6.2 Analisis Tingkat Kepentingan dan Kepuasan Konsumen
6.2.1 Analisis Tingkat kepentingan Mutu Pelayanan Atribut
6.2.1.5 Dimensi Bukti Nyata ( Tangibles )
Dimensi bukti nyata (tangibles) adalah penampilan fasilitas fisik, seperti gedung
dan ruangan
front office, tersedianya tempat parkir, kebersihan, kerapihan, dan
kenyamanan ruangan, kelengkapan peralatan, komunikasi, dan penampilan karyawan.
(Umar, 2003). Dari hasil penelitian diperoleh bahwa konsumen menilai sangat penting
dimensi bukti nyata (tangibles). Hal ini terlihat dari nilai indeks tingkat kepentingan
sebesar 433,7 yang termasuk dalam rentang skala cukup penting yaitu
415,3-436,8 (Tabel
5).
Tabel 21 Tingkat Kepentingan Mutu Pelayanan Atribut Wisata Mancing Fishing Valley
Bogor Berdasarkan Dimensi Bukti Fisik (Tangibles)
Jumlah Responden
No
Atribut Mutu Pelayanan
Wisata Mancing Fishing
Valley
(STP)
1
(TP)
2
(CP)
3
(P)
4
(SP)
5
Total
Penilaian
Rentang
Skala
V. Dimensi Bukti Fisik
(Tangibles) 433,7 CP
1 Penampilan karyawan 0 3 1 9 87 480 SP
2 Informasi daftar harga dan
jenis ikan 2 2 32 42 22 380 STP
3 Kenyamanan saat memancing 0 1 1 50 48 445 P
4 Kondisi kolam pemancingan 0 1 14 39 46 430 CP
5 Umpan ikan 0 0 6 33 61 455 P
6 Fasilitas sarana toilet 0 1 6 56 37 429 CP
7 Variasi jenis ikan 4 7 21 13 55 408 TP
8 Kebersihan lokasi 0 2 16 34 48 428 CP
9 Luas areal parkir 0 0 5 42 53 448 P
1. Penampilan Karyawan
Hasil penelitian terhadap 100 orang responden menyatakan bahwa atribut ini
sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini terlihat dari nilai tingkat kepentingan sebesar
480 yang berada dalam rentang skala sangat penting yaitu 458,5-480 (Tabel 5).
Penampilan menurut sebagian besar konsumen sangat penting diperhatikan untuk
mempermudah konsumen saat memerlukan bantuan karyawan saat memancing. Dengan
adanya penampilan karyawan yang menggunakan pakaian seragam akan membedakan
antara karyawan dengan konsumen sehingga tidak terjadi kesalahpahaman. Sedangkan
konsumen yang menganggap tidak penting karena konsumen jarang berinteraksi dengan
karyawan.
2. Informasi Daftar Harga dan Jenis Ikan
Informasi daftar harga dan jenis ikan yang disajikan Fishing Valley dianggap
sangat tidak penting secara keseluruhan oleh konsumen. Hal ini terbukti dengan nilai
tingkat kepentingan sebesar 380 yang termasuk ke dalam rentang skala sangat tidak
penting yaitu 372-393,6 (Tabel 5).
Konsumen merasa sangat tidak penting untuk mengetahui terlebih dahulu harga-
harga ikan hasil tangkapan per kilogram. Hal ini dimaksudkan karena konsumen merasa
bahwa harga yang ditetapkan Fishing Valley sesuai dengan harga pasaran di kolam
pemancingan lainnya. Umumnya konsumen telah mengetahui harga yang seharusnya
konsumen keluarkan ketika akan menikmati kolam-kolam pemancingan terutama
galatama yaitu Rp 150.000 per dua jam.
3.
Kenyamanan Saat Memancing
Terdapat 50 persen responden yang menilai penting atribut kenyamanan saat
memancing dan satu persen menilai tidak penting. Namun, secara keseluruhan konsumen
menilai penting atribut tersebut dilihat dari tingkat kepentingan sebesar 445 yang
tergolong dalam rentang skala penting yaitu 436,9-458,5 (Tabel 5).
Kenyamanan merupakan faktor utama yang diinginkan setiap orang terutama saat
melepaskan kelelahan setelah sibuk dengan rutinitas sehari-hari yang melelahkan.
Memancing juga memerlukan kenyamanan dan rileks sebab suasana seperti inilah yang
mampu membuat konsumen melepaskan kepenatan. Kenyamanan saat memancing dapat
dilihat dari kondisi udara yang sejuk, tidak bising, dan perusahaan menyediakan tempat
duduk atau saung untuk konsumen saat memancing.
4. Kondisi Kolam Pemancingan
Secara keseluruhan konsumen menilai atribut kondisi kolam pemancingan sangat
penting untuk diperhatikan terlihat dari nilai tingkat kepentingan sebesar 430 yang
terletak dalam rentang skala sangat penting.
Kondisi kolam pemancingan sangat diperhatikan konsumen dalam menentukan
lokasi pemancingan yang mampu memberikan kepuasan bagi konsumen saat memancing.
Kolam pemancingan yang bersih dan luas menunjukkan kualitas pelayanan suatu
perusahaan sehingga menciptakan kepercayaan terhadap perusahaan. Kolam yang bersih
menunjukkan bahwa pengelola memperhatikan kebersihan kolam dan kualitas ikan yang
ditebar. Namun ada pula yang tidak mementingkan kondisi kolam karena bagi konsumen
asalkan mendapatkan ikan maka hal itu mampu membuat kepuasan batin.
5. Umpan Ikan
Umpan ikan secara keseluruhan dinilai penting oleh konsumen, yang ditunjukkan
dengan nilai tingkat kepentingan sebesar 455 yang terletak dalam rentang skala penting
yaitu 436,9-458,4 (Tabel 5).
Umpan dibutuhkan setiap konsumen saat akan memancing dengan tujuan menarik
perhatian ikan yang akan ditangkap. Umumnya konsumen melakukan pembelian umpan
ke perusahaan tempat konsumen memancing karena hal tersebut dianggap lebih praktis
dan ekonomis dibandingkan jika konsumen harus membawa dari kediaman konsumen.
6. Fasilitas Sarana Toilet
Toilet secara keseluruhan dianggap konsumen sebagai atribut yang cukup penting
untuk diperhatikan dalam Fishing Valley. Hal ini terlihat dari nilai tingkat kepentingan
sebesar 429 yang terletak dalam rentang skala cukup penting yaitu 415,3-436,8 (Tabel 5).
Setiap orang pasti membutuhkan fasilitas toilet untuk kesehatan tubuh, sehingga
fasilitas ini mutlak selalu ada di setiap wisata terutama pemancingan. Saat memancing
pun konsumen terkadang memiliki hasrat untuk menggunakan fasilitas toilet. Oleh karena
itu, fasilitas toilet sangat penting untuk diperhatikan setiap perusahaan. Bagi konsumen
yang memancing dalam jangka waktu cepat maka konsumen menganggap tidak penting.
7. Variasi Jenis Ikan
Dari 100 orang responden diperoleh keterangan bahwa secara keseluruhan
konsumen menilai atribut variasi jenis ikan merupakan atribut yang tidak penting untuk
diperhatikan ketika memutuskan untuk memancing di Fishing Valley. Hal ini dapat
dilihat dari nilai tingkat kepentingan sebesar 408 yang termasuk dalam rentang skala
tidak penting yaitu 393,7-415,2 (Tabel 5).
Sebenarnya konsumen tidak terlalu mempermasalahkan variasi ikan yang
disediakan karena konsumen lebih mencari kepuasan batin untuk melepaskan kepenatan
selepas kerja. Pada umumnya konsumen akan menyesuaikan jenis ikan dengan yang telah
disediakan di
Fishing Valley Bogor. Konsumen lebih tertarik dengan sistem yang
memberikan kepuasan dan mampu melepaskan kepenatan konsumen saat memancing.
8. Kebersihan Lokasi
Berdasarkan penilaian terhadap 100 orang responden, diperoleh keterangan
bahwa secara keseluruhan atribut kebersihan lokasi dianggap cukup penting untuk
diperhatikan yang terlihat dari nilai tingkat kepentingan sebesar 428 yang terdapat dalam
rentang skala cukup penting yaitu 415,3-436,8 (Tabel 5).
Kebersihan sangat menentukan kenyamanan konsumen saat memancing. Lokasi
yang bersih berkorelasi positif dengan kepuasan konsumen. Sebaliknya jika lokasi kotor
dengan sampah maupun aroma tidak sedap dari ikan maka konsumen cenderung beralih
ke lokasi pemancingan lainnya.
9. Luas Areal Parkir
Luas areal parkir menurut konsumen merupakan atribut yang penting utnuk
diperhatikan. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai tingkat kepentingan sebesar 448 yang
terletak dalam rentang skala penting yaitu 436,9-458,5 (Tabel 5).
Sebagian besar konsumen pemancingan Fishing Valley berasal dari Jakarta dan
Bogor sehingga konsumen umumnya menggunakan kendaraan pribadi. Luas areal parkir
dianggap cukup penting bagi konsumen yang memiliki atau menggunakan kendaraan
pribadi ketika berkunjung ke wisata mancing Fishing Valley. Luas areal parkir yang luas
memberikan kenyamanan dan keamanan tersendiri bagi konsumen. Bagi konsumen yang
tidak menggunakan kendaraan, luas areal parkir tidak terlalu penting diperhatikan.
6.2.2 Analisis Tingkat Kinerja Mutu Pelayanan Atribut Wisata Mancing Fishing