Hasil Pengembangan - HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengembangan

Hasil yang diperoleh dari penelitian pengembangan ini yakni: (1) E-Modul matematika dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) untuk mengembangkan kemampuan literasi matematis siswa, (2) Penilaian e-modul matematika dengan dengan tampialn majalah berbasis STEAM oleh ahli materi dan ahli desain, (3) Penilaian oleh pendidik (guru matematika) mengenai e-modul yang dikembangkan dengan memberikan angket praktikalitas pendidik (guru matematika), (4) Penilaian oleh siswa mengenai e-modul yang dikembangakan dengan memberikan angket praktikalitas siswa, (5) Penilaian oleh siswa mengenai e-modul dengan memberikan angket respon, dan (6) Hasil tes kemampuan literasi matematis siswa setelah melaksanakan kegiatan belajar dengan menggunakan e-modul matematika dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics).

E-Modul matematika dengan tampilan majalah matematika berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) dikembangkan dengan menggunakan model ADDIE. Pemilihan model ini dikarenakan prosedur kerjanya mengacu pada langkah sebelumnya yang sudah diperbaiki, sehingga diharapkan dapat menghasilkan produk yang valid, praktis, dan efektif. Adapun tahapan model ADDIE pada penilitian ini ialah sebagai berikut:

4.1.1 Tahap Analisis (Analysis)

Tahap analisis merupakan tahap yang bertujuan untuk mendapatkan data pendukung yang diperlukan untuk mendesain e-modul matematika dengan

tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Kegiatan utama yang dilakukan yakni menganalisis kurikulum, menganalisis karakteristik siswa, menganalisis materi, dan menganlisis lingkungan belajar.

1. Analisis Kurikulum

Pengembangan e-modul e-modul matematika dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) didahului dengan mengetahui kurikulum yang digunakan oleh sekolah gunakan saat penelitian yakni sekolah SMP Negeri 21 Batanghari. Adapun kurikulum yang berlaku di SMP Negeri 21 Batanghari yaitu kurikulum merdeka untuk kelas VII dan kurikulum 2013 revisi 2017 untuk kelas VIII dan kelas IX. Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) dikelas VIII SMP/MTs dalam kurikulum 2013 menyatakan Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) sebagai berikut:

Tabel 4. 1 Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

Kompetensi Inti (KI) Kompetensi Dasar (KD) 3. Memahami dan menerapkan

Pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan menbuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

3.5 Menjelaskan sistem persamaan linear dua variabel dan penyelesaiannya yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.

4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua varibel

2. Analisis Karakteristik Siswa

Melakukan analisis karakteristik siswa dengan cara peneliti melakukan wawancara terhadap guru matematika di SMP Negeri 21 Batanghari. Berdasarkan hasil wawancara, siswa di kelas VIII.1memiliki karakteristik yang bervariasi dan

umumnya siswa SMP menyukai media atau sumber belajar yang bergambar, berwarna dan memiliki memiliki ilustrasi. Umumnya pada saat materi sistem persamaan linear dua variabel, siswa kesulitan dalam menyelesaikan persoalan yang diberikan secara kontekstual dengan menggunakan metode subsitusi dan menggambar grafik.

Berdasarkan hal ini, peneliti mendapat gambaran bahwa selama ini siswa membutuhkan bahan ajar yang menarik dalam hal desain atau tampilan, sehingga proses pembelajaran akan menjadi lebih menarik dan materi mudah untuk dipahami bagi siswa apabila bahan ajar digunakan inovatif dan memuat langkah kerja yang jelas serta dapat menuntun siswa didalam menemukan konsep. Sehingga, secara tidak langsung dapat mendukung kemampuan literasi matematis dan meningkatkan aktivitas belajar siswa, baik dilakukan pembelajaran secara mandiri maupun dengan bimbingan langsung dari guru.

3. Analisis kebutuhuhan

Tahapan analisis kebutuhan dilakukan untuk mengidentifikasi semua jenis sumber daya yang diperlukan. Sumber daya yang tersedia di SMPN 21 Batanghari adalah sebagai berikut:

a. Sumber Daya Utama

Sumber daya utama dalam penelitian ini meliputi buku teks matematika kelas VIII semester genap.

b. Sumber Daya Teknologi

Sumber daya teknologi dalam penelitian ini berupa data siswa yang memiliki smartphone sebagai fasilitas untuk penggunaan bahan ajar berupa

e-65

modul, serta grup WhatsApp sebagai media untuk menyampaikan informasi dan membagikan e-modul secara online.

c. Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia dalam penelitian ini meliputi peneliti, guru mata pelajaran matematika kelas VIII SMP Negeri 21 Batanghari, ahli materi, dan ahli desain untuk memvalidasi desain pada e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics) untuk mengembangkan kemampuan literasi matematis pada siswa SMP, serta siswa kelas VIII SMP Negeri 21 Batanghari.

4. Menyusun Rencana Kerja

Tahap terakhir yaitu menyusun rencana kerja. . Adapun rencana kerja pada penelitian ini meliputi:

1) Jadwal

Pembuatan e-modul ini menghabiskan waktu 2 bulan dari bulan Juli sampai Agustus 2022.

2) Tim

Selama mengembangkan e-modul matematika dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) ini peneliti dibimbing oleh dosen pembimbing dalam membuat rancangan e-modul yang diinginkan. Setelah e-modul didesain, terlebih dahulu e-modul ini divalidasi oleh tim ahli yang terdiri dari ahli materi dan ahli desain.

3) Struktur Materi

Kurikulum yang diterapkan di kelas VIII SMPN 21 Batanghari adalah kurikulum 2013. Berdasarkan kurikulum yang diterapkan, adapun kompetensi inti

dan kompetensi dasar untuk materi sistem persamaan linear dua variabel dalah sebagai berikut:

a) Kompetensi Inti (KI)

KI.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut.

KI.2 Menghayati dan mengamalkan perilaku, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dana lam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI.3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (fakual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI.4 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalamsudut pandang/teori.

b) Kompetensi Dasar (KD)

3.5 Menjelaskan sistem persamaan linaer dua variabel dan penyelesaiannya yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.

4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel.

c) Indikator Pembelajaran

3.5.1 Menganalisis konsep persamaan linear dua variabel

3.5.2 Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan menggambar grafik

3.5.3 Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan subsitusi 3.5.4 Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan eliminasi 3.5.5 Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel khusus

4.5.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel

d) Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa mampu:

1) Menganalisis dan memahami konsep persamaan linear dua variabel

2) Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan menggambar grafik 3) Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan substitusi

4) Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel dengan eliminasi 5) Menganalisis sistem persamaan linear dua variabel khusus

6) Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan dua variabel 4.1.2 Tahap Perancangan (Design)

Setelah tahap analisis, dilakukan tahap perancangan (design). Tahap perancangan yaitu tahapan untuk mulai merancang bahan ajar e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Segala hal yan dibutuhkan guna membuat produk sesuai dengan rancangan mulai direalisasikan untuk menghasilkan sebuah produk yang dapat digunakan dalam kegiatan pmbelajaran.

Langkah yang dilakukan pada tahap pengembangan ini ialah merancang e-modul. Pada langkah ini peneliti membuat rancangan produk yang akan dikembangkan. Langkah pertama dalam merancang e-modul tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) adalah mencari informasi dari berbagai sumber guna mendapatkan referensi desain sampul modul yang menarik. E-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) didesain dengan menggunakan aplikasi Canva. Aplikasi Canva dimanfaatkan oleh peneliti untuk mencari background, warna, huruf dan susunan tampilan yang akan aplikasikan pada e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Adapun rancangan e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) untuk mengembangkan kemampuan literasi matematis siswa SMP sebagai berikut:

1. Halaman Sampul

Halaman sampul pada e-modul terdiri atas dua bagian, yakni halaman sampul luar yang merupakan cover e-modul dan halaman sampul dalam yang merupakan penjelas identitas e-modul. Berikut merupakan halaman sampul luar yakni cover e-modul.

Gambar 4. 1 Halaman Sampul Luar E-modul

Halaman sampul luar e-modul didesain sedemikian menarik dengan perpaduan warna cokelat tua, cokelat muda, hitam dan krem. Warna dasar yang dipakai pada halaman sampul luar ialah warna krem. Untuk halaman sampul luar e-modul bagian depan dilengkapi dengan judul e-modul, bagian identitas peserta didik, identitas kelas peserta didik, dan gambar. Judul pada cover e-modul yang dikembangkan ialah “E-modul Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Berbasis STEAM”. Pembuatan cover ini menggunakan aplikasi Canva. Tulisan judul didesain dengan satu warna yaitu hitam, hal ini bertujuan agar pembaca dapat terfokuskan dengan judul modul. Cover e-modul juga memuat gambar berupa siswa dan siswi SMP yang tampak bergembira. Dengan desain cover seperti ini diharapkan agar pembaca lebih tertarik untuk melihat bagian berikutnya dari e-modul.

Halaman sampul e-modul juga terdiri dari halaman sampul dalam e-modul, yang merupakan penjelas identitas e-modul. Berikut merupakan tampilan halaman sampul dalam e-modul.

Gambar 4. 2 Halaman Sampul Dalam E-modul

Halaman sampul dalam e-modul memuat judul e-modul dengan font Atma Medium ukuran 50, nama penulis, dan nama pembimbing dengan font Open Sans ukuran 40, serta memuat nama program studi, fakultas, dan universitas penulis, serta tahun terbit. Desain warna yang digunakan pada halaman ini dominan warna krem dan kombinasi warna hitam dan cokelat tua. Penulis juga menambahkan beberapa elemen abstrak dengan tujuan agar halaman tidak terlihat begitu kosong dan penambahan elemen abstrak ini menjadi perpaduan yang menarik pada halaman dalam sampul.

2. Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan bagian yang berisi tentang ungkapan syukur terhadap modul yang telah dihasilkan. Adapun halaman kata pengantar pada e-modul ini ialah sebagai berikut:

Gambar 4. 3 Halaman Kata Pengantar

Halaman kata pengantar menggunakan konsep desain yang hampir sama dengan halaman sebelumnya yakni menggunakan dominan warna krem dan warna cokelat tua, hanya saja elemen-elemen yang digunakan berbeda dengan halaman sebelumnya. Hal ini bertujuan agar e-modul tidak monoton. Halaman ini berjudul

“Kata Pengantar” menggunakan font Atma Medium ukuran 60,8 dan berisi ucapan rasa syukur kepada Allah SWT atas selesainya modul ini yang dicantumkan pada paragraf pertama, perkenalan modul, sistematika penulisan, dan harapan penulis yang diperlihatkan pada paragraf-paragraf selanjutnya.

3. Daftar Isi

Daftar isi berisi menganai gambaran pokok judul atau sub bab dari sebuah e-modul. Dengan adanya daftar isi akan memberi kemudahan pembaca untuk menemukan nomor halaman yang dimaksud.

Gambar 4. 4 Halaman Daftar Isi

Halaman daftar isi menggunakan konsep desain yang hampir sama dengan halaman sebelumnya, hanya saja isi dari halaman ini disajikan diatas elemen kertas putih dan dibedakan menjadi tiga bagian yang disertai dengan nomor halaman, hal ini bertujuan agar memudahkan pembaca saat mencari halaman yang diinginkan.

4. Halaman Pendahuluan

Halaman petunjuk penggunaan e-modul adalah bagian pada e-modul yang menyampaikan penjelasan mengenai tata cara penggunaan e-modul. Berikut merupakan halaman petunjuk penggunaan e-modul.

Gambar 4. 5 Halaman Petunjuk Penggunaan E-Modul

Halaman petunjuk penggunaan e-modul menggunakan desain yang hampir sama dengan halaman sebelumnya, hanya saja pada halaman ini elemen yang digunakan berbeda. Tampilan yang disajikan dalam halaman ini lebih sederhana, hal ini bertujuan agar isi dari petunjuk e-modul dapat disajikan dengan jelas kepada pembaca.

5. Halaman Peta Konsep

Halaman peta konsep merupakan salah satu bagian penting e-modul, karena dengan adanya peta konsep akan memudahkan pembaca untuk melihat keseluruhan isi e-modul.

Gambar 4. 6 Halaman Peta Konsep

Halaman peta konsep dalam e-modul menggunakan desain sama dengan halaman sebelumnya. Penulisan judul yaitu “Peta Konsep” menggunakan font Atma Medium ukuran 60,8. Halaman peta konsep berisikan informasi mengenai materi-materi yang akan dipelajari oleh siswa pada setiap kegiatan belajar, yang digambarkan dengan diagram panah untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi e-modul secara keseluruhan.

74 6. Halaman Kompetensi yang Akan Dicapai

Halaman ini berisikan Kompetensi Inti (KI), Kompetensi Dasar (KD), dan indikator materi sistem persamaan linear dua variabel berdasarkan kurikulum 2013.

Masing-masing bagian pada halaman ini disusun semikian hingga dengan tujuan agar pembaca dapat dengan mudah mengetahui komptenesi apa yang akan dicapai selama pembelajaran. Berikut merupakan halaman kompetensi yang akan dicapai.

Gambar 4. 7 Halaman Kompentensi yang Akan Dicapai

Halaman ini menggunakan desain yang hampir sama dengan halaman sebelumnya, hanya saja terdapat beberapa elemen yang berbeda, yakni penggunaan elemen berbentuk kotak berwarna abu-abu sebagai pemisah antara Kompetensi Inti (KI), Kompetensi Dasar (KD) dan indikator. Halaman ini menggunakan kombinasi warna krem, cokelat tua, dan abu-abu. Font Atma Medium ukuran 60,8 digunakan dalam judul kompetensi yang akan dicapai, untuk judul kompetensi inti, kompetensi dasar, dan indikator menggunakan font Atma Medium ukuran 33, sedangkan untuk isi dari kompetensi inti, kompetensi dasar, dan indikator menggunakan font Montserrat Classic ukuran 21.

75 7. Halaman Pendahuluan

Halaman pendahuluan merupakan bagian awal e-modul. Dengan membaca pada halaman pendahuluan, pembaca dapat dengan mudah mengetahui gambaram hasil dari e-modul ini. Berikut merupakan halaman pendahuluan pada e-modul.

Gambar 4. 8 Halaman Pendahuluan

Halaman ini berisi 6 langkah-langkah STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics), yaitu: (1) Focus, siswa diberikan sebuah pertanyaan essensial untuk dijawab. dimana pertanyaan yang diberikan merupakan permasalahan kontekstual dalam kehidupan sehari-hari, (2) Detail, siswa mulai menggali banyak informasi mengenai permasalahan yang diberikan, (3)Discovery, guru akan dengan memberikan siswa kesempatan untuk bertanya dalam pengerjaan permasalahan yang diberikan sebelumnya, (4) Aplication, siswa belajar untuk menjawab persoalan yang diberikan dengan menggunakan konsep-konsep dan informasi yang diperoleh sebelumnya, (5) Presentation, siswa diberikan alternatif guna menjawab permasalahan yang diberikan. hal ini menindak lanjuti bagian

aplication, (6) Link, siswa merefleksikan jawaban penyelesaian permasalahan yang telah dikerjakan sebelumnya hingga menghasilkan solusi yang tepat.

Halaman pendauluan e-modul menggunakan desain yang hampir sama dengan halaman sebelumnya, hanya saja pada halaman ini elemen yang digunakan berbeda. Tampilan yang disajikan dalam halaman ini lebih sederhana, hal ini bertujuan agar isi dari pendauluan e-modul dapat disajikan dengan jelas kepada pembaca. Jenis font yang digunakan pada judul pendahuluan yaitu Atma Medium ukuran 60,8 dan untuk bagian isinya menggunakan font Open Sans ukuran 25.

8. Halaman Kegiatan Belajar

Halaman kegiatan belajar berisikan penjelasan mengenai uraian materi sistem persamaan linear dua variabel berdasarakan tahapan STEAM yang menjadi dasar dalam penyusunan e-modul ini. Uraian materi pada kegiatan belajar e-modul ini disusun berdasarkan tahapan STEAM. Hal ini dilakukan agar siswa tetap fokus dan memahami konsep pada materi inti dari sistem persamaan linear dua variabel yang disajikan pada e-modul ini. Halaman kegiatan belajar ini dirancang menggunakan canva serta menggunakan desain yang sama dengan halaman sebelumnya dan beberapa tambahan elemen dan warna lain yang selaras. Jenis font yang digunakan pada halaman kegiatan belajar menggunakan jenis font Berkshire Swash, Montserrat Classic dengan ukuran masing-masing 65 pt dan 35 pt. Adapun uraian materi yang disusun pada e-modul ini adalah yaitu sebagai berikut:

a. Focus

Pada bagian ini siswa diberikan suatu permasalahan yang menarik dan diberikan lagi berbagai peramasalahan lainnya. Dengan adanya permasalahan yang

diberikan, maka siswa dapat berpikir bagaimana penyelesaian dari masalah tersebut.

Gambar 4. 9 Bagian Focus Kegiatan 1

b. Detail

Pada bagian detail ini siswa akan diarahkan untuk menggali informasi mengenai permasalahan yang diberikan. Pada tahap ini, siswa akan menuliskan apa-apa saja yang diketahui dari permasalahan pada tahap focus. Pada bagian detail juga terdapat indikator pertama dari literasi matematis yaitu merumuskan situasi secara matematis.

Gambar 4. 10 Bagian Detail Kegiatan 1

78 c. Discovery

Pada bagian discovery ini, siswa akan diarahkan atau diberi kesempatan untuk bertanya terkait dengan permasalahan yang diberikan sebelumnya. Dibagian discovery ini, siswa akan diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan dari siswa yang lain sebelum guru menjawab dan mengkonfirmasi jawaban siswa.

Gambar 4. 11 Bagian Discovery Kegiatan 1

d. Aplication

Pada tahap aplication ini, siswa akan belajar untuk menjawab permasalahan yang diberikan sebelumnya dengan menggunakan konsep-konsep atau informasi yang sudah diperoleh sebelumnya. Informasi yang diperoleh dapat dilihat pada bagian sebelumnya yaitu bagian detail. Pada bagian aplication juga memuat indikator kedua dari literasi matematis yaitu menggunakan konsep, fakta, prosedur dan alasan matematika.

Gambar 4. 12 Bagian Aplication Kegiatan 1

79 e. Presentation

Pada tahap presentation, siswa diberikan alternatif untuk menjawab persoalan yang diberikan sebelumnya. Bagian presentation merupakan tindak lanjut dari bagian aplication. Sama halnya dengan bagian aplication, bagian presentation juga memuat indikator kedua dari literasi matematis yaitu menggunakan konsep, fakta, prosedur dan alasan matematika.

Gambar 4. 13 Bagian Presentation Kegiatan 1

f. Link

Pada tahap link, siswa merefleksikan jawaban penyelesaian permasalahan yang diberikan sebelumnya. Sebelumnya, siswa telah memperoleh jawaban dari permasalahan yang diberikan. Pada bagian link ini, jawaban yang diperoleh dari tahap-tahap sebelumnya dicek kembali sehingga menghasilkan jawaban atau solusi yang tepat. Pada bagian link memuat indikator ketiga dari literasi matematis yaitu menafsirkan, menerapkan, dan mengevaluasi hasil matematika.

Gambar 4. 14 Bagian Link Kegiatan 1

80 9. Halaman Soal Latihan

Halaman soal latihan merupakan halaman yang berisikan soal-soal yang disajikan pada setiap akhir kegiatan belajar dengan tujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa terkait materi yang telah dipelajari. Pada e-modul ini latihan soal disajikan berbantuan aplikasi quizizz yang terhubung dengan link serta juga dibuat soal latihan pada e-modul.

Halaman soal latihan menggunakan desain yang sama seperti sebelumnya dengan menggunakan perpaduan kombinasi warna warna krem dan cokelat tua serta beberapa warna tambahan yang selaras. Jenis font yang digunakan yaitu Quicksand dengan ukuran 25 pt, sedangkan untuk judul soal latihan menggunakan jenis font Lazydog dengan ukuran 60 pt. Berikut halaman soal latihan yang disajikan:

Gambar 4. 15 Halaman Latihan Soal

10. Halaman Rangkuman

Halaman rangkuman merupakan halaman yang berisikaan ringkasan dari konsep yang diperoleh dari kegiatan belajar. Ringkasan dari konsep yang diperoleh disajikan untuk mempermudah siswa untuk mengingat materi yang telah dipelajari

pada setiap kegiatan belajar. Halaman rangkuman menggunakan desain yang sama seperti sebelumnya dengan menggunakan perpaduan kombinasi warna krem dan cokelat tua serta beberapa warna tambahan yang selaras. Jenis font yang digunakan yaitu Open Sans dengan ukuran 29 pt, untuk judul rangkuman menggunakan jenis font Atma Medium dengan ukuran 65 pt. Berikut halaman rangkuman yang disajikan pada e-modul:

Gambar 4. 16 Halaman Rangkuman

11. Halaman Evaluasi Akhir

Halaman evaluasi akhir berisikan soal tes hasil belajar yang mencakup materi dari setiap kegiatan belajar. Halaman evaluasi akhir dirancang menggunakan Canva dengan menggunakan perpaduan kombinasi warna krem, cokelat tua, dan hijau serta beberapa warna tambahan yang selaras. Jenis font yang digunakan yaitu Quicksand dengan ukuran 25 pt, untuk judul evaluasi akhir menggunakan jenis font Atma Medium dengan ukuran 75 pt. Berikut halaman evaluasi akhir yang disajikan pada e-modul:

Gambar 4. 17 Halaman Evaluasi Akhir

12. Halaman Daftar Pustaka

Halaman daftar pustaka berisikan daftar referensi yang digunakan penulis dalam mendesain dan menyusun materi yang disajikan pada e-modul ini. Halaman daftar pustaka dirancang menggunakan desain yang sama seperti sebelumnya dengan menggunakan perpaduan kombinasi warna krem dan cokelat tua. Jenis font yang digunakan yaitu Bree Serif dengan ukuran 30 pt, untuk judul daftar pustaka menggunakan jenis font Atma Medium dengan ukuran 65 pt. Berikut halaman daftar pustaka yang disajikan pada e-modul:

Gambar 4. 18 Halaman Daftar Pustaka

13. Halaman Kunci Jawaban

Halaman kunci jawaban berisikan hasil kunci jawaban dari soal latihan pada setiap kegiatan belajar. Tujuan diberikannya kunci jawaban pada e-modul ini, agar siswa dapat mengevaluasi dan mengoreksi hasil jawaban yang didapatkan dari soal latihan pada setiap kegiatan belajar. Siswa dapat mengukur sejauh mana kemampuannya dalam pemahaman konsep terkait materi mengenai sistem persamaan linear dua variabel yang disajikan. Halaman kunci jawaban dirancang menggunakan Canva menggunakan desain yang sama seperti sebelumnya dengan menggunakan perpaduan kombinasi warna krem, cokelat tua, merah muda, dan beberapa warna tambahan yang selaras. Jenis font yang digunakan yaitu Quicksand dengan ukuran 28 pt, untuk judul kunci jawaban menggunakan jenis font Atma Medium dengan ukuran 70 pt. Berikut halaman kunci jawaban yang disajikan pada e-modul:

Gambar 4. 19 Halaman Kunci Jawaban

4.1.3 Tahap Pengembangan (Develop)

Setelah dilakukan perancangan awal e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics), maka perlu dilakukan tahap selanjutnya yaitu tahap pengembangan. Pada tahap pengembangan ada beberapa langkah yang perlu dilakukan yaitu validasi instrumen penelitian dan validasi uji kualitas e-modul dengan tampilan majalah berbasis

STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Beberapa tahapan yang termasuk dalam uji kualitas modul yaitu uji validitas, uji praktikalitas dan uji efektivitas. Tujuan dari tahapan tersebut dilakukan yaitu untuk mengukur dan mengetahui tingkat validitas, praktikalitas dan efektifitas dari e-modul dibuat dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Adapun langkah-langkah pada tahap pengembangan ini sebagai berikut:

1. Validasi Uji Kualitas E-modul

Pada tahap pengembangan dilakukan validasi e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics).

Dalam validasi E-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) dibagi menjadi validasi materi dan validasi desain. Selain dilakukan validasi materi dan desain terhadap e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics), perlu dilakukan terlebih dahulu penilaian terhadap instrumen yang akan digunakan untuk menvalidasi dilakukan validasi e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics).

Penilaian ahli dilakukan untuk mengetahui validitas e-modul, mendapatkan masukan serta koreksi untuk perbaikan e-modul yang dikembangkan. Beberapa ahli yang terdiri dari, Ibu Novferma,S.Pd., M.Pd. sebagai ahli instrumen (angket penilaian oleh ahli materi dan desain, angket praktikalitas pendidik dan peserta didik, angket respon, dan soal tes kemampuan literasi matematis), Ibu Dr. Dra.

Mujahidawati, M.Si. sebagai ahli materi, dan Bapak Drs. Gugun Simatupang, M.Si.

sebagai ahli desain, diminta untuk membantu dalam menilai perangkat

pembelajaran secara instruktusional dan teknis, berdasarkan umpan balik yang diperoleh, perangkat direvisi sesuai dengan masukan yang diperoleh. Setiap validator akan diminta untuk menilai e-modul pembelajaran yang telah dihasilkan, sehingga dapat diketahui kelebihan ataupun kekurangannya.

a. Uji Validitas E-modul

Setelah melakukan validasi instrumen kepada validator instrumen, maka diperoleh instrumen yang valid dan dapat digunakan untuk memberikan penilaian terhadap e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics). Selanjutnnya adalah melakukan validasi materi oleh ahli materi. Ahli materi untuk memvalidasi e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) ialah Ibu Dr. Dra. Mujahidawati, M.Si. yang merupakan dosen pendidikan matematika Universitas Jambi. Penilaian materi memperhatikan aspek kelayakan isi, bahasa, penyajian dan kegrafisan. Pada saat penilaian oleh ahli materi, terdapat beberapa komentar dan saran yang diberikan oleh validator ahli materi. Adapun komentar dan saran yang diberikan untuk pengembangan e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) ialah sebagai berikut:

a. Penambahan permasalahan biasa dan pengenalan terlebih dahulu mengenai konsep persamaan linear dua variabel dengan masalahnya masih berupa variabel-variabel.

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4. 20 (a) sebelum revisi dan (b) sesudah revisi

Pada gambar (a) belum ada penambahan materi konsep persamaan linear dua variabel yang permasalahannya berupa variabel. Gambar (b) sudah ada penambahan permasalahan konsep persamaan linear dua variabel yang berupa variabel-variabel.

b. Soal yang disajikan dalam evaluasi akhir hendaknya sesuai dengan kemampuan literasi matematis.

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4. 21 (a) sebelum revisi dan (b) sesudah revisi

Pada gambar (a) terlihat bahwa beberapa soal yang disajikan belum memenuhi indikator literasi matematis (b) telah direvisi soal pada evaluasi akhir yang mewakili indikator literasi matematis.

Setelah dilakukan tahap validasi oleh ahli materi, hasil revisi diperlihatkan kepada validator ahli materi mengenai revisi yang telah dilakukan untuk mengetahui apakah e-modul dengan tampilan majalah berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) yang sudah direvisi dapat diuji cobakan kepada siswa kelas VIII SMP. Adapun hasil validasi materi oleh ahli materi dapat terlihat pada tabel 4.2 berikut:

Tabel 4. 2 Data Hasil Validasi oleh Ahli Materi

No Aspek Penilaian Skor Penilaian

5 4 3 2 1

SS S CS TS STS 1 Materi yang disajikan pada e-modul

sesuai dengan kurikulum 2013 4 4

2 Materi yang disajikan pada e-modul

sesuai dengan kompetensi dasar 5 5

Materi yang disajikan pada e-modul sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi (IPK)

5 5

4 Materi yang disajikan pada e-modul

sesuai dengan tujuan pembelajaran 5 5

Contoh soal disajikan dengan tepat dan dapat memperjelas materi sistem persamaan linear dua variabel

5 5

6 E-modul menggunakan bahasa

yang komunikatif 5 5

7 Kaidah penulisan e-modul sesuai

dengan EYD 5 5

Bahasa yang digunaan dalam e-modul santun serta tidak

mengurangi nilai-nilai pendidikan

4 4

9 Simbol dan istilah yang disajikan

dalam e-modul tepat 4 4

10 Uraian materi disajikan secara

sistematis 4 4

11 E-modul yang disajikan memuat

soal-soal latihan 5 5

12 E-modul yang disajikan memuat

evaluasi sebagai tes akhir 5 5

13 E-modul yang disajikan memuat

kunci jawaban 5 5

Dalam dokumen DESAIN E-MODUL MATEMATIKA DENGAN TAMPILAN MAJALAH BERBASIS STEAM ( (Halaman 76-122)