• Tidak ada hasil yang ditemukan

DARI SEGI PROMOSI DAN PEMASARAN

KONSUMEN AKHIR

9 Ibid

PT. DAYA Consumer Goods

MAIN DIST Wil MAIN DIST Wil MAIN DIST Wil MAIN DIST Wil MAIN DIST Wil

DIS DIS AGEN AGEN DIS AGEN DIS DIS AGEN DIS DIS AGEN AGEN DIS AGEN AGEN KONSUMEN AKHIR

70 Water” muncul dengan konsep bisnis Islami. Perbandingan dengan produk setara seperti “Aqua”, alur distribusi di bagian manapun rata-rata mendapatkan keuntungan Rp. 750 per/galon. Sementara untuk distributor maupun agen “DD Water” minimal mendapatkan Rp. 1500 sampai Rp. 2500 per/galon, dilihat dari selisih keuntungannya terdapat 2 (dua) sampai 3 (tiga) kali lipat keuntungan yang didapat.

Pelayanan dalam pengiriman barang yang “DD Water” berikan tidak boleh terlambat karena akan berdampak pada kekecewaan pelanggan terhadap distributor. Terdapat beberapa kendala dalam operasional perusahaan “DD Water”, baik dalam hal manajemen waktu pengiriman, armada dan tenaga kerja. Kendala yang dihadapi “DD Water” dalam pengiriman barang terjadi ketika terdapat keterlambatan barang sampai di tangan and user. Keterlambatan terjadi disebabkan oleh kemacetan dan mobil mogok. Manajemen “DD Water” lebih mendahulukan pengiriman produk kepada instansi/lembaga yang lebih penting, seperti RS UIN Syarif Hidayatullah dan Panti Jompo Grausi Cinere-Depok dikarenakan jarak tempuh yang tidak jauh dengan koperasi. “DD Water” selalu memberikan loyalitas kepada setiap konsumen agar instansi/lembaga tidak beralih kepada produk lain.10

10 Wawancara pribadi dengan Bapak Isam Ketua Koperasi Dompet Dhuafa Republika

merangkap distributor “DD Water” tanggal 28 Juni 2011.

71

Tabel 5.1

Analisis faktor-faktor eksternal

Sumber: Hasil wawancara pribadi dengan Lani Setyawati pimpinan “DD Water”

Menurut penulis, peluang dalam menjalankan bisnis “DD Water” sangat menjanjikan karena dalam hidup setiap manusia pasti membutuhkan air untuk minum. Potensi “DD Water” sangat besar dalam menjaring distributor, permasalahan yang dihadapi adalah “DD Water” belum mampu menjangkau wilayah-wilayah yang jauh dari main distributor karena hambatan infrastruktur dan operasional pendistribusian produk. Adapun kekuatan “DD Water” mempunyai jalinan kerjasama yang kuat antar komunitas kelembagaan, yang meliputi organisasi Islam, perusahaan, dan lembaga-lembaga lainnya.

“DD Water” sampai saat ini masih terhambat kurangnya permodalan untuk memajukan dan mengembangkan produk “DD Water”. Adanya kendala tersebut mampu diatasi oleh PT. Dompet Dhuafa Republika dengan mendirikan Dompet Dhuafa (DD) Corporation untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang

Peluang (Opportunity) Ancaman (Threats)

- Potensi bisnis yang menjanjikan - Jalinan kerja sama yang kuat antar

instansi/lembaga

- Perubahan struktural di bawah DD Corporation

- Alternatif bagi umat Islam, dengan banyaknya produk air minum dalam kemasan yang bermunculan.

- Persaingan bisnis yang terus meningkat

- Inflasi dan harga bahan baku - Melemahnya daya beli konsumen - Rendahnya infrastruktur yang

menyebabkan tingginya biaya pemasaran produk

72 dihadapi oleh bidang pemberdayaan di bawah naungan PT. Dompet Dhuafa Republika, khususnya bisnis “DD Water. Adanya Dompet Dhuafa (DD) Corporation, struktur kepengurusan “DD Water” akan berubah, keterbukaan investasi akan mempermudah “DD Water” melebarkan sayap ke pasaran bebas. Adanya Dompet Dhuafa (DD) Corporation akan menjadi payung bagi permodalan “DD Water”.11

Menurut penulis, “DD Water” lahir sebagai alternatif pilihan air minum dalam kemasan yang telah menjamur di masyarakat, kedatangannya membawa kekuatan akan misi kemanusiaan yang menjadi simbol dari pendirinya, yaitu PT. Dompet Dhuafa Republika. “DD Water” merupakan produk Islam yang mempunyai tujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari sebagai pertanggung jawaban atas maraknya produk air minum dalam kemasan yang notabene kepemilikannya dimiliki oleh orang asing/swasta. “DD Water” lahir dari kekuatan bawah yang mempunyai hubungan loyal costumer dengan masyarakat.

Makin menjamurnya usaha bisnis air minum dalam kemasan dengan banyak merek dan desain yang ditampilkan, memunculkan potensi adanya persaingan dalam merebut pangsa pasar terutama dalam menarik minat masyarakat agar tertarik mengkonsumsi produk yang kita tawarkan. Potensi persaingan bisnis yang makin menjamur akan menimbulkan suatu kekuatan-kekuatan yang menjadi tantangan

11 Wawancara pribadi dengan Lani Setyawati pimpinan PT. DAYA Consumer Goods tanggal

73 dalam mempertahankan produk yang kita pasarkan, apakah mampu bertahan atau kalah dalam peperangan.

Keadaan perekonomian yang tidak menentu, makin meningkatnya pertumbuhan inflasi dan berkurangnya nilai bahan baku yang menyebabkan makin mahalnya harga bahan baku menjadi tugas “DD Water” ke depan, bagaimana menghadapi permasalahan tersebut. Makin menjamurnya produk air minum dalam kemasan di pasaran dengan harga yang relatif murah dibandingkan produk-produk lain membuat timbulnya suatu permasalahan akan melemahnya daya beli konsumen. Konsumen lebih melihat harga dan menyampingkan masalah kualitas dan kuantitas produk.

Menurut penulis, masalah permodalan menjadi titik penting dalam berbisnis, tersedianya modal yang rendah membuat perkembangan bisnis tidak berkembang. Rendahnya infrastruktur disegala bidang menyebabkan tingginya biaya-biaya yang akan dikeluarkan. Tingginya biaya-biaya dibutuhkan untuk keperluan operasional, SDM, bahan baku, serta sarana dan prasarana pendukung lainnya menjadi faktor kemajuan perusahaan itu sendiri. “DD Water” dalam hal ini perlu memikirkan faktor-faktor yang selama ini menjadi kendala dalam distribusi, promosi dan pemasaran.

Keadaan cuaca yang tidak menentu, menyebabkan masyarakat tidak menentu mengkonsumsi air setiap hari. Ketika terjadi musim hujan, penjualan air minum dalam kemasan menjadi turun karena masyarakat enggan mengkonsumsi air terlalu banyak. Kebalikannya apabila terjadi musim panas, penjualan air minum dalam

74 kemasan menjadi meningkat karena masyarakat lebih banyak mengkonsumsi air. Ancaman seperti inilah yang harus diperhatikan “DD Water” agar tidak menanggung resiko yang terlalu besar.

Kekuatan dari segi pemasaran yang “DD Water” berikan adalah “DD Water” lahir dari kekuatan bawah dalam artian lahir dari komunitas kecil yang memiliki hubungan loyal consumer terhadap masyarakat bawah khususnya kaum dhuafa. Jalinan kerjasama yang kuat antar komunitas kelembagaan yang meliputi organisasi Islam, perusahaan, dan lembaga-lembaga lainnya dengan menjadi bagian keluarga besar Dompet Dhuafa yang secara konsisten menjaga ukhuwah Islamiyah serta mengusung nilai-nilai kemanusiaan bagi kesejahteraan umat Islam.

75

BAB VI

P E N U T U P

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian ini, maka penulis menyimpulkan hal-hal berikut:

1. Kerjasama antara PT. DAYA Consumer Goods dengan PT. Dompet Dhuafa Republika dalam pengembangan bisnis di bidang pemberdayaan sehingga menghasilkan produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Dompet Dhuafa Water (DD Water) cukup positif dan menjanjikan, karena dari ketiga macam produk baik Galon 19 lt, Botol 600 ml maupun Cup 240 ml, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir terjadi fluktuasi yang mengarah kepada peningkatan produksi dan puncaknya pada tahun 2009 dengan omset penjualan mencapai Rp. 1.314.566.900,00 ( satu milyar tiga ratus empat belas juta lima ratus enam puluh enam ribu Sembilan ratus rupiah).

2. Dalam kerjasama yang dibuat pada tahun 2005 antara PT. Dompet Dhuafa Republika dan PT. DAYA Consumer Goods, dinyatakan bahwa PT. Dompet Dhuafa Republika setiap 5 % dari keuntungan yang diraih oleh PT. DAYA Consumer Goods dari penjualan “DD Water” akan diberikan kepada PT. Dompet Dhuafa Republika untuk pemberdayaan kaum dhuafa dan PT. Dompet Dhuafa Republika hanya bersifat mengawasi sedangkan pengoperasian perusahaan bisnis Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), seluruhnya diserahkan kepada PT. DAYA Consumer Goods. Dengan

76 kerjasama ini secara tidak langsung dibangun image bahwa “DD Water” ialah perusahaan yang telah mendapat pengawasan dari pihak lain dan karenanya bersifat kredibel.

3. Produk Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) “DD Water” merupakan produk yang berlandaskan syariah Islam, setiap mengkonsumsi produk PT. DAYA Consumer Goods, secara otomatis telah mensyiarkan ajaran Islam dengan berinfaq sebesar 5% dari keuntungan.

4. Dari segi mutu, produk air minum dalam kemasan “DD Water” aman untuk dikonsumsi, sertifikasi produk dari Pusat Standarisasi Depertemen Perindustrian dengan penggunaan tanda SNI, sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Propinsi Jawa Barat dengan No: 01121028910308 serta dari Badan Pengawas Obat dan Makanan ( BPOM ) No. HK.00/05.1.2569/2004 dengan nomor pendaftaran produk pangan BPOM RI MD 249110026871. “DD Water” konsisten memakai TDS (Total Dissolved Solid) dibawah 100 mg/L dan pH (Power of Hydrogen) 6,8 (enam koma delapan) sampai 7 (tujuh) untuk menjaga kualitas air dan aman untuk dikonsumsi.

5. Dilihat dari segi kemasan, daya tarik visual produk air minum dalam kemasan “DD Water” yang mampu mempengaruhi psikologis masyarakat secara tidak langsung untuk tertarik mengkonsumsi produk “DD Water”, strategi yang dilakukan oleh “DD Water” adalah pencitraan air tidak identik hanya dengan

77 warna biru, lihat dari sifat asli air yang bermakna menyegarkan dan menyejukkan, pencitraan yang tergambar adalah warna hijau“DD Water” memilih warna hijau untuk warna produknya

6. Strategi yang dilakukan PT. DAYA Consumer Goods dari segi promosi adalah lebih berperan aktif menggunakan metode public relation (hubungan masyarakat), unsur ini secara tidak langsung mengandung unsur personal selling denganpara konsumen dengan cara bertatap muka. Promosi dilakukan dengan media iklan melalui poster dan selebaran, strategi ini dilakukan melalui distributor dan agen yang berada di setiap wilayah pemasaran yang bermitra dengan “DD Water”, mendapatkan produk barang yang diberikan secara cuma-cuma untuk promosi kepada konsumen, bentuknya berupa spanduk untuk distributor dan agen, stiker, brosur, VCD persentasi proses produksi, dan masih banyak jenis promosi yang diberikan “DD Water”. 7. Kekuatan dari segi pemasaran yang “DD Water” berikan adalah “DD Water”

lahir dari kekuatan bawah dalam artian lahir dari komunitas kecil yang memiliki hubungan loyal consumer terhadap masyarakat bawah khususnya kaum dhuafa. Jalinan kerjasama yang kuat antar komunitas kelembagaan yang meliputi organisasi Islam, perusahaan, dan lembaga-lembaga lainnya dengan menjadi bagian keluarga besar Dompet Dhuafa yang secara konsisten menjaga ukhuwah Islamiyah serta mengusung nilai-nilai kemanusiaan bagi kesejahteraan umat Islam.

78

B. Saran

Berdasarkan kenyataan yang sudah diuraikan diatas, maka penulis menyarankan : 1. Hendaknya lebih meningkatkan dan mengembangkan sarana promosi tidak

hanya memfokuskan kepada instansi atau lembaga saja, tetapi seluruh aspek masyarakat bisa merasakan produk “DD Water” yang bernuansa Islam. Selama 5 tahun berjalan masyarakat belum sepenuhnya mengetahui keberadaan produk “DD Water”.

2. Meningkatkan sosialisasi yang terencana baik dilakukan setiap 3 (tiga) bulan atau 5 (lima) bulan sekali, melalui kegitan seminar-seminar, event-event

wirausaha, kegiatan amal, dan banyak kegiatan, intinya, masyarakat bisa merasakan produk “DD Water”.

3. Dari segi Manajemen sudah baik, perlu ditambah divisi-divisi yang bergerak di bidang promosi dan pemasaran, untuk memperluas jaringan pasar.

4. Dari segi produk, lebih ditambah lagi barang-barang kebutuhan sehari-hari tidak hanya air minum dalam kemasan saja.

79