• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Siswa lebih semangat lagi untuk terus belajar dengan menggunakan metode make a match. Melalui metode make a match

dapat meningkatkan prestasi mata pelajaran Akhlak materi akhlak tercela.

2. Guru

a. Ketetapan dalam memilih metode pembelajaran adalah salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pencapaian prestasi belajar, untuk itu guru harus memiliki kreatifitas dan inovasi yang tinggi untuk menentukan metode yang tepat bagi siswanya dengan menggunakan metode make a match dalam pembelajaran Akhlak materi akhlak tercela.

b. Diperlukan waktu yang cukup dan kesabaran yang lebih untuk menjelaskan materi yang memuat bahan ajar yang akan diajukan dengan menggunakan metode make a match.

86

c. Perlu mengkondisikan kelas dalam suasana yang menyenangkan untuk menerapkan metode make a match dapat terlaksana secara maksimal.

3. Kepala Sekolah

Kepala sekolah hendaknya menganjurkan kepada guru-guru supaya dalam kegiatan proses pembelajarannya menggunakan metode yang telah terbukti keefektifannya. Dalam hal ini berdasarkan hasil penelitian tersebut,penggunaan make a match untuk siswa kelas X Agama MAN Tengaran ternyata lebih efektif bila dibandingkan dengan sebelum menggunakan metode make a match.

4. Peneliti

Pada peneliti lain diharapkan dapat mengkaji secara lebih dalam dan luas melalui kegiatan penelitian yang terkait dengan masalah tersebut, sehingga hasilnya dapat dibandingkan dengan hasil yang diperoleh dalam penelitian ini.

87

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Wahid. 2004. Risalah Akhlak, Panduan Muslim Modern. Era Intermedia. Arikunto, Suharsimi, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Arikunto, Suhrdjono dan Supardi, 2009. Manajemen Penelitian, Yogyakarta; Rineka Cipta.

Asmaran. 2002. Pengantar Studi Akhlak. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Bachman Edmund. 2005. Inovasi Pembelajaran Kreatif dengan menggunakan

model Make a Match. Jakarta : Gema Nusantara.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2000. Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Huda, Miftahul. 2014. Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ilyas, yunahar. 1993. Kuliah Aqidah Islam. Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam (LPPI).

Mulyasa. 2011. Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Nata, Abuddin. 2002. Akhlak Tasawuf. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning, Teori dan Aplikasi paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Pasaribu dan Simanjutak. 2008. Psikologi Perkembangan. Bandung: Bumi Aksara.

Slameto. 1991. Belajar dan faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. bandung: Alfabet.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2011. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

88

Widoyoko, Eko Putro. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran, Panduan Praktis

bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Winkel, WS. 2003. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia.

Yonny, Acep dkk. 2012. Menyusun Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Grub Relasi Inti Media.

http://www.sarjanaku.com/2013/04/pengertian-metode-pembelajaran-macam.html diakses pada tanggal 05 April 2017 pukul 13.16 WIB.

89

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Identitas Diri

Nama : Nur Azizah

Tempat dan tanggal lahir : Kab. Semarang, 02 Mei 1995

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Dsn. Kragoan Rt. 23/Rw. 06 Ds. Kenteng, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang

E-mail : Azizahnur126@gmail.com

B. Riwayat Pendidikan

a. SD Negeri Regunung 03 Tahun lulus 2007

b. Mts Assalafi Tahun lulus 2010

c. MAN Tengaran Tahun lulus 2013

d. S-1 PAI IAIN Salatiga Tahun Lulus 2017

Kragoan, 19 September 2017 Mahasiswa peneliti

Nur Azizah NIM. 11113039

90

91 Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I

Nama Sekolah : MAN Tengaran Mata Pelajaran : Akhlak

Kelas/Semester : X-Agama/Ganjil Materi Pokok : Akhlak Tercela Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

B. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleransi, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secraa efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkaitnpenyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

92 C. Kompetensi Dasar

1. Menyadari kewajiban menghindari akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

2. Menghindari perilaku akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

3. Menganalisis pengertian dan bahaya akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

4. Memperesentasikan contoh akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

D. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Menjelaskan pengertian riya’ 2. Menjelaskan bahaya takabbur

3. Menjelaskan cara menghindari hasad

4. Menjelaskan hikmah menghindari riya’, nifaq 5. Menunjukkan contoh sifat fasid

E. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran yang sudah dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:

1. Memahami pengertian akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

2. Menghindari akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad). 3. Menunjukkan contoh akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan

hasad).

4. Mengetahui nilai negatif akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

F. Materi Pembelajaran 6. Riya’

a. Pengertian

Riya’ berasal dari kata ”ru’yah” yang artinya melihat. Menurut

93

melainkan ingin dilihat oleh orang lain. Dengan kata lain, riya’ adalah orang yang beramal atau bekerja dengan mengharapkan pujian orang lain.

b. Macam-macam

Menurut Imam Gazali, sifat riya’ itu dibagi menjadi dua bagian: 1) riya’ yang berhubungan dengan keduniaan (ibadah gairu

mahdah), 2) riya’ yang berhubungan dengan ibadah mahdah. Riya’ yang berhubungan dengan keduniaan adalah segala jenis usaha seseorang dengan niat di dalam hatinya mengharapkan kedudukan

atau pujian dari orang lain. Riya’ yang berhubungan dengan ibadah

adalah ibadah yang dilakukan seseorang selain mengharabkan keridaan Allah Swt., ia akan mengharapkan pujian atau sanjungan dari orang lain.

Ditinjau dari bentuknya, riya’ ada dua, yaitu: 1) riya’ dalam hal niat, 2) riya’ dalam hal perbuatan atau tindakan. Seorang yang

mengatakan bahwa ia ikhlas taat kepada Allah Swt., padahal dalam

hati yang sebenarnya tidak demikian. Riya’ dalam perbuatan,

seperti orang yang berpakaian mewah dengan maksut agar orang lain memujinya.

c. Ciri-ciri

6) Tidak akan melakukan perbuatan baik apabila tidak dilihat orang, 2) amal atau perbuatan baik yang telah ia lakukan sering diungkit-ungkit, 3) beramal atau beribadah sekedar ikut-ikutan, 4) amal (perbuatan baik) selalu ingin dilihat, diperhatikan dan didengar orang lain, 5) terlihat tekun dan bertambah motivasinya dalam beribadah apabila mendapat pujian dan sanjungan.

7. Takabur a. Pengertian

Takabur adalah perasaan merasa besar dan menganggap rendah orang lain, atau merasa lebih dibandingkan dengan orang lain.

94

Biasanya dipengaruhi oleh kekayaan, kedudukan, kecantikan, ketampanan, kepandaian dan sebagainya.

b. Bentuk-bentuk

3) Sombong lahir (takabur lahir) adalah perbuatan sombong yang dilakukan oleh anggota badan

4) Sombong batin (takabur batin) adalah sombong yang ditimbulkan oleh perasaan hati.

8. Nifak

Nifak secara bahasa artinya pura-pura pada agamanya. Adapun secara istilah, nifak berarti sikap yang tidak menentu, tidak sesuai antara ucapan dan perbuatannya.

Bentuk dan contoh perbuatan nifak:

a. Menghalangi manusia beriman untuk taat kepada Allah dan Rasul- Nya.

b. Selalu mengajak kepada kekafiran c. Amar mungkar dan nahi makruf 4. fasik

Fasik adalah orang yang keluar dari jalan hak atau kesalehan. Fasik adalah orang yang tidak mengindahkan perintah Allah swt. Orang islam yang fasik adalah orang yang sering meninggalkan atau melanggar ajaran syariat agama islam, baik yang berhubungan dengan ibadah maupun akhlak.

Ciri-ciri orang fasik:

a. Cenderung mendustakan ayat-ayat Allah

b. Mengikuti kemauan sendiri tanpa memperhatikan hukum-hukum Allah

c. Lupa kepada Allah

95 5. Hasad

Hasad ialah perasaan tidak senang melihat orang lain mendapatkan kenikmatan (kesenangan). Sifat hasad mudah membuat gosip (berita tidak benar) terhadap orang yang tidak disukainya.

G. Metode Pembelajaran 1. Ceramah

2. Tanya jawab 3. Make a match

H. Media, Alat dan Sumber Belajar

1. Media : Papan Tulis, Leptop, Buku Paket 2. Alat : spidol, penghapus, LCD, kartu warna 3. Sumber Belajar :

Handono, dkk. 2014. Meneladani Akhlak 1 untuk Kelas X Madrasah Aliyah Program Keagamaan. PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. I. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Aktivitas

Guru

Waktu

Pendahuluan 1. Guru mengkondisikan kelas

2. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran

3. Guru melakukan absensi kelas 4. Guru memperkenalkan diri

5. Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan diajarkan dengan Kompetensi dasar (KD) yang akan dicapai

6. Guru mengemukakan tujuan pembelajaran tentang materi pembelajaran

15’

Kegiatan Inti 1. Mengamati

Mengamati gambar tentang sesuatu yang berkaitan dengan akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad). 2. Menanya

a. Menanyakan pengertian akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad) b. Menanyakan bentuk dan contoh akhlak

tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad)

96 3. Mengeksplorasi

Menentukan sumber data akurat yang ada dilingkungannya berkaitan dengan bahaya akhlak tercela

4. Mengasosiasi

Mencari hubungan bahaya akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad) serta cara menghindarinya dengan kegiatan sehari-hari

5. Komunikasi

Mempresentasikan berbagai hal yang berkaitan dengan macam dan contoh akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil dari pembelajaran

2. Guru meminta siswa agar mempelajari ulang materi yang telah dipelajari

3. Guru menyampaikan secara singkat materi yang akan dipelajari pada pertemuan yang akan datang.

15’

J. Evaluasi dan Penilaian

1. Bentuk Penilaian : Soal uraian 5 butir 2. Bentuk Instrumen :

a. Soal

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat dan benar ! 1. Jelaskan pengertian riya’, takabur dan nifak !

2. Jelaskan pengertian orang islam yang fasik dan hasad ! 3. Sebutkan macam-macam riya’ menurut Imam Gazali ! 4. Berilah contoh perbuatan yang termasuk fasik ! 5. Berilah contoh perbuatan yang termasuk takabur ! b. Skor Penilaian

Aturan pemberian skor :

Skor 20 = siswa menjawab dengan sempurna Skor 15 = siswa menjawab kurang sempurna Skor 10 = siswa menjawab tidak sempurna Skor 5 = siswa menjawab salah

97 Skor 0 = siswa tidak menjawab Nilai = jumlah skor dikali dua. c. Penilaian Sikap

1. Teknik Penilaian : Penilaian Diri

2. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri

No Nama Siswa Keterangan Sikap Siswa di Kelas

98 Lampiran 2

Nama :

No. Absen :

SOAL SIKLUS I

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat dan benar ! 1. Jelaskan pengertian riya’, takabur dan nifak !

2. Jelaskan pengertian orang islam yang fasik dan hasad ! 3. Sebutkan macam-macam riya’ menurut Imam Gazali ! 4. Berilah contoh perbuatan yang termasuk fasik ! 5. Berilah contoh perbuatan yang termasuk takabur ! Jawab:

99 Lampiran 3

Kunci jawab Siklus I

1. a). Riya’ berasal dari kata ”ru’yah” yang artinya melihat. Menurut istilah,

riya’ adalah ibadah seseorang yang bukan karena Allah, melainkan ingin

dilihat oleh orang lain. Dengan kata lain, riya’ adalah orang yang beramal

atau bekerja dengan mengharapkan pujian orang lain.

b). Takabur adalah perasaan merasa besar dan menganggap rendah orang lain, atau merasa lebih dibandingkan dengan orang lain.

c). Nifak secara bahasa artinya pura-pura pada agamanya. Adapun secara istilah, nifak berarti sikap yang tidak menentu, tidak sesuai antara ucapan dan perbuatannya.

2.a). Orang islam yang fasik adalah orang yang sering meninggalkan atau melanggar ajaran syariat agama islam, baik yang berhubungan dengan ibadah maupun akhlak.

b). Hasad ialah perasaan tidak senang melihat orang lain mendapatkan kenikmatan (kesenangan). Sifat hasad mudah membuat gosip (berita tidak benar) terhadap orang yang tidak disukainya.

3. Menurut Imam Gazali, sifat riya’ itu dibagi menjadi dua bagian: 1) riya’ yang berhubungan dengan keduniaan (ibadah gairu mahdah), 2) riya’ yang berhubungan dengan ibadah mahdah.

4. Beberapa contoh fasik diantaranya: meninnggalkan shalat fardhu, tidak mau membayar zakat, tidak melaksanakan puasa ramadhan, melanggar hukum Al-

Qur’an, melanggar syariatbagama islam, berbudi pekerti dengan akhlak tercela, melanggar sunah Rasulullah.

5. Beberapa contoh takabur diantaranya: sombong dengan kekayaan harta, keturunan, kepandaian atau ilmu pengetahuan, kedudukan, kecantikan/ketampanan, dan kekuatan tubuh.

100 Lampiran 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Nama Sekolah : MAN Tengaran Mata Pelajaran : Akhlak

Kelas/Semester : X-Agama/Ganjil Materi Pokok : Akhlak Tercela Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleransi, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secraa efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkaitnpenyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

101 B. Kompetensi Dasar

1. Menyadari kewajiban menghindari akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

2. Menghindari perilaku akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

3. Menganalisis pengertian dan bahaya akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

4. Memperesentasikan contoh akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Menjelaskan pengertian riya’ 2. Menjelaskan bahaya takabbur

3. Menjelaskan cara menghindari hasad

4. Menjelaskan hikmah menghindari riya’, nifaq 5. Menunjukkan contoh sifat fasid

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran yang sudah dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:

1. Memahami pengertian akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

2. Menghindari akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad). 3. Menunjukkan contoh akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan

hasad).

4. Mengetahui nilai negatif akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

E. Materi Pembelajaran 1. Riya’

a. Nilai negatif akibat perbuatan riya’ 5) merusak pergaulan antara sesama.

102

7) dikucilkan orang lain karena suka berbuat pamer yang menyebabkan orang lain tidak suka kepadanya.

8) berdosa dan sengsara di akhirat

b. Bahaya yang diakibatkan oleh perbuatan riya’

6) muncul rasa ketidakpuasan terhadap apa yang telah dikerjakannya.

7) muncul rasa hampa dan gelisah di saat berbuat sesuatu. 8) merusak nilai kebaikan dan pahala ibadah.

9) mengurangi kepercayaan dan rasa simpati dari orang lain. 10)menyesal melakukan sesuatu apabila orang lain tidak melihat

dan memperhatikannya. 2. Akibat negatif takabur

a. tidak mau menerima kebenaran b. mengganggap rendah orang lain c. setan sudah menguasai dirinya d. tidak pernah bersyukur kepada Allah

e. dalam pergaulan tidak disenangi oleh orang lain f. di akhirat hanya akan mendapatkan neraka 3. Nilai-nilai negatif akibat perbuatan Nifak

a. bagi diri sendiri

3) tercela dalam pandangan Allah dan sesama manusia sehingga dapat menjatuhkan nama baiknya sendiri

4) hilangnya kepercayaan dari orang lain atas dirinya 5) tidak disenangi dalam pergaulan sehari-hari

6) mempersempit jalan untuk memperoleh rezeki karena orang lain tidak percaya lagi

7) mendapat siksa yang sangat pedih di hari akhir b. bagi orang lain

1) menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan, bahkan tidak mustahil akan terjadi tindakan anarkis

103

2) membuka peluang munculnya fitnah karena ucapan atau perbuatan yang tidak menentu

3) mencemarkan nama baik keluarga dan masyarakat sekitar 4. Nilai negatif akibat perbuatan Fasik

a. dimasukkan ke neraka jahanam.

b. Tidak akan mendapat petunjuk dari Allah Swt. c. mendapat azab atau musibah dari Allah. 5. Nilai-nilai negatif akibat perbuatan Hasad

a. menjatuhkan nama baik seseorang.

b. memutuskan rasa persaudaraan dengan sesama manusia. c. menimbulkan rasa permusuhan dengan orang lain.

d. membuat hati tidak tenang dan tidak tentram dalam menjalani kehidupan.

e. dimusuhi oleh orang banyak. F. Metode Pembelajaran

1. Ceramah 2. Tanya jawab 3. Make a match

G. Media, Alat dan Sumber Belajar

1. Media : Papan Tulis, Leptop, Buku Paket 2. Alat : spidol, penghapus, LCD, kartu warna 3. Sumber Belajar :

Handono, dkk. 2014. Meneladani Akhlak 1 untuk Kelas X Madrasah Aliyah Program Keagamaan. PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. H. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Aktivitas

Guru

Waktu

Pendahuluan 7. Guru mengkondisikan kelas

8. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran

9. Guru melakukan absensi kelas 10.Guru mengulas materi yang telah

disampaikan pada pertemuan sebelumnya

104

11.Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan diajarkan

Kegiatan Inti 6. Mengamati

Mengamati kegiatan siswa dengan menggunakan metode make a match tentang sesuatu yang berkaitan dengan akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

7. Menanya

Menanyakan materi mengenai akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad)

8. Mengeksplorasi

Menentukan sumber data akurat yang ada dilingkungannya berkaitan dengan bahaya akhlak tercela

9. Mengasosiasi

Mencari hubungan bahaya nilai-nilai negative akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad) serta cara menghindarinya dengan kegiatan sehari-hari 10.Komunikasi

Mempresentasikan berbagai hal yang berkaitan dengan nilai-nilai negative perbuatan akhlak tercela (riya’, takabur, nifak, fasik dan hasad).

60’

Penutup 4. Guru menyimpulkan hasil dari pembelajaran

5. Guru meminta siswa agar mempelajari ulang materi yang telah dipelajari

6. Guru menyampaikan secara singkat materi yang akan dipelajari pada pertemuan yang akan datang.

15’

I. Evaluasi dan Penilaian

3. Bentuk Penilaian : Soal uraian 5 butir 4. Bentuk Instrumen :

a. Soal

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat dan benar ! 1. Tulislah kembali dan syakali ayat al-Qur’an di bawah ini !

105

َ ِييِّدلٱِتَ ُبِّذَكُيَيِذَّلٱَ َتۡيَءَرَأ

١

ََ

ََنيِتَيۡلٱَُّعُدَيَيِذَّلٱَ َكِل ََٰذَف

٢

ََ

َ َٰىَلَعَ ُّضُحَيَ َلََّ

َ ِييِك ۡسِوۡلٱَ ِماَعَط

٣

َ

َ َييِّلَصُوۡلِّلَ لۡيََْف

٤

َ

َ َىُُْاَسَ ۡنِِِت َلََصَيَعَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٥

ََ

َ َىُّءٓاَزُيَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٦

ََ

َ َىُْعاَوۡلٱَ َىُْعٌَ ۡوَيَّ

٧

َ

َ

2. ”Joki berangkat ke sekolah dengan sepeda barunya. Melihat Joki memiliki sepeda baru. Joko merasa tidak senang. Joko menghampiri sepeda milik Joki dan menggembosi kedua ban sepeda itu ketika Joki meninggalkan sepedanya di tempat

parkir.”

Dari uraian di atas adalah salah satu contoh cerita mengenai perbuatan akhlak tercela. Cerita tersebut menggambarkan contoh berbuatan ?

3. Sebutkan 5 macam akibat negatif perbuatan takabur ! 4. Cermatilah nilai-nilai negatif di bawah ini !

a. Menimbul menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan, bahkan tidak mustahil akan terjadi tindakan anarkis.

b. membuka peluang munculnya fitnah karena ucapan atau perbuatan yang tidak menentu

c. mencemarkan nama baik keluarga dan masyarakat sekitar Dari uraian di atas termasuk nilai nigatif dari perbuatan ? 5. Buatlah satu contoh cerita mengenai perbuatan Fasik ! b. Skor Penilaian

Aturan pemberian skor :

Skor 20 = siswa menjawab dengan sempurna Skor 15 = siswa menjawab kurang sempurna Skor 10 = siswa menjawab tidak sempurna Skor 5 = siswa menjawab salah

Skor 0 = siswa tidak menjawab Nilai = jumlah skor dikali dua.

106 c. Penilaian Sikap

1. Teknik Penilaian : Penilaian Diri

2. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri

No Nama Siswa Keterangan Sikap Siswa di Kelas

107 Lampiran 5

Nama :

No. Absen :

SOAL SIKLUS II

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat dan benar ! 1. Tulislah kembali dan syakali ayat al-Qur’an di bawah ini !

َِييِّدلٱِتَ ُبِّذَكُيَيِذَّلٱَ َتۡيَءَرَأ

١

ََ

ََنيِتَيۡلٱَُّعُدَيَيِذَّلٱََكِل ََٰذَف

٢

ََ

َِييِك ۡسِوۡلٱَ ِماَعَطَ َٰىَلَعَ ُّضُحَيَ َلََّ

٣

َ

َ َييِّلَصُوۡلِّلَ لۡيََْف

٤

َ

َ َىُُْاَسَ ۡنِِِت َلََصَ يَعَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٥

َ َ

َ َىُّءٓاَزُيَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٦

َ َ

ََىُْعٌَ ۡوَيَّ

َ َىُْعاَوۡلٱ

٧

َ

َ

2. ”Joki berangkat ke sekolah dengan sepeda barunya. Melihat Joki memiliki sepeda baru. Joko merasa tidak senang. Joko menghampiri sepeda milik Joki dan menggembosi kedua ban sepeda itu ketika Joki meninggalkan sepedanya

di tempat parkir.”

Dari uraian di atas adalah salah satu contoh cerita mengenai perbuatan akhlak tercela. Cerita tersebut menggambarkan contoh berbuatan ?

3. Sebutkan 5 macam akibat negatif perbuatan takabur ! 4. Cermatilah nilai-nilai negatif di bawah ini !

a. Menimbul menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan, bahkan tidak mustahil akan terjadi tindakan anarkis.

b. membuka peluang munculnya fitnah karena ucapan atau perbuatan yang tidak menentu

c. mencemarkan nama baik keluarga dan masyarakat sekitar Dari uraian di atas termasuk nilai nigatif dari perbuatan ? 5. Buatlah satu contoh cerita mengenai perbuatan Fasik ! Jawab:

108 Lampiran 6

Kunci Jawab Siklus II

1.

َِييِك ۡسِوۡلٱَِماَعَطَ َٰىَلَعَ ُّضُحَيَ َلََََّ٢ََنيِتَيۡلٱَُّعُدَيَيِذَّلٱََكِل ََٰذَفََ١َِييِّدلٱِتَ ُبِّذَكُيَيِذَّلٱَ َتۡيَءَرَأ

٣

َ

َ َييِّلَصُوۡلِّلَ لۡيََْف

٤

َ

َ َىُُْاَسَ ۡنِِِت َلََصَيَعَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٥

ََ

َ َىُّءٓاَزُيَ ۡنَُُ َييِذَّلٱ

٦

ََ

َ َىُْعٌَ ۡوَيَّ

َ َىُْعاَوۡلٱ

٧

َ

2. Contoh perbuatan Hasad

3. Contoh negatif perbuatan takabur a. tidak mau menerima kebenaran b. mengganggap rendah orang lain c. setan sudah menguasai dirinya d. tidak pernah bersyukur kepada Allah

e. dalam pergaulan tidak disenangi oleh orang lain f. di akhirat hanya akan mendapatkan neraka 4. perbuatan Nifak

109 Lampiran 7

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS III

Nama Sekolah : MAN Tengaran Mata Pelajaran : Akhlak

Kelas/Semester : X-Agama/Ganjil Materi Pokok : Akhlak Tercela Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleransi, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secraa efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkaitnpenyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

110 B. Kompetensi Dasar

1. Menyadari kewajiban menghindari akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

2. Menghindari perilaku akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad).

3. Menganalisis pengertian dan bahaya akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

4. Memperesentasikan contoh akhlak tercela (riya’, takabbur, nifak, fasik dan hasad serta cara menghindarinya).

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

Dokumen terkait