• Tidak ada hasil yang ditemukan

KETERANGAN SERVIS 14-1 PEMERIKSAAN SISTEM PENGISIAN 14-4 CARA MENGATASI KESUKARAN 14-2 REGULATOR/RECTIFIER 14-5

Dalam dokumen Buku Pedoman Reparasi GL-Max.pdf (Halaman 160-166)

Ukur kebocoran arus listrik baterai (test kebocoran) (hal. 15-4)

TIDAK NORMAL Lakukan pemeriksaan unit regulator/ rectifi er (halaman 15 - 5)

• Konnektor alternator

tidak tersambung dengan baik • Rangkaian terbuka di wire harness

Lakukan pemeriksaan unit

• Regulator/rectifi er tidak bekerja dengan baik NORMAL

• Hubungan singkat di ware harness • Kunci kontak rusak

• Alternator tidak bekerja denganbaik Ukur voltase dan amper yang diatur

(hal.15-4) • Regulator/rectifi er tidak bekerja dengan baik• Sistem listrik mengalami beban berlebihan • Baterai tidak bekerja dengan baik

NORMAL

NORMAL NORMAL

Pengisian baterai kurang

Periksa kabel pengisian dan kabel massa pada regulator/rectifi er (halaman 15-5)

• Ada rangkaian terbuka di wire harness • Ada terminal dengan sambungan buruk TIDAK NORMAL

TIDAK NORMAL NORMAL

Periksa kabel-kabel kumparan pengisian pada regulator/rectifi er (halaman 15-5)

Periksa kumparan pengisian alternator (hal. 15 - 6) TIDAK NORMAL TIDAK NORMAL TIDAK NORMAL TIDAK NORMAL KUNCI PERKAKAS

Circuit tester (SANWA) 07308-0020001 Circuit tester (KOWA) TH-5H

CARA MENGATASI KESUKARAN Pengisian baterai berlebihan

• Regulator/rectifi er tidak bekerja dengan baik • Rangkaian kabel massa regulator/rectifi er terbuka

BAGIAN STANDARD

Kapasitas 12V 2,5AH

Berat jenis Terisi penuh 1,270 - 1,290

pada 20°C Perlu diisi kembali Di bawah 1,260

Arus pengisian 0,25 A maksimum

Tipe Silicon Controlled Rectifi er/Penyearah

gelombang full wave satu fase Pengaturan voltase (tegangan) 13,5 - 14,5 V pada 5.000 rpm

Kapasitas 90 W / 5.000 rpm

Tahanan kumparan pengisian 0,2 - 2 Ohm pada 20°C

Baterai Regulator/ rectifi er Alternator SPESIFIKASI NORMAL

BATERAl

PELEPASAN/PEMASANGAN

Lepaskan tutup samping kanan

Lepaskan kabel negatif (-) dari baterai dulu, kemudian baru kabel positif (+). Lepaskan baut penahan baterai dan buka penahan baterai.

Lepaskan slang pemapasan baterai dan keluarkan baterai. Pasang baterai dalam urutan terbalik daripada pelepasan.

BERAT JENIS

Periksa masing-masing sel dengan hydrometer. BERAT JENIS :

• BERMUATAN PENUH : 1,270 - 1,290 pada 20°C. • MUATAN KURANG : Di bawah 1,260 pada 20°C.

CATATAN

• Baterai hatus diisi muatan listrik kembali jika berat jenis di bawah 1,230.

• Berat jenis berubah mengikuti suhu seperti terlihat pada label di samping.

• Ganti baterai jika terdapat sulfasi atau ada sedimen yang berkumpul pada dasar baterai.

PENGISIAN

Lepaskan tutup masing-masing sel dan isi sel dengan air suling sampai batas permukaan teratas jika diperlukan. Hubungan kabel positif (+) alat pengisi arus listrik keter-minal positif (+) baterai, dan kabel negatif (-) alat pengisi anus listrik ke terminal negatif (-) baterai.

ARUS PENGISIAN : maksimum 0,25 A

Isi baterai dengan muatan listrik sampai berat jenis sebe-sar 1,270 - 1,290 pada 20 °C.

• Jauhkan api dan percikan bunga api dan sebuah baterai

yang sedang diisi.

• Hidupkan / matikan arus listrik pada alat pengisi arus listrik, dan tidak pada terminal baterai untuk mencegah terjadinya percikan bunga api.

• Hentikan pengrsian jika suhu elektrnlit melanpaui 45 °C

PERHATIAN

• Pengisian muatan listrik dengan cepat hanya boleh

dilakukan dalam keadaan darurat; lebih baik isi muatan

listrik dengan arus kecil. (2) TUTUP LUBANG PENGISIAN BATTERAI

(1) ALAT PENGISI ARUS LISTRIK (1) HYDRO

METER

(1). Baterai

(2). Batas maksimal : Upper level (3). Batas minimal : Lower level

PEMERIKSAAN SISTEM PENGISIAN TEST KEBOCORAN

Lepaskan tutup samping kanan

Putar kunci kontak ke posisi OFF dan lepaskan kabel negatif (-) dari baterai.

Hubungkan. kabel amperemeter (+ ke kabel negatif bate rai dan kabel amperemeter (-) ke terminal negatif baterai. Sementara kunci kontak pada posisi OFF, periksalah ter-hadap kebocoran arus listrik.

KEBOCORAN ARUS LISTRIK : maksimum 1 mA

CATATAN

• Sewaktu mengukur arus listrik menggunakan tester,

pasang dulu ke daerah pengukuran yang tinggi, kemu- dian turunkan daerah pengukuran ke harga yang lebih sesuai dengan keperluan.

Jika arus listrik lebih besar dari pada daerah pengukur- ran yang dipilih, dapat berakibat putusnya sekering di dalam tester.

• Sewaktu mengukur arus listrik, jangan putar kunci kon tak ke posisi ON. Dorongan arus listrik yang tiba-tiba dapat memutuskan sekering di dalam tester.

Jika arus listrik lebih besar dari pada harga yan ditentu-kan, kemungkinan besar ada hubungan singkat di dalam rangkaian listrik.

Tentukan letaknya hubungan singkat dengan melepaskan hubungan satu per satu dan mengukur arus listrik.

PEMERIKSAAN VOLTASE/AMPER YANG DIATUR CATATAN

• Sebelum melaksanakan test ini, pastikan bahwa bate-

rai dalam keadaan bermuatan penuh (berat jenis elek- trolit di atas 1,270). Penggunaan baterai dengan muat- tan listrik rendah akan mengakibatkan pembacaan yang berbeda/menyimpang.

Hidupkan mesin dan panaskan ke suhu operasi normal, kemudian putar kunci kontak ke posisi OFF.

• Jika mesin harus dalam keadaan hidup untuk melaku-

kan sesuatu pekerjaan, pastikan bahwa daerah kerja berventilasi baik. Jangan sekali-kali jalankan mesin didalam daerah tertutup. Gas buang mesin mengan- dung gas /carbon monoksida beracun yang dapat me- nyebabkan kehilangan kesadaran dan akhimya menim bulkan kematian.

Lepaskan tutup samping kanan

Hubungkan sebuah voltmeter di antara terminal-terminal baterai.

Lepaskan penutup belakang badan kendaraan Lepaskan saklar relay starter dari rangka.

Lepaskan konnektor saklar relay starter, lepaskan seker-ing utama dan sambung kembali konnektor.

Hubungkan sebuah amperemeter di antara terminal-ter-minal sekering utama.

CATATAN

• Gunakan amperemeter yang dapat. mengukur arus lis-

trik positip maupun negatip. Sebuah amperemeter yang hanya dapat mengukur dalam satu arah akan

KABEL NEGATIP

PERHATIAN

• Hati-hati jangan sampai terjadi hubungan singkat pada kabel tester. Selalu putar kunci kontak ke posisi OFF sewaktu

melakukan test.

• Memasang atau melepaskan amperemeter sewaktu ada arus listrik yang mengalir dapat menyebabkan kerusakan pada amperemeter.

Hidupkan mesin dan naikkan putaran mesin secara berangsur. Baca pembacaan volt meter dan ammeter. VOLTASE YANG DIATUR : 13,5-14,5 pada 5,000 rpm.

ARUS PENGISIAN YANG DIATUR : 1,6 A pada 5,000 rpm.

REGULATOR/RECTIFIER PEMERIKSAAN SISTEM

Lepaskan tutup samping kiri.

Lepaskan konektor 4-titik dari regulator/rectifi er, dan periksa terhadap kelonggaran hubungan atau terminal yang berkarat.

Ukur tahanan dan voltase antara terminal konektor dari sisi susunan kabel listrik (wire harness) seperti pada gambar

CATATAN

• Jika jari-jari menyentuh kabel tester akan diperoleh penyimpangan pembacaan.

• Jika jarum tester tidak kembali ke angka nol sewaktu kenop penyetelan diputar searah atau berlawanan arah jarum jam, gantikan baterai daripada tester.

KUMPARAN PENGISIAN ALTERNATOR PEMERIKSAAN

CATATAN

Tidak perlu melepaskan kumparan stator untuk melaku-kan test ini.

Lepaskan konektor alternator berwarna Putih dan Hijau. Ukur tahanan antara kabel-kabel konektor

STANDAR: 0,2 - 2 ohm pada 20°C(68°F)

Gantikan stator jika tahanan tidak sesuai spesifi kasi

BAGIAN YANG DIPERIKSA . TERMINAL SPESIFIKASI

Kumparan Pengisian Putih dan Hijau pada 20° C (68°F)

Kumparan penerangan Kuning dan Hijau pada 20° C (68°F)

Kabel pengisian beterai Merah dan Hijau Harus terbaca voltase baterai

Alternator

(1) KUNCI KONTAK (4) UNIT CDI

(7) BUSI (2) SAKELAR PEMATI MESIN

Bl : BLACK (HITAM) BU : BLUE (BIRU) G : GREEN (HIJAU) R : RED (MERAH) W : WHITE (PUTIH) Y : YELLOW (KUNING)

(5) KUMPARAN PEMBANGKIT (3) COIL PENGAPIAN

KETERANGAN SERVIS 15-1 COIL PENGAPIAN 15-5

Dalam dokumen Buku Pedoman Reparasi GL-Max.pdf (Halaman 160-166)