MENGELOLA SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKAS
E. ELEMEN DALAM SISTEM INFORMAS
Sistem merupakan jaringan daripada elemen-elemen yang berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut. Sistem informasi adalah sekelompok alat yang saling berhubungan di beberapa lokasi berbeda yang dapat
bertukar informasi. Komponen utama dalam sistem informasi adalah komputer nerwork.
Komputer network merupakan seluruh alat-alat teknologi dan informasi komputer yang bekerja bersama-sama, menggerakkan aliran informasi digital di seluruh sistemnya.
Setiap sistem memiliki enam komponen :
1. Perangkat keras
Yaitu peralatan di sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat di jamak. Fungsi perangkat keras tidak serumit seperti yang terlihat. Perangkat keras terdiri dari:
a) Alat input, merupakan bagian dari sistem komputer yang memasukkan data kedalam
komputer.
b) Central processing unit (CPU), merupakan bagian dari sistem komputer dimana pemrosesan
data actual dilakukan.
c) Memori utama, bagian dari CPU komputer yang menjadi rumah memori dari program-
program yang diperlukan komputer agar dapat beroperasi.
d) Program, serangkaian perintah yang digunakan oleh komputer untuk melakukan kegiatan-
kegiatan tertentu.
e) Alat Output, bagian dari sistem komputer untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu. Komponen Perangkat Keras Sistem Informasi
2. Piranti lunak
Merupakan program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data. Pada dasarnya terdapat dua jenis program piranti lunak :
a) Program sistem, merupakan piranti lunak yang memberitahu komputer mengenai sumber
daya apa yang digunakan dan bagaimana menggunakannya.
b) Program aplikasi, piranti lunak (seperti Word for Windows) yang mengolah data sesuai
dengan kebutuhan khusus pengguna.
Salah satu pengembangan piranti lunak yang penting adalah Graphic User Interface (GUI) adalah tampilan visual ramah guna yang membantu penggunanya memilih aplikasi di komputer. Biasanya monitor memperlihatkan sejumlah icon atau gambar kecil. Icon adalah gambar kecil dalam GUI yang memungkinkan pengguna memilih aplikasi atau fungsi.
3. Pengendalian (control)
Prosedur-prosedur dalam pengendalian mencakup paduan untuk pengoperasian sistem, tanggung jawab orang-orang yang terlibat di dalamnya, dan rencana untuk mengatasi kegagalan sistem. Sebagai contoh, suatu aspek kunci dari managemen informasi atau
pengendalian dua kelompok. Mereka yang memiliki akses untuk memasukkan atau mengubah data sistem dan mereka yang menerima hasilnya. Jadi kebanyakan perusahaan membatasi akses ke informasi gaji. Masalah privasi dan keamanan berkaitan dengan gangguan fisik. Metode yang digunakan untuk menjamin keamanan SI :
a) Privacy invasion, pelanggaran ini terjadi ketika penyelundup (hacker) mendapatkan akses
yang tidak sah, baik untuk mencuri informasi, uang, property, atau untuk merusak data. b) Keamanan, ukuran keamanan bagi perlindungan terhadap gangguan merupakan tantangan
yang konstan. Banyak sistem menjaga diri terhadap akses yang tidak sah dengan mengharuskan pengguna memiliki kata-kata sandi (password), tetapi banyak perusahaan mengandalkan pengamanan tambahan seperti firewall. Keamanan untuk komunikasi elektronik merupakan tambahan yang harus diperhatikan. Karena, transmisi dapat ditahan dan diubah, banyak perusahaan mengandalkan encryption. Encryption merupakan penggunaan kode nomer rahasia untuk mengacak pesan. Hanya orang-orang yang memiliki kode penguraian saja yang dapat membaca pesan tersebut. Faktor yang paling penting dalam keamanan sistem informasi adalah orang. Kebanyakan perusahaan melatih karyawannya untuk bertanggung jawab dalam penggunaan komputer dan memperingatkan mereka tentang pelanggaran keamanan.
4. Database
Merupakan kumpulan data yang saling berkaitan secara terpusat dan terorganisasi. Data dan database komputer mengubah data menjadi informasi dengan mengaturnya dalam beberapa perilaku yang bermakna. Di dalam sistem komputer, serangkaian data, angka- angka, kata-kata, kalimat-kalimat yang disimpan dalam kumpulan yang berkaitan yang disebut filed record and file.
Program aplikasi sebagian besar digunakan komputer. Program lain telah dikembangkan untuk aplikasi terhadap berbagai kebutuhan khusus. Sebagian besar program aplikasi bisnis termasuk salah satu dari empat kategori yaitu : pengolah kata, pengolah angka, managemen database, dan grafik. Sekitar 70% dari aplikasi piranti lunak PC dirancang untuk ketiga jenis program pertama.
a. Pengolah kata (Word Processing)
Program pengolah kata adalah program aplikasi yang memungkinkan komputer menyimpan, mengedit, serta mencetak surat dan angka untuk dokumen yang dibuat oleh pengguna. b. Pengolah angka ( spreadsheets) atau kertas kerja menempatkan data dalam baris dan kolom
pada seluruh halaman. Pengguna memasukkan data, termasuk rumus-rumus, pada pertemuan antara baris dan kolom, dan komputer secara otomatis melakukan perhitungan yang diperlukan. Kertas kerja juga merupakan alat perencanaan yang berguna karena mereka membuat para manager melihat bagaimana perubahan dalam suatu hal dapat mempengaruhi hal lainnya yang terkait.
c. Managemen Database, jenis software produktivitas pribadi lain yang terkenal. Program-
program seperti Microsoft Access for Windows adalah database terkenal untuk penghitungan internet. Sistem-sistem ini dapat menciptakan, menyimpan, menyortir, dan mencari data, serta mengintegrasikan sepotong data pada beberapa file yang berbeda.
d. Grafik (Komputer Graphics Programs) mengubah data numeric dan karakter menjadi
informasi bergambar seperti diagram dan grafik. Program-program ini membuat informasi terkomputerisasi menjadi lebih mudah digunakan dan dimengerti dalam dua cara. Pertama,
grafik dan diagram merangkum data dan membuat para manager mendeteksi masalah, kesempatan, dan hubungan-hubungan lebih mudah. Kedua, grafik memiliki konstribusi dalam menciptakan laporan dan presentasi yang lebih jelas dan lebih persuasif.
5. Manusia
Disebut juga brainware. Brainware yaitu manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer.
6. Telekomunikasi dan Jaringan.
Sebuah jaringan mengorganisasi komponen telekomunikasi menjadi sistem yang efektif. Pada saat memutuskan cara mengorganisasi peralatan dan fasilitasnya, perusahaan juga menentukan bagaimana sumberi informasi akan dipakai bersama, dikendalikan, dan diterapkan oleh para pengguna dalam jaringan. Cara untuk mengorganisasikan sumber informasi kedalam sebuah jaringan :
a. Multimedia Communication Systems (sistem komunikasi multimedia) yaitu hubungan
jaringan dari perangkat komunikasi (faks atau televisi) yang dapat dihubungkan dengan media massa (seperti publikasi cetak atau program siaran tv).
b. Alat komunikasi adalah teknologi yang membuat orang-orang yang menjalankan bisnisnya
dari jarak jauh dan dari wilayah yang tidak mempunyai komunikasi sebelumnya. GPS misalnya, menggunakan transmisi satelit untuk menyelidiki dan mengidentifikasi lokasi geografis suatu target, seperti sebuah perahu atau bahkan seseorang.
c. Saluran komunikasi termasuk transmisi kabel dan nirkabel, merupakan media yang membuat
seluruh transmisi ini memungkinkan. Kebanyakan dari kita menggunakan saluran komunikasi ketika kita menggunakan sistem telepon kabel, namun dewasa ini kebanyakan transmisi telpon atau data bukan percakapan.
d. Saluran Broadband (Broadband Channels) merupakan jenis sambungan transmisi data yang
dapat membawa beberapa sinyal dari media yang berbeda seketika. e. Arsitektur sistem
Local and Wide Area Networks adalah sistem jaringan yang digolongkan sesuai dengan jangkauan geografis yang berupa jaringan lokal atau wilayah yang lebih luas. Komputer dapat dihubungkan keseluruh negara bagian atau bahkan diseluruh negeri melalui saluran telepon, sinyal gelombang mikro, atau satelit komunikasi seperti dalam Wide Area Networks (WAN). WAN adalah jaringan komputer dan stasiun kerja dimana lokasi satu dengan yang lainnya saling berjauhan dan dihubungkan dengan kabel telepon, sinyal gelombang mikro, atau satelit. Jaringan internal dalam jarak tebatas dapat menghubungkan seluruh komputer perusahaan, seperti dalam Local Area Networks (LAN). LAN adalah jaringan komputer dan stasiun kerja, biasanya dalam satu perusahaan, yang dihubungkan dengan kabel.
f. Wireless Networks
Teknologi nirkabel menggunakan sinyal elektronik di udara untuk menghubungkan peralatan jaringan. Manfaat bagi bisnsi adalah mencegah semrawutnya jaringan kabel dalam pabrik. Sebagai contoh Ford menggunakan sistem informasi industri yang inovatif Wherenet untuk menelusuri persediaan dan sarana identification tags yang mengirimkan gelombang radio.
g. Client Server System adalah sistem teknologi informasi yang terdiri dari klien (pengguna)
yang secara elektronik tersambung ke berbagai sumber daya jaringan yang disediakan oleh sebuah server, seperti komputer induk. Manfaat yang jelas terlihat dari jaringan adalah
berbagi sumber daya dan dengan demikian menghindari penggandaan biaya. Dalam client server networks, client adalah pengguna jasa. Mereka adalah points of entry, biasanya komputer laptop, workstation, atau komputer desktop. Server memberikan jasa yang dipakai bersama-sama oleh pengguna.
BAB III PENUTUP
Penggunaan sistem informasi dan teknologi informasi sangat berperan dalam roda lingkungan bisnis. Teknologi merupakan komponen terpenting, karena faktor penentu keberhasilan suatu bisnis atau perusahaan. Pemilik bisnis atau perusahaan harus mengupayakan penggunaan sistem informasi dan teknologi informasi secara maksimal. Terbukti semakin tepat penggunaan dan pemanfaata tekonologi, semakin berkembang dan berhasil suatu bisnis atau perusahaan.
Dari sisi fungsinya, sistem informasi dan teknologi informasi dimaksudkan untuk menunjang dan memfasilitasi kegiatan ekonomi, sehingga inefisiensi pelaksanaannya semakin berkurang. Bisnis-bisnis kecil yang sedang merintis usahanya dapat bertahan dan berkembang dalam persaingan bisnis. Pelaksanaan operasi dan output yang dihasilkan dapat maksimal.
Pengaplikasian dan pemanfaatan sistem informasi dan teknologi informasi dalam roda bisnis atau perusahaan harus sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dari perusahaan itu sendiri, kemampuan dan kebutuhan pasar yang dilayani ataupun standar yang harus
dioperasikan.Dengan demikian penggunaan teknologi harus tepat dalam suatu bisnis atau
perusahaan.
DAFTAR PUTAKA
Griffin, Ricky W. & Ebert, Ronald J.2006.Bisnis.Edisi Delapan. Jilid 2.Erlangga:Jakarta.