• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perilaku Penggunaan/Konsumsi

VI. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

6.1 Analisis Data 6.1.1Analisis Deskr iptif

Deskripsi adalah jawaban responden merupakan hasil jawaban responden pada masing-masing variabel penelitian. Deskripsi jawaban akan dijelaskan bagian pertama berdasarkan nilai frekuensi dan persentase jawaban responden sesuai dengan data kuesioner.

6.1.2 Karakteristik Konsumen Pupuk Or ganik Cair pada PT. Garda Wahana Per kasa

Pada analisis tabel frekuensi berikut akan disajikan gambaran masing-masing karakteristik responden yaitu jenis kelamin, usia, status, profesi, pendidikan, gaji dan lamanya menjadi pelanggan pada PT. Garda Wahana Perkasa Berikut analisisnya A) J enis Kelamin Konsumen yang membeli Pupuk Or ganik Cair secara Online

Tahun 2012

Jenis kelamin merupakan salah satu faktor untuk mengetahui mayoritas konsumen dalam membeli pupuk organic cair yang dapat mempengaruhi kecakapan, dalam melakukan pembelian pupuk organik cair secara online. Adapun hasil adalah sebagai berikut :

Tabel 12 Karakteristik Responden Berdasarkan J enis Kelamin yang Membeli Pupuk Or ganik Cair di PT. Gar da Wahana Per kasa Tahun 2012

No Jenis kelamin Jumlah

(orang) Presentase (%) 1 Laki-laki 42 77,78% 2 Perempuan 12 22,22% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 12 diketahui bahwa dari 54 responden yang dijadikan subyek penelitian, 42 orang atau 77,78% berjenis kelamin laki-laki dan responden yang berjenis kelamin perempuan ada 12 orang atau 22,22%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas pelanggan PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya berjenis kelamin laki-laki dikarenakan pelanggan berjenis kelamin laki-laki yang aktif dalam melakukan proses pembelian sampai dengan pemakaian produk pupuk organik cair. B) Usia Umur Konsumen yang Membeli Pupuk Or ganik Cair secar a Online

Tahun 2012

Umur merupakan salah satu faktor dari seseorang yang akan mempengaruhi kecakapan, pengalaman, pengambilan keputusan dalam melakukan pembelian pupuk organik cair secara online. Adapun hasil adalah sebagai berikut :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

58

Tabel 13 Karakteristik Responden yangMembeli Pupuk Or anik Cair berdasar kan Usia di PT. Gar da Wahana Perkasa Tahun 2012

No Usia Jumlah (orang) Presentase (%) 1 Antara 21 - 30 tahun 17 31,48% 2 Antara 31- 40 tahun 28 51,85% 3 Antara 41 - 50 tahun 9 16,67% 4 >50 tahun 0 0% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 13 diketahui bahwa usia Antara 21 - 30 tahun 17 orang atau 31,48%. Responden yang memiliki usia Antara 31- 40 tahun sebanyak 28 orang atau 51,85%. Responden yang memiliki usia Antara 41 - 50 tahun tahun sebanyak 9 orang atau 16,67%. Sedangkan responden yang memilki usia >51 tahun sebanyak 3 orang atau 4,62%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas pelanggan PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya mempunyai usia antara 31-40 tahun yaitu sebanyak 28 orang atau 51,85%. Dengan usia 31-40 tahun konsumen dapat dianggap mempunyai pola berfikir secara cepat dan tepat untuk melakukan keputusan dalam pembelian.

C) Status Konsumen yang Membeli Pupuk Or ganik Cair Secar a Online Tahun 2012

Status merupakan salah faktor konsumen untuk mempengaruhi pola pikir dalam melakukan pembelian pupuk organik cair secara online. Adapun hasil sebagai berikut :

Tabel 14 Karakter istik Responden membeli Pupuk Or ganik Cair Berdasarkan Status di PT. Gar da Wahana Perkasa Tahun 2012 No Status Jumlah (orang) Presentasi (%) 1 Lajang 12 22,22% 2 Sudah kawin 42 77,78% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 14 diketahui bahwa konsumen yang berstatus lajang sebanyak 12 orang atau 22,22% sedangkan berstatus sudah kawin 42 orang atau 77,78%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas konsumen PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya berstatus sudah kawin 42 orang atau 77,78%. Dapat diartikan bahwa konsumen PT. Garda Wahana Perkasa mayoritas yang sudah kawin dapat mengatur waktu pada saat melakukan pembelian pupuk organik cair.

D) J enis Peker jaan Konsumen yang Membeli Pupuk Organik cair secara Online Tahun 2012

Mata pencaharian konsumen responden yang membeli pupuk organik cair secara online di PT. Garda Wahana Perkas dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

60

Tabel 15 Karakter istik Responden membeli Pupuk Or ganik Cair Berdasarkan Pr ofesi di PT. Garda Wahana Perkasa Tahun 2012 No Profesi Jumlah (orang) Presentase (%) 1 Pegawai swasta 34 62,96% 2 Wiraswasta (pengusaha) 16 29,63% 3 Pegawai negeri 4 7,41% 4 Akademi 0 0% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 15 diketahui bahwa pelanggan berprofesi dari pegawai swasta yaitu sebanyak 34 orang atau 63,96%, berprofesi wiraswasta (pengusaha) yaitu sebanyak 16 orang atau 29,63%, berprofesi pegawai negeri yaitu sebanyak 4 orang atau 7,41% sedangkan yang berprofesi akademi yaitu sebesar 0 orang atau 0%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas pelanggan PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya adalah berprofesi pegawai swasta 34 orang atau 63,96%. Dari hasil wawancara yang dilakukan diketahui bahwa pegawai swasta membeli pupuk organik cair untuk dijual kembali. Disamping profesi sebagai pegawai, konsumen ini mempunyai usaha sampingan yaitu menjual kembali pupuk organik cair secara eceran.

E) Pendidikan Konsumen yang Membeli Pupuk Or ganik Cair secara Online Tahun 2012

Tingkat pendidikan adalah lamanya pendidikan yang ditempuh oleh responden. Responden yang memiliki pendidikan tinggi diharapkan memiliki banyak

pertimbangan dalam membeli pupuk organik cair secara online. Berbeda dengan responden yang tingkat pendidikannya rendah akan memiliki sedikit pertimbangan dalam membeli pupuk organik cair secara online. Adapun hasil sebagai berikut : Tabel 16 Karakter istik Responden membeli Pupuk Or ganik Cair Ber dasar kan

Pendidikan di PT. Gar da Wahana Per kasa Tahun 2012 No Pendidikan tertinggi Jumlah

(orang) Presentase (%) 1 SLTP/SMP 0 0% 2 SMA/SMK 22 40,74% 3 Diploma (D1/D2/D3) 3 5,56% 4 Sarjana (S1) 29 53,7% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 16 diketahui bahwa pendidikan tertinggi dari SMA/SMK yaitu sebanyak 22 orang atau 40,74%. Pegawai yang memiliki pendidikan tertinggi D1/D2/D3 sebanyak 3 orang atau 5,56%. Pegawai yang memiliki pendidikan tertinggi S1 sebanyak 29 orang atau 53,7%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas pendidikan pelanggan tertinggi PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya adalah pendidikan S1 sebanyak 29 orang atau 53,7%. Yang berarti bahwa tingkat pendidikan S1 merupakan salah satu ukuran seorang konsumen untuk mempertimbangkan dan menentukan pembelian yang dimana manfaat serta keuntungan dari pupuk organik cair yang akan dibeli.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

62

F) Biaya Inter net Konsumen Pada Saat Membeli Pupuk Or ganik Cair Secara Online Tahun 2012

Biaya adalah nilai yang dikeluarkan oleh konsumen pada saat membeli pupuk organik cair melalui online yang salah satu faktor untuk mempengaruhi tingkat pengeluaran konsumen pada saat melalukan internet online. Adapun hasil sebagai berikut :

Tabel 17 Karakter istik Responden Membeli Pupuk Or ganik Cair Ber dasar kan Biaya Inter net di PT. Garda Wahana Perkasa Tahun 2012

No Biaya Internet (Rp) Jumlah (orang) Presentase (%) 1 <50.000 14 25,93% 2 50.000-149.999 34 62,96% 3 150.000-199.999 6 11,11% 4 200.000-249.000 0 0% 5 250.000-350.000 0 0% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 17 diketahui bahwa konsumen PT. Garda Wahana Perkasa yang mempunyai biaya penggunaan internet <50.000 sebanyak 14 orang atau 25,93%. Responden yang mempunyai biaya penggunaan internet 50.000-149.999 sebanyak 34 orang atau 62,96%. Responden yang mempunyai biaya penggunaan internet 150.000-199.999 sebanyak 6 orang atau 11,11%. Responden yang mempunyai biaya penggunaan internet 200.000-249.000 sebanyak 0 orang atau 0%. Sedangkan responden yang mempunyai biaya penggunaan internet 250.000-350.000

sebanyak 0 orang atau 0%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas konsumen PT. Garda Wahana Perkasa yang mempunyai biaya penggunaan internet adalah 50.000-149.999 sebanyak 34 orang atau 62,96%. dapat diketahui bahwa dari biaya penggunaan internet berkisar 50.000-149.000 untuk melakukan pembelian pupuk organik cair konsumen tidak banyak mengeluakan biaya yang besar dimana sesuia dengan yang dibutuhkan.

G) Lamanya Menjadi Pelanggan Pada PT. Garda Wahana Per kasa Tahun 2012

Lamanya konsumen menjadi pelanggan di PT. Garda Wahana Perkasa yang merupakan salah satu faktor dalam peningkatan loyalitas pelanggan untuk dapat percaya dan setia membeli produk pupuk organik cair pada perusahaan. Adapun hasil sebagai berikut:

Tabel 18 Karakter istik Responden Membeli Pupuk Or ganik Cair Secara Online Berdasar kan Lamanya Menjadi Pelanggan di PT. Gar da Wahana Per kasa Tahun 2012

No Lamanya Menjadi Pelanggan (Tahun) Jumlah (orang) Presentase (%) 1 1 16 29,63% 2 2-3 38 70,37% 3 4-5 0 0% 4 > 5 0 0% Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 18 diketahui bahwa responden yang lama menjadi pelanggan selama 1 tahun yaitu sebanyak 16 orang atau 29,63%, menjadi pelanggan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

64

selama 2-3 tahun yaitu sebanyak 38 orang atau 70,37%, menjadi pelanggan selama 4-5 tahun yaitu sebanyak 0 orang atau 0% sedangkan menjadi pelanggan selama >4-5 tahun yaitu sebanyak 0 orang atau 0%. Hasil di atas memberikan informasi bahwa mayoritas responden menjadi pelanggan PT. Garda Wahana Perkasa Surabaya adalah selama 2-3 tahun atau 70,37%. Dapat diketahui bahwa PT. Garda Wahana Perkasa mulai berdiri sampe pada saat ini kurang lebih selama 5 tahun. Menunjukan suatu sikap konsumen yang dipengaruhi oleh emosi seseorang, persepsi tentang produk yang telah dibelinya. Sikap itu sendiri akan dipengaruhi kepercayaan dan kesetian konsumen tersebut mengenai produk yang dibelinya. (William J. Stanton, 1988) 6.1.3 Karakteristik Konsumen Pupuk Or ganik Cair secara Online Ber dasar kan

Per ilaku Pengguna di PT. Gar da Wahana Per kasa Tahun 2012

a. Lokasi Konsumen Untuk Mengakses Internet Pada Saat Melakukan Pembelian Pupuk Organik Cair Secara Online

Tabel 19 Per ilaku Pengguna Ber dasar kan Lokasi Mengakses Inter net Tahun 2012

No Lokasi Mengakses Internet Jumlah (orang)

Presentase (%)

1 Dari rumah 28 51,85%

2 Dari tempat kerja 19 35,19%

3 Dari warnet 3 5,55%

4 Dari rumah/tempat kerja/warnet

4 7,40%

Total 54 100%

Berdasarkan tabel 19 diketahui bahwa responden yang memiliki akses internet dari rumah sebanyak 28 orang atau 51,85%, ,memiliki akses internet dari tempat kerja sebanyak 19 orang atau 35,19%, memiliki akses internet dari warnet sebanyak 3 orang atau 5,55% dan yang memiliki akses internet dari rumah/tempat kerja dan warnet sebanyak 4 orang atau 7,40%. Hasil diatas memberikan informasi bahwa mayoritas responden yaitu konsumen PT. Grada Wahana Perkasa yang memiliki akses internet dari rumah sebanyak 28 orang atau 51,85%. Hal ini juga disebabkan karena konsumen pupuk organik cair secara online rata-rata mempunyai akses internet di rumah dengan alasan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan secara pribadi.

b. Frekuensi Konsumen Membuka Website PT. Garda Wahana Perkasa

Tabel 20 Perilaku Pengguna Ber dasar kan Fr ekuensi Membuka Website PT. Garda Wahana Perkasa Tahun 2012

No Frekuensi Membuka Website Jumlah (orang)

Presentasi (%) 1 Dua kali atau lebih dalam sebulan 28 51,85%

2 Sekali dalam seminggu 26 48,15%

3 Setiap dua hari sekali 0 0%

4 Lainnya 0 0%

Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 20 diketahui bahwa responden yaitu konsumen yang sering membuka website PT. Garda Wahana Perkasa dua kali atau lebih sebanyak 28 orang atau 51,85%, yang membuka sekali dalam seminggu sebanyak 26 orang atau 48,15%,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

66

yang membuka setiap dua hari sekali sebanyak 0 orang atau 0% dan yang membuka lainnya 0 orang atau 0%. Hasil diatas memberikan informasi bahwa mayoritas responden yaitu konsumen dari PT. Garda Wahana Perkasa yang sering membuka website adalah setiap dua kali atau lebih sebanyak 28 orang atau 51,85%. Hal ini juga dapat diketahui bahwa konsumen dalam setiap membuka website perusahaan dengan frekuensi dua kali atau lebih dalam sebulan dikarenakan sesuai pada saat konsumen hanya ingin melakukan pembelian.

c. Faktor Pendorong Utama pada Pelanggan Untuk Membuka Website PT. Garda Wahana Perkasa

Tabel 21 Perilaku Pengguna Berdasarkan Faktor Pendorong Membuka Website pada PT. Garda Wahana Perkasa Tahun 2012

No Faktor Pendorong Membuka Website PT. Garda Wahana Perkasa Jumlah (orang) Presentasi (%) 1 Mencari informasi 21 38,89% 2 Belanja online 33 61,11%

3 Mengisi waktu senggang 0 0%

4 Lainnya 0 0%

Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 21 diketahui bahwa responden yaitu konsumen PT. Garda Wahana Perkasa yang berlatar belakang membuka website untuk mencari informasi sebanyak 21 orang atau 38,89%, untuk belanja online sebanyak 33 orang atau 61,11% dan untuk mengisi waktu senggang serta lainnya sebanyak 0 orang atau 0%. Hasil

diatas memberikan informasi bahwa mayoritas responden yang berlatar belakang membuka website PT. Garda Wahana Perkasa adalah untuk belanja online sebanyak 33 orang atau 61,11%. Hal ini juga dapat diketahui bahwa faktor konsumen dengan berlatar belakang membuka website perusahaan pada saat hanya ingin melakukan pembelian produk PT. Garda Wahana Perkasa.

d. Fasilitas Yang Paling Disukai Oleh Konsumen Pada Saat Membuka Website PT. Garda Wahana Perkasa

Tabel 22 Pelaku Pengguna Ber dasar kan Fitur yang paling disukai pada PT. Garda Wahana Perkasa Tahun 2012

No Fitur Yang Paling Disukai Oleh Konsumen PT. Garda Wahana Perkasa Jumlah (orang) Presentase (%) 1 Profil perusahaan 4 7,41% 2 Produk 35 64,81% 3 Forum 15 27,78% 4 Lainnya 0 0% Total 0 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 22 diketahui bahwa responden yaitu konsumen PT. Garda Wahana Perkasa yang paling disukai dari fasilitas fitur menu pada website untuk menu profil perusahaan sebanyak 4 orang atau 7,41%, untuk menu produk sebanyak 35 orang atau 64,81%, untuk menu forum 15 orang atau 27,78% dan lainnya sebanyak 0 orang atau 0%. Dari hasil diatas memberikan informasi bahwa yang paling disuka konsumen dari fasilitas fitur menu pada website adalah menu produk

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

68

(deskripsi pada tiap jenis produk yang dijual) sebanyak 35 orang atau 64,81%. Hal ini juga dapat diketahui bahwa pada fasilitas website dengan fitur/menu deskripsi tentang jenis-jenis produk pupuk organik cair PT. Garda Wahana Perkasa dapat menarik perhatian konsumen karena masih terbatasnya pasar pupuk organik cair khususnya di Surabaya yang mempunyai sistem pembelian secara online dan website resmi yang dapat diakses dalam jangkauan luas khususnya bagi konsumen diseluruh Indonesia untuk dapat tertarik ingin mencari informasi dan belanja pupuk organik cair secara modern.

e. Berapa Kali Konsumen Pernah Membeli Pupuk Organik Cair Melalui Website PT. Garda Wahana Perkasa

Tabel 23 Per ilaku Pengguna Berdasarkan ber apa kali membeli pupuk organik cair melalui website pada PT. Gar da Wahana Perkasa Tahun 2012 No Berapa kali membeli pupuk organik cair

melalui website Jumlah (orang) Presentase (%) 1 Satu kali 0 0% 2 Antara 2 – 5 kali 5 9,25% 3 Antara 6 – 10 kali 13 24,07%

4 Lebih dari 10 kali 36 66,67%

Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 23 diketahui bahwa responden yaitu konsumen PT. Perkasa yang sudah pernah membeli pupuk organik cair melalui website sebanyak satu kali adalah 0 orang atau 0%, antara 2-5 kali sebanyak 5 orang atau 9,25%, antara

6-10 kali sebanyak 13 orang atau 24,07% dan lebih dari 10 kali sebanyak 36 orang atau 66,67%. Dari hasil diatas memberikan informasi bahwa konsumen yang pernah membeli pupuk organik cair melalui website adalah yang lebih dari 10 kali sebanyak 36 orang atau 66,67%. Hal ini juga dapat diketahui bahwa konsumen dengan frekuensi melakukan pembelian pupuk organik cair sebanyak lebih dari 10 kali dalam 1 tahun dikarenakan konsumen telah percaya dan mengetahui keunggulan pada tiap jenis produk yang dijual oleh perusahaan.

f. Darimana Konsumen Mengetahui PT. Garda Wahana Perkasa

Tabel 24 Perilaku Pengguna Ber dasar kan Darimana Mengetahui PT. Garda Wahana Per kasa Tahun 2012

No Darimana Mengetahui Perusahaan Jumlah (orang)

Presentase (%) 1 Search engine (google, yahoo, dll) 46 85,19%

2 Koran / majalah 0 0%

3 Billboart / spanduk 0 0%

4 Brosur 0 0%

5 Teman atau Kolega 9 16,67%

Total 54 100%

Sumber : Data diolah

Berdasarkan tabel 24 diketahui bahwa responden yaitu konsumen PT. Garda Wahana Perkasa yang mengetahui adanya website perusahaan melalui search engine (google, yahoo dll) sebanyak 46 orang atau 85,19%, melalui koran/ majalah dan billboart/ spanduk serta brosur sebanyak 0 orang atau 0%, melalui teman atau kolega sebanyak 9 orang atau 16,67%. Dari hasil diatas memberikan informasi bahwa

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

70

mayoritas konsumen mengetahui adanya website perusahaan adalah melalui search engine (google, yahoo dll) sebanyak 46 orang atau 85,19%. Hal ini didukung dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih sehingga konsumen lebih banyak mencari informasi melalui internet yang memberikan banyak manfaat diantaranya dalam hal efektivitas waktu dan efisiensi biaya. PT. Garda wahana Perkasa telah menerapkan sistem penjualan online khususnya pupuk organik cair yang masih jarang ditemui.

6.2 Uji Chi Square

6.2.1 Hubungan antara (X1.1) Biaya Penggunaan terhadap (Y) Frekuensi pembelian dapat diketahui pada tabel dibawah ini :

Tabel 25 Hubungan Antara Biaya Penggunaan Internet Dengan Fr ekuensi Pembelian Pupuk Or ganik Cair PT. Gar da Wahana Per kasa Biaya Penggunaan Internet Frekuensi Pembelian

Total < 2 bulan > 2 bulan < Rp. 100.000,- 6 7 13 Rp. 100.000,- - Rp. 200.000, 2 31 33 > Rp. 200.000,- 1 7 8 Total Pearson Chi-Square = 10,911 Asymp. Sig. (2-sided) = 0,004

9 45 54

Sumber : Hasil SPSS

Berdasarkan tabel 25 diperoleh hasil bahwa responden yang terbanyak menjawab hubungan antara biaya penggunaan dengan frekuensi pembelian pupuk organi cair, yaitu pada frekuensi pembelian konsumen > 2 bulan dengan biaya

penggunaan internet Rp. 100.000,-- Rp. 200.000,- sebanyak 31 orang, sama halnya dengan frekuensi pembelian > 2 bulan dengan biaya penggunaan Rp. 100.000,- sebanyak 7 orang yang menjawabnya dari total keseluruhan responden yang berjumlah 54 orang. Selain itu, diketahui nilai χ2 hitung = 10,911 dengan nilai Asymp. Sig-nya adalah 0,004 lebih kecil dari 0,05 (5%), maka Ho ditolak ; H1 diterima yang berarti adanya hubungan antara biaya penggunaan internet dengan frekuensi pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa positif tidaknya keputusan konsumen dalam biaya penggunaan internet berpengaruh terhadap frekuensi pembelian pupuk organik cair. yang dimana dengan biaya penggunaan sebesar Rp 100.000- Rp. 200.000 konsumen dapat mempertimbangkan tingkat kebutuhan pupuk organik cair yang dibutuhkan sedangkan dengan biaya > Rp.200.000 konsumen tidak banyak melakukan pembelian karena biaya internet yang dikeluarkan tidak sesuai dengan barang yang akan dibeli. Biaya merupakan aspek penting dalam belanja online. Keinginan konsumen dalam melalukan belanja secara online adalah dengan mengeluarkan sedikit biaya (Rao, Cho dan Kim. 2000). Sejalan dengan penelitian Rao Cho dan Kim (2000) yang menyatakan bahwa biaya dalam belanja online berpengaruh terhadap perilaku pembelian secara online.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

72

6.2.2 Hubungan antara (X1.2) Jenis Pupuk Organik Cair terhadap (Y) Frekuensi Pembelian dapat diketahui pada tabel dibawah ini :

Tabel 26 Hubungan antara J enis Pupuk Or ganik dengan Frekuensi Pembelian Pupuk Or ganik Cair PT. Gar da Wahana Per kasa

Jenis Pupuk Organik Cair Frekuensi Pembelian

Total < 2 bulan > 2 bulan

limbah toilet 1 5 6

ikan dan udang 1 6 7

penghalau hama organik 2 4 6 Decomposer organik cair 0 5 5

Organik cair (POC) 4 18 22

Penggemuk ternak 1 7 8

Total

Pearson Chi-Square = 2.365 Asymp. Sig. (2-sided) = 0.797

9 45 54

Sumber : Hasil SPSS

Berdasarkan tabel 26 diperoleh hasil bahwa responden yang terbanyak menjawab hubungan antara jenis pupuk dengan frekuensi pembelian, yaitu pada jenis pupuk organik cair (POC) sebanyak 18 orang dengan frekuensi pembelian konsumen > 2 bulan sama halnya dengan jenis pupuk penggemuk ternak sebanyak 7 orang dengan frekuensi pembelian > 2 bulan, jenis pupuk ikan dan udang sebanyak 6 orang dengan frekuensi > 2 bulan, jenis pupuk penghalau hama sebanyak 4 orang dengan frekuensi pembelian > 2 bulan, jenis limbah toilet sebanyak 5 orang dengan frekuensi > 2 bulan, jenis decomposer organik cair sebanyak 5 orang dengan frekuensi pembelian > 2 bulan dari orang yang menjawabnya total keseluruhan responden yang berjumlah 54 orang. Selain itu, diketahui nilai χ2 hitung = 2.365, dengan nilai

Asymp. Sig-nya adalah 0,797 lebih besar dari 0,05 (5%), maka Ho diterima ; H1 ditolak yang berarti tidak ada hubungan antara jenis pupuk organik cair dengan frekuensi pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa positif tidaknya keputusan konsumen dalam membeli jenis pupuk organik cair tidak dipengaruhi oleh frekuensi pembelian atau dalam membeli jenis pupuk organik cair di PT. Garda Wahana Perkasa tidak mempertimbangkan frekuensi pembeliaan < 2 bulan atau > 2 bulan karena sesuai dengan jenis pupuk yang diinginkan. Kotler (2000) berpendapat bahwa faktor pribadi yang mempengaruhi minat membeli.

6.2.3 Hubungan antara (X2.1) Efesiensi Waktu Menggunakan Internet terhadap (Y) Frekuensi pembelian konsumen dapat diketahui pada tabel dibawah ini : Tabel 27 Hubungan antar a efisiensi Waktu Menggunakan Internet dengan

Frekuensi Pembelian Pupuk Or ganik Cair PT. Garda Wahana Per kasa

Efisiensi waktu menggunakan internet Frekuensi Pembelian

Total < 2 bulan > 2 bulan

1-2 Jam 6 21 27

> 2 Jam 3 24 27 Total

Pearson Chi-Square = 1,802 Asymp. Sig. (2-sided) = 0,179

9 45 54

Sumber : Hasil SPSS

Berdasarkan tabel 27 diperoleh hasil bahwa responden yang terbanyak menjawab hubungan antara efesiensi waktu menggunakan internet dengan frekuensi pembelian, yaitu sebanyak 24 orang dengan frekuensi pembelian konsumen > 2 bulan sama halnya sebanyak 21 orang dengan frekuensi pembelian > 2 bulan orang yang menjawabnya dari total keseluruhan responden yang berjumlah 54 orang. Selain itu,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

74

diketahui nilai χ2 hitung = 1,802, dengan nilai Asymp. Sig-nya adalah 0,0179 lebih besar dari 0,05 (5%), maka Ho diterima ; H1 ditolak yang berarti tidak ada hubungan antara efesiensi waktu dengan frekuensi pembelian. Hal ini positif tidaknya keputusan kenunjukkan bahwa konsumen dalam mengatur (efesiensi) waktu tidak dipengaruhi oleh frekuensi pembelian atau dalam efesiensi waktu menggunakan internet untuk (loading) saat membuka webpage PT. Garda Wahana Perkasa sampai dengan proses pemesanan tidak mempertimbangkan frekuensi pembeliaan < 2 bulan atau > 2 bulan yang akan ditentukan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Yogi Putera (2008) yang menyatakan bahwa efesiensi waktu konsumen dalam melakukan belanja online percaya bahwa sudah sesuai dengan konsumen tentukan. 6.2.4 Hubungan antara (X2.2) Belanja Sesuai Jadwal terhadap (Y) Frekuensi

pembelian konsumen dapat diketahui pada tabel dibawah ini :

Tabel 28 Hubungan antar a Belanja Sesuai J adwal dengan Frekuensi Pembelian Pupuk Or ganik Cair PT. Gar da Wahana Per kasa

Belanja Sesuai Jadwal Frekuensi Pembelian

Dokumen terkait