• Tidak ada hasil yang ditemukan

vinyl chloride-bot ol minuman berkarbonas

3. Fraksi minyak bum

Minyak ment ah (crude oil ) sebagian besar t ersusun dari senyawa-senyawa hidrokarbon j enuh (al kana). Adapun hidrokarbon t ak j enuh (al kena, al kuna dan al kadiena) sangat sedikit dkandung ol eh minyak bumi, sebab mudah mengal ami adisi menj adi al kana.

Ol eh karena minyak bumi berasl dari f osil organisme, mak minyak bumi mengandung senyawa-senyawa bel erang (0, 1 samapai 7%), nit rogen (0, 01 sampai 0, 9%), oksigen (0, 6-0, 4%) dan senyawa l ogam dalam j uml ah yang sanagt kecil .

Minyak ment ah dipisahkan menj adi sej uml ah f raksi-f raksi mel al ui proses dest il asi (pemyul ingan).

Pemisahan minyak ment ah ke dal am komponen-komponen murni (senyawa t unggal ) t idak mungkin dilakukan dan j uga t idak prakst is sebab t erlal u banyak senyawa yang ada dal am minyak t ersebut dan senyawa hidrokarbon memiliki isomer-isomer dengan t it ik didih yang berdekat an. Fraksi-f raksi yang diperol eh dari dest il asi minyak bumi adal ah campuran hidrokarbon yang mendidih pada t rayek suhu t ert ent u. Misal nya f raksi minyak t anah (kerosin) t ersusun dari campuran senyawa-senyawa yang mendidih ant ar 1800C- 2500C. Proses dest il asi dikerj akan dengan menggunakan kol om at au menara dest il asi (Gambar 19. 5).

Tabel 19. ` Hasil destilasi bertingkat minyak bumi Range Titik Didih (0C) Banyaknya atom karbon Nama Penggunaan

Dibawah 30 1-4 Fraksi gas Bahan bakar pemanas

30-180 5-10 Bensin Bahan bakar mobil

180-230 11-12 Minyak

t anah Bahan bakar j et

230-305 13-17 Minyak gas Bahan bakar diesel ,

pemanas

305-405 18-25 Minyak gas

berat Bahan bakar pemanas

Proses pert ama dal am pemrosesan minyak bumi adal ah f raksionasi dari minyak ment ah dengan menggunakan proses dest il asi bert ingkat , adapun hasil yang diperol eh adal ah sebagai berikut :

Sisa :

1 Minyak bisa menguap : minyak-minyak pel umas, l ilin, paraf in, dan vaselin.

2 Bahan yang t idak bisa menguap : aspal dan arang minyak bumi

a. Fraksi gas

Gas alam dapat diperol eh secara t erpisah maupun bersama- sama dengan minyak bumi. Gas al am sebagian besar t erdiri dari al kana berant ai karbon rendah yait u ant ara l ain met ana, et ana, propana, but ana dan iso-but ana. Gas alam dapat dipergunakan sebagai:

1. Bahan bakar r umah t angga at au pabr i k

Gas alam merupakan bahan bakar yang pal ing bersih dan prakt is, t et api gas alam mempunyai keburukan yait u sif at nya yang

sering t erj adi kecel akaan karena bocor. Ol eh karena it u kadang- kadang gas ini diberi "bau" yait u sedikit zat yang berbau sekali.

Propana yang merupakan sal ah sat u f raksi gas pada perusahaan biasanya digunakan sebagai :

- Mengel as paduan-paduan t embaga, al umunium dan magnesium. - Mengel as besi t uang.

- Menyol der dan mengelas sol der. - Menyemprot Jogam.

- Memot ong besi dengan gas karbit . - Penerangan pant ai.

But ana mempunyai bat as mel edak yang l ebih kecil bil a dibandingkan dengan propana.

2. Kar bon hi t am (Car bon Bl ack)

Gambar 19. 6

Carbon bl ack (karbon hit am)

Karbon hit am (Carbon bl ack) adal ah arang harus yang dibuat ol eh pembakaran yang t idak sempurna. Penggunaannya ant ara l ain sebagai :

- Bahan dalam pembuat an cat , t int a cet ak dan t int a Gina. - Zat pengisi pada karet t erut ama dalam pembuat an ban-ban mobil dan sepeda.

Karbon hit am dibuat dengan membawa nyal a gas bumi ke sebuah bidang dat ar yang didinginkan, arang yang t erbent uk kemudian dipisahkan dari bidang ini dan dibagi berdasarkan kehal usannya. Met ana yang mengandung 75% karbon akan menghasil kan 4 at au 4, 5% zat penghit am dan sisanya hil ang sebagai asap, zat asam arang dan sebagainya.

3. Tuj uan-t uj uan Si nt esi s

Hasil sint esis dibuat dengan oksidasi zat -zat hidrokarbon dari gas al ami. Proses pembuat an l ainnya, yait u :

- Pembuat an zat cair dari met ana.

- Pembuat an bensin-bensin unt uk kapal t erbang yang bernil ai t inggi dengan cara menggandeng (al kyl ering) iso-but ana dengan but ena-but ena.

b. Bensin

Bensin dapat dibuat dengan beberapa cara, ant ara l ain yait u ; 1. Penyul ingan l angsung dari minyak bumi (bensin st r ai ght r un), dimana kualit asnya t ergant ung pada susunan kimia dari

bahan-bahan dasar. Bil a mengandung banyak aromat ik-aromat ik dan napt hen-napht en akan menghasil kan bensin yang t idak menget ok (ant i knocking).

2. Merengkah (cracking) dari hasil -hasil minyak bumi berat , misal nya dari minyak gas dan residu.

3. Merengkah (ret or ming) bensin berat dari kual it as yang kurang baik.

4. Sint esis dari zat -zat berkarbon rendah. Bensin biasanya digunakan sebagai :

1. Bahan bakar mot or

Sebagai bahan bakar mot or ada beberapa sif at yang diperhat ikan unt uk menent ukan baik at au t idaknya bensin t ersebut .

* Keadaan t erbang (t it ik embun)

Gangguan yang disebabkan ol eh adanya gel embung- gel embung gas didal am karburat or dari sebuah mot or yang disebabkan ol eh adanya kadar yang t erl al u t inggi dari f raksi- f raksi yang sangat ringan dal am bensin. Hal ini t erut ama disebabkan ol eh t erl al u banyaknya propana dan but ana yang berasal dari bensin. Gelembung gel embung gas yang t erdapat dal am keadaan t ert ent u dapat menut up l ubang-l ubang perecik yang sempit dan pengisian bensin akan t erhent i.

Gambar 19. 7 Bahan bakar mot or

* Kecenderungan menget ok (knocking)

Ket ika rasio t ekanan dari mot or relat if t inggi, pembakaran bisa menyebabkan pel et usan (pel edakan) didalam sij inder, sehingga :

- Timbul nya kebisingan knock - Kekuat an berkurang

Hidrokarbon rant ai bercabang dan aromat ik sangat mengurangi kecendrungan dari bahan bakar yang menyebabkan knocking, misal nya 2, 2, 4 -t rimet il pent ana (iso-okt an) adal ah ant i knock f uel s. Harga yang t inggi dari bil angan okt an mengakibat kan makin baik mel awan knocking. Mesin aut omibil modern memerlukan bahan bakar dengan bil angan okt an ant ara 90 dan 140, semakin t inggi rasio penekanan (compression) maka diperl ukan bilangan okt an yang t inggi pul a. Bil angan okt an dapat dinai kkan dengan menambahkan beberapa subst ansi, ant ara l ain f ef raef yl l ead (TEL) dan f ef ramef yl l ead (l -MI) yang dit ambahkan dal am bensin dengan kuant it as yang kecil karena dikuat irkan apabil a dit ambahkan t erl al u banyak ef ek t imah bagi l ingkungan. TEL (Pb(C2Hs)4) dibuat dari campuran t imah hit am dengan nat rium dan et i! kl orida, reaksinya :

NaCI

4

)

H

Pb(C

CI

H

4C

4Na

Pb

2 5

o

2 5 4

* Keadaan "damar" dan st abil it as penyimpanan

Damar dapat t erbent uk karena adanya al kena-al kena yang mempunyai sat u ikat an ganda sehingga berpot ensi unt uk berpolirherisasi membent uk mol ekul mol ekul yang l ebih besar. Pembent ukan damar ini dipercepat ol eh adanya zat asam di udara, sepert i peroksiden. Kerugian yang disebabkan oleh pembent ukan damar ini ant ara l ain;

- Bahan ini dapat menempel pada beberapa t empat dalam mot or, ant ara l ain sal uran- sal uran gas dan pada kut ub yang dapat mengakibat kan kerusakan pada mot or.

- Menurunkan bil angan okt an karena hil angnya al kena-al kena dari bensin.

Pembent ukan damar dapat dicegah dengan penambahan senyawa-senyawa dari t ipe pol iphenol dan aminophenol , sepert i hidroquinon dan p-aminophen.

* Tit ik beku

Jika dal am bensin t erdapat prosent asi yang t inggi dari aromat ik-aromat ik t ert ent u maka pada wakt u pendinginan, aromat ik it u akan mengkrist al dari mengakibat kan t ert ut upnya l ubang-l ubang al ai penyemprot an dalam karburat or. Tit ik beku ini t erut ama dipengaruhi ol eh benzen (t it ik beku benzen murni ± 5ºC).

* Kadar bel erang

Kerugianyang disebabkan bil a kadar bel erang t erl al u t inggi, adal ah :

- Memberikan bau yang t idak enak dari gas-gas yang dihasil kan. - Mengakibat kan korosi dari bagian-bagian l ogam, sepert i rusaknya silinder-silinder yang disebabkan ol eh asam yang mengembun pada didnding sil inder.

2. Bahan Ekst r aksi , Pel ar ut dan Pember si h

Sebel um digunakan sebaagi pengekst raksi bensin di f raksinasi dengan dest il asi bert ingkat menj adi f raksi yang l ebih kecil . Bensin biasanya digunakan unt uk mengekst raksi berbagai bahan, sepert i minyak kedel ai, minyak kacang t anah, minyak kel apa dan bahan- bahan al am l ain. Sebagai bahan pel arut bagi karet digunakan f raksi dengan t it ik didih ant ara 80 -130°C dan 140 -130°C. Larut an karet ini biasanya digunakan unt uk :

- Mencel upkan kanvas pada pembuat an ban. - Mel ekat kan karet .

- Perekat -perekat unt uk indust ri sepat u.

- Larut an unt uk past a-past a karet unt uk memadat kan dan mel aburkan t enunan.

Bensin j uga dapat digunakan sebagai bahan pembersih yait u membersihkan secara kimia dengan cara diuapkan. Keunt ungan menggunakan bensin sebagai bahan pembersih adalah:

- Bensin memil iki t it ik didih rendah sehingga barang-barang yang dicuci lekas menj adi kering dan baunya cepat hil ang. - Tidak mudah t erbakar di ruang t erbuka.

- Kual it as dari bahan wol t ahan t erhadap ini.

3. Bahan bakar pener angan dan pemanasan

Bensin digunakan pada l ampu-l ampu t ambang dimana t idak t erdapat t enaga l ist rik. Dan sebagai pemanas digunakan pada: - Lampu sol dir dan l ampu pembakar cat .

- Penghangus yang dapat menghil angkan serat -serat yang menonj ol dari t enunan dan rambut kul it .

C. Kerosin

Pemakaian kerosin sebagai penerangan di negara-negara maj u semakin berkurang, sekarang kerosin digunakan unt uk pemanasan. Pemakaian t erpent ing dari kerosin ant ara l ain:

1. Mi nyak Lampu

Kerosin sebagai minyak l ampu dihasil kan dengan j alan penyul ingan langsung, sif at -sif at yang harus diperhat ikan bil a kerosin digunakan sebagai minyak l ampu adal ah :

* Warna

Kerosin dibagai dalam berbagai kel as warna: - Wat er spirit (t idak berwarna)

- Prime spirit - St andar spirit

Di India, pemakai di pedal aman t idak mau membel i kerosin put ih karena mengira ini adal ah air dan mengira hanya yang berwarna kuning at au sawo mat ang saj a yang dapat membakar dengan baik.

* Sif at bakar

Nyal a kerosin t ergant ung pada susunan kimia dari minyak t anah : - Jika mengandung banyak aromat ik maka apinya t idak dapat

- Al kana-al kana memil iki nyal a api yang pal ing baik. - Sif at bakar napt hen t erl et ak ant ara aromat ik dan al kana. * Viskosit as

Minyak dal am l ampu kerosin mengal ir ke sumbu karena adanya gaya kapil er dal am sal uran-sal uran sempit ant ara serat -serat sumbu. Al iran kerosin t ergant ung pada viskosit as yait u j ika minyak cair kent al dan l ampu mempunyai t inggi-naik yang besar maka api akan t et ap rendah dan sumbu menj adi arang (hangus) karena kekurangan minyak.

* Kadar bel erang

Sama sepert i kadar bel erang pada bensin.

2. Bahan bakar unt uk pemanasan dan memasak

Macam-macam al at pembakar kerosin:

- Al at pembakar dengan sumbu gepeng: baunya t idak enak. - Al at pembakar dengan sumbu bulat : mempunyai pengisian hawa yang dipusat kan.

- Al at pembakar dengan pengabut an t ekan: merek dagang

pr i mus

3. Bahan bakar mot or

Mot or-mot or yang menggunakan kerosin sebagai bahan bakar adal ah :

- Al at -al at pert anian (t rakt or). - Kapal perikanan.

- Pesawat penerangan l ist rik kecil .

Mot or ini selain memil iki sebuah karburat or j uga mempunyai al at penguap unt uk kerosin. Mot or ini j al annya dimul ai dengan bensin dan dil anj ut kan dengan kerosin kalau al at penguap sudah cukup panas. Mot or ini akan berj al an dengan baik bila kadar aromat ik didal am bensin t inggi.

4. Bahan pel ar ut unt uk bit umen

Kerosin j enis whit e spirit seri ng digunakan sebagai pelarut unt uk bit umen aspal .

5. Bahan pel ar ut unt uk i nsekt i si da

Bubuk serangga dibuat dari bunga Chrysant (Pyerl hrum cinerarieot ol l um) yang t el ah dikeringkan dan dihal uskan, sebagai bahan pel arut digunakan kerosin. Unt uk keperl uan ini kerosin harus mempunyai bau yang enak at au biasanya obat semprot it u mengandung bahan pengharum.

d. Minyak gas

Minyak gas pada awal nya banyak digunakan sebagai penerangan dal am gerbong keret a api, t et api sekarang sebagian t el ah digant i ol eh l ist rik karena l ebih mudah dipakai dan sedikit bahaya kebakaran j ika ada kecelakaan keret a api.

Minyak gas j uga digunakan sebagai : - Bahan bakar unt uk mot or diesel .

- Pesawat -pesawat pemanasan pusat ot omat is dengan nama minyak bakar unt uk keperl uan rumah t angga, biasanya adal ah minyak gas t anpa bagian-bagian residual . Sepert i pada bensin unt uk menaikkan bil angan okt an pada minyak gas maka perl u dit ambahkan :

- Persenyawaan yang mengandung banyak sekal i zat asam, misal nya amil nit rit dan et il nit rit . Unt uk memperol eh hasil yang nyat a maka persent asenya harus besar yait u kira-kira 5% sehingga pemakaian senyawa ini menj adi mahal .

- Persenyawaan yang penggunaannya l ebih sedikit peroksida (peroxyden) dan berbagai persenyawaan organik, dipakai 0, 5% unt uk menaikkan 14 at au 15 t it ik bil angan okt an.

e. Minyak bakar

Wal aupun set iap minyak yang di bakar dapat dinamakan minyak bakar t et api nama ini biasanya hanya digunakan unt uk bahan bakar residual dan unt uk bahan bakar sul ingan. Bahan bakar residua! biasanya diperol eh dengan cara mengent al kan minyak bumi at au merengkah minyak gas dan residu minyak t anah.

Bahan bakar digunakan sebagai : - Mot or diesel t ipe besar.

- Minyak yang dinyal akan dengan pembakar dalam t ungku masak yang digunakan unt uk :

- Memproduksi uap

- Pengerj aan panas dari l ogam - Mencairkan hasil perindust rian

- Membakar bat u, email e, dan sebagainya.

Sif at -sif at yang harus ada pada minyak bakar adalah : * Memiliki bat as viskosit as t ert ent u. Viskosit as minyak bakar t erl et ak ant ara viskosit as minyak gas yait u kira-kira 4 cs = 1, 30E pada 50°C dan kira-kira 550/ 650 cs = 75/ 850E pada 50°C. Minyak bakar yang l ebih encer diperl ukan unt uk pesawat bakar yang l ebih kecil , misal nya unt uk al at pemanasan sent ral ot omat is dalam rumah.

* Banyaknya panas yang diberikan. Kal or pembakaran minyak bakar bat asnya kira-kira 14. 000 dan 14. 550 cal / g.

* Kadar bel erang

Lebih pent ing pada minyak diesel daripada minyak bakar karena pada minyak disesi bel erang dapat menyebabkan kerusakan silinder dan kerosi dari sist em buang.

* Tit ik beku

- Mempunyai t it ik beku maksimal t ert ent u.

- Biasanya t it ik beku t ergant ung pada perl akuan t erlebih dahul u yang dikerj akan t erhadap bahan. Misal nya minyak bakar sebagian t erdiri dari residu cracking yang sesudah dipanaskan hingga 1400C

memil iki t it ik didih –214C, t et api sesudah dibiarkan unt uk wakt u yang l ama t it ik beku menj adi 1500C.

Dokumen terkait