan persentase sebesar 71,9%.

Sebagian besar responden belum pernah menderita penyakit yang serius (kronik

atau akut). Untuk lebih jelasnya, rangkuman ini disajikan pada gambar 11.

Gambar 11. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pengalaman Menderita Penyakit Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

g. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pengenalan dalam mendapat informasi

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan tingkat

pengenalan informasi tentang kista endometrium terdapat 59 responden yang

sudah pernah mendapat informasi dengan persentase 43,7% dan 76 responden

yang belum pernah mendapat informasi dengan persentase 56,3%. Sebagian besar

responden belum pernah mendapatkan informasi tentang kista endometrium.

Persentase distribusi responden berdasarkan tingkat pengenalan disajikan pada

gambar 12. 0.0% 50.0% 100.0% % J u m la h Re sp o n d en

Pengalaman Menderita Penyakit

f. Karakteristik demografi responden berdasarkan pengalaman menderita penyakit

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan

pengalaman menderita penyakit, terdapat 38 responden yang pernah menderita

penyakit dengan persentase sebesar 28,1% dan 97 responden yang belum pernah

mendapatkan pengalaman menderita penyakit dengan persentase sebesar 71,9%.

Sebagian besar responden belum pernah menderita penyakit yang serius (kronik

atau akut). Untuk lebih jelasnya, rangkuman ini disajikan pada gambar 11.

Gambar 11. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pengalaman Menderita Penyakit Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

g. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pengenalan dalam mendapat informasi

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan tingkat

pengenalan informasi tentang kista endometrium terdapat 59 responden yang

sudah pernah mendapat informasi dengan persentase 43,7% dan 76 responden

yang belum pernah mendapat informasi dengan persentase 56,3%. Sebagian besar

responden belum pernah mendapatkan informasi tentang kista endometrium.

Persentase distribusi responden berdasarkan tingkat pengenalan disajikan pada

gambar 12.

28.1%

71.9%

Pengalaman Menderita Penyakit

f. Karakteristik demografi responden berdasarkan pengalaman menderita penyakit

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan

pengalaman menderita penyakit, terdapat 38 responden yang pernah menderita

penyakit dengan persentase sebesar 28,1% dan 97 responden yang belum pernah

mendapatkan pengalaman menderita penyakit dengan persentase sebesar 71,9%.

Sebagian besar responden belum pernah menderita penyakit yang serius (kronik

atau akut). Untuk lebih jelasnya, rangkuman ini disajikan pada gambar 11.

Gambar 11. Persentase Karakteristik Demografi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Pengalaman Menderita Penyakit Di Kecamatan Kalasan, Sleman, DIY, Tahun 2011

g. Karakteristik demografi responden berdasarkan tingkat pengenalan dalam mendapat informasi

Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden berdasarkan tingkat

pengenalan informasi tentang kista endometrium terdapat 59 responden yang

sudah pernah mendapat informasi dengan persentase 43,7% dan 76 responden

yang belum pernah mendapat informasi dengan persentase 56,3%. Sebagian besar

responden belum pernah mendapatkan informasi tentang kista endometrium.

Persentase distribusi responden berdasarkan tingkat pengenalan disajikan pada

gambar 12.

Ada Tidak Ada

Gambar 12. Persentase Distribusi Wanita Usia Produktif Berdasarkan Tingkat Pengenalan Informasi Tentang Kista Endometrium Di Kecamatan Kalasan,

Sleman, DIY, Tahun 2011

Dokumen terkait