• Tidak ada hasil yang ditemukan

Adapun klasifikasi biaya relevan dalam tahun 2015 yang dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Biaya bahan baku

Besarnya biaya bahan baku dalam memproduksi ikan dalam tahun 2015 sebesar 67.108 kg x Rp 9.250 / kg = Rp

620.749.000,-2. Besarnya biaya penolong

Besarnya pemakaian bahan (plastic kemasan dan label) yang digunakan dalam produksi ikan sebesar 70.640 lembar, sehingga biaya plastic kemasan dan label sebesar (70.640 lembar x Rp 1.250) = Rp 88.300.000

3. Biaya tenaga kerja langsung

Biaya tenaga kerja langsung yang digunakan dalam produksi ikan, maka dibutuhkan standar kerja sebesar 25 hari per bulan, sedangkan upah tenaga kerja perhari sebesar Rp 25.000,- sehingga biaya tenaga kerja langsung sebesar (25 hari x 8 orang x Rp 25.000,- x 12 bulan) = Rp 60.000.000,-4. Biaya overhead pabrik tetap

Besarnya biaya overhead pabrik tetap dapat ditentukan melaui perhitungan berikut ini :

- Biaya tenaga kerja tidak langsung

(6 x Rp 500.000,- x 12 bulan Rp 36.000.000,-- Biaya asuransi aktiva tetap Rp 5.600.000,-- Biaya penyusutan aktiva tetap Rp 19.705.250,-- Biaya kesejahteraan karyawan bagian produksi Rp 15.250.000,-Total biaya overhead pabrik tetap Rp 76.555.250,-5. Kapasitas menganggur

Besarnya kapasitas menganggur dalam produksi ikan sebesar 10.000 kg x Rp 18.000 = Rp 180.000.000,- dengan adanya kapasitas menganggur sebesar 10 kg, maka perusahaan dapat menerima pesanan dengan menggunakan kapasitas menganggur (persediaan akhir).

Kemudiaan akan digambarkan struktur biaya produksi sebelum pemisah biaya semi variabel yaitu :

TABEL 4

BESARNYA BIAYA PRODUKSI SEBELUM DILAKUKAN BIAYA PEMISAH SEMI VARIABEL

Komponen Biaya Nilai Biaya Produksi

(Rp) A. Biaya Produksi Variabel

a. Biaya bahan baku langsung

- Biaya bahan baku ikan Rp 620.749.000

Total Biaya Bahan Baku Langsung Rp 620.749.000 b. Biaya tenaga kerja langsung

- Biaya upah tenaga kerja Rp 60.000.000

Total Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 60.000.000 c. Biaya Overhead Pabrik Variabel

- Biaya bahan penolong Rp 88.300.000

Total Biaya Overhead Pabrik Variabel Rp 88.300.000 B. Biaya Tetap

- Biaya tenaga kerja tidak langsung - Biaya asuransi aktiva tetap - Biaya penyusutan

Total Biaya Tetap Rp 76.555.250

C. Biaya Semi Variabel

- Biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap - Biaya listrik dan telepon

Rp 21.286.700 Rp 21.736.315 Total Biaya Semi Variabel Rp 43.023.015

Total Biaya Produksi Rp 888.627.265

Sumber : PT. Bumi Menara Internusa di Makassar, 2016

Selanjutnya pemisah biaya semi variabel yakni biaya reparasi dan

pemeliharaan aktiva tetap dan biaya listrik dapat dilihat melaui tabel 5 berikut ini.

TABEL 5

BIAYA REPARASI DAN PEMELIHARAAN AKTIVA TETAP DALAM PROSES PRODUKSI IKAN PADA PT. BUMI MENARA

INTERNUSA (SEMI VARIABEL) TAHUN 2015

Bulan Biaya Reparasi dan Pemeliharaan

Aktiva Tetap (Rp)

Sumber : PT. Bumi Menara Internusa di Makassar, 2016

Biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap dari tabel 5 selanjutnya dipisahkan kedalam biaya variabel dan biaya tetap. Pemish biaya semi variabel kedalam klasifikasi biaya variabel dan biaya tetap dengan menggunsksn metode kuadrat terkecil yang dapat dilihat melalui tabel 6 ini.

TABEL 6

DATA VOLUME PRODUKSI DAN BIAYA REPARASI DAN PEMELIHARAAN AKTIVA TETAP BULAN JANUARI S/D DESEMBER

TAHUN 2015

Jumlah 70.640 21.286.700 416.618.600 125.315.674.000 Sumber : Hasil olahan data

Berdasarkan tabel 6 mengenai data volume produksi ikan dan biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap bulan januari s/d bulan desember tahun 2015, maka dapat ditentukan melalui perhitungan sebagai berikut :

b =

∑ (∑ )

b

=

. . . . . .

. . ( . )

b

=

. . . . . . . .

. . . .

b

=

. .

. .

b

=

10.15

Selanjutnya untuk mendapatkan nilai a dapat ditentukan melalui perhitungan berikut ini :

a =

a =

. . , ( . )

a

=

. . .

a = 1.714.142

Dari hasil perhitungan nilai a dan b, maka selanjutnya dapat ditentukan persamaan trend linier dirumuskan sebagai berikut :

Y = 1.714.142 + 10,15 (x)

Dari persamaan regresi tersebut volume produksi ikan dengan biaya listrik dan telepon dapat ditentukan melalui tabel berikut ini :

Biaya tetap (a) = 20.569.704 12 x Rp. 1.714.142

Biaya variabel (b) = 761.996 + Rp. 10,15 x 70.640

Total biaya (Y) = 21.286.700 pertahun

Untuk mengetahui regresi antara volime produksi ikan dengan biaya listrik dan telepon dapat ditentukan melalui berikut ini :

TABEL 7

PT. BUMI MENARA INTERNUSA DI MAKASSAR BESARNYA BIAYA LISTRIK DAN TELEPON

TAHUN 2015

Bulan Biaya Listrik dan Telepon

(Rp)

Sumber : PT. Bumi Menara Internusa di Makassar, 2016

Berdasarkan data yang diperoleh dari perusahaan mengenai besarnya biaya pemakaian listrik dan telepon dalam kegiatan produksi ikan, maka langkah selanjutnya akan disajikan regresi atau pengaruh volume ikan dengan biaya listrik

dan telepon dari bulan januari s/d desember tahun 2015, yang dapat dilihat melalui tabel berikut ini :

TABEL 8

REGRESI VOLUME PRODUKSI DENGAN BIAYA LISTRIK DAN TELEPON BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2015

Bulan Jumlah 70.640 21.736.315 416.618.600 128.007.137.500 Sumber : Hasil olahan data

Berdasarkan tabel 8 mengenai regresi volume produksi ikan dengan biaya listrik dan telepon dari bulan januari s/d bulan desember tahun 2015, maka selanjutnya akan disajikan perhitungan regresi berikut ini :

b =

∑ (∑ )

b =

. . . . . ( .. .) .

b =

. .. .. .. .. .. .. .

b = . .

. .

b = 67,17

Selanjutnya untuk mendapatkan nilai a dapat ditentukan melalui perhitungan berikut ini :

a =

a

=

. . , ( . )

a

=

. . . . ,

a = 1.415.952,18

Dari hasil perhitungan nilai a dan b, maka persmaan trend linear sebagai berikut :

Y = 1.415.952,18 + 67,17 x

Dari persamaan regeresi yang telah diperoleh, selanjutnya pemisahan biaya semi variabel sebagai berikut :

Biaya tetap (a) = 16.991.426,16 12 x1.415.952,18

Biaya variabel (b) = 4.744.888,80 + Rp. 67,17 x 70.640

Total biaya (Y) = 21.736.315,96 pertahun

Setelah melakukan pemisahan biaya semi variabel volume produksi dan biaya listrik serta telepon, maka disajikan tabel biaya produksi ikan tahun 2015 yang dapat dilihat melalui tabel 9 yaitu sebagai berikut :

TABEL 9

PT. BUMI MENARA INTERNUSA DI MAKASSAR PRODUKSI IKAN KAKAP MERAH

TAHUN 2015

Jenis Biaya Produksi

Biaya Produksi Ikan

Total Per Kg

1. Biaya bahan baku ikan 2. Biaya tenaga kerja langsung 3. Biaya overhead pabrik variabel :

- Biaya bahan penolong - Biaya telepon/listrik

- Biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap

Jumlah biaya overhead variabel 4. Biaya overhead pabrik tetap :

- Biaya tenaga kerja tak langsung - Biaya asuransi

- Biaya penyusutan

- Biaya kesejahteraan karyawan - Biaya telepon/listrik

- Biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap

Jumlah biaya overhead pabrik tetap Total biaya produksi Sumber : PT. Bumi Menara Internusa di Makassar, 2016

Dari tabel 9 tersebut di atas, yakni biaya produksi ikan yang menunjukkan bahwan biaya overhead variabel dalam proses produksi sebesar Rp.

774.510.884,80 atau per kg Rp. 10.964,19, diperoleh dari penjumlahan antara biaya bahan baku ikan, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik. Sedangkan biaya overhead pabrik tetap sebesar Rp. 114.116.380,16 atau 1.615,43, diperoleh dari hasil penjumlahan biaya tenaga kerja tak langsung, biaya asuransi, biaya penyusutan, biaya kesejahteraan karyawan, biaya telepon/listrik, biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap.

Selanjutnya akan disajikan besarnya biaya relevan untuk keputusan menerima atau menoak pesanan khusus untuk tahun 2015 yang dapat dilihat melalui tabel berikut ini :

TABEL 10

BIAYA RELEVAN DAN TIDAK RELEVAN UNTUK KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS

TAHUN 2015

No. Jenis Biaya Relevan/ Kg Tidak relevan

1

- Biaya tenaga kerja tak langsung - Biaya asuransi aktiva tetap - Biaya penyusutan aktiva tetap - Biaya reparasi dan pemeliharaan

aktiva tetap Sumber : PT. Bumi Menara Internusa di Makassar, 2016

Dokumen terkait