• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

3.6. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel

3.5. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah

1. Data Primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari daftar pertanyaan (questionare) yang diberikan kepada responden terpilih

2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari literatur, artikel, jurnal yang berkaitan dengan mi Sedaap dari perpustakaan, internet.

3.6. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel

3.6.1. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Hipotesis Pertama

Hipotesis pertama terdiri dari variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). variabel bebas dalam perumusan masalah pertama adalah stimulus pemasaran yang terdiri dari: produk(X1), harga, (X2) distribusi, (X3) dan promosi (X4). Sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah minat beli konsumen (Y).

3.6.2. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Hipotesis Kedua

Hipotesis kedua terdiri dari variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). Variabel bebas dalam perumusan masalah kedua adalah minat beli, sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah keputusan membeli konsumen

Definisi operasional variabel dari hipotesis pertama dan kedua dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut:

Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel

Variabel Definisi Indikator Pengukuran

Stimulus Pemasaran

(X)

1.Produk (X1)

Unsur atau elemen produk yang dipertimbangkan dalam membeli produk.

1. Merek Skala Likert

2. Kemasan 3. Aroma 4. Rasa 5. Kualitas 6. Bobot/ Ukuran 2.Harga (X2)

Pembayaran (dalam bentuk uang) sebagai persyaratan atas barang atau jasa yang dipertukarkan.

1. Harga Penawaran Skala Likert 2 .Peranan informasi

3. Perbandingan harga 3.Saluran

Distribusi (X3)

Kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen ke konsumen sehingga penggunaanya sesuai dengan yang diperlukan.

1. Lokasi Skala Likert 2.Ketersediaan Produk

3. Kelengkapan Produk 4.Promosi

(X4)

Strategi komunikasi yang digunakan oleh perusahaan kepada konsumen dengan tujuan membujuk konsumen.

1.Periklanan Skala Likert 2.Promosi penjualan 3.Hubungan masyarakat Minat beli (Y1)-(X1)

Keinginan untuk membeli mi instan merek Sedaap

1.Suka 2.Preferensi 3.Keyaakinan 4.Minat untuk Pembelian Skala Likert Keputusan Pembelian (Y )

Kegiatan penentuan pemilihan produk oleh konsumen

Hasil aktivitas individu sebagai reaksi dari stimulus pemasaran

3.7.1. Uji Validitas

Menurut Umar (2000), ”validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur

itu mampu mengukur apa yang ingin diukur. Butir-butir pertanyaan dicobakan pada 30 orang responden diluar dari pada responden yang dijadikan sampel penelitian. Menurut Umar (2000) bahwa ”sangat disarankan agar jumlah

responden untuk diuji coba minimal 30 orang. Dengan jumlah 30 orang ini distribusi skor (nilai) akan lebih mendekati kurva normal”.

Untuk menentukan validitas digunakan teknik korelasi product moment

dengan banduan perangkat lunak SPSS versi 15.0. ”Jika angka korelasi yang

diperoleh lebih besar dari pada angka kritis maka pernyataan tersebut valid”, jadi

kalau tidak valid berarti instrumen harus segera direvisi, mau menambah item pertanyaan atau malah mengurangi, dilihat dilihat sesuai dengan keadaan data (Kuncoro 2003). Berdasarkan pengujian validitas instrument dengan Software Statistical Package For Social Science versi 15.0 nilai validitas terdapat pada kolom Corrected Item-Total Corelation.

Menurut Sugiono (2005) bahwa ”jika nilai validitas setiap pertanyaan lebih besar dari 0,30, maka butir pertanyaan dianggap sudah valid ”.

Pada tabel hasil uji validitas di bawah ini, dapat dilihat bahwa signifikansi pengujian (sig). Masing-masing variabel penelitian jauh lebih kecil dari 5 % yang berarti masing-masing butir indikator adalah valid.

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan Pengenalan atas mi instan merek ”Sedaap”

Daya tarik dari kemasan mi instan merek “Sedaap” Kekhasan aroma dari mi instan merek “Sedaap” Variasi yang ditawarkan mi instan merek ”Sedaap” Kualitas dari mi instan merek “Sedaap”

Bobot/Ukuran dari mi instan merek “Sedaap”

0.794 0.422 0.752 0.830 0.499 0.874 0.000 0.010 0.000 0.000 0.003 0.000 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.3 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel produk memiliki nilai Corrected Item Total Correlation yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel produk yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Harga

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan Harga yang ditawarkan mi instan merek “ Sedaap”

Harga yang ditawarkan mi instan merek “Sedaap” dibandingkan dengan mi instan merek lain

Kesesuaian harga yang ditawarkan mi instan merek “Sedaap” dengan kualitas

0.518 0.979 0.706 0.002 0.000 0.000 Valid Valid Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.4 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel harga memiliki nilai Corrected Item Total Correlation yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel harga yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan Kemudahan untuk memperoleh mi instan merek

“Sedaap”

Ketersediaan dari mi instan merek “Sedaap” di setiap titik-titik penjualan

Kelengkapan jenis/rasa mi instan merek “Sedaap” di setiap titik penjualan

0.833 0.833 0.850 0.000 0.000 0.000 Valid Valid Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.5 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel saluran distribusi memiliki nilai Corrected Item Total Correlation

yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel saluran distribusi yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Promosi

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan Daya tarik media iklan yang digunakan mi instan

merek “Sedaap”

Daya tarik isi pesan dari iklan mi instan merek “Sedaap”

Daya tarik Souvenir/ hadiah yang ditawarkan mi instan merek “Sedaap”

Manfaat Souvenir/ hadiah yang diberikan mi instan merek “Sedaap”

Daya tarik dari demonstrasi yang dilakukan mi instan merek “Sedaap”

Daya tarik dari mi instan merek “Sedaap” sebagai sponsor berbagai acara

Daya tarik dari Informasi yang diberikan mengenai “Mi Sedaap” 0.511 0.717 0.669 0.959 0.888 0.868 0.905 0.002 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel III.6 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel promosi memiliki nilai Corrected Item Total Correlation yang lebih

pertanyaan dari variabel promosi yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

Tabel 3.7 Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Minat Beli

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan Minat yang ditimbulkan dari mi instan

merek“Sedaap”

Minat yang ditimbukan dari kemasan mi instan merek ”Sedaap”

Minat yang ditimbukan dari aroma mi instan merek “Sedaap”

Minat yang ditimbulkan dari rasa/varians yang ditawarkan mi instan merek “Sedaap”

Keutamaan pilihan dari mi instan merek “Sedaap” Anjuran pada orang lain untuk membeli mi instan merk “Sedaap” 0.893 0.629 0.871 0.952 0.821 0.682 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 Valid Valid Valid Valid Valid Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.7 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel minat beli memiliki nilai Corrected Item Total Correlation yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel minat beli yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

Tabel 3.8 Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Keputusan Membeli

Pertanyaan Corrected Item Total Correlation Sig. (1 - tailed) Keterangan

“Sedaap”

Kepuasan yang diperoleh setelah membeli mi instan merek “Sedaap”

0.948 0.000 Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2009 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.8 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel Keputusan Membeli memiliki nilai Corrected Item Total Correlation

yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel keputusan membeli yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1-tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai sebesar 5 persen.

3.7.2. Uji Reliabialitas

Data yang diperoleh harus menunjukkan hasil yang stabil dan konsisten bila dilakukan pengukuran kembali terhadap objek yang sama. Untuk mengetahui konsistensi dari data dilakukan dengan uji realibilitas konsistensi internal (Sugiono 2005). Pengujian dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu, dalam hal ini teknik yang digunakan adalah teknik Alpha Cronbach. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Alpha Cronbach >0,60 (Ghozali 2003)

Sekaran (2000) mengatakan ’reliabilities less than 0,60 are considered to be poor, those in the 0,7 range, acceptable and those over 0,80 good”.

Tabel 3.9 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Variabel

Variabel Produk Variabel Harga

Variabel Saluran Distribusi Variabel Promosi

Variabel Minat Beli

Variabel Keputusan Membeli

0.848 0.733 0.913 0.925 0.928 0.937 6

Dokumen terkait