Selain mengenal beberapa object dan control bab ini juga memuat beberapa event dan properties yang sering digunakan
EVENT SAAT TERJADI
Activate Form terpilih dan menjadi aktif Click User mengklik pada bidang form
DblClick User melakukan double click pada bidang form
Load Form diaktifkan untuk pertama kali atau sesaat sebelum ditampilkan
Unload Form di non-aktifkan atau sesaat sebelum mengakhiri form tersebut
Terminate Form diakhiri, baik mengikuti procedure atau diluar dari procedure yang ada.
5.2 KONTROL
Control adalah object yang ditempatkan pada bidang form sebagai perantara program dan user baik sebagai media masukan atau keluaran.
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.1 PICTUREBOX
Dengan control PictureBox kita bisa menempatkan object gambar pada form. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan untuk control PictureBox:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama PictureBox, biasanya diberi prefix pic Align Pengaturan posisi PictureBox pada form
AutoSize Jika true, maka ukuran PictureBox akan menyesuaikan object gambar didalamnya.
BackColor Warna latar belakang PictureBox BorderStyle Mengatur garis tepi pada form Height Tinggi PictureBox
Left Jarak PictureBox pada batas tepi kiri form Picture Memasukan object gambar pada PictureBox. TabIndex Urutan perpindahan tabulasi
TabStop Jika false, maka control tersebut tidak akan terfokus Width Lebar PictureBox.
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada PictureBox, misalnya pada properti Picture
Click User mengklik pada bidang PictureBox
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.2 LABEL
Control Label digunakan untuk membuat label pada bidang form yang biasanya berfungsi sebagai pemberi keterangan. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Label, biasanya diberi prefix lbl Alignment Mengatur perataan teks pada Label
AutoSize Jika true, maka ukuran Label akan menyesuaikan pada ukuran teks.
BackColor Warna latar belakang Label
BackStyle Jika transparent, maka latar belakang Label menjadi transparan.
BorderStyle Mengatur garis tepi pada Label
Caption Mengatur teks yang akan ditampilkan Label Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada Label
Height Tinggi Label
ToolTipText Mengatur keterangan yang akan ditampilkan secara pop-up saat pointer berada pada Label.
Visible Jika false, maka Label tidak ditampilkan
Width Lebar Label.
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada Label, misalnya pada properti Caption
Click User mengklik pada bidang Label
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.3 TEXTBOX
Control TextBox digunakan sebagai tempat masukan atau keluaran data berupa teks. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama TextBox, biasanya diberi prefix txt Alignment Mengatur perataan teks pada TextBox
Height Tinggi TextBox
MaxLength Mengatur batas jumlah karakter yang bisa dimasuk-kan pada TextBox
MultiLine Jika true, maka memungkinkan untuk menggu-nakan teks lebih dari satu baris.
PasswordChar Mengatur karakter untuk password ScrollBars Mengatur scrollbar pada TextBox
Text Mengatur teks yang akan ditampilkan TextBox ToolTipText Mengatur keterangan yang akan ditampilkan secara
pop-up saat pointer berada pada TextBox. Visible Jika false, maka TextBox tidak ditampilkan
Width Lebar TextBox.
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada TextBox, misalnya pada properti Text
Click User mengklik pada bidang TextBox
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.4 FRAME
Control Frame biasanya digunakan untuk mengelompokkan control dalam suatu area frame, dimana lokasi control (left, right, top) yang berada didalamnya akan menyesuaikan dengan lingkungan frame tersebut. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digu-nakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Frame, biasanya diberi prefix fra
Caption Mengatur teks judul yang akan ditampilkan Frame Height Tinggi Frame
Width Lebar Frame.
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada bidang Frame
DblClick User melakukan double click pada bidang Frame.
5.2.5 COMMANDBUTTON
Control CommandButton adalah control yang berupa tombol, yang digunakan untuk mengeksekusi suatu instruksi tertentu. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama CommandButton, biasanya diberi prefix cmd BackColor Warna latar belakang CommandButton apabila
properti Style diatur pada opsi graphical
Caption Mengatur teks yang akan ditampilkan Command-Button.
DisabledPicture Mengatur gambar untuk latar belakang Com-mandButton saat properti Enabled adalah false dan
Bab 5. Object Form dan Control
DownPicture Mengatur gambar untuk latar belakang Command-Button pada saat posisi tombol diklik, dengan syarat properti Enabled adalah false dan properti Style diatur pada opsi graphical
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan CommandButton untuk merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, CommandButton akan menolak event tersebut.
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf
Height Tinggi CommandButton
Picture Mengatur gambar untuk latar belakang Command-Button jika properti Enabled adalah true dan properti Style diatur pada opsi graphical
TabIndex Urutan perpindahan tabulasi
TabStop Jika false, maka control tersebut tidak akan terfokus
Width Lebar CommandButton.
Dibawah ini adalah event yang selalu dimanfaatkan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada CommandButton
5.2.6 CHECKBOX
Control CheckBox adalah control yang berupa kotak pilihan, digunakan untuk informasi masukan yang dapat bernilai true atau false. Di bawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama CheckBox, biasanya diberi prefix chk Alignment Mengatur perataan kotak opsi, memposisikan
disebelah kiri atau disebelah kanan CheckBox BackColor Warna latar belakang CheckBox
Bab 5. Object Form dan Control
Caption Mengatur teks yang akan ditampilkan Check-Box
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan CheckBox untuk merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, CheckBox akan menolak event tersebut
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada CheckBox
Height Tinggi CheckBox
Value Jika bernilai checked maka berarti kotak opsi dipilih (ditandai dengan tanda centang pada kotak opsi).
Width Lebar CheckBox.
Di bawah ini adalah event yang selalu dimanfaatkan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada CheckBox
5.2.7 OPTIONBUTTON
Control OptionButton adalah control yang berupa pilihan, digunakan untuk informasi masukan. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama OptionButton, biasanya diberi prefix opt Alignment Mengatur perataan kotak opsi, memposisikan
disebe-lah kiri atau disebedisebe-lah kanan OptionButton BackColor Warna latar belakang OptionButton
Caption Mengatur teks yang akan ditampilkan OptionButton Enabled Jika bernilai true, mengijinkan OptionButton untuk
merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, OptionButton akan menolak event tersebut
Bab 5. Object Form dan Control
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada OptionButton Height Tinggi OptionButton
Value Jika bernilai true maka berarti kotak opsi dipilih (ditan-dai dengan tanda titik pada opsi).
Width Lebar OptionButton.
Dibawah ini adalah event yang selalu dimanfaatkan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada OptionButton
DblClick User melakukan double click pada OptionButton.
5.2.8 COMBOBOX
Control ComboBox adalah control yang biasanya berupa suatu daftar pilihan dan digunakan untuk informasi masukan. Dibawah ini be-berapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama ComboBox, biasanya diberi prefix cbo BackColor Warna latar belakang ComboBox
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan ComboBox untuk merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, ComboBox akan menolak event tersebut
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada ComboBox
Height Tinggi ComboBox
Locked Jika true, maka data pada ComboBox bisa diubah saat run-time
Sorted Mengurutkan pilihan yang ada pada ComboBox
Text Isi ComboBox
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada ComboBox Click User mengklik pada ComboBox
DblClick User melakukan double click pada ComboBox GotFocus ComboBox mendapat fokus
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari ComboBox.
5.2.9 LISTBOX
Control ListBox adalah control berupa kotak daftar berisi pilihan-pilihan, digunakan untuk informasi masukan. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama ListBox, biasanya diberi prefix lst BackColor Warna latar belakang ListBox
Columns Mengatur jumlah kolom pada ListBox
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan ListBox untuk merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, ListBox akan menolak event tersebut
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada ListBox Height Tinggi ListBox
List Daftar pilihan yang ditampilkan pada ListBox Sorted Mengurutkan pilihan yang ada pada ListBox
Style Jika bernilai checkbox, pemilihan bisa lebih dari dua opsi dengan memberi centang pada opsi-opsi yang dipilih Width Lebar ListBox.
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada ListBox
DblClick User melakukan double click pada ListBox GotFocus ListBox mendapat fokus
ItemCheck Saat sebuah opsi dipilih dengan memberikan tanda centang
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari ListBox.
5.2.10 HSCROLLBAR
Control HScrollBar atau horizontal scrollbar adalah control masukan yang digunakan sebagai input atau indikator kuantitas dalam bentuk horisontal. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digu-nakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama HScrollBar, biasanya diberi prefix hsb
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan HScrollBar untuk merespon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, HScrollBar akan menolak event tersebut
Height Tinggi HScrollBar
LargeChange Mengatur besarnya perubahan yang ditambah atau dikurangkan dengan properti Value pada HScrollBar saat area bar di klik
Max Mengatur nilai terbesar pada properti Value, jangkauan terbesar adalah 32,767
Min Mengatur nilai terkecil pada properti Value, jangkauan terkecil antara -32,768
SmallChange Mengatur besarnya perubahan yang ditambah atau dikurangkan dengan properti Value pada HScrollBar saat panah scroll di klik
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada HScrollBar
Scroll User melakukan penggulungan dengan mengklik area bar atau panah scroll.
5.2.11 VSCROLLBAR
Control VScrollBar atau vertical scrollbar adalah control masukan yang digunakan sebagai input atau indikator kuantitas dalam bentuk verti-kal. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama VScrollBar, biasanya diberi prefix vsb
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan VScrollBar untuk mere-spon event mouse dan keyboard. Jika bernilai false, VScrollBar akan menolak event tersebut
Height Tinggi VScrollBar
LargeChange Mengatur besarnya perubahan yang ditambah atau dikurangkan dengan properti Value pada VScrollBar saat area bar di klik
Max Mengatur nilai terbesar pada properti Value, jangkauan terbesarnya adalah 32,767
Min Mengatur nilai terkecil pada properti Value, jangkauan terkecilnya adalah -32,768
SmallChange Mengatur besarnya perubahan yang ditambah atau dikurangkan dengan properti Value pada VScrollBar saat panah scroll di klik
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada VScrollBar
Scroll User melakukan penggulungan dengan mengklik area bar atau panah scroll.
5.2.12 TIMER
Control Timer adalah control yang digunakan untuk event yang tidak memerlukan interaksi user dan berjalan dengan sendirinya. Di bawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Timer, biasanya diberi prefix tmr
Enabled Jika bernilai true, mengijinkan Timer untuk merespon event yang terjadi. Jika bernilai false, Timer akan meno-lak event tersebut
Interval Mengatur jarak waktu / jeda dalam milliseconds (seperseribu detik) antara waktu panggil dengan diek-sekusinya event yang ditentukan. Misalnya suatu Timer memiliki Interval sebesar 500 milliseconds (0.5 second), ini sama saja artinya Timer tersebut akan mengeksekusi procedure didalamnya sebanyak 2 kali dalam 1 detik. karena Timer tidak memerlukan interaksi user, maka hanya memiliki satu event yang terjadi pada saat run-time yaitu:
EVENT SAAT TERJADI
Timer Perubahan waktu, atau pada saat tertentu yang telah ditetapkan.
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.13 DRIVELISTBOX
Control DriveListBox mengijinkan user untuk memilih suatu drive pada saat run-time. Control ini menampilkan daftar drive yang terse-dia di dalam sebuah ComboBox. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama DriveListBox, biasanya diberi prefix drv BackColor Warna latar belakang DriveListBox
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada DriveListBox Height Tinggi DriveListBox
Width Lebar DriveListBox.
Di bawah ini contoh beberapa event yang biasanya dimanfaatkan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada DriveListBox GotFocus DriveListBox mendapat fokus
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari DriveListBox.
5.2.14 DIRLISTBOX
Control DirListBox atau directory list box, menampilkan daftar di-rektori aktif di dalam sebuah ListBox. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama DirListBox, biasanya diberi prefix dir BackColor Warna latar belakang DirListBox
Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada DirListBox Height Tinggi DirListBox
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Change Terjadi perubahan pada DirListBox Click User mengklik pada DirListBox GotFocus DirListBox mendapat fokus
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari DirListBox.
5.2.15 FILELISTBOX
Control FileListBox menampilkan daftar file di dalam sebuah ListBox. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama FileListBox, biasanya diberi prefix fil
Archive Jika false, maka tidak menampilkan file yang ber-atribut Archive
BackColor Warna latar belakang FileListBox Font Mengatur jenis, model dan ukuran huruf ForeColor Mengatur warna teks pada FileListBox Height Tinggi FileListBox
Hidden Jika true, maka menampilkan file yang beratribut Hidden (Hidden file adalah file yang diatur agar tidak terlihat oleh user)
MultiSelect Mengatur cara pemilihan, yang memungkinkan untuk memilih lebih dari satu file
Pattern Mengatur pola file yang akan ditampilkan pada FileList-Box, misalnya *.exe, ini berarti hanya akan menampilkan file yang berekstensi exe saja.
ReadOnly Jika false, maka tidak menampilkan file yang beratribut Read only
System Jika false, maka tidak menampilkan file yang beratribut System
Bab 5. Object Form dan Control
Di bawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada FileListBox
DblClick User melakukan double click pada FileListBox GotFocus FileListBox mendapat fokus
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari FileListBox.
5.2.16 SHAPE
Dengan control Shape kita bisa membuat lingkaran (circles), bujur telur (ovals), segi empat (square), persegi panjang (rectangles), segi empat siku bulat (rounded square) dan persegi panjang siku bulat (rounded rectangles). Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya di-gunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Shape, biasanya diberi prefix shp
BackColor Warna latar belakang Shape jika properti BackStyle adalah opaque
BorderColor Mengatur warna garis tepi pada Shape BorderStyle Mengatur jenis garis yang digunakan BorderWidth Mengatur ketebalan garis
FillColor Mengatur warna isi dari Shape
FillStyle Mengatur cara pengisian warna pada Shape, bisa berupa garis horizontal, vertical, cross atau solid.
Height Tinggi Shape
Shape Mengatur bentuk Shape, bisa berupa circles, ovals, square, rectangles, rounded square dan rounded rectangles
Bab 5. Object Form dan Control
Untuk Shape tidak ada event yang bisa dimanfaatkan, karena Shape dibuat tidak bertujuan untuk melakukan event tertentu tetapi hanya untuk kepentingan interface saja.
5.2.17 LINE
Dengan control Line kita bisa membuat gambar garis. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Line, biasanya diberi prefix lin BorderColor Mengatur warna garis
BorderStyle Mengatur jenis garis yang digunakan BorderWidth Mengatur ketebalan garis
Untuk Line tidak ada event yang bisa dimanfaatkan, karena Line dibuat tidak bertujuan untuk melakukan event tertentu tetapi hanya untuk kepentingan interface saja.
5.2.18 IMAGE
Dengan control Image kita bisa menempatkan object gambar pada form. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan untuk control Image:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama Image, biasanya diberi prefix img Height Tinggi Image
Picture Mengatur object gambar pada bidang Image
Stretch Jika bernilai true, maka object gambar akan menye-suaikan dengan ukuran control Image
Bab 5. Object Form dan Control
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada bidang Image
DblClick User melakukan double click pada bidang Image.
5.2.19 DATA
Control Data dimanfaatkan pada saat pembuatan aplikasi database. Control ini memudahkan untuk berpindah dari satu data record ke data record lainnya. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama control Data, biasanya diberi prefix dat Allign Mengatur posisi control Data pada form BackColor Mengatur warna latar pada control Data
Caption Mengatur teks yang ditampilkan pada control Data Connect Mengatur jenis sumber data yang digunakan DatabaseName Menentukan file data yang digunakan Height Tinggi control Data
RecordSource Menentukan data yang digunakan pada tabel sumber Width Lebar control Data.
Dibawah ini adalah contoh event yang biasanya dimanfaatkan:
EVENT SAAT TERJADI
Bab 5. Object Form dan Control
5.2.20 OLE
Control OLE dimanfaatkan untuk memasukan third party object sep-erti aplikasi MS Word, Paint, Calendar dan lain sebagainya. Dibawah ini beberapa contoh properti yang biasanya digunakan:
PROPERTI KETERANGAN
(Name) Nama control OLE, biasanya diberi prefix ole AutoActivate Mengatur cara control OLE diaktifkan BackColor Mengatur warna latar pada control OLE BorderStyle Mengatur jenis garis tepi pada control OLE Class Mengatur Class yang digunakan
Height Tinggi control OLE
SizeMode Mengatur model ukuran pada control OLE Width Lebar control OLE.
Dibawah ini adalah beberapa contoh event yang biasanya dimanfaat-kan:
EVENT SAAT TERJADI
Click User mengklik pada control OLE
DblClick User melakukan double click pada control OLE GotFocus Control OLE mendapat fokus
LostFocus Sesaat sebelum fokus berpindah dari control OLE Updated Data berubah, diperbarui
Bab 6. Kode Program