• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

III.6. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel

III.6.2. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Hipotesis Kedua

Variabel bebas dalam hipotesis kedua adalah rekan kerja (X1), sarana (X2), dan prasarana (X3). Sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah lingkungan kerja (Y).

Tabel III.3. Definisi Operasional Variabel Hipotesis Kedua

Variabel Definisi Indikator Pengukuran

Rekan Kerja (X1)

Teman yang berada di dalam lingkungan kerja yang bersedia membantu dan dapat memberikan saran pada sesama pegawai yang menghadapi masalah.

1.Tipe suka membantu sesama pegawai 2.Tipe tidak ingin

membantu sesama 3.Tipe pemikir 4.Tipe tidak tanggung

jawab bila bersalah 5.Tipe direktur/ pengatur

Skala Likert

Sarana (X2)

Barang atau benda bergerak yang dapat dipakai sebagai alat dalam pelaksanaan tugas fungsi unit kerja.

1. Bus karyawan 2. Komputer 3. Kertas 4. Mesin fotocopy Prasarana (X3)

Barang atau benda tidak bergerak yang dapat menunjang atau mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja.

1.Gedung kantor 2.Lokasi 3.Lapangan parkir 4.Rumah pegawai Skala Likert Lingkungan Kerja (Y)

Segala sesuatu yang ada di sekitar para pegawai yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas yang dibebankan

1. Penerangan

2. Pengaturan tempat kerja 3. Perlengkapan kerja 4. Penyejuk ruangan 5. Hubungan dengan sesama pegawai 6. Hubungan dengan masyarakat sekitar kantor

III.7. Pengujian Validitas dan Reliabilitas III.7.1. Uji Validitas

Menurut Sugiyono (2005), “Jika nilai validitas setiap pertanyaan lebih besar dari nilai koefisien korelasi (r) 0,30 maka butir pertanyaan dianggap sudah valid”.

Menurut Ghozali (2005), “Uji validitas dipergunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut”.

Uji validitas dilakukan dengan metode sekali ukur (one shot methode), dimana pengukuran dengan metode ini cukup dilakukan satu kali dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut:

Jika rhitung positif dan rhitung > rtabel, maka butir pertanyaan tersebut valid.

Jika rhitung negatif atau rhitung < rtabel, maka butir pertanyaan tersebut tidak valid (Pratisto, 2004).

III.7.1.1. Uji Valiitas Instrumen Variabel Lingkungan Kerja

Hasil pengujian validitas intrumen variabel lingkungan kerja dapat dilihat pada Tabel III.4 berikut:

Tabel III.4. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Lingkungan Kerja Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1.Kesesuaian antara penerangan yang ada pada tiap

ruangan dengan penerangan yang dibutuhkan 2.Kesesuaian antara pengaturan ruang kerja dengan

pengaturan yang diinginkan pegawai

3.Ketersediaan perlengkapan kerja yang dibutuhkan pegawai

4.Ketersediaan penyejuk ruangan yang ada di ruang kerja

5.Hubungan yang terbina antara sesama pegawai 6.Hubungan yang terbina antara pihak kantor

dengan masyarakat yang ada di sekitar kantor

0.926 0.748 0.748 0.799 0.763 0.538 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.001 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.4 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel lingkungan kerja memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel lingkungan kerja yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

III.7.1.2. Uji Validitas Instrumen Variabel Iklim Organisasi

Hasil pengujian validitas intrumen variabel iklim organisasi dapat dilihat pada Tabel III.5 berikut:

Tabel III.5. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Iklim Organisasi Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1. Tanggung jawab pegawai atas pekerjaan yang

telah diberikan kepadanya

2. Kebebasan pegawai untuk berinovasi di dalam penyelesaian tugasnya

3. Kesesuaian antara standar kerja yang diberikan dengan kemampuan pegawai

4. Komitmen tim dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan

5. Kejelasan tujuan institusi yang disampaikan kepada para pegawai

0.826 0.718 0.675 0.466 0.878 0.000 0.000 0.000 0.005 0.000 Valid Valid Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.5 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel iklim organisasi memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel iklim organisasi yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

III.7.1.3. Uji Validitas Instrumen Variabel Semangat Kerja

Hasil pengujian validitas intrumen variabel semangat kerja dapat dilihat pada Tabel III.6 berikut:

Tabel III.6. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Semangat Kerja Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1.Produktivitas kerja yang dihasilkan pegawai

2.Tingkat kehadiran pegawai dalam bekerja

3.Tingkat perpindahan (turn over) pegawai di kantor administrator belawan

4.Tingkat kerusakan yang dilakukan pegawai atas peralatan yang digunakan pegawai dalam bekerja 5.Pemenuhan tuntutan pegawai oleh pihak kantor

administrator belawan 0.365 0.611 0.773 0.666 0.611 0.024 0.000 0.000 0.000 0.000 Valid Valid Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.6 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel semangat kerja memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel semangat kerja yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

III.7.1.4. Uji Validitas Instrumen Variabel Rekan Kerja

Hasil pengujian validitas intrumen variabel rekan kerja dapat dilihat pada Tabel III.7 berikut:

Tabel III.7. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Rekan Kerja Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1.Penilaian tentang rekan kerja yang suka membantu

antara sesama pegawai

2.Penilaian tentang rekan kerja yang tidak ingin membantu sesama pegawai

3.Penilaian tentang rekan kerja yang terlalu serius pada pekerjaan

4.Penilaian tentang rekan kerja yang tidak bertanggung jawab apabila terjadi kesalahan yang dilakukannya dalam menyelesaikan pekerjaan 5.Penilaian tentang rekan kerja yang suka mengatur

orang lain 0.579 0.621 0.759 0.591 0.518 0.000 0.000 0.000 0.000 0.002 Valid Valid Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.7 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel rekan kerja memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel rekan kerja yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

III.7.1.5. Uji Validitas Instrumen Variabel Sarana

Hasil pengujian validitas intrumen variabel sarana dapat dilihat pada Tabel III.8 berikut:

Tabel III.8. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Sarana Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1. Penyediaan bus karyawan oleh Kantor

Administrator Belawan

2. Ketersediaan komputer untuk kebutuhan pekerjaan 3. Ketersediaan kertas yang akan digunakan dalam

pekerjaan

4. Ketersediaan mesin fotocopy untuk memperbanyak berkas yang berhubungan dengan pekerjaan 0.824 0.824 0.760 0.881 0.000 0.000 0.000 0.000 Valid Valid Valid Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.8 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel sarana memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel sarana yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

III.7.1.6. Uji Validitas Instrumen Variabel Prasarana

Hasil pengujian validitas intrumen variabel prasarana dapat dilihat pada Tabel III.9 berikut:

Tabel III.9. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Prasarana Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan 1. Penilaian tentang gedung Kantor Administrator

Belawan

2. Penilaian tentang lokasi Kantor Administrator Belawan

3. Penilaian tentang lapangan parkir yang tersedia di sekitar Kantor Administrator Belawan

4. Ketersediaan perumahan pekerja yang telah disediakan oleh pihak Kantor Administrator Belawan 0.837 0.837 0.324 0.837 0.000 0.000 0.040 0.000 Valid Valid Valid Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.9 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel prasarana memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel prasarana yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5 persen.

Dokumen terkait