• Tidak ada hasil yang ditemukan

B. Alur Pelayaran

20. Pengembangan prasarana Perikanan

4.1 KAWASAN LINDUNG

4.1.3 Kawasan Perlindungan Setempat

Kawasan yang dikategorikan sebagai kawasan perlindungan setempat adalah : a. Sempadan Pantai.

b. Sempadan Sungai.

c. Kawasan sekitar mata air. d. Ruang Terbuka Hijau.

4.1.3.1 Sempadan Pantai

Luas sempadan pantai di Kabupaten Aceh Timur sekitar 1.242,65 Ha,. Wilayah pesisir pantai di Kabupaten Aceh Timur terdapat di sepanjang Pantai Timur yang meliputi:

a. Kecamatan Madat seluas 179,72 Ha terdapat di Gampong Meunasah Asan, Meunasah Tingkem, Pante Bayan dan Lueng Dua;

b. Kecamatan Simpang Ulim seluas 111,17 Ha terdapat di Gampong Kuala Simpang Ulim, Teupin Breuh, Teupin Mamplam dan Abeuk Geulanteu;

c. Kecamatan Julok seluas 82,18 Ha terdapat di Gampong Kuala Gelumpang dan Naleung; d. Kecamatan Nurussalam seluas 67,97 Ha terdapat di Gampong Kuala Bagok, Peulawi,

Matang Neuheun, Matang Selemak, Teupin Pukat dan Asan Tanjong;

e. Kecamatan Darul Aman seluas 68,53 Ha terdapat di Gampong Bagok Panah 1, Meunasah Blang dan Kuala Idi Cut;

f. Kecamatan Idi Rayeuk seluas 58,07 Ha terdapat di Gampong Alue Dua Muka O, Alue Muka Dua S, Keutapang Mameh, Gampung Tanjong, Pusong Kuala Idi dan Blang Glumpang dan Kuala Peudawa Puntong;

g. Kecamatan Idi Timur seluas 38,58 Ha terdapat di Gampong Matang Rayeuk Dan Gampong Matang Bungong;

h. Kecamatan Peudawa seluas 61,52 Ha terdapat di Gampong Matang Rayeuk, Paya Dua dan Paya Bili 1;

i. Kecamatan Peureulak Barat seluas 42,26 Ha terdapat di Gampong Alue Bu Tuha dan Alue Bu Jalan;

j. Kecamatan Peureulak 197,01 Ha seluas terdapat di Gampong Paya Lipah, Kuala Bugak dan Gampong Kuala Leuge;

k. Kecamatan Peureulak Timur seluas 40,25 Ha terdapat di Gampong Seuneubok Jalan dan Gampong Seuneubok Rawang;

l. Kecamatan Sungai Raya seluas 86,82 Ha terdapat di Gampong Alue Rangan dan Gampong Kuala Parek;

m. Kecamatan Rantau Seulamat seluas 70,68 Ha terdapat di Gampong Alue Kumba, Seuneubok Dalam dan Alue Raya; dan

n. Kecamatan Birem Bayeun seluas 137,90 Ha terdapat di Gampong Merbo Dua, Paya Peulawi, Aramiyah dan Birem Rayeuk.

Pengelolaan kawasan sempadan pantai di Kabupaten Aceh Timur dilakukan dengan melakukan kegiatan sebagai berikut:

Materi Teknis 4 - 8

a. Kawasan sempadan pantai dipertegas batas-batasnya, dan sebaiknya segera dikuasai oleh pemerintah dengan menetapkan statusnya.

b. Perwujudan lahan sempadan pantai dapat dilakukan dengan cara partisipatif masyarakat.

c. Sempadan pantai yang telah dikuasai oleh pemerintah, maka untuk menguasai pengawasan dan pengendalian dibangun jalan inspeksi.

d. Bangunan yang didirikan di sekitar wilayah sempadan pantai, harus menghadap pantai. e. Selain tanaman mangrove, di wilayah sempadan pantai ini diusahakan untuk

ditingkatkan keanekaragaman jenis tanaman dengan tanaman tahun yang berakar panjang dan cukup dalam.

f. Kawasan sempadan pantai dapat dimanfaatkan untuk kegiatan rekreasi adalah bersifat publik.

g. Di kawasan sempadan pantai dapat ditempatkan bangunan-bangunan perlindungan terhadap rawan bencana gelombang tsunami.

4.1.3.2 Sempadan Sungai

Kawasan sempadan sungai diwilayah Aceh Timur seluas 11.032, 41 Ha, terdiri dari: a. Krueng Jambo Aye, meliputi:

1. Kecamatan Indra Makmur seluas 54,51 Ha, terdapat di Gampong Alue Ie Itam; dan 2. Kecamatan Pante Bidari seluas 1.661,51 Ha, terdapat di Gampong Blang Seunong,

Pante Labu, Pante Rambong, Seuneubok Tuha, Seuneubok Saboh, Alue Mirah dan Buket Bata.

b. Krueng Arakundo, meliputi:

1. Kecamatan Julok seluas 135,70 Ha terdapat di Gampong Blang Geuleum, Tanjung Tok Blang dan Lhok Sentang.

2. Kecamatan Pante Bidari seluas 122,81 Ha, terdapat di Gampong Buket Bata, Meunasah Tunong, Meunasah Teungoh, Grong-Grong.

3. Kecamatan Simpang Ulim seluas 333,99 Ha, terdapat di Gampong Teupin Breuh, Matang Rayeuk, Blang Nie, Arakundo dan Arakundo Cot.

c. Krueng Simpang Ulim, meliputi:

1. Kecamatan Madat seluas 556,04 Ha, terdapat di Gampong Lueng 2, Lueng 4 dan Lueng 1.

2. Kecamatan Pante Bidari seluas 10,69 Ha, terdapat di Gampong Matang Pudeng dan Rambong Loop.

3. Kecamatan Simpang Ulim seluas 576,94 Ha melewati Gampong Abeuk Geulanteu, Teupin Mamplam, dan Bantayan.

d. Krueng Sungai Raya, meliputi:

1. Kecamatan Sungai Raya seluas 63,54 Ha, terdapat di Gampong Labuhan Keude, Geulumpang Payong dan Alue Rangan.

2. Kecamatan Peureulak Timur seluas 5,10 Ha, terdapat di Gampong Seuneubok Rawang.

e. Weh Peunaron , meliputi :

1. Kecamatan Peunaron seluas 1.556,46 Ha, terdapat di Gampong Sumber Mulya, Peunaron Lama dan Bukit Tiga;

2. Kecamatan Peureulak seluas 604,93 Ha, terdapat di Gampong Tualang, Kabu, Blang Bitra dan Teumpeun.

3. Kecamatan Peureulak Barat seluas 333,63 Ha, terdapat di Gampong Beusa Seubrang dan Tanjung Tualang.

4. Kecamatan Ranto Peureulak seluas 872,29 Ha, terdapat di Gampong Paya Unoe, Bhom Lama dan Alue Batee.

5. Kecamatan Rantau Seulamat seluas 271,88 Ha, terdapat di Gampong Alur Kaol. 6. Kecamatan Serbajadi seluas 115,68 melewati Gampong Sembuang dan Bunin.

f. Alur Geuruntang Kecamatan Madat seluas 286,37 Ha, terdapat di Gampong Meunasah Asan;

g. Krueng Bagok, meliputi :

1. Kecamatan Darul Aman seluas 26,23 Ha, terdapat di Gampong Bagok Panah 1; dan 2. Kecamatan Nurussalam seluas 209,54 Ha, terdapat di Gampong Kuala Bagok, Teupin

Pukat dan Matang Neuheun. h. Krueng Bayeun, meliputi:

1. Kecamatan Birem Bayeun seluas 412,70 Ha, terdapat di Gampong Alue Gading 2, Merbau 2 dan Alue Seleumak;

2. Kecamatan Rantau Seulamat seluas 1.085,48 Ha, terdapat di Gampong Rantao Panjang, Sarah Kayee dan Sarah Teubee;

3. Kecamatan Peunaron seluas 11,18 Ha, terdapat di Gampong Peunaron Lama;dan 4. Kecamatan Simpang Jernih seluas 70,02 Ha, terdapat di Gampong Rantau Panjang. i. Krueng Birem Puntong Kecamatan Birem Bayeun seluas 88,83 Ha, terdapat di Gampong

Materi Teknis 4 - 10

j. Krueng Blang Paoh Kecamatan Julok seluas 286,96 Ha, terdapat di Gampong Naleung, Kuala Geulumpang dan Ulee Tanoh;

k. Krueng Cot Muda Itam Kecamatan Peureulak seluas 19,15 Ha, terdapat di Gampong Kuala Bagok;

l. Krueng Idi Cut melewati Kecamatan Darul Aman seluas 51,93 Ha, terdapat di Gampong Kuala Idi Cut dan Meunasah Blang;

m. Krueng Idi Rayeuk, meliputi :

1. Kecamatan Idi Rayeuk seluas 41,80 Ha, terdapat di Gampong Blang Glumpang, Pusong Kuala Idi, Keude Blang dan Kampung Baru;

2. Kecamatan Idi Tunong seluas 8,54 Ha, terdapat di Gampong Blang Seguci;dan 3. Kecamatan Darul Ihsan seluas 0,61 Ha, terdapat di Gampong Alue Jangat. n. Krueng Jeungka, meliputi:

1. Kecamatan Peureulak seluas 78,13 Ha, terdapat di Gampong Seuneubok Pidie; dan 2. Kecamatan Peureulak Timur seluas 159,40 Ha, terdapat di Gampong Seumatang

Keude, Kruet Lintang dan Jeungki.

o. Krueng Langsa Kecamatan Birem Bayeun seluas 194,26 Ha, terdapat di Gampong Keumuning Hulu dan Jambo Labu;

p. Krueng Legok Rayeuk Kecamatan Peureulak seluas 49,67 Ha, terdapat di Gampong Seneubok Aceh, Matang Gleum dan Lhok Dalam;

q. Krueng Paya Limpa Kecamatan Peureulak seluas 17,29 Ha, terdapat di Gampong Paya Limpah;

r. Krueng Peudawa Kecamatan Peudawa seluas 73,37 Ha, terdapat di Gampong Seuneubok Puentet, Kuta Baro dan Meunasah Krueng;

s. Krueng Reunget Kecamatan Madat seluas 155,54 Ha, terdapat di Gampong Meunsah Asan dan Meunasah Tingkem;

t. Krueng Kuala Bugeng Kecamatan Nurussalam seluas 14,87 Ha, terdapat di Gampong Peulawi; dan

u. Krueng Weh Tempar, meliputi:

1. Kecamatan Birem Bayeun seluas 136,37 Ha, terdapat di Gampong Jambo Labu; dan 2. Kecamatan Simpang Jernih seluas 352,17 Ha terdapat di Gampong Pante Kera, Batu

4.1.3.3 Kawasan Sekitar Mata Air

Kawasan sekitar mata air adalah kawasan yang berbatasan langsung dengan sumber-sumber mata air dengan jarak sekitar 100 m sekitar mata air. Kawasan sekitar mata air di Kabupaten Aceh Timur terdapat di Kecamatan Serbajadi, Simpang Jernih, Pante Bidari, Indra Makmur dan Peunaron, sehingga wilayah ini diperlukan pengawasan untuk melindungi kawasan sekitarnya. Luas kawasan sekitar mata air di Kabupaten Aceh Timur sekitar 109,40 Ha.

4.1.3.4 Ruang Terbuka Hijau

Ruang Terbuka Hijau (RTH) kota adalah bagian dari ruang-ruang terbuka (open spaces) suatu wilayah perkotaan yang diisi oleh tumbuhan, tanaman, dan vegetasi (endemik, introduksi) guna mendukung manfaat langsung dan/atau tidak langsung yang dihasilkan oleh RTH dalam kota tersebut yaitu keamanan, kenyamanan, kesejahteraan, dan keindahan wilayah perkotaan tersebut . Keberadaan RTH penting dalam mengendalikan dan memelihara integritas dan kualitas lingkungan. Pengendalian pembangunan wilayah perkotaan harus dilakukan secara proporsional dan berada dalam keseimbangan antara pembangunan dan fungsi-fungsi lingkungan. Ruang Terbuka Hijau di Kabupaten Aceh Timur, meliputi:

1. Taman-taman kota yang dapat berfungsi sebagai lapangan olah raga atau tempat rekreasi, meliputi RTH kota Idi, RTH Lingkungan Stadion Mon Seukureung, RTH Lingkungan Pusat Pemerintahan berupa kebun buah, Hutan Kota, Tandon Air dan jalan Lingkungan, RTH Kutabinje, RTH Simpang Ulim, RTH Banda Alam dan RTH Peureulak. 2. Jalur hijau yang terdapat disepanjang bahu jalan dan median jalan di jaringan jalan

permukiman perkotaan.

3. Pemanfaatan atap bangunan, Tempat Pemakaman Umum (TPU) dan Kuburan Cina sebagai ruang terbuka hijau.

Dokumen terkait