• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISIS PROGRAM PELAYANAN JAMA’ AH HAJI

B. Faktor Pendukung dan Penghambat

Sebagai penyelenggaraan ibadah haji dan umroh berharap semua jamaah

adalah dapat melaksanakan ibadah haji dan umroh secara sempurna dan

menjadi haji dan umroh yang mabrur. Segalanya tidak akan terlaksanakan

tanpa dukungan jasa pelayanan baik ketika ditanah air dan berada ditanah suci.

PT. Arminareka Perdana sebagai penyelenggara haji dan umroh tentunya

memiliki faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan program

pelayanan jamaah haji dan umroh.

1. Faktor Pendukung

80

a. Calon jamaah haji dan umroh yang dapat melunaskan biaya

administrasi tepat pada waktunya.

b. Mengisi formulir dengan baik dan benar dan mengumpulkan document

dengan lengkap dan tepat waktu.

c. Alat transportasi yang siap digunakan oleh jamaah dapat digunakan

tepat pada waktu sesuai dengan itenary mulai dari pemberangkatan,

ditanah suci, sampai perpulangan ke tanah air.

d. Jarak penginapan yang dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid

Nabawi dan pelayanan jasa penginapan yang dapat memberikan

pelayanan yang baik dan memuaskan sehingga dapat memberikan

kenyamaan kepada rombongan jamaah PT. Arminareka Perdana.

e. Service yang baik dalam penyajian makanan yang memenuhi standar

gizi dan higienis sehingga dapat dinikmati oleh jamaah PT.

Arminareka Perdana selama di tanah suci.

80

Wawancara langsung dengan Bapak Ir. H. Agus Susanto sebagai humas dan litbang. Kantor PT. Arminareka Perdana Jakarta, 23 Mei 2014 pada Pukul 14.30 WIB

f. Pelayanan jasa pembimbing dan mutawif yang baik dan maksimal

dalam memeberikan kenyaman pengarahan dan bimbingan kepada

jamaah dari mulai keberangkatan hingga perpulangan.

2. Faktor penghambat

81

a. Muhrim dan harus dimahromkan karena berkendala pada saat

mengkordinir jamaah yang dimahromkan dengan muhrimnya pada saat

akan dipertemukan atau diperkenalkan saat pemberangkatan di

Bandara Soekarno Hatta dan king abdul aziz.

b. Sering beberapa jamaah ID card nya putus atau lepas dan hilang.

c. Sehubungan dengan situasi kondisi banyaknya jamaah serta

pengantarnya, beberapa jamaah tidak mendapatkan itenary (kehabisan)

yang mana hal tersebut mungkin disebabkan beberapa jamaah yang

mengambil itenary double atau memang jumlah copy itenary yang

terbatas atau sesuai dengan jumlah jama’ah.

d. Ada beberapa koper yang label nama hilang, lepas atau copot dan itu

dapat membuat salahnya status koper dan identitas kepemilikan

jamaah dalam pendistribusian koper ke hotel tempat menginap jamaah.

e. Pengaturan tempat duduk jamaah didalam pesawat seperti halnya

disetiap pemberangkatan, masalah tempat duduk yang tidak bisa

berdampingan sesuai dengan kelompoknya atau keluarga dalam

pesawat selalu terjadi.

81

Wawancara langsung dengan Bapak Ir. H. Agus Susanto sebagai humas dan litbang. Kantor PT. Arminareka Perdana Jakarta, 23 mei 2014 pada Pukul 14.30 WIB

f. Petugas Arminareka ketika di bandara yang terbatas kiranya perlu

ditambah untuk membantu koordinasi pengarahan kepada team leader

yang untuk selanjutnya bisa lebih membantu para jamaah.

g. Menurut seorang muthawif pembimbing pelaksanaan umroh untuk

rombongan satu bus (lebih dari 40 jamaah) dalah tidak memenuhi

syarat untuk khusyuknya pelaksanaan ibadah umroh secara matematis

sudah overload diluar kemampuanya. Bila dimungkinkan khusus saat

pelaksanaan kegitan ibadah umroh perusahaan menambah tenaga

muthawif atau pembimbing khusus pelaksanaan kegiatan umroh saja

dengan merekrut tenaga freelance atau part timer.

79

A. Kesimpulan

Pada bagian akhir skripsi ini, dapat dikemukakan beberapa kesimpulan

berdasarkan hasil analisis pengamatan penelitian, pengolahan dan analisa data

yang telah penulis lakukan dan telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

Berdasarkan hasil analisis proses program pelayanan jamaah haji dan umroh

PT. Arminareka Perdana, maka penulis menyimpulkan:

PT. Arminareka Perdana dengan pelayanan jamaah haji dan umroh

dalam memenuhi setiap komitmen dan janji yang sudah dituangkan dalam

program haji dan umrah memberikan pelayanan dalam rangka

penyelenggaraan ibadah haji bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan

khusus telah memenuhi ketentuan yaitu melakukan pelaksanaan pelayanan

dalam memberikan pelayanan kepada jamaah haji yang menggunakan paspor

haji, memberikan bimbingan ibadah haji, memberikan layanan administrasi ,

akomodasi, konsumsi, transportasi, dan pelayanan kesehatan secara khusus.

Memberangkatkan, memulangkan, dan melayani jamaah haji khusus sesuai

dengan perjanjian yang disepakati antara penyelenggara dan jamaah haji.

PT. Arminareka Perdana melaksanakan keseluruhan program

pelayanan dalam mencapai hasil yang direncanakan. Hasil yang direncanakan

ditetapkan dalam sasaran mutu dan “kriteria keberhasilan” masing masing

devisi. Dan hasil yang direncanakan yang belum bisa tercapai, dilakukan

perbaikan sesuai kebutuhan, untuk menjamin kesesuaian pelayanan.

sarana dan prasarana yang baik, tersedia semua produk yang diinginkan,

bertanggung jawab kepada jamaah dari awal hingga selesai, mampu melayani

secara cepat dan tepat perusahaan telah memberikan kenyamanan,

kepercayaan dan kepuasan terhadap jamaah yang telah mempercayakan PT.

Arminareka Perdana sebagai penyelenggara umroh dan haji khusus.

Faktor pendukung dan pengahambat dalam perusahaan diharapkan

dapat menjadi faktor faktor evaluasi untuk lebih baik lagi dalam memberikan

pelayanan jasa yang dapat memberikan kenyaman dan kepuasan kepada para

calon jamaah haji dan umroh sebagai tamu Allah SWT.

B. Saran

Di akhir analisis program pelayanan jamaah haji dan umroh penulis

memberikan usulan dan saran yang semoga dapat memberikan masukan

kepada PT. Arminareka Perdana.

1. Mempertahankan kualitas program pelayanan yang telah terernilai baik

bagi jamaah agar dapat tetap menjaga kepercayaan kenyaman dan

kepuasan dalam hal pelayanan yang dimiliki oleh PT. Arminareka

Perdana.

2. Mengadakan kontroling dan mengevaluasi program pelayanan. Dengan

tujuan agar program pelayanan jasa yang diberikan untuk jamaah

kedepanya akan lebih dapat memberikan kenyaman dan kepuasan untuk

jamaah sehingga dapat menanamkan kepercayaan dan image baik bagi

perusahaan.

keberangkatan haji dan umroh agar adanya penambahan pembimbing atau

mutawif dan petugas ketika di bandara dan di tanah suci untuk membantu

koordinasi pengarahan kepada team leader yang untuk selanjutnya bisa

lebih membantu para jamaah.

4. Para jamaah melalui para leader atau ketua kelompoknya disarankan untuk

menambah identitas berikut photo pada koper masing masing atau

tambahan asesories lainya sebagai identitas keluarga atau pemiliknya.

Diusulkan kiranya leader diberikan tambahan label koper (polos tanpa

nomor bus dapat ditulis dengan menggunakan spidol) untuk cadangan bila

ada jamaah yang kehilangan/ lepas label kopernya. (bisa dijadikan bagian

service perhatian perusahaan pada para jamaah).

5. Bila dimungkinkan nomer tempat duduk disesuaikan dengan kelompoknya

atau keluarganya untuk lebih memudahkan pengaturan didalam pesawat

menjelang keberangkatan (terutama pengaturanya di Indonesia).

Arikunto, Suharsimi. Penilian Program Pendidikan. 1998. Yogyakarta : Bisma

Aksara

Brosur Haji Dan Umroh PT. Arminareka Perdana. 2014. Jakarta : No. Izin Umroh

D/ 146 Tahun 2012. No. Izin Haji D/ 230 Tahun 2012

Company Profile PT. Arminareka Perdan, Penyelenggara Perjalanan Umroh Dan

Haji Plus. 2014. No. Izin Umroh D/ 146 tahun 2012. No. Izin Haji D/

230 Tahun 2012

Direktorat Jendral Penyelenggaraan Haji Dan Umroh, Petunjuk Teknis

Penyelenggaraan Ibadah Haji, 2011. Jakarta : Depag.

Document Starter Kit PT. Arminareka Perdana, Penyelenggara Perjalanan

Umroh Dan Haji Plus. 2014. No. Izin Umroh D/ 146 Tahun 2012. No.

Izin Haji D/ 230 Tahun 2012

Handoko, T. Hani. Manajemen. 1998. Yogyakarta: BPFE

Jasfar, Farida. Manajemen Jasa Pendekatan Terpadu. 2005. Jakarta : Ghalia

Indonesia

Kasmir. Etika Customer Service. 2005. Jakarta PT. Raja Grafindo Persada

Lexy J. Moleong. Metode Penelitian Kualitatif. 2009. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya

Mardalis. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. 1999. Jakarta : Bumi

Aksara

Melayu, S.P. Hasibuan. Manajemen, Dasar, Pengertian, dan Masalah. 2001.

Jakarta: Bumi Aksara

Moenir. Manajemen Pelayanan Umum Di Indonesia. 2010. Jakarta : PT. Bumi

Aksara

Nasarudin, Indo Yama dan Hemmy Fauzan. Pengantar Bisnis Dan Manajemen.

2006. Jakarta : UIN Jakarta Press

P. Robbins, Stephen. Prilaku Organisasi. 2003. Jakarta : Gramedia

Prabu, Anwar Mangku Negara. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan.

2009. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Rangkuti, Freddy. Bussines Plan Teknik Membuat Perencanaan Bisnis Dan

Analisis Kasus, 2008. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama

Ratminto, dan Atik Septi Winarsih. Manajemen Pelayanan. 2005. Yogyakarta :

Pustaka Pelajar

Riyanto, Slamet. Haji Dari Masa Ke Masa. 2012. Jakarta: Direktorat Jendral

Penyelenggara Haji Dan Umroh

Umar, Husein. Strategi Manajemen In Action. 2008. Jakarta : PT Gramedia

Pustaka Utama

Interviewee : H. Heru Syam

Jabatan : Komisaris PT. Arminareka Perdana

1. Bagaimana sejarah dan berkembangnya PT. Arminareka Perdana ?

PT. Arminareka Perdana adalah biro legal formal yang bergerak di

bidang penyelenggaraan umroh dan haji plus. PT. Arminareka Perdana

didirikan pada tanggal 9 Pebruari 1990 di Jakarta oleh Bapak Drs.

H.Gurril Mz dan Ibu Hj. Corry Mundzakkar dengan Bapak Sholichin GP

sebagai Penasehat. Pengalamannya yang sudah 24 tahun lamanya

mengantarkan perusahaan ini memberikan konsep mutakhir, yaitu

bagaimana membuat orang mampu untuk berhaji atau umroh dan

sekaligus membuat dirinya sejahtera. Dalam meningkatkan pemasaran

jasa travel perjalanan ibadah haji dan umrah, pada tanggal 13 mei 2008

divisi marketing PT Arminareka Perdana menerapkan Program ARUS

(Armina Utama Sukses) sebagai bentuk inovasi strategi pemasaran jasa

penyelenggaraan perjalanan ibadah haji dan umrah. Dalam menangani

program ini PT. Arminareka Perdana membuat tim khusus dalam bentuk

Perseroan Terbatas dengan nama PT. Armina Utama Sukses. Sehubungan

dengan dinamisnya perkembangan pasar dan seiring dengan berjalannya

waktu dan meningkatnya jumlah jamaah, agen dan perwakilan seluruh

Indonesia maka pada tahun 2012 program ARUS berganti nama menjadi

LUAS (Lima Utama Sukses).

PT. Arminareka Perdana menawarkan terobosan cara yang

mudah dan cepat menuju Baitullah, sebagai jawaban atas solusi

untuk menunaikan Rukun Islam ke-5, mensejahterakan

keluarganya, dan menegakkan eksistensi Umat Islam. Yakni setiap

jamaah yang mendaftar, baik lunas atau baru membayar uang muka

(DP) saja, akan mendapatkan hak usaha untuk mendaftarkan

jamaah lain.

2) Meningkatkan taraf hidup keluarga dan masyarakat

Terobosan itu cukup membayar uang muka (DP) sehingga

terdaftar sebagai jamaah di Arminareka. Dengan terdaftar sebagai

jamaah, Anda mendapatkan Voucher dan Hak Usaha untuk

mengajak orang lain. Hak usaha adalah lisensi untuk mengajak

orang lain mendaftar di Arminareka dan mendapatkan komisi.

Komisi yang diterima bisa dipakai untuk mensejahterakan keluarga

dulu atau melunasi pembayaran. Pilihan diatas menjadi solusi

karena tidak resiko dan sangat mudah.

3) Memberi solusi

Tidak resiko karena anda langsung terdaftar sebagai calon

jamaah dan uang muka (DP) yang anda bayarkan akan diganti

dengan voucher. Voucher bisa anda gunakan untuk keberangkatan

sendiri, atau dijual ke orang lain yang akan pergi ibadah saja (anda

tetap memiliki hak usaha). Sangat mudah jumlah umat Islam di

Indonesia 80% dari total populasi, setiap umat islam ingin pergi ke

PT. Arminareka Perdana didirikan pada tanggal 9 Pebruari 1990 di Jakarta oleh Bapak Drs. H.Gurril Mz dan Ibu Hj. Corry Mundzakkar dengan Bapak Sholichin GP sebagai Penasehat.

3. Apa maksud dan tujuan didirikanya ?

PT. Arminareka Perdana menawarkan terobosan cara yang mudah dan cepat menuju Baitullah, sebagai jawaban atas solusi untuk menunaikan Rukun Islam ke-5, mensejahterakan keluarganya, dan menegakkan eksistensi Umat Islam. Yakni setiap jamaah yang mendaftar, baik lunas atau baru membayar uang muka (DP) saja, akan mendapatkan hak usaha untuk mendaftarkan jamaah lain. Dengan tujuan mengajak masyarakat untuk melaksanakan ibadah umroh/haji serta meningkatkan taraf hidup keluarga dan masyarakat, memberi solusi bagi jamaah yang kurang dalam segi hal materi agar mempunya harapan untuk dapat pergi ke tanah suci.

4. Bagaimana bimbingan manasik haji dan umroh PT. Arminareka

Perdana ?

Tujuh kali pertemuan baik teori dan aplikasi praktek manasik serta

suntik meningitis dengan 3 pembimbing. Teori dan praktek cara

berikhram, tuntunan ibadah syarat wajib umroh dan haji dan cara cara

ibadah shalat sunah untuk jamaah umroh dan haji agar dapat mengetahui

ibadah apa saja yang bisa dan harus dilakukan ketika ditanah suci dari

mulai keberangkatan dan di tanah suci sampai dengan perpulangan ke

tanah air. Manasik dilakukan di pondok gede dan masjid at’tiin.

paket yang telah disediakan oleh travel yang dipilih oleh jamaah.

Transportasi yang diberikan bagi jamaah ketika melaksanakan ibadah haji

adalah bus yang telah disewa oleh pihak arminareka perdana dengan 2

mutawif untuk 49 jamaah per bus. Alat transportasi digunakan ketika

selama berada di tanah suci dengan pelayanan yang diberikan kepada

jamaah yaitu ust yang memeberikan tausiah yang telah disediakan oleh

pihak armina, jamaah juga mendapatkan konsumsi selama di perjalanann

menggunakan bus.

6. Bagaimana program pelayanan dalam akomodasi ?

Akomodasi diberikan bagi jamaah haji yaitu hotel bintang lima

dengan fasilitas dan pelayanan yang memuaskan. Pelayanan yang

diberikan dan disediakan untuk jamaah adalah kamar yang mewah hotel

bintang 5 dan prasmanan dengan standar makanan restaurant.

7. Bagaimana program pelayanan dalam konsumsi ?

Konsumsi yang disediakan untuk jamaah yaitu prasmanan dengan

standart makanan restaurant lengkap dengan makanan, buah dan aneka

ragam minuman sehat. Pelayanan dan fasilitas yang diberikan untuk

jamaah adalah ruangan makan yang cukup luas dan sudah diperkirakan

lebih dari cukup untuk memfasilitasi jammah armina.

8. Bagaimana program pelayanan kesehatan

dokter yang disediakan untuk jamaah 3 sampai dengan 6 dokter.

Tugas dokter yang disediakan yaitu membantu dan melayani keluhan

9. Apa saja factor pendukung dan penghambat dalam memberikan kepuasan kepada jama’ah haji ???

Factor pendukung

- Calon jamaah haji dan umroh yang dapat melunaskan biaya administrasi tepat pada waktunya.

- Mengisi formulir dengan baik dan benar dan mengumpulkan document dengan lengkap dan tepat waktu.

- Alat transportasi yang siap digunakan oleh jamaah dapat digunakan tepat pada waktu.

- Jarak penginapan yang dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. - Pelayanan jasa pembimbing dan mutawif yang baik dan maksimal dalam

memeberikan kenyaman pengarahan dan bimbingan kepada jamaah dari mulai keberangkatan hingga perpulangan.

Factor penghambat

- Muhrim dan harus dimahromkan karena berkendala pada saat mengkordinir jamaah yang dimahromkan dengan muhrimnya pada saat akan dipertemukan atau diperkenalkan saat pemberangkatan di Bandara Soekarno Hatta dan king abdul aziz.

- Sering beberapa jamaah ID card nya putus atau lepas dan hilang.

- Sehubungan dengan situasi kondisi banyaknya jamaah serta pengantarnya, beberapa jamaah tidak mendapatkan itenary (kehabisan) yang mana hal tersebut mungkin disebabkan beberapa jamaah yang mengambil itenary double atau memang jumlah copy itenary yang terbatas atau sesuai dengan jumlah jama’ah.

pendistribusian koper ke hotel tempat menginap jamaah.

- Pengaturan tempat duduk jamaah didalam pesawat seperti halnya disetiap pemberangkatan, masalah tempat duduk yang tidak bisa berdampingan sesuai dengan kelompoknya atau keluarga dalam pesawat selalu terjadi.

10.

Program pelayanan jasa apa saja yang diberikan oleh para calon

jamaah PT. Arminareka perdana sebelum keberangkatan ?

-

Bimbingan manasik haji dan umroh

-

Dari pihak travel memberikan yang paling utama adalah tanda

pengenal jamaah berupa ID Card dan gelang identitas

-

Dua label untuk koper agar tidak tertukar

-

Itenary perjalanan sesuai dengan program paket

-

Dua koper dan satu ransel untuk jamaah haji

-

Dua mutawif dalam setiap bus dengan 40 jamaah perbusnya

-

Pembimbing dan mutawif PT. Arminareka perdana

-

Pelayanan jasa bus dari pesawat ke tempat tunggu bandara king abdul

aziz

-

Koper jamaah sudah ada yang atur dan sudah sampai di hotel masing

masing bahkan koper sudah diterima di depan kamar hotel masing

masing jamaah sebagai bagian dari service perusahaan

-

Bus full AC yang digunakan jamaah untuk menuju Jeddah atau

madinah dengan dua pembimbing/ mutawif

-

Jamaah mendapatkan box makan besar, jus, buah dan air minum.

menunaikan ibadah haji dan umroh sesuai dengan yang telah diajarkan

-

Pembimbing dan mutawif untuk perjalanan tour sekitar kota madinah

dan bus full AC di gunakan ketika jamaah hendak berziarah sekitar

kota madinah untuk satu paket ziarah sekitar kota madinah seperti

jabal uhud, mesjid quba, mesjid qiblatain, mesjid saba, dan pasar

kurma

-

Langsung dilanjutkan perjalanan ke mekkah yang jaraknya sekitar -+

200 km. Mengambil miqot di masjid al – juhfah merupakan

kesempatan langka, karena belum tentu para jamaah dari Indonesia

mengambil miqot ditempat tersebut. ( biasanya bila tidak mengambil

miqot di bandara king abdul aziz karena langsung menuju mekkah atau

di masjid bir ali bila rute perjalanan dari madinah terlebih dahulu).

-

Pelayanan tim leader dan pembimbing selama proses administrasi

perpulangan dari Bandara King Abdul Aziz sampai Bandara Soekarno

Hatta

-

Zam zam 10 liter

Jakarta, 23 mei 2014

Interviewer : Ajeng Tania

Interviewee :

IR. H. Agus Susanto

Jabatan :

Humas dan Litbang PT. Arminareka Perdana Jakarta

1. Produk produk paket pilihan perjalanan haji dan umroh yang dimiliki ?

Dalam penyelenggaraan kegiatan PT. Arminareka Perdana Tour dan

Travel mempunya produk produk paket pilihan perjalanan haji dan umroh

yang ditawarkan.Dalam setiap paket dibedakan dari masing-masing paket

terletak pada biaya, pesawat, hotel/ akomodasi, dan waktu keberangkatan

sesuai dengan kebijakan pemerintah. Biaya Paket Umrah Termasuk:

a. Tiket pesawat pulang pergi dengan Garuda Indonesia

b. Akomodasi sesuai program

c. Ziarah dengan transportasi lokal, dengan Bus AC

d. Makan 3 kali sehari dengan menu Indonesia

e. Muthawwif / guide, Air zam zam @ 5 liter

f. Visa Umrah

g. Manasik Umrah dan perlengkapan umrah seperti

2. Persyaratan Haji Plus ?

a. Surat Keterangan dari Puskesmas Kecamatan setempat

b. Foto warna dengan background putih, Wajah close up 80% berjilbab untuk

wanita, 4x6=10 lembar, 3x4=40 lembar

d. Usia minimal 17 tahun

e. Mengikuti Peraturan Departemen Agama Republik Indonesia

f. Mengisi Formulir Pendaftaran

Secara administrasi jamaah yang tanpa muhrim dan harus dimahromkan

karena berkendala pada saat mengkordinir jamaah yang dimahromkan dengan

muhrimnya pada saat akan dipertemukan atau diperkenalkan saat

pemberangkatan di Bandara Soekarno Hatta dan King Abdul Aziz.

3. Alat transportasi apa saja yang digunakan dan ketika apa kegunanya ?

Pertama transportasi yang di sajikan travel untuk jamaah yaitu

pesawat. Pesawat yang digunakan oleh PT. Arminareka Perdana yaitu garuda,

lion air, dan emirates. Pesawat di gunakan ketika pemberangkatan dan

perpulangan jamaah untuk melaksanakan ibadah haji dan umroh sesuai

tanggal yang sudah di tentukan perusahaan, setelah tiba di tujuan yaitu baik di

Jeddah ataupun langsung mendarat di madinah, transportasi berikutnya yang

di sediakan pihak travel adalah bus, untuk mengangkut jamaah ke hotel dari

bandara sesuai program perjalanan PHU (penyelenggara haji dan umrah) ada

program yang mendarat di Jeddah dan

langsung

menuju Madinah dengan bus.

4. Apa saja factor pendukung dan penghambat dalam memberikan kepuasan kepada jama’ah haji ???

Factor pendukung

- Calon jamaah haji dan umroh yang dapat melunaskan biaya administrasi tepat pada waktunya.

- Alat transportasi yang siap digunakan oleh jamaah dapat digunakan tepat pada waktu.

- Jarak penginapan yang dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

- Pelayanan jasa pembimbing dan mutawif yang baik dan maksimal dalam memeberikan kenyaman pengarahan dan bimbingan kepada jamaah dari mulai keberangkatan hingga perpulangan.

Factor penghambat

- Muhrim dan harus dimahromkan karena berkendala pada saat mengkordinir jamaah yang dimahromkan dengan muhrimnya pada saat akan dipertemukan atau diperkenalkan saat pemberangkatan di Bandara Soekarno Hatta dan king abdul aziz.

- Sering beberapa jamaah ID card nya putus atau lepas dan hilang.

- Sehubungan dengan situasi kondisi banyaknya jamaah serta pengantarnya, beberapa jamaah tidak mendapatkan itenary (kehabisan) yang mana hal tersebut mungkin disebabkan beberapa jamaah yang mengambil itenary double atau

memang jumlah copy itenary yang terbatas atau sesuai dengan jumlah jama’ah.

- Ada beberapa koper yang label nama hilang, lepas atau copot dan itu dapat membuat salahnya status koper dan identitas kepemilikan jamaah dalam pendistribusian koper ke hotel tempat menginap jamaah.

- Pengaturan tempat duduk jamaah didalam pesawat seperti halnya disetiap pemberangkatan, masalah tempat duduk yang tidak bisa berdampingan sesuai dengan kelompoknya atau keluarga dalam pesawat selalu terjadi.

di bagikan kepada jamaah,jamaah langsung masuk ke kamar masing masing untuk istirahat setelah perjalanan jauh dan koper jamaah sudah ada yang atur dan sudah sampai di hotel masing masing bahkan koper sudah diterima di depan kamar hotel masing masing jamaah sebagai bagian dari service perusahaan.

Rombongan jamaah yang menginap dihotel, jarak hotel ke masjid masjidil haram hanya sekitar 150 - 200 meter membuat nyaman para jamaah. Ruang makan dihotel cukup luas dengan manajemen baru interior dan penataan ruang makan menjadi lebih nyaman, antrian jamaah untuk mengambil makanan tidak sampai membuat antrian yang panjang dan berebut karena ada 3- 4 lokasi meja prasmanan yang disiapkan oleh pihak manajemen restaurant. Menu makan yang disiapkan cukup baik untuk standart ukuran hotel bintang 5, sesuai dengan selera para jamaah dari Indonesia.

Dokumen terkait