• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Analisis Korelasi Kanonikal

4.4 Karakteristik Responden

Informasi karakteristik responden diperoleh dari mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor yang memenuhi kriteria yaitu pernah melihat informasi di social media mengenai keripik Maicih. Berdasarkan karakteristik jenis kelamin, hasil survey dapat dilihat pada Gambar 8 bahwa 79 persen mahasiswa yang melihat informasi di social media

mengenai keripik Maicih adalah wanita dan sisanya sebanyak 21 persen adalah pria. Data yang telah diperoleh dari pihak institusi kampus menyatakan bahwa jumlah mahasiswa wanita di Institut Pertanian Bogor lebih banyak daripada mahasiswa pria, sehingga pada penelitian ini lebih banyak mahasiswi daripada mahasiswa. Dengan demikian, hal tersebut juga menunjukkan bahwa informasi di social media lebih banyak dilihat oleh mahasiswi daripada mahasiswa.

Gambar 8. Karakteristik berdasarkan jenis kelamin mahasiswa

Pria 21% Wanita

Karakterisik berdasarkan pengeluaran rutin rata-rata mahasiswa dalam satu bulan pada Gambar 9 dibagi menjadi lima kelas, yaitu pengeluaran pertama kurang dari Rp 500.000; Rp 500.000 – Rp 1.000.000; Rp 1.000.001 – Rp 1.500.000; Rp 1.500.001 – Rp 2.000.000 dan lebih dari Rp 2.000.000. Mahasiswa yang memiliki pengeluaran antara Rp 500.000 – Rp 1.000.000 merupakan kelas paling banyak dimiliki oleh mahasiswa strata- 1 Institut Pertanian Bogor yaitu sebesar 65 persen, sedangkan mahasiswa yang memiliki pengeluaran rata-rata Rp 1.500.001 – Rp 2.000.000 persentasenya paling kecil yaitu sebesar 1 persen. Hal tersebut dikarenakan, responden penelitian ini berstatus sebagai mahasiswa sehingga penghasilan yang dimiliki masih terbatas.

Gambar 9. Karakteristik berdasarkan pengeluaran mahasiswa

Hasil studi pada mahasiswa strata-1 Insttitut Pertanian Bogor berdasarkan karakteristik jumlah pembelian keripik Maicih menunjukkan bahwa sebanyak 26 persen mahasiswa pernah melakukan pembelian keripik Maicih 1 sampai dengan 2 kali. Mahasiswa yang pernah membeli keripik Maicih sebanyak 3 kali sebesar 20 persen, mahasiswa yang pernah membeli keripik Maicih sebanyak 4 kali sebesar 9 persen dan sebanyak 16 persen mahasiswa menyatakan pernah membeli keripik Maicih lebih dari 4 kali. Sementara itu, sebanyak 3 persen mahasiswa menyatakan tidak pernah membeli keripik Maicih. Jumlah pembelian keripik Maicih selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 10.

< Rp 500.000 20% Rp. 500.001- Rp 1.000.000 65% Rp. 1.000.001- Rp. 1.500.000 12% Rp 1.500.001- Rp 2.000.000 1% Rp2.000.000 2%

Gambar 10.Karakteristik berdasarkan jumlah pembelian keripik Maicih

Karakteristik berdasarkan rekan dalam pembelian keripik Maicih menunjukkan bahwa pada mahasiswa strata-1 Insttitut Pertanian Bogor paling banyak melakukan pembelian keripik Maicih bersama dengan teman yaitu sebanyak 53 persen. Selain itu, sebanyak 19 persen membeli keripik Maicih sendiri, 15 persen membeli keripik Maicih bersama keluarga, 5 persen membeli keripikMaicih bersama pacar, 3 persen menyatakan tidak pernah membeli keripik Maicih dan 5 persen responden menjawan lain-lain. Hasil survey karakteristik berdasarkan rekan dalam pembelian keripik Maicih dapat dilihat pada Gambar 11.

Gambar 11. Karakteristik berdasarkan rekan dalam pembelian keripik Maicih

Karakteristik berdasarkan tempat pembelian keripik Maicih menunjukkan bahwa pada mahasiswa strata-1 Insttitut Pertanian Bogor mayoritas melakukan pembelian keripik Maicih di penjual terdekat atau biasa sering disebut Jendral yaitu sebanyak 62 persen. Hal ini dikarenakan Jendral Maicih menyebar di banyak tempat dan lebih mudah ditemui

1 kali 26% 2 kali 26% 3 kali 20% 4 kali 9% Lainnya 16% Tidak pernah 3% Sendiri 19% Teman 53% Keluarga 15% Pacar 5% Tidak pernah 3% Lainnya 5%

sehingga membuat konsumen mudah untuk mendapatkan keripik Maicih. Tempat mahasiswa mmbeli keripik Maicih lainnya yaitu di distributor sebanyak 18 persen, di tempat bazar sebanyak 4 persen, di pusat kota Bandung sebanyak 2 persen, sebanyak 3 persen menyatakan tidak pernah membeli dan sebanyak 11 persen responden menjawab lain-lain. Hasil survey karakteristik berdasarkan tempat pembelian keripik Maicih dapat dilihat pada Gambar 12.

Gambar 12.Karakteristik berdasarkan tempat pembelian keripik Maicih

Karakteristik berdasarkan alternatif pembelian ketika keripik Maicih tidak ada atau habis menunjukkan bahwa mayoritas pada mahasiswa strata-1 Instititut Pertanian Bogor sebanyak 64 persen memilih untuk tidak jadi membeli keripik, sebanyak 13 persen membeli produk Maicih selain keripik dan sebanyak 23 persen memilih untuk membeli keripik merek lain. Hasil survey karakteristik berdasarkan alternatif pembelian ketika keripik Maicih habis dapat dilihat pada Gambar 13.

Gambar 13. Karakteristik berdasarkan alternatif pembelian ketika keripik Maicih habis Distributor 18% Bazar 4% Penjual terdekat 62% Pusat 2% Lainnya 11% Tidak pernah 3% Tidak jadi membeli 64% Membeli produk Maicih selain keripik 13% Membeli keripik merek lain 23%

Karakteristik berdasarkan jumlah akun social media yang dimiliki oleh konsumen, mayoritas social media yang dimiliki mahasiswa adalah

facebook dan twitter. Hasil survey menunjukkan bahwa 100 persen

mahasiswa memiliki akun facebook dan mahasiswa yang memiliki akun

twitter sebanyak 90 persen. Hasil lain menunjukkan bahwa mahasiswa

yang memiliki akun friendster sebanyak 62 persen, kaskus sebanyak 28 persen, situs blog sebanyak 57 persen, akun plurk sebanyak 21 persen,

tumblr sebanyak 23 persen, google+ sebanyak 37 persen, dan myspace

sebanyak 5 persen. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa Strata 1 IPB aktif dalam penggunaan akun-akun social media yang sedang populer di internet saat ini. Hasil survey karakteristik berdasarkan jumlah akun social media yang dimiliki oleh konsumen dapat dilihat pada Gambar 14.

Gambar 14. Karakteristik berdasarkan jumlah akun social media yang

dimiliki oleh konsumen

Karakteristik berdasarkan frekuensi mahasiswa melihat informasi tentang keripik Maicih di social media menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor melihat informasi mengenai keripik Maicih di social media lebih dari 4 kali sebanyak 35 persen, sebanyak 4 kali sebesar 10 persen, sebanyak 3 kali sebesar 14 persen, sebanyak 2 kali sebesar 17 persen dan sebanyak 1 kali sebesar 24 persen. Hal ini menunjukkan bahwa informasi mengenai keripik Maicih di social

media cukup banyak dilihat oleh mahasiswa. Hasil survey karakteristik

62% 100% 90% 28% 57% 21% 23% 37% 5% 0% 20% 40% 60% 80% 100% 120%

berdasarkan frekuensi melihat informasi mengenai keripik Maicih di social media dapat dilihat pada Gambar 15.

Gambar 15. Karakteristik berdasarkan frekuensi melihat status tentang keripik Maicih di social media

Karakteristik berdasarkan frekuensi responden dalam meng-update status tentang keripik Maicih di social media menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 70 persen menyatakan bahwa mereka tidak pernah melakukan update status tentang keripik Maicih. Mahasiswa yang melakukan update status tentang keripik Maicih sebanyak 1 kali sebesar 15 persen, sebanyak 2 kali sebesar 6 persen, sebanyak 3 kali sebesar 4 persen dan sebanyak 4 kali sebesar 5 persen. Hasil survey karakteristik berdasarkan frekuensi responden dalam meng-update status tentang keripik Maicih di social media dapat dilihat pada Gambar 16.

.

Gambar 16. Karakteristik berdasarkan frekuensi meng-update status

tentang keripik Maicih di social media

1 kali 24% 2 kali 17% 3 kali 14% 4 kali 10% Lebih dari 4 kali 35% 1 kali 15% 2 kali 6% 3 kali 4% 4 kali 5% Tidak pernah 70%

Karakteristik berdasarkan frekuensi responden dalam mengomentari status tentang keripik Maicih dari teman yang ada di akun social media

menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 69 persen menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengomentari jika melihatstatus tentang keripik Maicih. Mahasiswa yang pernah mengomentari status tentang keripik Maicih sebanyak 1 kali sebesar 14 persen, sebanyak 2 kali sebesar 12 persen, sebanyak 3 kali sebesar 1 persen dan sebanyak 4 kali sebesar 4 persen. Hasil survey karakteristik berdasarkan frekuensi responden frekuensi responden dalam mengomentari status tentang keripik Maicih di social media dapat dilihat pada Gambar 17.

Gambar 17. Karakteristik berdasarkan frekuensi mengomentari status tentang keripik Maicih di social media

Karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng-update

status di social media setelah membeli keripik Maicih menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 87 persen menyatakan bahwa mereka tidak meng-update status di social

media setelah membeli keripik Maicih. Sedangkan sebanyak 13 peren

mahasiswa menyatakan bahwa mereka meng-update status di social media

setelah membeli keripik Maicih. Hasil survey karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng-update status di social media setelah membeli keripik Maicih dapat dilihat pada Gambar 18.

1 kali 14% 2 kali 12% 3 kali 1% 4 kali 4% Tidak pernah 69%

Gambar 18. Karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng-update status setelah membeli keripik Maicih

Karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng-update

status di social media ketika tidak mendapatkan keripik Maicih menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 92 persen menyatakan bahwa mereka tidak meng-update

status di social media tidak mendapatkan keripik Maicih. Sedangkan sebanyak 8 peren mahasiswa menyatakan bahwa mereka meng-update

status di social media setelah membeli keripik Maicih. Hasil survey karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng-update status di

social media ketika tidak mendapatkan keripik Maicih dapat dilihat pada Gambar 19.

Gambar 19. Karakteristik berdasarkan perilaku responden dalam meng- update status ketika tidak mendapatkan keripik Maicih

Karakteristik berdasarkan perilaku responden ketika melihat update status tentang keripik Maicih menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 79 persen menyatakan bahwa

Ya 87% Tidak 13% Tidak 92% Ya 8%

mereka tidak langsung mencari dan membeli keripik Maicih ketika melihat update status tentang keripik Maicih di social media. Sedangkan sebanyak 21 persen mahasiswa menyatakan bahwa mereka langsung mencari dan membeli keripik Maicih ketika melihat update status tentang keripik Maicih di social media. Hasil survey karakteristik berdasarkan perilaku responden ketika melihat update status keripik Maicih di social media

dapat dilihat pada Gambar 20.

Gambar 20. Karakteristik berdasarkan kegiatan yang langsung membeli dan mencari keripik Maicih setelah melihat status teman tentang keripik Maicih di social media.

Karakteristik berdasarkan responden yang pernah melihat teman selebritis di akun social media yang meng-update status tentang keripik Maicih menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa strata-1 Institut Pertanian Bogor sebanyak 80 persen menyatakan bahwa mereka tidak pernah melihat teman selebritis di akun social media meng-update status tentang keripik Maicih. Sedangkan sebanyak 20 persen mahasiswa menyatakan bahwa mereka pernah melihat teman selebritis di akun social

media meng-update status tentang keripik Maicih. Hasil survey

karakteristik berdasarkan responden yang pernah melihat teman selebritis di akun social media meng-update status tentang keripik Maicih dapat dilihat pada Gambar 21.

Tidak 79% Ya

Gambar 21. Karakteristik berdasarkan pernah melihat teman selebritis meng-update status tentang keripik Maicih