• Tidak ada hasil yang ditemukan

INSTRUMEN KEUANGAN DAN FINANCIAL INSTRUMENTS AND

Dalam dokumen FS MPMX Audited 31 Dec 16 FINAL 1 (Halaman 94-101)

LAINNYA INTANGIBLE ASSETS

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN FINANCIAL INSTRUMENTS AND

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued)

Nilai tercatat/Carrying amount Nilai wajar/Fair value

31 Desember/ December 2015 Nilai wajar/ Fair value Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi/ Financial liabilities measured at amortized cost Level 1/ Level 1 Level 2/ Level 2 Level 3/ Level 3

Aset keuangan yang diukur

pada nilai wajar/Financial assets measured at fair

value

Aset derivative/Derivative assets 72.802 - - - 72.802 -

Aset keuangan yang tidak

diukur pada nilai wajar/Financial assets not

measured at fair value

Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents - 1.483.587 - - - -

Kas yang dibatasi penggunaannya/Restricted cash - 5.882 - - - -

Piutang usaha/Trade receivables - 873.856 - - - -

Piutang premi/Premium receivables - 63.079 - - - -

Piutang pembiayaan konsumen/

Consumer financing receivables - 3.317.050 - - - 2.997.246

Piutang sewa pembiayaan/

Finance lease receivables - 1.354.026 - - - 1.278.740

Investasi di surat berharga/

Investment in securities 14.207 - - 14.207 - -

Piutang nonusaha/Non-trade receivables - 356.290 - - - -

Deposit jaminan/Guarantee deposits - 753.407 - - - -

Liabilitas keuangan yang

diukur pada nilai wajar/Financial liabilities

measured at fair value

Liabilitas derivatif/Derivative liabilities 92.299 - - - 92.299 -

Liabilitas keuangan yang

tidak diukur pada nilai wajar/Financial liabilities

not measured at fair value

Utang bank jangka pendek/Short-term bank loans - - 502.765 - - -

Utang usaha/Trade payables - - 1.022.392 - - -

Utang reasuransi/Reinsurance payables - - 37.647 - - -

Utang lainnya/Other payables - - 281.899 - - -

Beban akrual/Accrued expenses - - 123.333 - - -

Pinjaman jangka panjang/Long-term borrowings - - 3.835.035 - - -

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued) Tabel di bawah ini menunjukkan teknik penilaian yang

digunakan dalam mengukur nilai wajar level 2 dan level 3, termasuk input tidak terobservasi signifikan yang digunakan dalam penilaian, jika ada.

The following tables show the valuation techniques used in measuring level 2 and level 3 fair values, as well as any significant unobservable inputs used.

a. Instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar. a. Financial instruments measured at fair values.

Jenis/Type Teknik penilaian/Valuation technique

Input tidak terobservasi yang signifikan/Significant

unobservable inputs

Keterkaitan antara input tidak terobservasi yang signifikan

dengan pengukuran nilai wajar/Inter-relationship

between significant unobservable inputs and fair

value measurement

Kontrak foreign currency option/Foreign currency option contract

Model penilaian opsi: Nilai wajar dihitung dengan mempertimbangkan, antara lain, kurs di tanggal pelaporan, volatilitas harga dipasar, dan suku bunga bebas risiko./Option pricing model: The fair value are calculated

by considering, among others, exchange rates at reporting date, volatility prices at market, and risk-

free interest rates.

Tidak berlaku/

Not applicable

Tidak berlaku/

Not applicable

Kontrak cross currency-interest swap dan kontrak interest rate swap/Cross currency-interest rate swap and interest rates swap contracts

Teknik pendekatan penghasilan: Nilai wajar didasarkan pada model

nilai kini neto dan arus kas terdiskonto, dibandingkan dengan

instrumen sejenis yang harga pasarnya dapat di observasi. Asumsi

dan input yang digunakan dalam teknik penilaian adalah termasuk tingkat bunga bebas risiko dan suku bunga pembanding dan credit spread

yang digunakan dalam prakiraan tingkat diskonto premium, harga

obligasi dan nilai valuta asing./

Income approach technique: The fair values are based on net present value and discounted cash flow models, comparison with similar instruments

for which market observable prices exist and other valuation models.

Assumptions and inputs used in valuation techniques include risk- free and benchmark interest rates and credit spreads used in estimation

discount rates, bond prices and foreign currency exchange rates.

Tidak berlaku/

Not applicable

Tidak berlaku/

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued)

b. Instrumen keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar

b. Financial instruments not measured at fair values

Jenis/Type Teknik penilaian/Valuation technique

Piutang pembiayaan konsumen/Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan/Finance lease receivables

Arus kas terdiskonto: Model penilaian berdasarkan nilai kini pelunasan yang diharapkan, didiskontokan menggunakan tingkat diskonto yang telah disesuaikan dengan risiko Grup. Bila tingkat diskonto naik, nilai

wajar turun./

Discounted cash flows: The valuation model considers the present value of expected collections, discounted using the Group’s risk- adjusted discount rate. If the discount rate increases, the fair values

decrease.

Manajemen risiko keuangan Financial risk management

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup adalah risiko kredit, risiko likuiditas, risiko suku bunga, dan risiko nilai tukar mata uang asing.

The main risks arising from the financial instruments of the Group are credit risk, liquidity risk, interest rate risk, and foreign exchange risk.

a. Risiko kredit a. Credit risk

Risiko kredit Grup timbul terutama dari risiko kerugian jika pelanggan gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya.

The credit risk of the Group mainly arises from risk of losses if customers fail to discharge their contractual obligations.

Dalam manajemen risiko kredit pelanggan, yang sebagian besar berasal dari aktivitas pembiayaan, Grup menerapkan kebijakan pemberian kredit berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan atas portofolio kredit secara berkesinambungan, dan melakukan pengelolaan penagihan angsuran piutang.

To manage the risk of customer credit, which mainly originated from financing activities, the Group applies prudent credit acceptance policies, performs ongoing credit portfolio monitoring, and manages receivable collection.

Grup memperoleh jaminan berupa kendaraan bermotor dari piutang pembiayaan konsumen. Untuk pelanggan yang merupakan sub-dealer dan pengecer, Grup menganjurkan mereka untuk mengikuti program

dealer financing”, memutuskan untuk tidak mengikuti program ini, Grup mengharuskan mereka untuk menempatkan jaminan berupa simpanan di bank dan/atau jaminan lainnya.

The Group obtains collateral in the form of motor vehicles for its consumer financing receivables. For customers that are sub-dealers and retailers, the Group encourages them to join the dealer financing program, in which this program will expedite the settlements of their receivables. If they decide to not join the program, the Group requires them to place collateral in the form of term deposits and/or other types of collateral. Untuk menghindari konsentrasi risiko, Bank dan setara

kas ditempatkan di beberapa lembaga keuangan yang memiliki reputasi yang baik.

To avoid concentration of risk, cash in banks and cash equivalents is deposited at several financial institutions of good standing.

Untuk aset keuangan yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian, ekposur akhir terhadap risiko kredit sama dengan nilai tercatat.

For financial assets recognized in the consolidated statement of financial position, the ultimate exposure to credit risk is equal to their carrying amounts.

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Konsentrasi risiko kredit dari aset keuangan Grup per 31 Desember 2016 dan 2015 berdasarkan segmen operasi adalah seperti yang ditunjukkan dibawah ini:

The concentration of credit risk of the Group’s

financial assets based on operating segment as at 31 December 2016 and 2015 was as shown below:

Nilai tercatat/Carrying amount

Distribusi/ Distribution Consumer parts Servis otomotif/ Automotive service Jasa keuangan/ Financial services Yang tidak dapat dialokasi/

Unallocated Jumlah/Total

31 Desember 2016 31 December 2016

Bank dan setara kas 134.123 229.142 55.206 285.507 567.322 1.271.300

Cash in banks and cash equivalents

Piutang usaha 216.756 220.932 274.993 30.981 - 743.662 Trade receivables

Piutang premi - - - 89.122 - 89.122 Premium receivables

Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.664.547 - 3.664.547

Consumer financing receivables

Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.566.887 - 1.566.887 Finance lease receivables

Piutang nonusaha 13.162 5.016 20.131 238.223 14.271 290.803 Non-trade receivables

Investasi di surat

berharga - - - 88.108 - 88.108 Investment in securities

Aset derivatif - 799 - 21.984 54.196 76.979 Derivative assets

Deposit jaminan 796.589 31 - - 1.525 798.145 Guarantee deposits

1.160.630 455.920 350.330 5.985.359 637.314 8.589.553

31 Desember 2015 31 December 2015

Bank dan setara kas 246.432 318.660 410.936 317.151 179.989 1.473.168

Cash in banks and cash equivalents

Kas yang dibatasi

penggunaannya - - - 5.882 - 5.882 Restricted cash

Piutang usaha 401.887 200.403 264.614 6.952 - 873.856 Trade receivables

Piutang premi - - - 63.079 - 63.079 Premium receivables

Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.317.050 - 3.317.050

Consumer financing receivables

Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.354.026 - 1.354.026 Finance lease receivables

Piutang nonusaha 19.703 2.007 33.587 300.390 603 356.290 Non-trade receivables

Efek-efek untuk tujuan

investasi - - - 14.207 - 14.207 Investment in securities

Aset derivatif - 111 17.045 55.646 - 72.802 Derivative assets

Deposit jaminan 743.209 11 8.660 - 1.527 753.407 Guarantee deposits

1.411.231 521.192 734.842 5.434.383 182.119 8.283.767

Pembagian aset keuangan berdasarkan kualitas kreditnya disajikan di bawah ini:

Distribution of financial assets by their credit quality is summarized below:

Tidak ada jatuh tempo kontraktual/No contractual maturity Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai/Neither

past due nor impaired Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/Past

due but not impaired Dievaluasi secara kolektif/ Collectively assessed Dievaluasi secara individu/ Individually assessed Penyisihan penurunan nilai/ Allowance for impairment losses Jumlah/ Total 31 Desember 2016 31 December 2016

Bank dan setara kas 798.295 473.005 - - - -) 1.271.300

Cash in banks and cash equivalents

Piutang usaha - 479.110 264.552 - 37.135 (37.135) 743.662 Trade receivables

Piutang premi - 72.016 17.106 - 739 (739) 89.122 Premium receivables

Piutang pembiayaan konsumen - --- - 3.785.236 - (120.689) 3.664.547 Consumer financing receivables s Piutang sewa pembiayaan - -- - 1.586.375 - (19.488) 1.566.887 Finance lease receivables

Piutang nonusaha - 129.030 - 228.784 - (67.011) 290.803 Non-trade receivables

Investasi di surat

berharga 19.710 68.398 - - - -) 88.108 Investment in securities

Aset derivatif - 76.979 - - - -) 76.979 Derivative assets

Deposit jaminan - 798.145 - - - -) 798.145 Guarantee deposits

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Ikhtisar analisis umur piutang usaha, piutang premi, piutang pembiayaan konsumen, piutang sewa pembiayaan dan piutang nonusaha yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai, dievaluasi penurunan nilai secara kolektif dan secara individu:

Summary of aging analysis of trade receivables, premium receivables, consumer financing receivables, finance lease receivables and non-trade receivables which are past due but not impaired, collectively and individually assessed:

Definisi dari kualitas kredit Grup adalah sebagai berikut: The Group’s credit quality definitions are as follow:

Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai: eksposur menunjukkan laba yang tinggi atau stabil, likuiditas yang memadai, yang secara umum direfleksikan dengan pembayaran komitmen terhadap Grup secara tepat waktu. Sumber pembayaran dapat diidentifikasikan secara jelas.

Neither past due nor impaired: exposure exhibit high or stable earnings, adequate liquidity, as generally evidenced by prompt repayment of its commitment with the Group. Source of payment can be clearly identifiable.

Tidak ada jatuh tempo kontraktual/No contractual maturity Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai/Neither

past due nor impaired Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/Past

due but not impaired Dievaluasi secara kolektif/ Collectively assessed Dievaluasi secara individu/ Individually assessed Penyisihan penurunan nilai/ Allowance for impairment losses Jumlah/ Total 31 Desember 2015 31 December 2015

Bank dan setara kas 660.015 813.153 - - - -) 1.473.168

Cash in banks and cash equivalents

Kas yang dibatasi

penggunaanya 5.882 - - - - 5.882 Restricted cash

Piutang usaha - 358.895 511.956 3.005 26.167 (26.167) 873.856 Trade receivables

Piutang premi - 63.079 - - - - 63.079 Premium receivables

Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.425.218 - (108.168) 3.317.050

Consumer financing receivables s

Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.359.388 - (5.362) 1.354.026 Finance lease receivables

Piutang nonusaha 14.222 92.248 33.677 219.979 - (3.836) 356.290 Non-trade receivables

Investasi di surat

berharga 14.207 - - - 14.207 Investment in securities

Aset derivatif - 72.802 - - - -) 72.802 Derivative assets

Deposit jaminan 14.854 738.553 - - - -) 753.407 Guarantee deposits

703.298 2.144.612 545.633 5.007.590 26.167 (143.533) 8.283.767

< 3 bulan/

months

3 – 12 bulan/

months > 1 tahun/ year

Jumlah /

Total

31 Desember 2016 31 December 2016

Piutang usaha 137.251 164.436 - 301.687 Trade receivables

Piutang premi 13.937 3.908 - 17.845 Premium receivables

Piutang pembiayaan konsumen 3.658.960 126.276 - 3.785.236 Consumer financing receivables

Piutang sewa pembiayaan 1.561.411 24.964 - 1.586.375 Finance lease receivables

Piutang nonusaha 69.103 89.026 70.655 228.784 Non-trade receivables

5.440.662 408.610 70.655 5.919.927

31 Desember 2015 31 December 2015

Piutang usaha 347.576 73.391 120.161 541.128 Trade receivables

Piutang pembiayaan konsumen 3.278.455 69.684 77.079 3.425.218 Consumer financing receivables

Piutang sewa pembiayaan 1.348.388 3.432 7.568 1.359.388 Finance lease receivables

Piutang nonusaha 84.979 97.780 70.897 253.656 Non-trade receivables

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai: eksposur dimana pembayaran bunga kontraktual atau pokok telah jatuh tempo, tetapi Grup meyakini bahwa belum terdapat penurunan nilai atas dasar tahap penagihan piutang saat ini.

Dievaluasi secara kolektif: eksposur yang masih lancar, beberapa dalam tahap awal keterlambatan pembayaran dan sebagian telah gagal untuk melakukan pembayaran, atau pembayaran tidak penuh, sesuai dengan persyaratan kontraktual dalam perjanjian pembiayaan konsumen.

Dievaluasi secara individu: eksposur dimana nasabah dalam tahap awal dari keterlambatan pembayaran. Grup mempertimbangkan bahwa nasabah tidak mungkin menyelesaikan kewajiban kreditnya secara menyeluruh, atau sebagian, sesuai dengan persyaratan kontraktual dalam perjanjian pembiayaan konsumen.

Past due but not impaired: exposures indicated by past due payments of contractual interest or principal, however the Group believes no impairment is yet necessary on the basis of the stage of collection of the outstanding receivables.

Collectively assessed: exposures which are still current, some are in the early stage of delinquency, and some have failed to make payments or made only partial payments, in accordance with the contractual terms of the consumer financing agreements.

Individually assessed: exposures indicated by debtors in the early stages of delinquencies and have failed to make payments. The Group considers that the debtors are unlikely to pay their credit obligation in full, or partial, in accordance with the contractual terms of the consumer financing agreements.

b. Risiko likuiditas b. Liquidity risk

Risiko likuiditas merupakan risiko dimana Grup akan menghadapi kesulitan pada saat hendak memenuhi kewajiban yang berkaitan dengan liabilitas keuangan yang cara penyelesaiannya adalah dengan menyerahkan kas atau aset keuangan yang lain.

Liquidity risk is the risk that the Group will encounter difficulty in meeting the obligations associated with its financial liabilities that are settled by delivering cash or another financial asset.

Untuk mengurangi risiko likuiditas, Grup mendiversifikasi sumber dana. Selain dari modal dan penerimaan angsuran pelanggan, Grup memperoleh sumber dana dari pinjaman dari pihak ketiga.

To mitigate the liquidity risk, the Group diversifies

funding resources. Besides capital and customer’s

installment collection, the Group generates funding resources from third party borrowings.

Grup mengelola risiko ini dengan memadankan jatuh tempo aset dengan liabilitas, sehingga kas yang dihasilkan dari aset yang jatuh tempo cukup untuk membayar liabilitas yang jatuh tempo pada periode yang sama. Selain itu, risiko likuiditas dikelola secara berkesinambungan melalui pengawasan arus kas 96ctual, estimasi arus kas masa depan, pengendalian profil jatuh tempo aset dan liabilitas, serta pemeliharaan kecukupan saldo kas dan fasilitas perbankan.

The Group manages this risk by matching the maturity of assets and liabilities, so that the cash generated from matured assets is sufficient to cover liabilities maturing in the same period. In addition, liquidity risk is managed on an ongoing basis through supervising the actual cash flows, estimating future cash flows, controlling the maturity profile of assets and liabilities, as well as maintaining sufficient cash balance and bank facilities.

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

b. Risiko likuiditas (Lanjutan) b. Liquidity risk (Continued)

Berikut adalah jatuh tempo kontraktual dari liabilitas keuangan, termasuk estimasi pembayaran bunga:

The following are the contractual maturities of financial liabilities, including estimated interest payments:

Nilai tercatat/ Carrying amount Arus kas kontraktual/ Contractual cash flows Kurang dari 1-3 bulan/ Less than 1-3 months > 3 – 12 bulan/ months Lebih dari 1 tahun/ More than 1 year 31 December 2016 31 December 2016 Liabilitas non- derivatif Non-derivative liabilities Utang bank jangka

pendek (547.043) (569.333) (354.943) (((214.390) -) Short-term bank loans

Utang usaha (961.707) (961.707) (959.222) (2.485) -) Trade payables

Utang reasuransi (58.538) (58.538) (58.538) -) -) Reinsurance payables

Utang lainnya (204.212) (204.212) (204.212) -) -) Other payables

Beban akrual (90.060) (90.060) (90.060) -) -) Accrued expenses

Pinjaman jangka

panjang (3.746.429) (4.211.818) (575.973) (1.841.594) (1.794.251) Long-term borrowings

Surat utang jangka

menengah (299.636) (358.663) (6.159) (18.539) (333.965) Medium term notes

Utang obligasi (2.695.855) (3.231.358) (90.693) (90.693) (3.049.972) Bonds payables

(8.603.480) (9.685.689) (2.339.800) (2.167.701) (5.178.188)

Liabilitas derivatif (53.824) Derivative liabilities

Arus kas masuk -) 432.701) 67.317) 201.949) 163.435) Cash inflow

Arus kas keluar -) (514.710) (89.176) (236.071) (189.463) Cash outflow

(53.824) (82.009) (21.859) (34.122) (26.028) 31 Desember 2015 31 December 2015 Liabilitas non- derivatif Non-derivative liabilities Utang bank jangka

pendek (502.765) (509.668) (408.716) (100.952) -) Short-term bank loans

Utang usaha (1.022.392) (1.022.392) (1.021.923) (469) -) Trade payables

Utang reasuransi (37.647) (37.647) (37.647) -) -) Reinsurance payables

Utang lainnya (281.899) (281.899) (184.224) (97.675) -) Other payables

Beban akrual (123.333) (123.333) (121.736) (1.597) -) Accrued expenses

Pinjaman jangka

panjang (3.835.035) (4.341.305) (615.412) (1.466.346) (2.259.547) Long-term borrowings

Utang obligasi (2.753.847) (3.503.930) (93.116) (93.116) (3.317.698) Bonds payables

(8.556.918) (9.820.174) (2.482.774) (1.760.155) (5.577.245)

Liabilitas derivatif (92.299) Derivative liabilities

Arus kas masuk -) 276.784) 17.312) 51.936) 207.536) Cash inflow

Arus kas keluar -) (432.861) (32.199) (103.924) (296.738) Cash outflow

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

c. Risiko pasar c. Market risk

i. Risiko suku bunga i. Interest rate risk

Grup memiliki aset dan liabilitas keuangan berbunga dengan tingkat suku bunga variabel dan tetap dengan berbagai periode jatuh tempo. Aset dan liabilitas keuangan dengan tingkat suku bunga variabel yang dimiliki Grup terekspos fluktuasi arus kas yang diakibatkan oleh perubahan suku bunga, sementara aset dan liabilitas keuangan dengan tingkat suku bunga tetap terekspos risiko perubahan nilai wajar yang diakibatkan oleh perubahan suku bunga. Untuk mengatasi risiko- risiko ini, Grup menjalankan kebijakan untuk menyesuaikan profil suku bunga dan jangka waktu aset dan liabilitas keuangan.

The Group has both variable-rate and fixed-rate interest-bearing financial assets and liabilities with

various time spans. The Group’s variable-rate financial assets and liabilities are exposed to fluctuation in cash flows due to changes in interest rate, while the fixed-rate financial assets and liabilities are exposed to a risk of change in their fair value due to changes in interest rates. To mitigate these risks, the Group employs a policy of approximately matching the interest rate profile and time span of its financial assets and liabilities.

36. ASET ATAU LIABILITAS MONETER NETO 36. NET MONETARY ASSETS OR LIABILITIES

Dalam dokumen FS MPMX Audited 31 Dec 16 FINAL 1 (Halaman 94-101)

Dokumen terkait