HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian
6. Hasil Uji Coba Lapangan dan Revisi Produk a.Hasil Uji Coba Lapangan a.Hasil Uji Coba Lapangan
Uji coba lapangan terhadap multimedia interaktif untuk sistem operasi android materi produksi media pembelajaran audio melibatkan sebanyak 10 mahasiswa program studi Teknologi Pendidikan angkatan 2012 sampai 2013. Dalam pemilihan subjek uji coba lapangan dilakukan dengan menunjuk secara acak 10 mahasiswa, berikut merupakan tabel hasil uji coba lapangan :
104
Tabel 16. Hasil Uji Coba Lapangan terhadap Multimedia
No Aspek yang diamati
Jumlah skor
tiap aspek
Rata
-rata Krite ria 1. Desain antarmuka dalam multimedia ini
menarik.
41 4,1 Baik
2. Warna-warna dalam multimedia ini memotivasi untuk belajar.
41 4,1 Baik
3. Teks atau tulisan dalam multimedia ini mudah dibaca dan dipahami.
43 4,3 Baik 4. Jenis tulisan dalam multimedia ini menarik. 42 4,2 Baik 5. Gambar dan animasi dalam multimedia ini
memotivasi untuk belajar.
41 4,1 Baik
6. Musik dan suara dalam multimedia ini cocok dan menarik.
38 3,8 Baik
7. Icon atau simbol pada tombol dalam
multimedia ini mudah dipahami maksudnya.
39 3,9 Baik 8. Tujuan multimedia ini dapat dipahami. 42 4,2 Baik 9. SK, KD, dan Indikator dalam multimedia ini
sudah jelas.
40 4 Baik
10. Desain navigasi multimedia ini mudah dipahami.
44 4,4 Sangat Baik 11. Prosedur penggunaan multimedia disajikan
dengan jelas.
41 4,1 Baik
12.
Materi dalam multimedia ini lengkap dan mampu membelajarkan materi produksi media pembelajaran audio.
37 3,7 Baik
13.
Multimedia ini menggunakan contoh-contoh soal yang mampu meningkatkan
pengetahuan produksi media pembelajarn audio dan motivasi.
37 3,7 Baik
14.
Penyajian materi dalam multimedia ini mampu untuk membuat saya belajar mandiri.
39 3,9 Baik
15.
Penyajian materi dalam multmedia ini mampu menuntun saya dalam praktik memproduksi media pembelajaran audio.
41 4,1 Baik
16. Materi yang disajikan dalam mutimedia ini mudah untuk dipahami.
44 4,4 Sangat Baik 17. Materi yang disajikan dalam multimedia ini
menarik.
41 4,1 Baik
18. Kalimat yang digunakan dalam materi mudah untuk dipahami.
105
No Aspek yang diamati
Jumlah skor
tiap aspek
Rata
-rata Krite ria 19. Istilah dan simbol dalam materi mudah
untuk dimengerti.
39 3,9 Baik
20. Belajar dengan menggunakan multimedia ini menjadi lebih mudah untuk dipahami.
40 4 Baik 21. Bentuk fisik multimedia ringkas dan praktis. 41 4,1 Baik 22.
Bentuk dan format multimedia yang berupa aplikasi android memotivasi saya untuk menggunakannya sebagai sumber belajar.
41 4,1 Baik
23.
Multimedia ini mampu memotivasi saya dalam belajar produksi media pembelajaran audio.
39 3,9 Baik
Jumlah 93
Rata-rata 4,04 Baik
Keterangan:
1) Jumlah subjek uji coba lapangan sebanyak 10 orang mahasiswa
2) Jumlah butir soal sebanyak 23 soal dengan skor tertinggi 5 dan skor terendah 3
3) Kolom jumlah dalam tabel menunjukkan akumulasi dari rata-rata skor pada tiap aspek.
4) Rata-rata menujukkan hasil dari pembagian jumlah rata-rata tiap aspek dengan jumlah aspek yang diamati sehingga dapat ditentukan kriteraia kelayakan dari multimedia interaktif untuk sistem operasi android yang dikembangkan berdasarkan rata-rata skor secara keseluruhan.
Pada uji coba lapangan memiliki nilai minimum 3,7 yang berarti baik dan meningkat dari uji coba awal yang hanya memiliki nilai minimum 3,2. Setelah dilakukannya penghitungan pada kuesioner yang dibagikan kepada 10 orang mahasiswa teknologi Pendidikan angkatan
106
2012 sampai 2013 sebagai subjek penelitian, diperoleh data uji coba lapangan dengan hasil rerata skor 4,04 dengan kriteria “Baik”
b. Komentar dan Saran dalam Uji Coba Lapangan
Dalam pelaksanaan uji coba lapangan, mahasiswa memberi beberapa komentar dan saran. Rincian komentar dan saran sebagai berikut:
1) Akan lebih jelas pemahaman materi alat-alat produksi media audio, jika foto yang digunakan diganti dengan video.
2) Dalam soal evaluasi lebih baik diberi penjelasan dahulu berapa skor KKM yang harus diraih oleh pengguna sebelum mulai mengerjakan soal.
c. Revisi Uji Coba Lapangan
Dari rincian komentar dan saran diatas, maka produk multimedia perlu direvisi. Berikut adalah detail multimedia yang telah direvisi:
1) Gambar-gambar pada materi alat-alat produksi media pembelajaran audio diganti dengan video-video singkat guna menambah pemahaman pengguna.
2) Dalam scene soal evaluasi direvisi pada pengisian nama. Dalam scene pengisian nama diberikan penjelasan skor tiap soal. Jumlah soal yang harus dikerjakan berjumlah 20 soal, tiap soal masing-masing bernilai 5 jika benar dan 0 jika salah, sehingga bobot skor maksimal adalah 100 dan skor minimal adalah 0.
107 7. Hasil Uji Lapangan dan Revisi Produk
a. Hasil Uji Lapangan
Uji lapangan terhadap multimedia interaktif untuk sistem operasi android materi produksi media pembelajaran audio melibatkan sebanyak 20 mahasiswa program studi Teknologi Pendidikan angkatan 2012 sampai 2013. Dalam pemilihan subjek uji lapangan dilakukan dengan menunjuk secara acak 20 mahasiswa, berikut merupakan tabel hasil uji lapangan :
Tabel 17. Hasil Uji Lapangan Terhadap Multimedia
No Aspek yang diamati
Jumlah skor
tiap aspek
Rata-rata Krite ria 1. Desain antarmuka dalam multimedia ini
menarik.
92 4,6 Sangat Baik 2. Warna-warna dalam multimedia ini
memotivasi untuk belajar.
89 4,45 Sangat Baik 3. Teks atau tulisan dalam multimedia ini
mudah dibaca dan dipahami.
85 4,25 Sangat Baik 4. Jenis tulisan dalam multimedia ini menarik. 87 4,35 Sangat
Baik 5. Gambar dan animasi dalam multimedia ini
memotivasi untuk belajar.
90 4,5 Sangat Baik 6. Musik dan suara dalam multimedia ini
cocok dan menarik.
78 3,9 Baik
7. Icon atau simbol pada tombol dalam
multimedia ini mudah dipahami maksudnya.
84 4,2 Baik
8. Tujuan multimedia ini dapat dipahami. 94 4,7 Sangat Baik 9. SK, KD, dan Indikator dalam multimedia ini
sudah jelas.
88 4,4 Sangat Baik 10. Desain navigasi multimedia ini mudah
dipahami.
93 4,65 Sangat Baik 11. Prosedur penggunaan multimedia disajikan
dengan jelas.
80 4 Baik
12.
Materi dalam multimedia ini lengkap dan mampu membelajarkan materi produksi media pembelajaran audio.
92 4,6 Sangat Baik
108
No Aspek yang diamati
Jumlah skor
tiap aspek
Rata-rata Krite ria
13.
Multimedia ini menggunakan contoh-contoh soal yang mampu meningkatkan
pengetahuan produksi media pembelajarn audio dan motivasi.
91 4,55 Sangat Baik
14.
Penyajian materi dalam multimedia ini mampu untuk membuat saya belajar mandiri.
83 4,15 Baik
15.
Penyajian materi dalam multmedia ini mampu menuntun saya dalam praktik memproduksi media pembelajaran audio.
88 4,4 Sangat Baik
16. Materi yang disajikan dalam mutimedia ini mudah untuk dipahami.
95 4,75 Sangat Baik 17. Materi yang disajikan dalam multimedia ini
menarik.
89 4,45 Sangat Baik 18. Kalimat yang digunakan dalam materi
mudah untuk dipahami.
79 3,95 Baik
19. Istilah dan simbol dalam materi mudah untuk dimengerti.
80 4 Baik
20. Belajar dengan menggunakan multimedia ini menjadi lebih mudah untuk dipahami.
91 4,55 Sangat Baik 21. Bentuk fisik multimedia ringkas dan praktis. 87 4,05 Baik 22.
Bentuk dan format multimedia yang berupa aplikasi android memotivasi saya untuk menggunakannya sebagai sumber belajar.
92 4,6 Sangat Baik
23.
Multimedia ini mampu memotivasi saya dalam belajar produksi media pembelajaran audio. 84 4,2 Baik Jumlah 100,25 Rata-rata 4,35 Sangat Baik Keterangan:
1) Jumlah subjek uji lapangan sebanyak 20 orang mahasiswa
2) Jumlah butir soal sebanyak 23 soal dengan skor tertinggi 5 dan skor terendah 3
109
pada tiap aspek.
4) Rata-rata menujukkan hasil dari pembagian jumlah rata-rata tiap aspek dengan jumlah aspek yang diamati sehingga dapat ditentukan kriteraia kelayakan dari multimedia interaktif untuk sistem operasi android yang dikembangkan berdasarkan rata-rata skor secara keseluruhan.
Pada uji lapangan memiliki nilai minimum 3,9 yang berarti baik dan meningkat dari uji coba lapangan yang hanya memiliki nilai minimum 3,7. Setelah dilakukannya penghitungan pada kuesioner yang dibagikan kepada 20 orang mahasiswa teknologi Pendidikan angkatan 2012 sampai 2013 sebagai subjek penelitian, diperoleh data uji lapangan dengan hasil rerata skor 4,35 dengan kriteria “Sangat Baik”.
b. Komentar dan Saran dalam Uji Lapangan
Dalam pelaksanaan uji lapangan, mahasiswa memberi beberapa komentar dan saran. Rata-rata mahasiswa memberikan komentar dan saran yang baik dan menunjukkan bahwa para mahasiswa tersebut termotivasi untuk belajar dengan multimedia interaktif untuk sistem operasi android yang peneliti kembangkan.
c. Revisi Uji Lapangan
Dari komentar dan sara diatas maka multimedia interaktif berfomat android yang peneliti kembangkan tidak perlu ada revisi lagi dan layak sebagai sumber belajar mahasiswa Teknologi Pendidikan dalam belajar materi produksi media pembelajaran audio.
110 B.Hasil Pretest dan Posttest
1. Hasil Pretest Materi Produksi Media Pembelajaran Audio
Penelitian diawali dengan memberikan soal pretest. Soal pretest ini diberikan dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan awal mahasiswa pada materi produksi media pembelajaran audio. Pretest dilaksanakan pada tanggal 18 November 2016. Soal pretest yang diberikan berjumlah 20 soal pilihan ganda yang diikuti oleh 28 siswa. Data hasil nilai pretest dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 18. Distribusi Nilai Pretest.
Skor Frekuensi Kriteria
91 – 100 0 Baik Sekali 81 – 90 3 Baik 71 – 80 7 Cukup 61 – 70 10 Kurang 51 – 60 5 Kurang Sekali 0 – 50 3 Sangat Kurang Jumlah 28
Rata-Rata Skor 69,28 Belum Tuntas
Berdasarkan tabel nilai pretest di atas dapat diketahui 3 mahasiswa memperoleh nilai antara 81 – 90; 7 mahasiswa memperoleh nilai antara 71 – 80, 10 mahasiswa mempeoleh nilai antara 61 – 70 ; 5 mahasiswa memperoleh nilai antara 51 – 60 dan 3 mahasiswa memperoleh nilai antara 0 - 50. Hasil nilai pretest Pendidikan Kewarganegaraan di atas dapat dihitung nilai rata-rata atau mean. Dari data di atas dapat diketahui bahwa nilai mean pretest mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY adalah 69,28.
Hasil nilai mean pretest mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY di atas menunjukkan bahwa nilai rata-rata masih di bawah Kriteria
111
Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75,00. Jumlah mahasiswa yang memenuhi KKM pada ujian pretest adalah 10 mahasiswa dan 18 mahasiswa lainnya masih belum memenuhi KKM.
2. Hasil Posttest Materi Produksi Media Pembelajaran Audio
Posttest dilakukan guna mengetahui tingkat keefektifan multimedia interaktif untuk sistem operasi android yang peneliti kembangkan dalam proses pembelaran sehingga layak menjadi sumber belajar bagi mahasiswa Teknologi Pendidikan. Posttest dilaksanakan pada tanggal 18 November 2016. Soal posttest yang diberikan berjumlah 20 soal pilihan ganda yang diikuti oleh 28 mahasiswa. Data hasil nilai posttest dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 19. Distribusi Nilai Posttest.
Skor Frekuensi Kriteria
91 – 100 4 Baik Sekali 81 – 90 6 Baik 71 – 80 12 Cukup 61 – 70 4 Kurang 51 – 60 2 Kurang Sekali 0 – 50 0 Sangat Kurang Jumlah 28
Rata-Rata Skor 80,00 Tuntas
Berdasarkan tabel nilai posttest di atas dapat diketahui 4 mahasiswa memperoleh nilai antara 91 – 100; 6 mahasiswa memperoleh nilai antara 81 – 90; 12 mahasiswa memperoleh nilai antara 71 – 80; 4 mahasiswa memperoleh nilai antara 61 – 70; 2 mahasiswa memperoleh nilai antara 51 - 60. Hasil nilai posttest di atas dapat dihitung dengan menggunakan nilai
112
rata-rata atau mean. Dari data di atas dapat diketahui bahwa nilai mean posttest mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY adalah 80.
Hasil nilai mean posttest mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY di atas menunjukkan bahwa nilai rata-rata sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75,00. Jumlah mahasiswa yang memenuhi KKM pada ujian posttest adalah 22 mahasiswa dan 6 mahasiswa lainnya masih belum memenuhi KKM. Dilihat dari hasil posttest yang sudah dilakukan, sebagian besar nilai mahasiswa meningkat dibandingkan dengan hasil nilai pretest.
3. Analisis Data Pretest dan Posttest
Berdasarkan data hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata atau mean antara pretest dan posttest yang ditunjukkan pada tabel berikut ini.
Tabel 20. Perbandingan nilai mean pretest dan mean posttest
Deskripsi Mean pretest Mean posttest
Rata-rata 69,28 80,00
Skor Maksimum 85,00 100,00
Skor Minimum 45,00 55,00
Nilai kelayakan Layak
Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat nilai mean pretest adalah 69,28 dan nilai mean posttest dengan menggunakan multimedia interaktif untuk sistem operasi android adalah 80,00.
113
Gambar 6. Grafik perolehan nilai rata-rata pretest dan postest
Berdasarkan diagram di atas dapat diperoleh nilai rata-rata atau mean pretest berbeda dengan nilai rata-rata atau mean posttest. Dari diagram di atas dapat diketahui nilai pretest dan posttest memiliki selisih nilai sebesar 42,86%. Dari nilai pretest dan posttest diatas maka dapat diketahui nilai kelayakan multimedia interaktif untuk sistem operasi android sebesar. Hal ini membuktikan bahwa multimedia interaktif untuk sistem operasi android efektif dan layak sebagai sumber belajar mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY materi produksi media pembelajaran audio.