• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL DAN PEMBAHSAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Gambaran Umum BKPSDMD Kota Makassar

Kota Makassar dari tahun 1971 hingga 1999 secara resmi dikenal sebagai Ujungpandang atau Ujung Pandang adalah kotamadya dan sekaligus Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan. Kota Makassar mempunyai posisi strategis karena berada di persimpangan jalur lalu lintas dari arah selatan dan utara dalam propinsi di Sulawesi, dari wilayah kawasan Barat ke wilayah kawasan Timur Indonesia dan dari wilayah utara ke wilayah selatan Indonesia. Secara goegrafis wilayah kota Makassar berada pada koordinat 1190Bujur Timur dan 5,80 LintangSelatan, dengan ketinggian yang bervariasi antara 1-25 meter dari permukaan laut. Dengan batas wilayah administrasi sebagai berikut; Utara : Kabupaten Kepulauan Pangkajenne Selatan; Kabupaten Bone Barat; Selat Makassar Timur; Kabupaten Maros.

Kota ini tergolong salah satu kota terbesar di Indonesia dari aspek pembangunannya dan secara demografis dengan berbagai suku bangsa yang menetap di kota ini. Suku yang signifikan jumlahnya di Kota Makassar adalah suku Makassar, Bugis, Toraja, Manda, Jawa, dan Tionghoa. Makanan khas Makassar yang umum dijumpai seperti Coto Makassar, Roti Maros, Jalangkote, Kue Tori, Palubutung, Pisang Ijo, Sop Saudara dan Sop Konro. 46 Kota Makassar merupakan daerah pantai yang datar dengan kemiringan 0-5 derajat ke arah barat,

41

diapit dua muara sungai yakni sungai Tallo yang bermuara di bagian utara kota dan sungai Jeneberang yang bermuara di selatan kota.

Luas wilayah Kota Makassar seluruhnya berjumlah kurang lebih 175,77 Km2 daratan dan termasuk 11 pulau di selat Makassar ditambah luas wilayah perairan kurang lebih 100 Km², dengan jumlah penduduk sebesar kurang lebih 1,25 juta jiwa. Jumlah kecamatan di kota Makassar sebanyak 14 kecamatan dan memiliki 143 kelurahan. Diantara kecamat-an tersebut, ada tujuh kecamatan yang berbatasan dengan pantai yaitu kecamatan Tamalate, Mariso, Wajo, Ujung Tanah, Tallo, Tamalanrea dan Biringkanaya. Dari gambaran sepintas mengenai lokasi dan kondisi geografis Makassar, memberi penjelasan bahwa secara geografis, kota Makassar memang sangat strategis dilihat dari sisi kepentingan ekonomi maupun politik. Dari sisi ekonomi, Makassar menjadi simpul jasa distribusi yang tentunya akan lebih efisien dibandingkan daerah lain.

Dalam mengakomodasi dan memfasilitasi kepentingan pelayanan terhadap masyarakat dalam bidang pengelolaan kebersihan dan ruang terbuka hijau (RTH) serta pemakaman. Selain dari pada itu institusi ini memiliki tugas dan fungsi yang sangat luas dalam mengakselerasikan hasil pembangunan. Mendukung terciptanya pelestarian lingkungan hidup, karena itu kapasitas kinerjanya diharapkan akan lebih efektif dan efisien.

42 1. Struktur Organisasi BKPSDMD

2. Tugas dan Fungi BKPSDMD a) Sekretariat

Mempunyai tugas memberikan pelayanan administratif bagi seluruh satuan kerja di lingkungan Badan Kepegawaian Daerah. Sekretariat menyelenggarakan fungsi :

a. Pelaksanakan pengelolaan ketatausahaan; b. Pelaksanaan urusan kepegawaian Badan; c. Pelaksanaan urusan keuangan;

d. Pelaksanaan urusan umum dan rumah tangga;

e. Pelaksanaan koordinasi terhadap penyusunan perencanaan dan program kerja badan;

f. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

43 1. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan

Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan mempunyai tugas menyusun perencanaan dan pelaporan.

Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan menyelaenggarakan fungsi : a. Menyusun rencana dan program kerja;

b. Mengumpulkan dan menyusun laporan kegiatan bidang;

c. Mengumpulkan dan menyusun Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah;

d. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Dokumen Perencanaan Anggaran (DPA) dari masing-masing satuan kerja sebagai bahan konsultasi perencanaan ke Bappeda;

e. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

f. Melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; g. Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 2. Subbagian Keuangan

Subbagian Keuangan mempunyai tugas menyusun rencana kerja, melaksanakan tugas teknis keuangan

Subbagian Keuangan menyelenggarakan fungsi : a. Menyusun rencana dan program kerja;

b. Menyusun realisasi perhitungan anggaran dan administrasi perbendaharaan badan;

44

d. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi dari masing-masing satuan kerja;

e. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan f. Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai Tugas menyusun rencana kerja melaksanakan tugas teknis ketatausahaan, mengelola administrasi kepegawaian serta melaksanakan urusan rumah tangga badan;

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian menyelenggarakan fungsi : a. Menyusun rencana dan program kerja;

b. Melaksanakan menyusun rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya; c. Mengatur pelaksanaan kegiatan ketatausahaan meliputi surat-menyurat,

kearsipan, surat perjalanan dinas, mendistribusikan surat sesuai bidang; d. Melaksanakan urusan kerumahtanggaan badan;

e. Melaksanakan usulkenaikan pangkat, mutasi dan pensiun ; f. Melaksanaka usul gaji berkala, usul tugas pelajar;

g. Menghimpun dan mensosialisasi peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian dalam lingkup badan;

h. Menyiapkan bahan penyusunan standarisasi meliputi bidang kepegawaian, pelayanan, organisasi dan ketatalaksanaan;

i. Melaksanakan tugas pembinaan terhadap anggota Korpri; j. Melakukan koordinasi pada sekretariat Korpri Kota Makassar; k. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan;

45 l. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas;

m. Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU);

n. Meminta usulan rencana Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU) dari semua Bidang dalam Lingkup Badan Kepegawaian Daerah;

o. Membuat Daftar Kebutuhan Barang (RKB); p. Membuat Rencana Tahunan Barang Unit (RTBU);

q. Menyusun kebutuhan biaya pemeliharaan untuk tahun anggaran dan bahan penyusunan APBD;

r. Menerima dan meneliti semua pengadaan pada lingkup Badan Kepegawaian Daerah;

s. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat berharga lainnya tentang barang inventaris daerah;

t. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

u. Melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; v. Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. b). Bidang Pengadaan Dan Informasi Melaksanakan Fungsi :

1) Merumuskan kebijakan pengadaan, pengangkatan dan informasi;

2) Menyusun rencana kebutuhan, jenis dan jumlah formasi untuk pelaksanaan pengadaan;

3) Menyelenggarakan pengadaan PNS dan PPPK;

4) Mengkoordinasikan pelaksanaan penyusunan penetapan kebutuhan ASN; 5) Menverifikasi dokumen administrasi seleksi dan pengangkatan;

46

6) Mengelola sistem informasi kepegawaian berbasis Technology Information (IT);

7) Mengkoordinasikan penyusunan informasi kepegawaian 8) Memfasilitasi lembaga profesi ASN

9) Meneliti dan memelihara secara berkala status arsip aktif dan non aktif sebagai bahan penataan.

10) Mengevaluasi dan pelaporan kegiatan pengadaan dan pengelolaan informasi. 11) Pelaksanaan koordinasi dalam lingkup badan yang berkaitan dengan bidang

tugasnya.

Bidang Pengadaan Dan Informasi Terdiri Dari:

1) Sub bidang Pengadaan dan Pengangkatan ASN melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Mengelola bahan usulan formasi dalam rangka proses seleksi ASN (CPNS & PPPK);

c) Merencanakan dan melaksanakan pengadaan dan pengangkatan;

d) Mempersiapkan data dan bahan administrasi peserta Diklat Prajabatan bagi calon Pegawai Negeri Sipil;

e) Mempersipkan data dan bahan dalam rangka seleksi penerimaan calon ASN dan Ikatan Dinas;

f) Memproses administrasi pengangkatan CPNS dan PNS;

g) Pengelolaan administrasi pegawai kontrak kerja waktu terbatas;

h) Mempersiapkan data dan bahan pengambilan sumpah bagi Pegawai Negeri Sipil;

47

i) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

j) Melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; k) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 2) Sub Bidang Data dan Informasi ASN melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Merencanakan dan mengimplementasikan Sistem Informasi Kepegawaian berbasis Technology Information (IT)

c) Melaksanakan pengelolaan jaringan informasi kepegawaian

d) Mengelola arsip Aparatur Sipil Negara secara berkala sebagai bahan penataan sesuai tata kearsipan;

e) Menyusun bezzeting ASN;

f) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yanh terkait dengan bidang tugasnya;

g) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; h) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 3) Sub Bidang Fasilitasi Profesi ASN melaksanakan tugas : a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Merencanakan dan melaksanakan fasilitasi kelembagaan profesi ASN (KORPRI dan lembaga profesi ASN lainnya);

c) Mengelola administrasi umum, keanggotaan dan kegiatan keorganisasian profesi ASN;

48

d) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

e) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; f) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

c) Bidang Pengembangan Karier Dan Hak-Hak ASN Melaksanakan Fungsi : 1) Merumuskan kebijakan pengembangan karier dan hak-hak ASN

2) Menyelenggarakan proses pengembangan karier dan hak-hak ASN 3) Mengkoordinasikan pelaksanaan pengembangan karier dan hak-hak ASN 4) Memverifikasi dokumen pengembangan karier dan hak-hak ASN

5) Mengevaluasi dan pelaporan pelaksanaan pengembangan karier dan hak-hak ASN

Bidang Pengembangan Karier dan Hak-Hak ASN terdiri dari :

1) Subbidang Kepangkatan, Jabatan dan Hak-hak ASN melaksanakan tugas : a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Mengelola berkas usul kenaikan pangkat, cuti, kenaikan gaji berkala dan kenaikan jabatan fungsional;

c) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

d) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; e) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 2) Subbidang Mutasi dan Promosi melaksanakan tugas

a) Menyusun rencana dan program kerja; b) Mengelola administrasi mutasi;

49 c) Mengelola administrasi promosi;

d) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

e) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; f) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

3) Subbidang Jaminan Pensiun dan Jaminan Hari Tua melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Melakukan pembinaan dan pembekalan PNS yang akan memasuki batas usia pensiun;

c) Mengelola administrasi pensiun;

d) Mengelola administrasi jaminan hari tua;

e) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

f) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; g) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. d) Bidang Kinerja Dan Penghargaan Melaksanakan Fungsi : 1) Merumuskan kebijakan penilaian kinerja dan penghargaan

2) Merencanakan pelaksanaan kegiatan penilai kinerja dan penghargaan 3) Mengkoordinir kegiatan penilaian kinerja

4) Mengevaluasi hasil penilaian kinerja

5) Mengkoordinir Pembinaan Disiplin Aparatur 6) Menverifikasi usulan pemberian penghargaan 7) Mengkoordinasi usulan pemberian penghargaan

50

8) Mengevaluasi dan pelaporan penilaian kinerja dan penghargaan

Bidang Penilaian Kinerja Aparatur Dan Penghargaan Terdiri Dari : 1) Subbidang Penilaian Kinerja, Penggajian dan Tunjangan melaksanakan tugas :

a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Menyusun dan menetapkan Indikator Penilaian Kinerja Penggajian dan Tunjangan ASN;

c) Melaksanakan Penilaian Kinerja, Penggajian dan Tunjangan ASN; d) Menganalisis hasil Penilaian Kinerja Penggajian dan Tunjangan ASN; e) Pengelolaan LHKPN:

f) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

g) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; h) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

2) Subbidang Perlindungan, Penghentian dan Disiplin ASN melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Melaksanakan Pembinaan dan Konseling;

c) Menetapkan status Hukum serta menyelesaikan sengketa kepegawaian d) Memverifikasi tingkat pelanggaran Disiplin;

e) Melaksanakan perlindungan Hukum;

f) Melaksanakan penjatuhan hukuman Disiplin;

g) Menyelenggarakan administrasi pengujian kesehatan; h) Melakukan monitoring dan evaluasi kinerja aparatur;

51

i) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

j) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; k) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 3) Subbidang Penghargaan melaksanakan tugas :

a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Menetapkan indikator pemberian penghargaan

c) Menghimpun dan memproses usul Pemberian Penghargaan; d) Melaksanakan seleksi pemberian penghargaan;

e) Melaksanakan prosesi penyerahan penghargaan;

f) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

g) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; h) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

e) Bidang Diklat Dan Pengembangan Kompetensi Aparatur Melaksanakan Fungsi :

1) Merumuskan kebijakan pengembangan kompetensi 2) Menyelenggarakan pengembangan kompetensi

3) Mengkoordinasi dan kerjasama pelaksanaan seleksi jabatan 4) Merencanakan kebutuhan Diklat penjenjangan dan sertifikasi 5) Memfasilitasi pelaksanaan Diklat teknis fungsional

6) Mengevaluasi dan pelaporan pelaksanaan pengembangan kompetensi Bidang Pengembangan Aparatur Terdiri Dari:

52

1) Subbidang Pendidikan dan Pelatihan ASN melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Menginventaris data calon peserta Diklat; c) Mengusulkan peserta Diklat;

d) Mengusulkan peserta sertifikasi Keahlian;

e) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

f) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; g) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

2) Subbidang Analisis Kebutuhan dan Kerjasama Diklat melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Melakukan analisis kebutuhan Diklat;

c) Memproses administrasi kerjasama kediklatan;

d) Melakukan penyebarluasan informasi pelaksanaan Diklat;

e) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

f) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; g) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas.

3) Subbidang Pola Karier dan Pengembangan Kompetensi melaksanakan tugas: a) Menyusun rencana dan program kerja;

b) Menetapkan Pola Karier ASN;

c) Membuat perencanaan pengembangan kompetensi; d) Menyelenggarakan Assessment berbasis kompetensi;

53

e) Memproses administrasi Penyesuaian Ijazah dan Ujian Dinas;

f) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang terkait dengan bidang tugasnya;

g) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan; h) Mengevaluasi dan menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas. 3. Visi dan Misi BKPSDMD

Visi dari BKPSDMD adalah terwujudnya aparatur yang profesional, bersih dan kompetitif.

Misi dari BKPSDMD adalah :

1. Mewujudkan manajemen kepegawaian dan sumber daya aparatur Pemerintah daerah yang bersih dan profesional ;

2. Penyajian data kepegawaian yang apresiatif;

3. Peningkatan koordinasi aktif dibidang kepegawaian dengan SKPD sebagai mitra strategis;

4. Mendukung kreatifitas dan kepastian karier aparatur 2. Gambaran Umum Ombudsman Kota Makassar

Dalam menjalankan tugas, fungsi dan wewenang komisioner Ombudsman Kota Makassar adalah kolektif. Untuk kepentingan operasional dan administrasi, maka diperlukan pembagian yang bersifat penegasan agar tidak terjadi tumpang tindih dalam operasional keseharian.

1. Ketua

1) Mengkoordinir tugas-tugas komisioner.

54

3) Menetapkan penyusunan standar oprasional prosedur yang menjadi pedoman OKM dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenang.

4) Menyetujui dan menetapkan rencana program dan rencana alokasi anggaran, melakukan supervise monotoring dan pengawasan atas pelaksanaan tugas, kegiatan maupun penggunaan anggaran.

5) Bertanggungjawab melakukan Fund Raising yang sifatnya tidak mengikat. 6) Sebagai pihak dalam kerangka kerja sama OKM dengan pihak luar

organisasi, baik ditingkat negosiasi maupun pada tingkat persetujuan dan penandatanganan.

7) Sebagai pihak dalam kontrak-kontrak menejemen dengan pihak lain.

8) Membangun dan bertanggung jawab terhadap pengembangan kerja dengan pihak-pihak lain secara lokal maupun nasional.

9) Mengangkat, memutasikan, dan memberhentikan asisten atau staf. 10) Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian kepala sekretariat. 11) Melakukan penilaian atas peformance dan kinerja asisten dan staf.

12) Menentukan dan mendistribusikan tugas-tugas yang bersifat insidensil kepada asisten dan staf.

13) Menerapkan sanksi kepada asisten dan staff.

14) Mengadakan dan memimpin rapat monotoring dan evaluasi pelaksanaan program kerja setiap bulannya.

15) Mengadakan dan memimpin rapat kerja setiap akhir tahun, guna melakukan evaluasi pelaksanaan program tahun sebelumnya, serta untuk menetapkan program dalam tahun selanjutnya.

55

16) Menetapkan rencana program kerja tahunan dalam rangka kerja OKM. 2. Wakil Ketua

1) Indem dengan beberapa tugas ketua.

2) Mewakili ketua dalam tugas internal dan eksternal jika ketua berhalangan atau adanya pelimpahan tugas.

3. Asisten

1) Membantu komisioner dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan wewenang. 2) Bertanggungjawab kepada komosioner atas tugas-tugas yang diberikan. 3) Membantu dan mengkoordinir penyusunan program tahunan dan

mempersentasikan dalam rapat kerja.

4) Melaksanakan dan mengkoordinir pelaksanaan program dan kegiatan OKM. 5) Memberikan rekomendasi-rekomendasi dalam rapat.

6) Merumuskan jenis kegiatan serta jadwal kegiatan rutin.

7) Bertanggungjawab dalam melaksanakan kegiatan penanganan aduan, laporan, hasil pengawasan, meliputi identifikasi masalah, investigasi, dan hasil kegiatan.

8) Bertanggungjawan dalam melakukan kajian hukum baik terhadap aduan, laporan, hasil pengwasan maupun terhadap kebijakan lokal dan nasional yang berhubungan gengan tugas, fungsi, dan wewenang OKM.

4. Kepala Sekertariat

1) Bertanggungjawab kepada komisioner Ombudsman Kota Makassar.

2) Mengkoordinir bagian keuangan dan administrasi dalam menyusun program kerja tahunan dan menyampaikan/mempersentasekan dalam rapat kerja.

Dokumen terkait