Keunikan Daerah Tempat Tinggalku
Subtema 2: Keunikan Daerah Tempat Tinggalku ”Aku mohon, beri aku sedikit lagi hartamu Naga Besukih yang murah
hati,” mohon Manik Angkeran kepada Naga Besukih.
”Baiklah, aku akan mengabulkan permintaanmu, asal kau berjanji tidak akan berfoya-foya lagi,” kata Naga Besukih.
Naga Besukih akhirnya luluh. Dia mulai menggoyangkan ekornya. Manik Angkeran silau melihat begitu banyak emas dan permata yang menempel di ekor Naga Besukih. Dia segera memotong ekor Naga Besukih dengan pedang. Namun, Naga Besukih berhasil menghindar. Dia segera menyemburkan api dari mulutnya sehingga Manik Angkeran terbakar menjadi abu. Sidhimantra yang melihat kejadian itu segera memohon kepada Naga Besukih untuk menghidupkan kembali Manik Angkeran.
”Wahai Naga Besukih, sudikah kau menghidupkan kembali anakku Manik Angkeran? Beri dia kesempatan untuk memperbaiki diri,” mohon Sidhimantra.
”Aku akan menghidupkan Manik Angkeran lagi. Tapi dengan satu syarat, Manik Angkeran tidak boleh pulang bersamamu. Dia harus tinggal bersamaku dan menjadi muridku. Aku akan mengajarkan dia menjadi orang yang baik dan berilmu.” Kata Naga Besukih sambil menghela napas.
”Baiklah, Naga Besukih. Aku serahkan anakku kepadamu untuk dididik menjadi anak yang baik,” jawab Sidhimantra.
Akhirnya, Manik Angkeran hidup kembali. Sidhimantra segera mengeluarkan tongkat dan membuat garis memisahkan dirinya dan anaknya. Garis itu mengeluarkan air yang deras yang segera memisahkan Gunung Agung dengan sekitarnya. Sampai sekarang, garis itu dikenal sebagai Selat Bali yang memisahkan Pulau Jawa dan Pulau Bali.
alternatif jawaban sebagai berikut.
1. Tokoh-tokoh yang terdapat dalam cerita berjudul
”Terjadinya Selat Bali” yaitu Manik Angkeran, Sidhimantra, dan Naga Besukih.
2. Tokoh protagonis adalah tokoh yang bersifat baik. Tokoh antagonis adalah tokoh yang bersifat tidak baik.
3. Tokoh antagonis yang terdapat dalam cerita berjudul ”Terjadinya Selat Bali” yaitu Manik Angkeran.
4.
”Terjadinya Selat Bali” yaitu Sidhimantra dan Naga Besukih.
• Siswa mampu menuliskan tokoh-tokoh dalam teks cerita fiksi.
• Siswa memiliki pemahaman yang mendalam mengenai tokoh-tokoh
dalam cerita fiksi .
• Siswa mampu mengidentifikasi tokoh protagonis dan tokoh antagonis
yang terdapat dalam sebuah cerita fiksi.
• Siswa mampu mengolah dan menyajikan/menuangkan data/informasi
yang didapat secara tertulis.
Hasil yang diharapkan
• Pada kegiatan AYO MENULIS: Secara
mandiri siswa diminta untuk menuliskan kembali sebuah cerita rakyat yang
berasal dari daerah siswa dan
mengidentifikasi tokoh protagonis dan tokoh antagonis dalam cerita.
• Guru menciptakan suasana demokratis
sehingga siswa dapat memperoleh informasi tentang cerita rakyat dari daerahnya, baik melalui buku, internet, wawancara, atau sumber lainnya.
• Siswa diminta menuliskan kembali cerita
rakyat yang diperolehnya.
• Guru memberi kesempatan kepada
siswa untuk menyampaikan kembali pengertian tokoh protagonis dan tokoh antagonis dalam sebuah cerita.
79
Subtema 2: Keunikan Daerah Tempat Tinggalku
ayo Menulis
Carilah sebuah cerita rakyat yang berasal dari daerahmu. Tulis kembali cerita rakyat dari daerahmu dalam kolom di bawah ini.
• Guru meminta siswa untuk mengungkapkan pendapatnya secara percaya diri.
• Secara mandiri, siswa diminta untuk mengidentifikasi tokoh protagonis
dan tokoh antagonis dalam cerita rakyat yang ditulisnya.
• Siswa menuliskan tokoh protagonis dan tokoh antagonis dalam cerita
rakyat yang ditulisnya pada Buku Siswa.
Catatan:
• Berikan umpan balik di sepanjang proses kegiatan, terutama
bagi tumbuh dan berkembangnya keterampilan menulis.
• Siswa memiliki semangat dalam mencari informasi mengenai cerita
rakyat yang terdapat di daerahnya.
• Siswa dapat mengidentifikasi dan menuliskan tokoh protagonis dan
tokoh antagonis dalam cerita fiksi.
• Siswa mampu mengolah dan menyajikan/menuangkan data/informasi
yang didapat secara tertulis.
Hasil yang diharapkan
• Siswa membaca narasi di buku siswa
mengenai perubahan kecepatan gerak benda akibat gaya.
• Pada kegiatan aYO BeRlaTiH siswa
telah memahami bahwa gaya dapat memengaruhi gerakan benda. Selanjutnya, siswa diajak untuk
mengingat kembali macam pengaruh gaya terhadap gerakan benda.
• Secara mandiri, siswa diminta
menuliskan macam pengaruh gaya terhadap gerakan benda pada Buku
80 Buku Siswa SD/MI Kelas IV
Sebutkan tokoh protagonis dan antagonis dalam cerita yang telah kamu tulis di atas.
Dayu selesai berlatih tari. Dayu pulang dengan mengendarai sepeda. Mulanya, Dayu mengayuh sepeda perlahan. Kemudian, Dayu mengayuh sepeda semakin cepat. Sepeda Dayu mengalami perubahan kecepatan dari lambat menjadi cepat. Dayu mengayuh sepeda, berarti Dayu melakukan gaya yaitu gaya otot. Jadi, dapat disimpulkan bahwa gaya dapat mengubah kecepatan gerak benda.
Dayu mengayuh sepeda dengan lambat
Dayu mengayuh sepeda dengan cepat
Pada pembelajaran lalu kamu telah mempelajari tentang pengaruh gaya terhadap gerakan benda. Masih ingatkah kamu, apa saja pengaruh gaya terhadap gerakan benda? Mari ingat kembali melalui latihan berikut.
Jawaban sebagai berikut.
Macam Pengaruh Gaya terhadap Gerakan Benda
1. Gaya dapat memengaruhi benda diam menjadi bergerak. 2. Gaya dapat memengaruhi benda bergerak menjadi diam. 3. Gaya dapat memengaruhi benda bergerak lebih cepat
atau lebih lambat.
4. Gaya dapat memengaruhi arah gerak suatu benda.
• Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk menyampaikan macam pengaruh gaya terhadap gerakan benda di depan guru dan teman-teman.
• Guru meminta siswa untuk
mengungkapkan pendapatnya secara percaya diri.
• Selanjutnya, siswa diminta mencari
gambar peristiwa gerakan benda dan menempelkannya pada tabel di Buku
• Secara mandiri, siswa diminta untuk
menuliskan pengaruh gaya terhadap gerakan benda sesuai gambar dalam tabel disediakan.
• Selama proses kegiatan berlangsung,
guru berkeliling memandu siswa-siswa yang mengalami kesulitan.
Contoh Jawaban Sebagai berikut
no. Peristiwa Gerakan Benda Pengaruh Gaya Terhadap
Gerakan Benda
1. Gaya mengayuh mengakibat-
.
Gaya memengaruhi arah gerak suatu benda.
Gaya memengaruhi arah gerak suatu benda.
82 Buku Siswa SD/MI Kelas IV
Menempel Gambar Peristiwa Gerakan Benda
no. Peristiwa Gerakan Benda Pengaruh Gaya Terhadap Gerakan Benda
1.
2.
3.
Siswa.
• Pada kegitan ini, guru dapat mengajak anak langsung melakukan kegiatan percobaan dengan benda-benda yang mudah didapat dilingkungan sekolah. Misalnya, memantulkan bola ke lantai kelas.
• Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pengaruh
gaya terhadap gerakan benda sesuai gambar dalam tabel di depan guru dan teman-teman.
• Guru meminta siswa untuk mengungkapkan pendapatnya secara percaya
diri.
• Siswa percaya diri dalam menyampaikan macam pengaruh gaya
terhadap gerakan benda di depan guru dan teman-teman.
• Siswa mengetahui macam pengaruh gaya terhadap gerakan benda.
• Siswa dapat menganalisis pengaruh gaya terhadap gerak benda melalui
pengamatan.