• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA, INTERPRETASI HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

B. Analisis Data, Intervensi Hasil Analisis dan Pembahasan 1.Deskripsi Pelaksanaan Pratindakan 1.Deskripsi Pelaksanaan Pratindakan

2. Deskripsi Data Siklus I

Data siklus ini mencakup deskripsi data dan nilai kemampuan melakukan hasil belajar mind map, catatan peneliti, catatan kolaborator, refleksi, pembahasan data, pembahasan hasil siklus I, dan temuan-temuan.

Tabel 18.4

Rekapitulasi Nilai Kemampuan Siswa Melakukan Hasil belajar Mind Map Siklus I No Nama Nilai 1 Ade Alvin 70 2 Ananda Maulid 70 3 Apip Ferdika 60 4 Bembi Saputra 65 5 Dela Handayani 60 6 Dinda Aulia 65 7 Elsa Suryani 55 8 Fikri Septian 70 9 Fitriyani 50 10 Indri 50 11 Ira Sulistiawati 50 12 Irna Sari 70 13 Jilal Afriansyah 65 14 Nanay 75 15 Rahayu 50 16 Rehan Tiani 50

No Nama Nilai

17 Rivaldi 60

18 Siti Amelia 50

19 Yanda Praditia Putra 50

20 Yopiansyah 50

Jumlah 1190

Rata-rata 59,05

Pada tabel hasil di atas dapat diperoleh informasi bahwa dari 20 siswa nilai tertinggi 75 dan nilai terendah yaitu 50 dan nilai rata-rata 59,05. Hasil siklus I ini belum cukup mencapai SKBM. Kemmungkinan peneliti akan mengggunakan siklus berikutnya.

a. Catatan Penelitian

Pada siklus ini peneliti menggunakan rencana pembelajaran untuk pertemuan ke-1 dan ke-2. Kegiatan pembelajaran dimulai dengan penjelasan peneliti tentang tujuan materi yang hendak dicapai. Peneliti menjelaskan tujuan dengan sejelas-jelasnya, dengan maksud agar siswa mengetahui kompetensi yang harus dikuasai dan benar-benar dipahami.

Selanjutnya peneliti mengkoordinasikan kelas, dan merapihkan cara duduk siswa yang baik selama pembelajaran berlangsung. Setelah semua terlihat rapi dan tenang, peneliti mengintruksikan kepada seluruh siswa bahwa pembelajaran melakukan hasil belajar mind map kali ini menggunakan media gambar secara individu. Peneliti telah menyiapkan gambar di atas meja dengan keadaan terbalik. Peneliti menyuruh siswa mengambil gambar dengan cara sambil mengabsen siswa, siswa ada saja yang ingin menukar gambarnya karena tidak menyukai gambar yang telah dipilihnya. Peneliti tidak mengikuti permintaan siswa agar siswa bisa berpikir kreatif dengan gambar yang telah didapatnya.

Setelah semua siswa mendapatkan gambar, peneliti memperhatikan keadaan kegiatan siswa selama pembelajaran melakukan hasil belajar mind map. Ada yang

sudah memulai menulis, ada yang masih memperhatikan gambarnya, dan ada pula yang masih bingung dan bertanya-tanya.

Peneliti mencoba menjelaskan bila ada yang kurang paham atau gambar kurang jelas harap siswa bertanya kepada peneliti. Setelah tidak ada yang beranya peneliti tidak hanya duduk di depan kelas tetapi berkeliling memperhatikan siswa. Peneliti mengintruksikan bahwa tugas siswa harap segera dikumpulkan karena waktu akan segera habis. Ada beberapa siswa yang sudah selesai dan mengumpulkan hasil melakukan hasil belajar mind mapnya, dan ada yang masih melakukan hasil belajar mind mapnya. Setelah semua terkumpul peneliti menjelaskan jika nilainya masih belum cukup peneliti akan mengulang pembelajaran melakukan hasil belajar mind map pada peremuan berikutnya. Dan semua pelaksanaan pembelajaran pada siklus 1 terulang pada siklus II. Peneliti mencatat hal-hal yang ditemukan selama pembelajaran berlangsung.

b. Catatan Kolaborator

Dalam catatan kolaborator mengenai kegiatan pembelajaran pada siklus I mengamati peneliti dalam berbagai hal mengenai siswa dan proses pembelajaran. Kolaborator menyimpulkan bahwa peneliti telah melakukan pembelajaran dengan langkah-langkah sesuai Rencana Pembelajaran yang telah di rancang. Dalam pembelajaran ini peneliti menggunakan metode ceramah, inkuiri, dan penegasan penjelasan dalam pembelajaran melakukan hasil belajar mind map. Dalam pembelajaran ini peneliti menggunakan media gambar. Gambar di berikan secara individu, kecuali pada pertemuan awal atau pendahuluan, peneliti menggunakan gambar yang ditempel di papan tulis dan di lihat bersama-sama.

Pada kegiatan pembelajaran siswa mengikuti pembelajaran dengan baik dan memperhatikan penjelasan dari peneliti. Terlihat beberapa anak semangat ketika peneliti menyuruh siswa untuk mengambil gambar secara perorangan, dan ada beberapa anak tampak terlihat ragu-ragu untuk maju ke depan mengambil gambar. Tetapi peneliti memotivasi siswa untuk tidak ragu-ragu mengambil gambar. Siswa pun akhirnya termotivasi dan aktif untuk siap mengikuti pembelajaran.

Selama proses pembelajaran berlangsung, dan setelah siswa memegang gambar yang telah didapatnya, terlihat siswa memperhatikan gambar dan ada yang sambil menulis. Setelah hampir lima menit ada siswa yang belum sama sekali menuliskan kata-kata sedikitpun. Hal ini dikarenakan beberapa siswa belum paham mengamati gambar tersebut karena pembelajaran mengungkapkan ide dan imajinasi untuk melakukan hasil belajar mind map dengan media gambar baru pertama kali dilakukan.

c. Refleksi Pembahasan Data Siklus I

Berdasarkan pembahasan-pembahasan di atas, kemampuan dan keterampilan siswa dalam melakukan hasil belajar mind map dengan media gambar pada siklus I dapat direfleksikan sebagai berikut:

1) Nilai terendah siswa pada siklus I adalah 50 dari nilai kumulatif seluruh aspek penilaian kemampuan dan teknik mind map dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI adalah 100.

2) Dengan kemampuan nilai rata-rata yaitu 59,05. Nilai ini masih belum mencukupi karena SKBM rata-rata 60. Sehingga perlu perubahan pada siklus berikutnya.

d. Pembahasan Hasil Siklus I

Berdasarkan dari data hasil penelitian dapat dijelaskan melalui penjelasan sebagai berikut:

Dari kemampuan 20 siswa kelas III dalam teknik mind map dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan media gambar pada siklus I dinilai berdasarkan unsur-unsur penilaian melakukan hasil belajar mind map yang meliputi kesesuaian kata dengan tema, kesesuaian perasaan dengan tema, dapat diketahui bahwa kemampuan dan keterampilan siswa melakukan hasil belajar mind map masih rendah. Dengan data penilaian melakukan hasil belajar mind map pada siklus I menunjukkan bahwa belum semua siswa dapat menuliskan tulisannya dengan baik. Karena masih ada beberapa siswa yang mendapat nilai sangat rendah. Karena belum tercapainya

tingkat kemampuan siswa melakukan hasil belajar mind map disebabkan siswa belum banyak terlatih menggunakan ide dan menuangkannya kedalam tulisan.

Dokumen terkait