• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA

TERHADAP PEMBELIAN SAYURAN DI PASAR TRADISIONAL (Studi Kasus di Pasar Baru Bogor)

A. IDENTITAS RESPONDEN

Nama : ………

Alamat : ………

No. Telp : ………

Usia Anda : ……… Tahun

Suku : ……….

Pendidikan Terakhir : • SD • Sarjana (S1) • SMP • Pasca Sarjana (S2)

• SMU • Lainnya ……….

Pekerjaan : • Pegawai Negeri • Ibu Rumah Tangga

• Pegawai Swasta • Lainnya ………. • Wiraswasta

82

Pendapatan Keluarga Per Bulan : • < Rp 1.000.000

• Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000 • Rp 2.000.000 – Rp 3.000.000 • Rp 3.000.000 – Rp 4.000.000 • Rp 4.000.000 – Rp 5.000.000

• ≥ Rp 5.000.000

Berapa Pengeluaran Keluarga Setiap Bulannya Untuk Membeli Sayuran :

• Rp 10.000 – Rp 20.000 • Rp 40.000 – Rp 50.000 • Rp 20.000 – Rp 30.000 • Rp 50.000 – Rp 100.000 • Rp 30.000 – Rp 40.000 • ≥ Rp 100.000 B. KEPUTUSAN PEMBELIAN Petunjuk :

Silahkan Ibu mengisi pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang di anggap sesuai.

a. Pengenalan Kebutuhan

1. Menurut Ibu seberapa pentingkah setiap orang mengkonsumsi sayuran? a. Tidak terlalu penting, karena tidak suka mengkonsumsi sayuran.

b. Tidak penting, karena merasa masih ada menu makanan lain selain sayuran. c. Biasa saja, tergantung keinginan dan selera makan.

d. Penting, karena mengetahui kandungan vitamin yang terdapat dalam sayuran.

e. Sangat penting, karena ( vegetarian ) tidak bisa mengkonsumsi makanan selain jenis sayuran.

2. Alasan apa yang membuat Ibu tertarik mengkonsumsi sayuran? a. Mengetahui kandungan vitamin dari sayuran.

b. Mengetahui jika mengkonsumsi sayuran baik untuk kesehatan. c. Mengetahui jika mengkonsumsi sayuran baik untuk perawatan kulit. d. Dengan mengkonsumsi sayuran bisa menurunkan berat badan ( diet ). e. Vegetarian ( hanya bisa mengkonsumsi sayuran ).

3. Apa yang Ibu rasakan apabila dalam 1 minggu tidak mengkonsumsi sayuran?

a. Biasa saja. d. Hilangnya nafsu makan.

b. Merasa ada yang kurang. e. Lainya………

c. Tidak enak badan/sakit.

4 Dalam satu bulan berapa kali Ibu melakukan pembelian sayuran di Pasar Baru Bogor?

a. 1 – 2 kali dalam sebulan. d. 7 – 8 kali dalam sebulan

b. 3 - 4 kali dalam sebulan. e. > 8 kali dalam sebulan. c. 5 – 6 kali dalam sebulan.

5. Dalam seminggu seberapa sering sayuran menjadi menu makanan di keluarga?

a. 1 kali dalam seminggu. d. 5 – 6 kali dalam seminggu.

b. 2 kali dalam seminggu. e. > 7 kali dalam seminggu.

6. Berapa banyak jenis sayuran yang Ibu beli dalam satu kali pembelian sayuran?

a. 1 jenis sayuran. d. 6 – 7 jenis sayuran.

b. 2 – 3 jenis sayuran. e. > 7 jenis sayuran.

c. 4 – 5 jenis sayuran. b. Pencarian Informasi

1. Dari mana Ibu mendapatkan informasi Penjualan Sayuran pada malam hari di Pasar Baru Bogor?

a. Pedagang/Penjual. d. Tetangga.

b. Saudara. e. Lainnya………

c. Teman.

2. Sudah berapa lama Ibu mengetahui keberadaan Pasar Baru Bogor?

a. 1 - 3 bulan yang lalu. d. 10 – 12 bulan yang lalu.

b. 4 - 6 bulan yang lalu. e. > 1 tahun.

c. 7 - 9 bulan yang lalu. c. Evaluasi Alternatif

1. Apa yang menjadi pertimbangan Ibu hingga memutuskan untuk membeli sayuran di pasar tradisional Pasar Baru Bogor daripada di Swalayan dan Pedagang sayur keliling?

a. Harganya lebih murah daripada di Swalayan dan pedagang sayur keliling.

b. Sayuran yang di jual lebih beragam jenisnya daripada di Swalayan dan pedagang sayur keliling.

c. Sayuran yang di jual lebih segar daripada di Swalayan dan pedagang sayur keliling. d. Tempat tinggal lebih dekat dengan Pasar Baru Bogor daripada swalayan.

e. Jika membeli sayuran dalam jumlah yang banyak bisa mendapatkan potongan harga. 2. Selain di Pasar Baru Bogor dimana Ibu melakukan pembelian sayuran?

a. Swalayan. d. Warung.

b. Pedagang sayur keliling. e. Lainnya………….

c. Pasar tradisional selain Pasar Baru Bogor.

3. Atribut sayuran apa yang paling Ibu pertimbangkan saat melakukan pembelian sayuran di Pasar Baru Bogor?

a. Harganya yang lebih murah.

b. Keramahan dan pelayanan penjual dalam bertransaksi. c. Kualitas kesegaran sayuran/sayuran yang di jual selalu segar. d. Keragaman jenis sayuran yang tersedia.

e. Lokasi pasar yang terjangkau/adanya fasilitas kendaraan umum. d. Proses Pembelian

1. Bagaimana biasanya Ibu memutuskan untuk berbelanja sayuran di Pasar Baru Bogor?

a. Selalu merencanakannya terlebih dahulu. e. Lainnya ………..

b. Tergantung situasi saat ini.

c. Mendadak membeli saat sayuran tersebut tersedia. d. Tidak pernah merencanakan.

84

2. Siapa yang paling mempengaruhi Ibu dalam melakukan pembelian sayuran di pasar tradisional Pasar Baru Bogor?

a. Inisiatif sendiri. d. Tetangga.

b. Teman/kenalan. e. Lainnya………

c. Keluarga.

3. Dalam melakukan pembelian sayuran di pasar tradisional Pasar Baru Bogor jenis sayuran apa yang menjadi prioritas di keluarga Ibu?

a. Sayuran dedaunan (mis :bayam, kangkung, kol, sawi, katuk, slada). b. Sayuran berpolong (mis : kacang panjang, buncis, kecipir).

c. Sayuran umbi – umbian (mis : kentang, talas, wortel).

d. Sayuran kacang – kacangan (mis : Kedelai, kacang tanah, kacang merah). e. Lainnya……….

4. Berapa banyak biasanya Ibu melakukan pembelian untuk setiap satu jenis sayuran?

a. > 1 Kg. d. 4 - 5 Kg.

b. 1 Kg. e. > 5 Kg.

c. 2 – 3 Kg.

5. Apabila sayuran yang hendak Ibu beli di Pasar Baru Bogor tidak sesuai dengan yang diharapkan, maka :

a.Tetap membelinya. d. Mencari ke tempat lain.

b.Tidak melakukan pembelian. e. Lainnya………

c.Membeli jenis sayuran lainnya. e. Evaluasi Setelah Pembelian

1. Sejak kapan Ibu melakukan pembelian sayuran di Pasar Baru Bogor?

a. 1 bulan yang lalu. d. 8 – 12 bulan yang lalu.

b. 2 - 4 bulan yang lalu. e. > 1 tahun.

c. 5 - 7 bulan yang lalu.

2. Menurut Ibu apa yang dapat di jadikan indikator berkualitasnya sayuran yang di perjual belikan di Pasar Baru Bogor?

a. Harga sayuran yang murah.

b. Keakuratan timbangan pada saat membeli sayuran. c. Kualitas kesegaran sayuran.

d. Keragaman jenis yang tersedia. e. Lainnya………..

3. Menurut Ibu, apakah Ibu merasa Baik setelah membelii sayuran di Pasar Baru Bogor? a. Sangat tidak baik, karena sayuran yang di beli ternyata banyak menggunakan petisida /

zat pengawet dan tidak terlalu bersih

b. Tidak baik, karena sayuran yang di beli menggunakan petisida c. Cukup baik , karena sayuran yang di beli tidak menggunakan petisida d. Baik, karena sayuran yang di beli tidak menggunakan petisida dan bersih

e. Sangat Baik, karena sayuran yang di beli tidak menggunakan petisida, bersih dan segar B.EVALUASI TINGKAT KEPENTINGAN ( HARAPAN ) DAN KINERJA

a. Penilaian Terhadap Tingkat Kepentingan Atribut Sayuran Di Pasar Tradisional Pasar Baru Bogor

Petunjuk :

Berilah tanda silang (X) pada tabel yang sesuai dengan pilihan Ibu yang menunjukkan tingkat kepentingan dari setiap atribut yang Ibu harapkan.

1 = Sangat tidak penting. 3 = Cukup penting. 5 = Sangat penting

2 = Tidak penting. 4 = Penting

Tingkat Kepentingan

No Atribut Produk

1 2 3 4 5

1 Keragaman jenis sayuran yang tersedia 2 Kualitas kesegaran sayuran

3 Keramahan dan pelayanan penjual dalam bertransaksi

4 Garansi/keakuratan timbangan saat melakukan penimbangan sayuran

5 Harga sayuran

6 Keaktifan penjual dalam memasarkan atau menawarkan produk

7 Lokasi pasar yang sangat terjangkau 8 Luas areal parkir yang tersedia 9 Keamanan kendaraan di areal parkir

Berikut Penjelasan Penilaian Terhadap Tingkat Kepentingan Dari Setiap Atribut 1. Keragaman jenis sayuran yang tersedia.

1 = Sangat tidak penting, karena sayuran yang di beli hanya satu atau dua jenis sayuran. 2 = Tidak penting, karena tidak ada prioritas jenis sayuran yang diinginkan.

3 = Cukup penting, karena mengkonsumsi 3 jenis sayuran.

4 = Penting, karena biasa mengkonsumsi berbagai macam jenis sayuran.

5 = Sangat penting, karena mengetahui manfaat dari berbagai jenis sayuran dan ingin mengkonsumsi berbagai jenis sayuran tersebut.

2. Kesegaran sayuran

1 = Sangat tidak Penting, karena tidak mengetahui kandungan gizi yng terdapat dalam sayuran.

2 = Tidak penting, karena tidak mengetahui manfaat dari sayuran.

3 = Cukup penting, karena jika sayuran tidak segar tidak enak dikonsumsi. 4 = Penting, karena jika sudah tidak segar maka kandungan gizi hilang.

5 = Sangat penting, karena jika sudah tidak segar maka kandungan gizi hilang dan tidak baik untuk kesehatan.

3. Keramahan dan pelayanan penjual dalam bertransaksi.

1 = Sangat tidak penting, karena yang diperhatikan bukanlah penjualnya tetapi sayuran yang di jualnya.

86

2 = Tidak penting, karena di pasar sulit sekali ditemukan penjual yang ramah dari segi pelayanannya.

3 = Cukup penting, karena hal tersebut merupakan daya tarik tersendiri bagi konsumen. 4 = Penting, karena jika penjual ramah melayani maka konsumen akan merasa nyaman. 5 = Sangat penting, karena jika penjual ramah melayani maka konsumen akan merasa

nyaman dan penjual dapat menciptakan hubungan yang baik ke konsumen. 4. Garansi / keakuratan timbangan saat melakukan penimbangan sayuran.

1 = Sangat tidak penting, karena jika timbangan dikurangi oleh penjual tidak menjadi masalah bagi konsumen.

2 = Tidak penting, karena jarang sekali konsumen yang memperhatikan hal tersebut. 3 = Cukup penting, karena timbangan harus sesuai dengan harga yang dibayar oleh

konsumen.

4 = Penting, karena konsumen di rugikan jika timbangan dikurangi.

5 = Sangat penting, karena selain merugikan konsumen jika timbangan di kurangi kepercayaan konsumen terhadap penjual akan berkurang.

5. Perbandingan harga sayuran yang di jual di Pasar Baru Bogor dengan di Swalayan dan Pedagang sayur keliling.

1 = Sangat tidak penting, karena jika harga di Pasar Baru Bogor lebih mahal daripada di swalayan dan pedagang sayur keliling tidak menjadi masalah yang terpenting adalah kesegaranya sayuran tersebut.

2 = Tidak penting, karena bagi konsumen berapapun harga sayuran tersebut akan di bayar asalkan mendapatkan sayuran yang di inginkan.

3 = Cukup penting, karena harga harus sesuai dengan kualitas dan kesegaran sayuran yang di beli.

4 = Penting, karena konsumen mencari harga yang semurah-murahnya dengan kualitas sebaik mungkin.

5 = Sangat penting, karena konsumen mencari harga yang semurah-murahnya dengan kualitas sebaik mungkin dan jika harga yang ditawarkan cocok dengan konsumen maka konsumen akan menjadi pelanggan bagi penjual tersebut.

6. Keaktifan penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran.

1 = Sangat tidak penting, karena ada sebagian konsumen yang merasa tidak nyaman jika penjual terlalu aktif dalam memasarkan sayuran dagangannya.

2 = Tidak penting, karena ada sebagian konsumen yang lebih menyukai mencari sendiri jenis sayuran yang akan di belinya tanpa perlu di tawarkan oleh penjual.

3 = Cukup penting, agar konsumen mengetahui adanya jenis sayuran yang lain selain yang di carinya

4 = Penting, karena penjual dapat menarik minat untuk membeli bagi konsumen. 5 = Sangat penting, karena penjual dapat menarik minat untuk membeli bagi konsumen

dan menciptakan hubungan yang baik antara penjual dan konsumen. 7. Lokasi pasar yang terjangkau.

1 = Sangat tidak penting, karena sekalipun jarak pasar jauh dari tempat tinggal, konsumen dapat pergi menggunakan kendaraan pribadi.

2 = Tidak penting, karena sekalipun jarak pasar jauh dari tempat tinggal konsumen dapat pergi dengan menyewa angkutan umum.

3 = Cukup penting, karena jarak yang dekat memudahkan konsumen untuk pergi ke pasar tersebut.

4 = Penting, karena jarak yang dekat dan di dukung oleh fasilitas angkutan umum yang ada maka konsumen akan semangkin sering untuk pergi ke pasar tersebut.

5 = Sangat penting, karena jarak yang dekat dan di dukung oleh fasilitas angkutan umum yang ada maka konsumen akan semangkin sering untuk pergi ke pasar tersebut dan hal ini tentunya akan sangat menguntungkan bagi penjual.

8. Luas areal parkir yang tersedia.

1 = Sangat tidak penting, karena jarang sekali konsumen yang menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar.

2 = Tidak penting, karena konsumen tidak pernah menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar.

3 = Cukup penting, karena terkadang konsumen menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar.

4 = Penting, karena konsumen sering menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar. 5 = Sangat penting, karena konsumen sering menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar

dan jika areal parkir cukup menampung semua kendaraan pengunjung maka konsumen tidak harus bersusah payah mencari tempat parkir.

9. Keamanan kendaraan di areal parkir.

1 = Sangat tidak penting, karena jarang sekali konsumen yang menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar.

2 = Tidak penting, karena konsumen tidak pernah menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar.

3 = Cukup penting, karena terkadang konsumen menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar dan faktor keamanan perlu diperhatikan.

4 = Penting, karena konsumen sering menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar dan faktor keamanan perlu diperhatikan.

5 =Sangat penting, karena konsumen sering menggunakan kendaraan pribadinya ke pasar dan agar konsumen merasa aman dan tenang saat berbelanja dan meninggalkan kendaraannya di areal parkir.

b. Penilaian Tingkat KeBaikan Konsumen Terhadap Pembelian Sayuran di Pasar Baru Bogor

Petunjuk :

Berilah tanda silang (X) pada tabel yang sesuai dengan pilihan Ibu yang menunjukkan tingkat keBaikan dari setiap atribut yang Ibu harapkan.

1 = Sangat tidak baik. 3 = Cukup baik. 5 = Sangat Baik.

2 = Tidak baik. 4 = Baik.

Tingkat Kinerja

No Atribut Produk

1 2 3 4 5

1 Keragaman jenis sayuran yang tersedia 2 Kualitas kesegaran sayuran

3 Keramahan dan pelayanan penjual dalam bertransaksi

88

4 Garansi/keakuratan timbangan saat melakukan penimbangan sayuran

5 Harga sayuran

6 Keaktifan penjual dalam memasarkan atau menawarkan produk

7 Lokasi pasar yang sangat terjangkau 8 Luas areal parkir yang tersedia 9 Keamanan kendaraan di areal parkir

Berikut Penjelasan Penilaian Terhadap Tingkat Kinerja Dari Setiap Atribut 1. Keragaman jenis sayuran yang tersedia

1 = Sangat tidak baik, karena sangat tidak beragam ( karena <5 jenis, mis: cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kentang).

2 = Tidak baik karena kurang beragam, karena jenis sayuran yang di jual (10 jenis sayuran, mis: cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kentang, tomat, kol, wortel, buncis, bayam).

3 = Cukup baik, karena jenis sayuran yang di jual cukup beragam (15 jenis sayuran mis: cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kentang, tomat, kol, wortel, buncis, bayam, kangkung, katuk, kacang panjang, sawi, mentimun, terong)

4 = Baik, karena jenis sayuran yang di jual beragam (20 jenis sayuran mis : cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kentang, tomat, kol, wortel, buncis, bayam, kangkung, katuk, kacang panjang, sawi, mentimun, terong, toge, labu siam, slada, daun seledri, daun bawang).

5 = Sangat baik, karena jenis sayuran yang di jual sangat beragam ( >25 jenis sayuran mis : cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kentang, tomat, kol, wortel, buncis, bayam, kangkung, katuk, kacang panjang, sawi, mentimun, terong, toge, labu siam, slada, daun seledri, daun bawang, paria, pucuk ubi, kunyit, lengkoas, jahe, lobak, jagung muda kecil, melinjo, kecipir, kacang kapri, oyong, dll).

2. Kualitas kesegaran sayuran.

1 = Sangat tidak baik, karena 30% sayuran yang di jual tidak segar/tidak berkualitas. 2 = Tidak baik, karena 15% sayuran sudah berubah kesegarannya/kurang berkualitas. 3 = Cukup baik,karena, 70% sayuran masih segar.

4 = Baik karena, biarpun 20% sayuran sudah berubah kesegarannya tetapi masih dikategorikan berkualitas.

5 = Sangat Baik, karena 10% sayuran yang di jual segar. 3. Keramahan dan pelayanan penjual dalam bertransaksi

1= Sangat tidak baik, karena penjual selalu tidak ramah dan tidak melayani dengan baik, dengan raut muka cemberut.

2 = Tidak baik, karena penjual kurang ramah, tidak melayani dengan baik, dan jarang tersenyum.

3 = Cukup baik, karena penjual cukup ramah dan cukup melayani.

4 = Baik, karena penjual ramah, melayani dengan baik dan selalu tersenyum.

5 = Sangat Baik, karena penjual sangat ramah dan melayani dengan sangat baik, selalu tersenyum, sopan dan sering mengeluarkan Joke’s.

4. Garansi / keakuratan timbangan saat melakukan penimbangan sayuran.

1 = Sangat tidak baik, karena tidak akurat/sering sekali timbangan sayuran dikurangi dari timbangan yang sebenarnya.

2 = Tidak baik, karena kurang Akurat/timbangan selalu tidak pas. 3 = Cukup baik, karena timbangan terkadang pas.

4 = Baik, karena timbangan pas.

5 = Sangat Baik, karena sangat Akurat/timbangan dapat dijamin pas.

5. Perbandingan harga sayuran yang di jual di Pasar Baru Bogor dengan di Swalayan dan Pedagang sayur keliling.

1 = Sangat tidak baik, karena harga sayuran relatif sangat mahal daripada di swalayan dan pedagang sayur keliling.

2 = Tidak baik, karena harga sayuran relatif mahal daripada di swalayan dan pedagang sayur keliling.

3 = Cukup baik, karena harga sayuran relatif sama dengan di swalayan dan pedagang sayur keliling.

4 = Baik, karena harga sayuran relatif lebih murah daripada di swalayan dan pedagang sayur keliling.

5 = Sangat Baik, karena harga sayuran relatif jauh lebih murah daripada di swalayan dan pedagang sayur keliling.

6. Keaktifan penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran

1 = Sangat tidak baik, karena penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran tidak aktif kepada pembeli, penjual hanya diam saja.

2 = Tidak baik, karena penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran kurang aktif kepada pembeli penjual hanya menjawab pertanyaan harga yang ditawarkan pembeli tanpa ada usaha menawarkan jenis sayuran yang lain.

3 = Cukup baik, karena penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran biasa saja, menawarkan jenis sayuran biarpun tidak semua jenis sayuran ditawarkan.

4 = Baik, karena penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran aktif kepada pembeli, menawarkan berbagai jenis sayuran.

5 = Sangat Baik, karena penjual dalam memasarkan/menawarkan sayuran sangat aktif kepada pembeli, menawarkan berbagai jenis sayuran bahkan mempengaruhi pembeli untuk membeli sayuran dagangannya.

7. Lokasi pasar.

1 = Sangat tidak baik, karena lokasi pasar tidak terjangkau dan tidak adanya fasilitas angkutan umum.

2 = Tidak baik, karena lokasi pasar kurang terjangkau dan sedikit sekali fasilitas angkutan umum.

3 = Cukup baik, karena lokasi pasar cukup terjangkau dan adanya fasilitas beberpa angkutan umum.

4 = Baik, karena lokasi pasar terjangkau dan adanya fasilitas angkutan umum.

5 = Sangat Baik, karena lokasi pasar sangat terjangkau dan banyaknya fasilitas angkutan umum.

8. Luas areal parkir yang tersedia.

1 = Sangat tidak baik, karena luas areal parkir yang tersedia tidak luas, sehingga tidak bisa menampung semua kendaraan pengunjung.

90

2 = Tidak baik, karena luas areal parkir yang tersedia kurang luas, sehingga tidak bisa menampung semua kendaraan pengunjung.

3 = Cukup baik, karena luas areal parkir yang tersedia cukup menampung sebagian kendaraan pengunjung.

4 = Baik, karena areal parkir yang tersedia luas,sehingga bisa menampung semua kendaraan pengunjung.

5 = Sangat Baik, karena areal parkir yang tersedia sangat luas,sehingga bisa menampung semua kendaraan pengunjung.

9. Keamanan kendaraan di areal parkir.

1= Sangat tidak baik, karena kendaraan tidak aman, sering terjadi kehilangan. 2 = Tidak baik, karena kendaraan kurang aman, pernah terjadi kehilangan. 3 = Cukup baik, karena kendaraan cukup aman, jarang terjadi kehilangan.

5 = Sangat Baik, karena kendaraan sangat aman, tidak pernah terjadi kehilangan, dan petugas keamanannya selalu berjaga-jaga.

Dokumen terkait