KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SMA N 6 Yogyakarta menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif, khususnya tipe Make a Match dan Course Review Horay dapat meningkatkan motivasi belajar dan pemahaman siswa terhadap materi jurnal umum. Skor rata-rata motivasi belajar sebelum pembelajaran sebesar 51,13, sedangkan skor rata-rata kelas pada kuesioner motivasi sesudah pembelajaran sebesar 61. Hasil pengujian statistik terhadap hasil kuesioner motivasi awal dan kuesioner motivasi sesudah pembelajaran menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan rata-rata skor kuesioner sebelum dan sesudah pembelajaran (2-tailed)= 0,000 < α = 0,05. Pada saat pre-test, skor rata-rata kelas mencapai 45, sedangkan saat post-test adalah
83. Hasil pengujian statistik terhadap hasil pre-test dan post-test
menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan rata-rata pre-test dan post-test (2-tailed)= 0,000 < α = 0,05.
B. Keterbatasan Penelitian
Dalam pelaksanaannya, penelitian ini mempunyai beberapa keterbatasan, antara lain:
1. Kurangnya persiapan dalam hal perencanaan. Dalam merencanakan penelitian ini, peneliti merencanakan bersama dengan guru hanya dalam beberapa waktu yang sangat singkat. Guru yang awalnya mengampu mata pelajaran akuntansi yaitu Bapak Suroso, tetapi secara tiba-tiba beliau berhalangan sakit. Beliau izin untuk tidak mengajar selama beberapa bulan. Mata pelajaran akuntansi kemudian diserahkan kepada Ibu Dwi Aspariningsih. Koordinasi dengan Ibu Dwi Asparingsih hanya beberapa waktu saja sebelum pelaksanaan penelitian. Waktu koordinasi yang singkat menyebabkan beliau mengalami kebingungan pada tahap awal pelaksaan PTK. Meskipun demikian, pada tahap berikutnya beliau sudah jelas setelah berdiskusi intensif dengan peneliti.
2. Kurangnya perencanaan dalam hal media alternatif. Pada saat pelaksanaan penelitian, viewer yang digunakan secara tiba-tiba menjadi kabur. Hal tersebut di luar dugaan peneliti, karena sebelumnya sudah dicoba dan kondisinya baik-baik saja. Hal ini mengganggu jalannya penelitian karena media-media yang digunakan berkaitan dengan apa yang ditampilkan di viewer. Namun, hal tersebut hanya
mengganggu sebentar saja, karena segera diperbaiki sehingga sedikit membaik.
3. Keterbatasan waktu. Waktu yang dialokasikan dalam perencanaan berbeda dengan kenyataan yang ada di lapangan. Beberapa sesi melebihi waktu yang direncanakan, sehingga sesi yang lain terasa
terburu-buru. Hasil refleksi siswa menunjukkan bahwa beberapa siswa mengeluhkan waktu pelaksanaan yang dirasakan terlalu singkat.
C. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif khususnya Make a Match dan Course Review Horay dapat meningkatkan motivasi belajar dan pemahaman siswa pada materi pencatatan jurnal umum. Oleh karena itu, terdapat beberapa saran yang ditujukan kepada pihak-pihak terkait dalan penelitian ini, yaitu sebagai berikut:
1. Peneliti merekomendasikan bahwa guru yang mengampu mata pelajaran akuntansi menerapkan model-model pembelajaran kooperatif, khususnya tipe Make a Match dan Course Review Horay
pada materi jurnal umum. Hal ini dikarenakan model pembelajaran kooperatif sangat bervariasi, menarik dan menyenangkan, dapat meminimalisir tingkat kejenuhan, sehingga siswa lebih termotivasi untuk belajar, dan dapat membantu meningkatkan pemahaman siswa. 2. Pentingnya suatu perencanaan yang matang supaya proses
pembelajaran dengan model ini dapat berjalan dengan lancar. Dalam merencanakan pembelajaran dengan model pembelajaran ini, yang harus diperhatikan agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar antara lain mengalokasikan waktu secara efektif pada setiap sesi, ketelitian dan kelengkapan media serta perangkat-perangkat yang
digunakan dalam pembelajaran, serta prosedur pembelajaran yang cukup jelas dan mudah dimengerti.
3. Pentingnya komunikasi yang baik antara peneliti dan guru mitra untuk menyatukan persepsi baik dalam komponen pembelajaran, soal-soal yang digunakan, serta prosedur dalam penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Alam, S. (2007). Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas XI KTSP Standar Isi 2006.
Jakarta: Erlangga
Anita, Lie. (2010). Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas. Jakarta: PT Grasindo
Aqib, Zainal (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV Yrama Widya Arikunto, Suharsimi. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.
Arikunto, Suharsimi., Suhardjono, dan Supardi. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara
Aswan, Zain dan Syaiful Bahri. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rineka Cipta
Daryanto dan R. Mulyo. (2012). Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta:
Penerbit Gava Media
Elia Indrayanti, Stevani. (2011). “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) dalam Pelajaran Akuntansi Materi Jurnal
Penutup sebagai Upaya untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa”. Skripsi. Yogyakarta: FKIP USD
Fredy Desandika, Daniel. (2012). “Penerapan Metode Role Playing Guna
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Akuntansi”.
Skripsi. Yogyakarta: FKIP USD
Ghozali, Imam. (2007). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Guilford, J.P. (1956). Fundamental Statistics in Psychology and Education. New
York: McGraw Hill.
http://rumahdesakoe.blogspot.com/2010/10/course-reviewhoray.html(6 November 2012)
Imron, Ali. (1996). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Dunia Pustaka Jaya
Kardiman, dan Agus Suranto dkk. (2009). Prinsip-Prinsip Akuntansi 1 SMA Kelas XI. Jakarta: Yudhistira
Kunandar. (2009). LAngkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers
Kusumah, Wijaya dan Dedi Dwitagama. (2010). Mengenal Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Indeks
Lian, Sisan. (2011). “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Sebagai Upaya Meningkatkan Pemahaman
Siswa terhadap Materi Pembelajaran Ekonomi”. Skripsi. Yogyakarta:
FKIP USD
Maria, Evi. (2007). Akuntansi Untuk Perusahaan Jasa. Yogyakarta: Gava Media Masidjo. (1995). Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius
Nanang H, Cucu Suhana. (2012). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika aditama
Nasution, S. (2006). Asas-asas Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara.
Pujiati, Irma., H. Tukiran Taniredja, Nyata. (2011). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Pengembangan Profesi Guru. Edisi dua. Bandung: Alfabetha
Rusman. (2011). Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers
Sanjaya, Wina. (2002). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana
Sanjaya, Wina. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana
Sanjaya, Wina. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Sanjaya, Wina. (2011). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana
Sardiman. (2008). Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada
Sarwiji, Suwandi. (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Penulisan Karya ilmiah. Surakarta: Yuma pustaka
Siregar, Eveline dan Hartini Nara. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran.
Bogor: Ghalia Indonesia
Sugiyanto. (2010). Model-model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Yuma Pustaka
Sukamto, Slamet, Hj. Sukwiaty, H. Sudirman Jamal. (2007). Ekonomi SMA kelas XI. Bandung: Yudhistira
Sulastri, Mimilia. (2011). “Peningkatan Pemahaman Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievment Division
(STAD) pada Mata Pelajaran Akuntansi SMA”. Skripsi. Yogyakarta: FKIP
USD
Suryabata, Sumadi. (2006). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Rajagrafindo
Persada
Suyatno. (2009). Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana
Uno, Hamzah. (2007). Teori Motivasi & Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara
Wena, Made. (2009). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta timur.
PT. Bumi Aksara
Winkel. (1984). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta:Gramedia
Yulius, Hendri. (2011). Membuat Pencatatan Akuntansi Keuangan untuk Perusahaan Jasa. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
139
Lampiran 1
Instrumen Observasi
INSTRUMEN OBSERVASI AKTIVITAS GURU DI KELAS SEBELUM PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Sekolah :
Kelas :
Jam ke :
Mata Pelajaran : Hari, Tanggal :
NO ASPEK YANG DIAMATI SKOR
I PRAPEMBELAJARAN
1. Memeriksa kesiapan ruang, alat pembelajaran, dan media 1 2 4 5
2. Memeriksa kesiapan siswa 1 2 4 5
II MEMBUKA PEMBELAJARAN
1. Melakukan kegiatan apersepsi 1 2 4 5
2. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan
rencana kegiatannya 1 2 4 5
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A. Penguasaan materi pelajaran
1. Menunujukkan penguasaan materi pembelajaran 1 2 4 5 2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan 1 2 4 5 3. Menyampaikan materi sesuai dengan hierarki belajar 1 2 4 5 4. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan 1 2 4 5 B. Pendekatan/strategi pembelajaran
1. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi
yang akan dicapai 1 2 4 5
2. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kebutuhan siswa 1 2 4 5
3. Melaksanakan pembelajaran secara runtut 1 2 4 5
4. Melaksanakan pembelajaran yang terkoordinasi 1 2 4 5 5. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual 1 2 4 5 6. Mengakomodasi adanya keragaman budaya Nusantara 1 2 4 5 7. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan
tumbuhnya kebiasaan positif 1 2 4 5
8. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang
telah dialokasikan 1 2 4 5
C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar
1. Menunjukkan ketrampilan dalam penggunaan media 1 2 4 5
2. Menghasilkan pesan yang menarik 1 2 4 5
Lembar observasi kelas selama menerapkan metode pembelajaran kooperatif
No. Deskripsi Ya Tidak Keterangan
1. Kelas terdiri dari beberapa individu yang berbeda dalam
hal kemampuan
belajar.
2. Siswa menaati aturan- aturan yang ada di dalam pembelajaran. 3. Buku-buku dan fasilitas pembelajaran mudah ditemukan dalam lingkungan siswa.
4. Ruang kelas tertata dengan bersih dan rapi. 5. Lingkungan kelas kondusif untuk pembelajaran. 6. Aktivitas di kelompok kurang baik karena ada siswa
yang tidak
memainkan perannya dengan baik.
7. Siswa tidak mampu memanfaatkan waktu dengan baik di dalam kegiatan
pembelajaran dengan metode kooperatif
8. Kondisi kelas
berjalan dengan baik selama pembelajaran dengan menggunakan metode kooperatif
9. Beberapa siswa
dalam kelas lebih diandalkan daripada yang lainnya
Lampiran 2
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMA N 6 Yogyakarta Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas/Semester : X/ Gasal
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit (2 pertemuan)
Standar Kompetensi :Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa Kompetensi Dasar :1.4 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum Indikator :
1. Menjelaskan pengertian jurnal 2. Mendeskripsikan fungsi jurnal
3. Membuat jurnal dari berbagai jenis transaksi 4. Membuat jurnal dari berbagai jenis bukti transaksi 5. Menganalisis jurnal ke dalam transaksi keuangan
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai siswa mampu menyusun jurnal atas transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa.
(Karakter siswa yang ditanamkan: ketelitian, partisipatif)
B. Materi Pembelajaran: Jurnal umum (terlampir)
C. Metode Pembelajaran
1. Model : Cooperative Learning
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Alokasi
Waktu Metode Pertemuan Pertama
1 Pendahuluan
a. Guru menyiapkan dan memotivasi siswa untuk belajar
b. Guru melakukan apersepsi: materi persamaan dasar akuntansi
c. Guru memaparkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai d. Siswa mengerjakan soal pre-test
25’ (5’) (5’) (5’) (10’) ceramah 2 Kegiatan a. Eksplorasi
Siswa membaca handout yang telah disediakan oleh guru
b. Elaborasi
1) Siswa dibagi dalam 8 kelompok (masing-masing terdiri dari 4 siswa)
2) Setiap kelompok mendapatkan 1 paket Make a Match: kertas soal,
kertas jawaban, kertas untuk menempelkan soal dan jawaban 3) Siswa menempelkan soal secara
urut pada kertas yang telah disediakan
4) Siswa mencari jawaban dari soal yang telah tertempel
c. Konfirmasi
Siswa bersama dengan guru melakukan tanya jawab
Siswa dibantu oleh guru membahas lembar kerja yang telah dikerjakan
50’ (10’) (15’) (25’) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match 3 Penutup
Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran
Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi atas pembelajaran
Pemberian tugas 15’ Diskusi, tanya jawab Pertemuan kedua 1 Pendahuluan
a. Guru menyiapkan dan memotivasi siswa untuk belajar
b. Apersepsi (jurnal umum)
15’
c. Guru memaparkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 2 Kegiatan inti
a. Eksplorasi
Siswa mendengarkan aturan permainan
b. Elaborasi
1) Siswa berkelompok menjadi 8 kelompok masing-masing 4 siswa 2) Permainan Course Review Horay
(CRH) (prosedur terlampir) c. Konfirmasi
Pada saat permainan CRH ada pembahasan soal, serta kesimpulan
50’ (5’) (25’) (20’) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay 3 Penutup
a. Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi pembelajaran
b. Siswa mengerjakan post-test
c. Siswa mengisi lembar refleksi
25’ (5’) (10’) (10’) Ceramah dan diskusi E. Sumber Belajar
1. Sony warsono, dkk. 2008. Akuntansi Dasar untuk SMA/SMK. Yogyakarta: Asgard Chapter.
2. Kardiman, dkk. 2002. Prinsip-Prinsip Akuntansi untuk Kelas 1 SMU.
Bogor: Yudhistira.
3. Tim Kreatif. 2010. Ekonomi SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara 4. Hendi somantri. 1994. Dasar-Dasar Akuntansi SMK. Bandung: Armico.
F. Penilaian
1. Pertemuan pertama Soal Tertulis: LKS terlampir Kunci jawaban
1. K 4. A 7. H 2. I 5. B 8. C 3. O 6. F 9. J
Lampiran 3
Instrumen Refleksi
Refleksi Siswa Terhadap Perangkat dan Metode Pembelajaran Kooperatif (make a Match)
No Uraian Komentar
1 Bagaimana perasaan anda tentang proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match
(topik pembahasan, media pembelajaran, situasi kelas, penampilan guru, lingkungan kelas,dll)?
2 Apakah anda berminat mengikuti
pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif ?
3 Apakah yang anda lakukan selama bekerja dalam kelompok?
4 Hambatan apa yang anda temui selama melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran
kooperatif
5. Keuntungan apa yang telah anda capai ketika diterapkannya pembelajaran kooperatif? 6. Menurut anda hal-hal mana saja yang masih
perlu ditingkatkan dan diperbaiki dalm pembelajaran kooperatif ?
Refleksi Siswa Terhadap Perangkat dan Metode Pembelajaran Kooperatif
No Uraian Komentar
1 Bagaimana perasaan anda tentang proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay /
CRH(topik pembahasan, media pembelajaran, situasi kelas, penampilan guru, lingkungan kelas,dll)?
2 Apakah anda berminat mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif (Course Review Horay) ?
3 Apakah yang anda lakukan selama bekerja dalam kelompok?
4 Hambatan apa yang anda temui selama melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan metode
pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay?
5. Keuntungan apa yang telah anda capai ketika diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay? 6. Menurut anda hal-hal mana saja yang
masih perlu ditingkatkan dan diperbaiki dalam pembelajaran kooperatif ?
Instrumen refleksi guru setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match
No Uraian Komentar
1 Kesan guru terhadap aktifitas siswa ketika mengikuti proses pembelajaran
dengan menggunakan model
pembelajaran Make a Match
2 Kesan guru terhadap partisipasi dan minat siswa mengikuti pembelajaran
dengan menggunakan model
pembelajaran Make a Match.
3 Kesan guru terhadap pemahaman siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match
4 Hambatan yang dihadapi apabila nanti
guru hendak melaksanakan
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match.
5 Hal-hal yang mendukung apabila guru nanti akan menggunakan metode
pembelajaran dengan model
pembelajaran Make a Match
6 Manfaat yang diperoleh dengan merencanakan rencana pembelajaran dan membuat perangkat pembelajaran
dengan menggunakan model
pembelajaran Make a Match
7 Hal-hal apa saja yang masih harus diperbaiki dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match
Instrumen refleksi guru setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe course review horay
No Uraian Komentar
1 Kesan guru terhadap komponen
pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay.
2 Kesan guru terhadap aktifitas siswa ketika mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay.
3 Kesan guru terhadap partisipasi dan minat siswa mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay
4 Kesan guru terhadap pemahaman siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay
5 Hambatan yang dihadapi apabila nanti guru hendak melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay.
6 Hal-hal yang mendukung apabila guru nanti akan menggunakan metode pembelajaran dengan model Course Review Horay.
7 Manfaat yang diperoleh dengan merencanakan rencana pembelajaran dan membuat perangkat pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay
8 Hal-hal apa saja yang masih harus diperbaiki dalam pembelajaran dengan menggunakan model Course Review Horay
Lampiran 4
Kuesioner
Yogyakarta, 6 November 2012
Kepada,
Yth. Siswa-siswi
SMA N 6 YOGYAKARTA Dengan hormat,
Saya bemaksud ingin melakukan penelitian di SMA Negeri 6 Yogyakarta dengan judul penelitian adalah “PENINGKATAN PEMAHAMAN DAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN JURNAL UMUM MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PADA KELAS X DI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA”
Dalam rangka kegiatan penelitian tersebut, saya sangat mengharapkan partisipasi anda untuk mengisi kuesioner yang telah saya susun. Kuesioner ini saya mohon diisi sesuai dengan keadaan yang sebenarnya terjadi. Jawaban Anda dalam kuesioner ini tidak akan berpengaruh terhadap nilai akademik Anda. Sebelum mengisi kuesioner, harap untuk membaca petunjuk pengisian terlebih dahulu.
Manfaat penelitian ini yaitu untuk memotivasi siswa dalam belajar dengan menggunakan metode pembelajaran baru dan untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang nantinya dapat meningkatkan mutu sekolah.
KUESIONER MOTIVASI BELAJAR Petunjuk Pengisisan:
1. Pada lembar penilaian diri tentang motivasi belajar ini terdapat 20 pernyataan. Pertimbangkan baik-baik setiap pernyataan dalam kaitannya dengan materi pembelajaran dan tentukan kebenarannya sesuai dengan situasi yang anda alami!
2. Pilihlah satu jawaban dari empat kemungkinan jawaban yakni:
Sangat setuju (Ss)
Setuju (S)
Tidak setuju (Ts)
Sangat tidak setuju (Sts)
3. Berilah tanda check () pada kolom jawaban yang anda pilih
4. Apabila anda keliru menjawab berilah tanda silang (X) pada jawaban yang keliru, dan pilihlah jawaban baru yang anda anggap tepat!
5. Jawablah semua pernyataan berikut tanpa melewati nomor pernyataan yang tersedia dan periksalah kembali jawaban sebelum dikumpulkan!
No PERNYATAAN Ss Sangat setuju S Setuju Ts Tidak setuju Sts Sangat tidak setuju 1. Anda belajar tanpa
disuruh oleh orang tua atau guru
2. Anda merasa senang dalam belajar
3. Anda belajar dengan tekun setiap hari untuk
meningkatkan prestasi 4. Anda puas dengan nilai
yang anda dapatkan selama ini sehingga anda tidak perlu belajar lagi 5. Anda tertarik untuk
mempelajari materi pembelajaran 6. Anda belajar ketika
besok ada ujian 7. Anda kecewa jika
mendapat nilai jelek pada saat ulangan atau ujian
8. Anda tidak merasa tersaingi bila teman anda mendapat nilai yang lebih baik dari anda 9. Ada keinginan untuk
berdiskusi dengan teman-teman kelas, jika menemukan kesulitan dalam mempelajari materi
10. Tugas yang diberikan oleh guru dikerjakan dengan sungguh- sungguh
11. Anda meminta bantuan teman untuk
mengerjakan tugas tanpa anda berusaha lebih dahulu untuk
12. Anda mempelajari kembali materi yang diberikan oleh guru, ketika belajar mandiri 13. Jika anda mendapat nilai
yang lebih rendah dari teman anda, anda akan berusaha memperbaiki cara belajar dan lebih giat belajar.
14. Anda rajin belajar untuk meraih prestasi
15. Anda termotivasi untuk belajar karena ada hadiah 16. Anda rajin belajar untuk
mendapat simpati dari orangtua
17. Anda rajin belajar untuk mendapat simpati dari guru dan teman-teman 18. Anda mempersiapkan
segala sesuatu yang mendukung pelajaran sebelum pelajaran dimulai
19. Anda senang bila ada jam pelajaran yang kosong
20. Ada keinginan mendapat rasa aman bila mengikuti dan menguasai pelajaran
Yogyakarta, 6 November 2012
Kepada,
Yth. Siswa-siswi
SMA Negeri 6 Yogyakarta Dengan hormat,
Saya bemaksud ingin melakukan penelitian di SMA N 6 Yogyakarta dengan judul penelitian adalah “PENINGKATAN PEMAHAMAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN JURNAL UMUM MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
PADA KELAS X DI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA”.
Dalam rangka kegiatan penelitian tersebut, saya sangat mengharapkan partisipasi anda untuk mengisi kuesioner yang telah saya susun. Kuesioner ini saya mohon diisi sesuai dengan keadaan yang sebenarnya terjadi. Jawaban Anda dalam kuesioner ini tidak akan berpengaruh terhadap nilai akademik Anda. Sebelum mengisi kuesioner, harap untuk membaca petunjuk pengisian terlebih dahulu.
Manfaat penelitian ini yaitu untuk memotivasi siswa dalam belajar dengan menggunakan metode pembelajaran baru dan untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang nantinya dapat meningkatkan mutu sekolah.
KUESIONER MOTIVASI BELAJAR (pasca pembelajaran)
Petunjuk Pengisisan:
1. Pada lembar penilaian diri tentang motivasi belajar ini terdapat 20 pernyataan. Pertimbangkan baik-baik setiap pernyataan dalam kaitannya dengan materi pembelajaran dan tentukan kebenarannya sesuai dengan situasi yang anda alami!
2. Pilihlah satu jawaban dari empat kemungkinan jawaban yakni:
Sangat setuju (Ss)
Setuju (S)
Tidak setuju (Ts)
Sangat tidak setuju (Sts)
3. Berilah tanda check () pada kolom jawaban yang ada pilih
4. Apbila anda keliru menjawab berilah tanda silang (X) pada jawaban yang keliru, dan pilihlah jawaban baru yang anda anggap tepat!
5. Jawablah semua pernyataan berikut tanpa melewati nomor pernyataan yang tersedia dan periksalah kembali jawaban sebelum dikumpulkan!
No PERNYATAAN Ss Sangat setuju S Setuju Ts Tidak Setuju Sts Sangat tidak setuju 1. Ada kesadaran diri untuk
belajar setelah menggunakan metode pembelajaran
kooperatif
2. Ada rasa senang dalam belajar setelah menggunakan metode pembelajaran
kooperatif
3. Anda belajar dengan tekun setiap hari untuk
meningkatkan prestasi setelah menggunakan metode
pembelajaran kooperatif 4. Anda puas dengan nilai yang
anda dapatkan selama ini sehingga anda tidak perlu belajar lagi setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 5. Anda tertarik untuk mempelaj
ari materi pembelajaran setela h menggunakan metode pembelajaran kooperatif 6. Anda belajar ketika besok
ada ujian setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 7. Anda kecewa atau malu jika
mendapat nilai jelek pada saat ulangan atau ujian setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 8. Anda tidak merasa tersaingi
bila teman anda mendapat nilai yang lebih baik dari anda setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif
9. Ada keinginan untuk berdiskusi dengan teman- teman kelas jika menemukan kesulitan dalam mempelajari
materi setelah menggunakan metode pembelajaran
kooperatif
10. Tugas yang diberikan oleh guru dikerjakan dengan sungguh-sungguh setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 11. Anda selalu meminta
bantuan teman untuk
mengerjakan tugas tanpa anda berusaha lebih dahulu untuk mengerjakan sendiri setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 12. Anda mempelajari kembali
materi yang diberikan oleh guru, ketika belajar mandiri setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 13. Jika anda mendapat nilai
yang lebih rendah dari teman anda, anda akan berusaha memperbaiki cara belajar dan lebih giat belajar setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 14. Anda rajin belajar untuk meraih prestasi setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 15. Anda termotivasi dalam
belajar karena ada hadiah setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif
16. Anda rajin belajar untuk mendapat simpati dari orangtua setelah menggunakan metode pembelajaran kooperatif 17. Anda rajin belajar untuk
mendapat simpati dari guru