• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

Kota Medan adalah kota terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya, letak geografis kota berada di pesisir timur pulau Sumatera bagian utara dengan luas wilayah 265,10 Km². Daerah yang berbatasan langsung dengan kota Medan adalah sebelah utara Selat Malaka, sebelah timur Percut Sei Tuan (kabupaten Deli Serdang), sebelah selatan Tanjung Morawa dan Pancur Batu (kabupaten Deli Serdang), sebelah barat Sunggal dan Hamparan Perak (kabuaten Deli Serdang).

Secara administratif kota Medan terbagi atas 21 kecamatan definitif yang meliputi 151 kelurahan dan 1887 lingkungan.

Menurut data dari BPS Propinsi Sumatera Utara 2006, jumlah penduduk kota Medan tahun 2006 adalah 2.067.288 jiwa dengan kepadatan penduduk rata-rata 7798/km². jumlah penduduk laki-laki sebanyak 1.027.607 jiwa (49,71%), jumlah penduduk perempuan dengan jumlah 1.039.681 jiwa (50,29%) sedangkan dengan angka rasio jenis kelamin 98,84%.

Menurut data dari Departemen Kesehatan RI. dan Kantor Dinas Kesehatan Kotamadya Medan tahun 2007, kota Medan memiliki 76 rumah sakit umum dan khusus, dengan perincian rumah sakit umum 60 unit, rumah sakit jiwa 5 unit.dan rumah sakit khusus lainnya 11 unit. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan jumlah rumah sakit (Rumah sakit umum) di kota Medan dalam kurun waktu 2 tahun, yaitu

dari 50 menjadi 60 rumah sakit. Peningkatan jumlah rumah sakit ini pada umumnya disebabkan meningkatnya status beberapa Balai pengobatan, klinik bersalin yang beralih menjadi rumah sakit umum.

4.2 Deskripsi Karakteristik Responden

Karakteristik informan/responden berumur antara 24 sampai dengan 54 tahun, sebagian besar adalah laki-laki, berlatar pendidikan dari D2 sampai S2, masa kerja berkisar antara 1 sampai 28 tahun, lama tugas jabatan berkisar antara 1 sampai 15 tahun, seperti terlihat pada Tabel 4.1.

Tabel 4.1. Karakteristik Responden Menurut Umur, Jenis Kelamin, Pendidikan, Masa Kerja, Tugas dalam Bidang Alkes / Jabatan, Lama Tugas, dan Tempat Tugas

Umur Jenis Pend Masa Tugas bid Alkes Lama Tempat Tugas (thn) Kel. Kerja / Jabatan Tugas .

____________________________________________________________________ 1 2 3 4 5 6 7

54 Lk S1 28 Penanggung jawab alat 14 RSUP. H.A.Malik / Ka.Sie IBEM

39 Pr S1 15 Administrator alat 7 RS. St. Elisabeth 50 Lk D2 30 Administrator alat 10 RSPTPN II T. Deli

50 Lk S1 16 Penanggung jawab alat 5 RS. Haji Medan /Ka.Sie. PenMed.

41 Lk dr 12 Penanggung jawab alat 10 RS. Deli / Wa.Dir.PenMed.

42 Lk dr 22 Penanggung jawab alat 10 RS. Methodist /Wa.Dir.PenMed

43 Lk S1 13 Penanggang jawab alat 3 RSI. Malahayati / Ka.Sie PenMed

56 Lk dr 22 Penanggung jawab alat 5 RS. Wulan Windi / Direktur

41 Pr S1 15 Administrator alat 10 RS .SariMutiara 53 Lk dr 15 Penanggung jawab alat 13 RS. Bakti / Direktur

40 Lk S2 15 Penanggung jawab alat 10 RS. Martha Friska /Wa.Dir.

Lanjutan Tabel 4.1.

__________________________________________________________________________________ 1 2 3 4 5 6 7

38 Lk S1 3 Administrator alat 1 RS. Sarah 26 Pr S1 7 Administrator alat 5 RS. Advent 26 Pr S1 5 Administrator alat 4 RS. Sundari 27 Pr D3 4 Administrator alat 4 RS. Estomihi 43 Lk drg 7 Penanggung jawab alat 5 RSAU.Dr.A.Malik / Ka.Rumkit.

27 Pr D3 7 Administrator alat 7 RS. Pel. Medan 24 Pr D3 4 Administrator alat 3 RS. Martondi 24 Pr D3 4 Administrator alat 3 RS. Bandung 51 Lk S1 3 Penanggung jawab alat 3 RS.Vina Estetika / Wa.Dir

24 Pr S1 2 Adminisrator alat 2 RS. Methodist SW 24 Pr D3 3 Administrator alat 3 RS. Mitra Sejati 26 Lk dr 2 Penanggung jawab alat 2 RS. Delima / Direktur

35 Pr D3 2 Penanggung jawab alat 2 RS. Sufina Azis 40 Lk S1 3 Administrator alat 3 RS. Ibnu Saleh 22 Pr S1 2 Administrator alat 2 RS. Adenin Adnan 24 Lk dr 2 Penanggung jawab alat 2 RS. Mitra Persada / Direktur

27 Lk S1 2 Penanggung jawab alat 2 RS. Mandiri / Menejer Kesehatan

54 Pr dr 2 Penanggung jawab alat 2 RS. Farigul / Wa.Dir.

Sumber data primer, 2007

4.3. Dekripsi Hasil Penelitian 4.3.1. Input sistem pemeliharaan

4.3.1.1. Sumber Daya Manusia (teknisi)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar rumah sakit responden mempunyai kategori kurang baik dalam hal tenaga teknisi pemelihara alat kesehatan, yaitu sebanyak 26 rumah sakit atau 86,7%, dan sebanyak 4 rumah sakit atau 13,3%, mempunyai kategori baik. seperti terdapat pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2. Distribusi Kategori Tenaga Teknisi Pemelihara Alat Kesehatan No. Kategori Teknisi N %

1. Baik 4 13,3 2. Kurang baik 26 86,7 ____________________________________________________________________ Jumlah 30 100

Sumber data primer 2007

4.3.1.2. Dana pemeliharaan peralatan kesehatan

Pada umumnya semua rumah sakit sebanyak 30 rumah sakit (100%) mempunyai dana untuk pemeliharaan alat kesehatan, seperti pada terdapat Tabel 4.3.

Tabel 4.3. Distribusi Dana Pemelihara Alat Kesehatan

____________________________________________________________________ No. Dana/biaya N % 1. Ada 30 100 2. Tidak ada 0 0 ____________________________________________________________________ Jumlah 30 100

Sumber data primer 2007

4.3.1.3. Sarana Pemelihara Peralatan Kesehatan

(Ruangan/Workshop, Peralatan Kerja, Bahan Pemeliharaan)

Sarana pemelihara peralatan kesehatan adalah faktor pendukung untuk pelaksanakan sistem pemeliharaan peralatan kesehatan yang meliputi ruangan /

Sebagian besar rumah sakit responden mempunyai kategori kurang baik dalam hal ruangan/workshop yaitu sebanyak 26 rumah sakit atau 86,7%, dan yang mempunyai kategori baik sebanyak 4 rumah sakit atau 13,3%.

Rumah sakit yang mempunyai kategori baik dalam hal peralatan kerja sebanyak 15 rumah sakit atau 50%. Rumah sakit yang mempunyai kategori kurang baik dalam hal peralatan kerja sebanyak 15 rumah sakit atau 50%.

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori baik dalam hal penyediaan bahan pemeliharaan yaitu sebanyak 19 rumah sakit atau 63,3%. Rumah sakit yang mempunyai kategori kurang baik sebanyak 11 rumah sakit atau 36,7%, seperti terdapat pada Tabel 4.4.

Tabel 4.4. Distribusi Kategori Sarana Pemelihara Alat Kesehatan

No. Kategori Sarana N % A Ruang Pemeliharaan 1. Baik 4 13,3 2. Kurang baik 26 86,7 Jumlah 30 100 B Peralatan Kerja 3. Baik 15 50 4. Kurang baik 15 50 Jumlah 30 100

Lanjutan Tabel 4.4. N % C Bahan Pemeliharaan 5. Baik 19 63,3 6. Kurang baik 11 36,7 Jumlah 30 100 Sumber data primer 2007

4.3.1.4. Pedoman Pemeliharaan Alat Kesehatan

Pedoman adalah merupakan buku atau berkas yang berisi petunjuk untuk melaksanakan pemeliharaan yang meliputi dokumen teknis dari pabrik pembuat alat, prosedur tetap (protap) pengoperasian alat, dan protap pemeliharaan alat.

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori baik dalam hal dokumen teknis dari pabrik yaitu sebanyak 19 rumah sakit atau 63,3% dan yang mempunyai kategori kurang baik sebanyak 11 rumah sakit atau 36,7% seperti terdapat pada Tabel 4.5.

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori kurang baik dalam hal prosedur tetap pengoperasian alat sebanyak 20 rumah sakit atau 66,7%, dan yang mempunyai kategori baik sebanyak 10 rumah sakit atau 33,3%. seperti terdapat pada Tabel 4.5.

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori kurang baik dalam hal prosedur tetap pemeliharaan peralatan kesehatan yaitu sebanyak 26 rumah sakit atau

86,7%, dan sebanyak 4 rumah sakit atau 13,3%, mempunyai kategori baik seperti terdapat pada Tabel 4.5

Tabel 4.5. Distribusi Kategori Pedoman (Dokumen, Protap Pengoperasian, dan Protap Pemeliharaan)

No. Kategori Pedoman N % A Dokumen Teknis Alat

1. Baik 19 63,3 2. Kurang baik 11 36,7 Jumlah 30 100 B Protap Pengoperasian 3. Baik 10 33,3 4. Kurang baik 20 66,7 Jumlah 30 100 C Protap Pemeliharaan 5. Baik 4 13,3 6. Kurang baik 26 86,7 Jumlah 30 100 Sumber data primer 2007

4.3.2. Proses/pelaksanaan sistem pemeliharaan

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori baik dalam hal inventaris peralatan kesehatan yaitu sebanyak 19 rumah sakit atau 63,3%, dan yang mempunyai kategori kurang baik sebanyak 11 rumah sakit atau 36,7% seperti terdapat pada Tabel 4.6.

Pada umumnya rumah sakit mempunyai mempunyai kategori kurang baik dalam hal jadwal pemeliharaan peralatan kesehatan, yaitu sebanyak 26 rumah sakit atau 86,7%, dan yang mempunyai kategori baik sebanyak 4 rumah sakit (13,3%), dan yang (tabel 4.6).

Sebagian besar rumah sakit mempunyai kategori kurang baik dalam melaksanakan pemeliharaan peralatan kesehatan, yaitu sebanyak 20 rumah sakit atau 66,7%, dan sebanyak 10 rumah sakit (33,3%), mempunyai kategori baik seperti terdapat pada Tabel 4.6.

Tabel 4.6. Distribusi Kategori Pelaksanaan Sistem (Membuat Inventaris Alat, Membuat Jadwal, dan Pelaksanaan Pemeliharaan Alat)

No. Kategori Pelaksanaan N % A Membuat Inventaris Alat

1. Baik 19 63,3 2. Kurang baik 11 36,7 Jumlah 30 100 B Jadwal Pemeliharaan 3. Baik 4 13,3 4. Kurang baik 26 86,7 Jumlah 30 100 C Pelaksanaan Pemeliharaan 5. Baik 10 33,3 6. Kurang baik 20 66,7 Jumlah 30 100 Sumber data primer 2007

4.3.3. Output/kinerja sistem pemeliharaan

Kinerja sistem pemeliharaan alat kesehatan dapat dilihat dari kartu

pemeliharaan atau laporan kerja pemeliharaan peralatan kesehatan dan laporan pengujian dan kalibrasi peralatan kesehatan.

Pada umumnya rumah sakit mempunyai kategori kurang baik dalam hal kartu pemeliharaan atau laporan kerja pemeliharaan peralatan kesehatan, yaitu

sebanyak 26 rumah sakit atau 87,7%, dan sebanyak 4 rumah sakit atau 13,3%, mempunyai kategori baik seperti terdapat pada Tabel 4.7.

Sebagian besar rumah sakit yang mempunyai kategori kurang baik dalam hal laporan pengujian dan kalibrasi peralatan kesehatan, yaitu sebanyak 20 rumah sakit atau 66,7%, dan sebanyak 10 rumah sakit atau 33,3% mempunyai kategori baik seperti terdapat pada Tabel 4.7.

Tabel 4.7. Distribusi Kategori Kinerja (Kartu pemeliharaan / Laporan kerja Pemeliharaan, dan Laporan Kalibrasi Alat Kesehatan)

No. Kategori Kinerja N % A Kartu Pemeliharaan Alat

1. Baik 4 13,3 2. Kurang baik 26 86,7 Jumlah 30 100

B Laporan Kalibrasi Alat

3. Baik 10 33,3 4. Kurang baik 20 66,7 Jumlah 30 100 Sumber data primer 2007

Menurut data dari BPFK Medan mengenai Rumah sakit yang mempunyai laporan kalibrasi peralatan kesehatannya dari tahun 2005 sampai 2007 adalah sebagaimana terdapat pada Tabel 4.8.

Tabel 4.8. Data Output Pelaksanaan Sistem Pemeliharaan Peralatan Kesehatan di Rumah Sakit Kota Medan Tahun 2005-2007

No. Nama Rumah Sakit Kalibrasi Jenis/Nama Alat Jumlah Keterangan Terakhir (Unit)

1 2 3 4 5 6 1. RSUP.H.Adam Malik Juni 2005 1. General Purpose X-ray 2 Laporan 2. Mobile X-ray 1 kalibrasi 3. CT Scan 2 & 4. Sphygmomanometer 48 Sertifikat 5. Electro Surgery Unit 2

6. Bed side monitor 2 7. Blood pressure monitor 1 8. Elecrtocardiograph 1 9. Vap. Anaesthesi 9 10. Ventilator 6 11. Analitical Balance 2 12. Cetrifuge 2 ___________________________________________________________________________ Jumlah 78

2. RS. Haji Medan Januari 1. Spirometer 1 Lap. kal 2005 2.Electro Surgery Unit 1 & 3.UV.sterilizer 2 Sertifikat ___________________________________________________________________________

Jumlah 4

3. RS. Santa Elisabeth Oktober 1.Automatic proces film 1 Laporan 2006 2.General Purpose X-ray 2 kalibrasi 3.Mobile X-ray 1 & 4.CT Scan 1 Sertifikat 5.Ultra Sono Graph 1

6.Electro Surgery Unit 1 7.Bed side monitor 3 8.Anesthesia Unit 2 9.Deffibrillator 1 10.Electrocardiograph 4 11.Sphygmomanometer 13 12.Centrifuge 2 ___________________________________________________________________________ Jumlah 39

Lanjutan Tabel 4.8.

1 2 3 4 5 6

4. RS. Herna Pebruari 1. General Purpose X-ray 1 Lap.kal. & 2006 2. Mobile X-ray 1 Sertifikat

___________________________________________________________________________ Jumlah 2

5. RS. Materna April 1. Elecrtocardiograph 2 Laporan 2006 2. Blood pressure monit 1 kalibrasi 3 .Sphygmomanometer 1 & 4 .General Purpose X-ray 2 Sertifikat 5. Mobile X-ray 1 6. Nebulizer 1

7. Pulse Oximeter 1

___________________________________________________________________________

Jumlah 9

6. RS. Martha Friska April 1. General Purpose X-ray 1 Laporan 2006 2. Mobile C-Arm 1 kalibrasi 3. Angiograph 1 & 4. Autoclave 1 Sertifikat 5. Treadmill 1 6. Ventilator 1 ___________________________________________________________________________ Jumlah 6

7. RS. Sarah April 1. General Purpose X-ray 1 Lap.kal.& 2006 2. Mobile X-ray 1 Sertifikat ___________________________________________________________________________ Jumlah 2

8. RS. Dr. Pirngadi April 1. Mobile X-ray 1 Lap.kal. &

2006 2. CT. Scan 1 Sertifikat ___________________________________________________________________________ Jumlah 2

9. RS. Sundari April 1. Centrifuge 1 Lap.kal. &

2006 2. General Purpose X-ray 1 Sertifikat ___________________________________________________________________________ Jumlah 2

Lanjutan Tabel 4.8.

1 2 3 4 5 6 10. RS. Advent April 1. Alat hisap medik 2 Lap.kal 2006 2. Electrocardiograph 1 & 3. Defibrillator 1 Sertifikat 4. Sphygmomanometer 5

5. Centrifuge 2

6. Autoclave 1 7. General Purpose X-ray 1

8. Electro Surgery Unit 1

___________________________________________________________________________

Jumlah 14

11 RS. Methodist April 1. Electrocardiograph 1 Lap.kal. & 2006 2. Sphygmomanometer 3 Sertifikat 3. CT Scan 1

___________________________________________________________________________

Jumlah 4

12. RS. Sari Mutiara Mei 1. General Purpose X-ray 1 Lap.kal. & 2006 2. CT Scan 1 Sertifikat ___________________________________________________________________________

Jumlah 2

13. RS. Gleneagles Juni 1. General Purpose X-ray 2

2006 2. Mobile X-ray 1 Lap. kal 3. Mobile C-Arm 1 & 4. CT Scan 1 Sertifikat 5. Mamograph 1

6 Angiograph 1

___________________________________________________________________________

Jumlah 7

14. RS.PTPN II Juni 1. Alat hisap medik 1 Lap.kal Tembakau Deli 2006 2. Electrocardiograph 1 & 3. Sphygmomanometer 9 Sertifikat 4. Inkubator perawatan 1

5. Infusion pump 1 6. Syringe pump 2 7. Nebulizer 2 8. General Purpose X-ray 1

Lanjutan Tabel 4.8.

1 2 3 4 5 6 15. RS. Mitra Sejati April Mobile X-ray 1 Lap.kal. & 2006 Sertifikat 16. RS. Imelda April Mobile X-ray 1 Lap.kal. & 2007 Sertifikat

BAB 5

Dokumen terkait