• Tidak ada hasil yang ditemukan

5.4. Keragaan Minyak Rapeseed Dunia

5.4.2. Impor Minyak Rapeseed

5.4.2.1. Impor Minyak Rapeseed Amerika Serikat

Amerika Serikat selain berperan sebagai negara eksportir minyak rapeseed, juga berperan sebagai negara importir. Telah dikemukakan pada sub bab 5.4.1.2 bahwa ekspor minyak rapeseed Amerika Serikat lebih diutamakan dari produksi domestik, sedangkan impor lebih ditujukan untuk pemenuhan konsumsi domestik. Keragaan impor minyak rapeseed Amerika Serikat disajikan pada Tabel 22. Impor minyak rapeseed Amerika Serikat (MRUSA) dipengaruhi oleh harga

impor (HMRUSA), stok (STOKRUSA), konsumsi (CRUSA) dan lag impor minyak rapeseed Amerika Serikat (LMRUSA). Seluruh variabel penejelas mampu menerangkan keragaman impor minyak rapeseed Amerika Serikat sebesar 98% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Impor minyak rapeseed Amerika Serikat relatif lebih bersifat responsif terhadap perubahan konsumsi dibandingkan terhadap perubahan harga impor maupun stok minyak rapeseed Amerika Serikat.

Tabel 22. Hasil Estimasi Parameter Persamaan Impor Minyak Rapeseed Amerika Serikat, Tahun 1980-2008

Variabel Simbol Parameter t Value

Elastisitas Jangka Pendek

Jangka Panjang Impor M. Rapeseed USA (MRUSA)

Intercept 56.366 1.08

Harga impor riil minyak rapeseed USA HMRUSA -0.0595 -0.65 - 0.050 - Stok minyak rapeseed USA STOKRUSA -0.5208 -1.10 - 0.044 - Konsumsi minyak rapeseed USA CRUSA 0.64407 7.18 A 0.810 - Lag impor minyak rapeseed USA LMRUSA 0.23014 1.66 D

R2= 0.978 R2-Adj =0.974 F-hitung = 231.31 Dw = 1.54670 dh = 1.62975 Keterangan:

A : nyata pada taraf 1% B : nyata pada taraf 5% C : nyata pada taraf 10% D : nyata pada taraf 15% E : nyata pada taraf 20% F : nyata pada taraf 25% 5.4.2.2. Impor dan Konsumsi Minyak Rapeseed EU-15

Negara-negara yang termasuk kedalam EU-15 secara umum merupakan produsen minyak rapeseed. Kegiatan impor ditujukan untuk menutupi kekurangan antara produksi domestik dan konsumsi. Keragaan impor dan konsumsi minyak rapeseed EU-15 disajikan pada Tabel 23. Impor minyak rapeseed EU-15 (MREU) dipengaruhi oleh harga impor (HMREU) dan konsumsi minyak rapeseed EU-15 (CREU). Seluruh variabel eksogen mampu menerangkan keragaman impor minyak rapeseed EU-15 sebesar 74% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Dilihat dari nilai t-hitung, maka impor minyak

rapeseed EU-15 dipengaruhi secara nyata oleh konsumsi dan bersifat responsif terhadap perubahan konsumsi.

Konsumsi minyak rapeseed EU-15 (CREU) dipengaruhi oleh harga impor minyak rapeseed EU-15 (HMREU), harga impor minyak kelapa sawit EU-15 (HMSEU), harga dunia minyak bumi, populasi dan lag konsumsi minyak rapeseed EU-15 (LCREU). Seluruh variabel eksogen mampu menerangkan keragaman impor minyak kelapa sawit EU-15 sebesar 94% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Konsumsi minyak kelapa sawit EU-15 hanya bersifat responsif terhadap perubahan populasi, sedangkan perubahan pada harga harga impor minyak rapeseed EU-15 dan harga impor minyak kelapa sawit EU-15 maupun perubahan harga dunia minyak bumi tidak memiliki dampak yang besar terhadap konsumsi minyak rapeseed EU-15.

Tabel 23. Hasil Estimasi Parameter Persamaan Impor dan Konsumsi Minyak Rapeseed EU-15, Tahun 1980-2008

Variabel Simbol Parameter t Value

Elastisitas Jangka Pendek

Jangka Panjang Impor Minyak Rapeseed EU-15 (MREU)

Intercept 154.2939 0.34

Harga impor riil minyak rapeseed EU-15 HMREU -0.72911 -0.83 - 0.245 - Konsumsi minyak rapeseed EU-15 CREU 0.98663 6.86 A 1.170 -

R2=0.742 R2-Adj = 0.719 F-hitung = 33.07 Dw = 0.718025 dh = - Konsumsi Minyak Rapeseed EU-15 (CREU)

Intercept -5268.47 -1.16

Harga impor riil minyak rapeseed EU-15 HMREU -0.592 -0.72 - 0.168 1.842 Harga impor riil minyak kelapa sawit EU-15 HMSEU 0.769 0.91 - 0.183 2.011 Harga dunia riil minyak bumi HCOW 15.219 0.52 - 0.351 3.849 Populasi EU-15 POPEU 10.893 0.91 - 1.928 21.169 Lag konsumsi minyak rapeseed EU-15 LCREU 0.9089 5.34 A

R2= 0.939 R2-Adj = 0.924 F-hitung = 61.62 Dw = 2.40866 dh = -2.10 Keterangan:

A : nyata pada taraf 1% B : nyata pada taraf 5% C : nyata pada taraf 10% D : nyata pada taraf 15% E : nyata pada taraf 20% F : nyata pada taraf 25%

5.3.2.2. Impor dan Konsumsi Minyak Rapeseed China

China merupakan negara produsen minyak rapeseed terbesar. Seperti halnya impor minyak rapeseed oleh negara-negara EU-15, impor lebih ditujukan untuk menutupi kekurangan antara produksi domestik dan konsumsi minyak rapeseed China. Keragaan impor dan konsumsi minyak rapeseed China disajikan pada Tabel 24.

Tabel 24. Hasil Estimasi Parameter Persamaan Impor dan Konsumsi Minyak Rapeseed China, Tahun 1980-2008

Variabel Simbol Parameter t Value

Elastisitas Jangka Pendek

Jangka Panjang Impor Minyak Rapeseed China (MRC)

Intercept 41.04146 0.20

Harga impor riil minyak rapeseed China HMRC -0.02139 -0.06 - 0.061 0.085 Produksi minyak rapeseed China PRODRC -0.44848 -3.08 A 3.127 4.395 Konsumsi minyak rapeseed China CRC 0.45713 3.14 A 9.886 13.895 Lag impor minyak rapeseed China LMRC 0.28850 1.70 D

R2= 0.515 R2-Adj = 0.422 F-hitung = 5.57 Dw = 1.726645 dh = 1.39 Konsumsi Minyak Rapeseed China (CRC)

Intercept -6128.8 -3.24

Harga impor riil minyak rapeseed China HMRC -0.0035 -0.01 - 0.0005 0.001 Harga impor riil minyak kedelai China HMKC 0.2575 0.72 - 0.031 0.049 Tingkat pendapatan perkapita riil China IPC 0.11474 2.19 B 0.112 0.175 Populasi China POPC 6.43680 3.32 A 1.847 2.897 Lag impor minyak rapeseed China LCRC 0.36258 1.84 C

R2= 0.999 R2-Adj = 0.998 F-hitung = 354.87 Dw = 1.88205 dh = - Keterangan:

A : nyata pada taraf 1% B : nyata pada taraf 5% C : nyata pada taraf 10% D : nyata pada taraf 15% E : nyata pada taraf 20% F : nyata pada taraf 25% Impor minyak rapeseed China (MRC) dipengaruhi oleh harga impor (HMRC), produksi (PRODRC), konsumsi (CRC) dan lag impor minyak rapeseed China (LMRC). Seluruh variabel eksogen mampu menerangkan keragaman impor minyak rapeseed China sebesar 51% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Berdasarkan nilai t-hitung maka impor minyak rapeseed China dipengaruhi secara nyata oleh volume konsumsi dan produksi dan bersifat responsif terhadap perubahan keduanya.

Konsumsi minyak rapeseed China (CRC) dipengaruhi oleh harga impor minyak rapeseed China (HMRC), harga impor minyak kedelai China (HMKC), tingkat pendapatan perkapita (IPC), populasi (POPC) dan lag konsumsi minyak rapeseed China (LCRC). Seluruh variabel eksogen yang dimasukkan kedalam persamaan konsumsi minyak rapeseed China mampu menerangkan keragaman konsumsi sebesar 99% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Konsumsi minyak rapeseed China bersifat responsif terhadap perubahan populasi, dan tidak responsif terhadap perubahan variabel eksogen lainnya.

5.4.3. Harga Minyak Rapeseed

Keragaan harga dunia, harga ekspor dan harga domestik negara eksportir serta harga impor minyak rapeseed negara-negara importir di dalam model disajikan pada Tabel 25.

Harga dunia minyak rapeseed (HRW) dipengaruhi oleh ekspor dunia minyak rapeseed (XRW), impor dunia minyak rapeseed (MRW), tren dan lag harga dunia minyak rapeseed (LHRW). Seluruh variabel eksogen mampu menerangkan keragaman harga dunia minyak rapeseed sebesar 61% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Berbeda dengan harga dunia minyak kelapa sawit dan harga dunia minyak kedelai, harga dunia minyak rapeseed relatif lebih responsif terhadap perubahan impor dunia minyak rapeseed dibandingkan terhadap perubahan ekspor dunia.

Tabel 25. Hasil Estimasi Parameter Persamaan Harga Dunia, Harga Ekspor dan Harga Domestik Negara Eksportir serta Harga Impor Negara Importir Minyak Rapeseed, Tahun 1980-2008

Variabel Simbol Parameter t Value

Elastisitas Jangka Pendek

Jangka Panjang Harga Dunia Minyak Rapeseed (HRW)

Intercept 143.691 1.61

Ekspor dunia minyak rapeseed XRW -0.01026 -0.09 - 0.051 0.110 Impor dunia minyak rapeseed MRW 0.06244 0.60 - 0.308 0.669 Lag harga dunia riil minyak rapeseed LHRW 0.53913 2.71 B

R2= 0.578 R2-Adj = 0.520 F-hitung = 10.02 Dw = 1.62412 dh = - Harga Ekspor Minyak Rapeseed Kanada (HERCD)

Harga dunia riil minyak rapeseed HRW 0.63647 4.60 A 0.710 1.554 Subsidi ekspor minyak rapeseed Kanada SERCD 0.07983 0.05 - 0.002 0.004 Ekspor minyak rapeseed Kanada XRCD -0.15465 -2.89 A 0.264 0.578 Lag harga ekspor riil m. rapeseed Kanada LHERCD 0.54299 5.22 A

R2= 0.990 R2-Adj =0.988 F-hitung = 520.32 Dw = 1.50523 dh = 1.49 Harga Domestik Minyak Rapeseed Kanada (HDRCD)

Harga ekspor riil minyak rapeseed Kanada HERCD 0.99081 8.95 A 0.935 0.998 Produksi minyak rapeseed Kanada PRODRCD -0.00435 -0.13 - 0.010 0.011 Konsumsi minyak rapeseed Kanada CRCD 0.01583 0.13 - 0.011 0.012 Lag harga domestik riil m. rapeseed Kanada LHDRCD 0.06318 0.57 -

R2= 0.994 R2-Adj = 0.993 F-hitung = 928.57 Dw = 2.09352 dh = -0.29 Harga Ekspor Minyak Rapeseed USA (HERUSA)

Harga dunia riil minyak rapeseed HRW 0.85528 3.60 A 0.823 - Subsidi ekspor minyak rapeseed USA SERUSA 8.44879 1.63 D 0.283 - Ekspor minyak rapeseed USA XRUSA -0.42908 -0.99 - 0.105 -

R2= 0.963 R2-Adj = 0.959 F-hitung = 201.49 Dw = 1.26917 dh = - Harga Domestik Minyak Rapeseed USA (HDRUSA)

Intercept 7.2491 0.25

Harga ekspor riil minyak rapeseed USA HERUSA 1.06582 23.49 A 0.932 - Harga impor riil minyak rapeseed USA HMRUSA 0.01347 0.31 - 0.011 - Penawaran domestik minyak rapeseed USA SDRUSA -0.02424 -0.13 - 0.032 - Konsumsi minyak rapeseed USA CRUSA 0.06654 0.34 - 0.080 -

R2= 0.973 R2-Adj =0.968 F-hitung = 187.98 Dw = 1.98112 dh = - Harga Impor Minyak Rapeseed USA (HMRUSA)

Harga dunia riil minyak rapeseed HRW 0.68018 12.82 A 0.722 - Tarif impor minyak rapeseed USA TMRUSA 7.41229 7.15 A 0.279 -

R2= 0.993 R2-Adj = 0.992 F-hitung = 1710.53 Dw = 1.111695 dh = - Harga Impor Minyak Rapeseed China (HMRC)

Intercept 127.0903 1.37

Harga dunia riil minyak rapeseed HRW 0.60588 5.61 A 0.651 - Tarif impor minyak rapeseed China TMRC 3.95628 2.47 B 0.124 -

R2=0.58397 R2-Adj = 0.5478 F-hitung = 16.14 Dw = 1.544718 dh = - Harga Impor Minyak Rapeseed EU-15 (HMREU)

Harga dunia riil minyak rapeseed HRW 0.79819 9.67 A 0.769 - Tarif impor minyak rapeseed EU-15 TMREU 7.03710 3.56 A 0.231 -

R2= 0.990 R2-Adj = 0.989 F-hitung = 1232.48 Dw = 0.799112 dh = - Keterangan:

A : nyata pada taraf 1% B : nyata pada taraf 5% C : nyata pada taraf 10% D : nyata pada taraf 15% E : nyata pada taraf 20% F : nyata pada taraf 25%

Harga ekspor dipengaruhi secara nyata oleh harga dunia minyak rapeseed dan harga domestik di negara eksportir dipengaruhi secara nyata oleh harga ekspor. Selain harga dunia, hambatan perdagangan yang diterapkan oleh negara importir secara umum berpengaruh nyata terhadap harga impor. Respon harga ekspor terhadap perubahan harga dunia minyak rapeseed terutama terjadi di Amerika Serikat dibandingkan Kanada. Di negara importir, respon harga impor terhadap perubahan harga dunia minyak rapeseed terutama terjadi di EU-15 diikuti oleh Amerika Serikat dan China.

5.5. Keragaan Minyak Biji Bunga Matahari Dunia

Minyak biji bunga matahari merupakan minyak nabati keempat terbesar yang diporoduksi dan diperdagangkan di pasar dunia minyak nabati maupun di pasar dunia minyak hayati. Selain sekor pangan, penggunaan minyak biji bunga matahari di negara produsen dan negara importir utama adalah sebagai bahan baku industri oleokimia yang pada awalnya berbasis minyak bumi. Seperti halnya minyak kedelai dan minyak rapeseed, ciri khas dalam perdagangan dunia minyak biji bunga matahari adalah negara importir utama umumnya merupakan negara produsen minyak biji bunga matahari dan impor dilakukan untuk menutupi kekurangan antara volume produksi domestik dan konsumi.

Ukraina, Rusia dan Argentina merupakan tiga negara produsen dan negara eksportir terbesar minyak biji bunga matahari. Namun, dikarenakan keterbatasan data maka di dalam penelitian ini negara eksportir minyak biji bunga matahari hanya diwakili oleh Argentina yang memiliki share di pasar ekspor dunia sekitar

negara importir utama minyak biji bunga matahari dengan kumulatif share dari

ketiganya sekitar 39.92% dari total impor dunia minyak biji bunga matahari. 5.5.1. Ekspor dan Konsumsi Minyak Biji Bunga Matahari Argentina

Argentina merupakan negara produsen dan negara eksportir ketiga terbesar minyak biji bunga matahari setelah Ukraina dan Rusia. Sekitar 65% dari produksi minyak biji bunga matahari Argentina ditujukan untuk pasar ekspor dan sisanya diserap oleh pasar domestik. Keragaan ekspor dan konsumsi minyak biji bunga matahari Argentina disajikan pada Tabel 26.

Tabel 26. Hasil Estimasi Parameter Persamaan Ekspor dan Konsumsi Minyak Biji Bunga Matahari Argentina, Tahun 1980-2008

Variabel Simbol Parameter t Value

Elastisitas Jangka Pendek

Jangka Panjang Ekspor Minyak Biji Bunga Matahari Argentina (XMA)

Intercept -27.2357 -0.27 Harga ekspor riil minyak biji bunga matahari

Argentina HEMA 0.06514 0.38 - 0.037 0.037 Harga domestik riil minyak biji bunga

matahari Argentina HDMA -0.22921 -0.70 - 0.060 0.061 Pajak ekspor minyak biji bunga matahari

Argentina PEMA -2.04815 -0.66 - 0.026 0.026 Produksi minyak biji bunga matahari

Argentina PRODMA 0.79406 14.62 A 1.064 1.076 Lag ekspor minyak biji bunga matahari

Argentina LXMA 0.01192 0.21 - R2= 0.965 R2-Adj = 0.956 F-hitung = 108.85 Dw =2.43547 dh = -1.16 Konsumsi Minyak Biji Bunga Matahari Argentina (CMA)

Harga relatif harga domestik riil minyak biji bunga matahari Argentina terhadap harga

domestik riil minyak kedelai Argentina RHDMKA -225.77 -0.69 - 0.462 - Harga dunia riil minyak bumi HCOW 5.1721 1.21 F 0.745 - Populasi Argentina POPA 6.4336 1.23 F 0.641 -

R2= 0.955 R2-Adj = 0.949 F-hitung = 163.60 Dw = 0.95067 dh = - Keterangan:

A : nyata pada taraf 1% B : nyata pada taraf 5% C : nyata pada taraf 10% D : nyata pada taraf 15% E : nyata pada taraf 20% F : nyata pada taraf 25% Ekspor minyak biji bunga matahari Argentina (XMA) dipengaruhi oleh harga ekspor minyak biji bunga matahari Argentina (HEMA), harga domestik (HDMA), pajak ekspor (PEMA), produksi (PRODMA) dan lag ekspor minyak

biji bunga matahari Argentina (LXMA). Seluruh variabel eksogen mampu menerangkan keragaman ekspor minyak biji bunga matahari Argentina sebesar 97% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Dilihat dari nilai t-hitung, maka ekspor minyak biji bunga matahari Argentina dipengaruhi secara nyata oleh volume produksi dan bersifat responsif terhadap perubahan produksi. Perubahan pada variabel eksogen lainnya tidak memiliki dampak yang besar terhadap ekspor minyak biji bunga matahari Argentina.

Konsumsi minyak biji bunga matahari Argentina (CMA) dipengaruhi oleh harga relatif antara harga domestik minyak biji bunga matahari Argentina terhadap harga domestik minyak kedelai Argentina (RHDMKA), harga dunia minyak bumi (HCOW) dan populasi (POPA). Seluruh variabel eksogen yang dimasukkan kedalam persamaan mampu menerangkan keragaman konsumsi minyak biji bunga matahari Argentina sebesar 96% dan seluruh variabel memberikan pengaruh nyata secara bersama-sama. Konsumsi minyak biji bunga matahari Argentina relatif lebih responsif terhadap perubahan harga dunia minyak bumi dibandingkan respon konsumsi terhadap perubahan populasi maupun perubahan harga relatif antara harga domestik minyak biji bunga matahari Argentina terhadap harga domestik minyak kedelai Argentina.

Dokumen terkait