• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN MATERI:

Dalam dokumen 6. RPP (Nina R) Pasar danHarga (Halaman 139-145)

Macam-macam modal dapat dibedakan menurut fungsinya, sifatnya, bentuk dan sumbernya.

1) Macam modal dilihat dari fungsinya :

a. Modal perseorangan adalah modal yang dimiliki oleh seseorang yang digunakan sebagai sumber penghasilannya. Contoh : deposito, saham, dan rental mobil.

b. Modal sosial adalah modal yang dimiliki oleh masyarakat dan digunakan secara bersama-sama. Contoh : pasar, jalan, waduk, dan pelabuhan.

2) Macam-macam modal dilihat dari sifatnya :

a. Modal tetap ( fixed capital ) adalah modal yang dapat digunakan untuk beberapa kali proses produksi. Contoh : mesin, tanah, dan pabrik.

b. Modal lancar ( Current capital ) adalah barang modal yang hanya dipakai satu kali proses produksi. Misalnya : bahan mentah, bahan baku, dan bahan

tambahan lain.

3) Macam-macam modal dilihat dari bentuk :

a. Modal nyata (konkret ) yaitu barang modal yang nyata atau berwujud yang digunakan dalam proses produksi. Contoh : mesin-mesin, peralatan, dan bahan baku.

b. Modal tidak nyata ( abstrak ) yaitu barang modal yang tidak dapat dilihat tetapi dapat menunjang proses produksi. Misalnya: keahlian, dan kepercayaan dari orang lain

4) Macam-macam modal dilihat dari sumber modal tersebut:

a. Modal sendiri adalah modal yang berasal dari kekayaan sendiri. Misalnya: simpanan, saham, dan dana cadangan.

b. Modal pinjaman adalah modal yang berasal dari pinjaman orang lain yang harus dibayar dengan bunga. Misalnya: hutang bank baik jangka pendek atau jangka panjang, pinjaman koperasi, pinjaman dari perusahaan lain.

Faktor keahlian meliputi tiga faktor keahlian, yaitu:

1) Keahlian mengatur ( managerial skill ) adalah kemampuan memimpin dan menggunakan setiap kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya dan berani menanggung resiko.

2) Keahlian bidang teknis ( tehnological skill ) adalan kemampuan mengkombinasikanfaktor-faktor produksi sehingga dapat mengahsilkan barang /jasa.

3) Keahlian mengorganisasi ( organizational skill ) adalah kemampuan mengorganisasi berbagai usaha, baik perusahaan ataupun di luar perusahaan.

Produsen menyalurkan barang/jasa dengan sistem distribusi tidak langsung melalui lembaga-lembaga yang bertindak sebagai badan perantara. Lembaga- lembaga yang melakukan kegiatan distribusi itu antara lain sebagai berikut :

Pedagang adalah orang atau badan yang membeli barang dagangan dari produsen dan menjualnya kepada konsumen. Para pedagang biasanya membeli barang dalam jumlah banyak sehingga barang tersebut perlu tempat untuk penyimpanan. Pedagang dibedakan atas :

a) Pedagang besar (grosir) adalah pedagang yang membeli dan menjual dalam jumlah besar dan menjualnya ke pedagang kecil

b) Pedagaaang kecil (retailer) adalah pedagang yang membeli barang dagangannya kepada grosir dan menjualnya kepada pedagang yang lebih kecil atau eceran langsung pada konsumen.

2. Agen

Agen adalah lembaga atau seseorang yang melaksanakan perdagangan dengan menyediakan jasa-jasa atau fungsi khusus yang berhubungan dengan penjualan barang ataupun merupakan wakil dari produsen yang bertanggung jawab atas penjualan hasil produksinya.

3. Makelar.

Makelar merupakan pedagang perantara yang bekerja atas nama orang yang menyuruhnya. Bonus yang diterima makelar disebut kurtasi/provisi. Makelar hanya mempertemukan penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi. Lembaga ini tidak mengeluarkan biaya atau menanggung resiko. Hak makelar diantaranya hak mendapat upah dan menahan barang selama orang yang menyuruhnya belum membayarnya.

4. Komisioner

Lembaga distribusi ini merupakan perantara dagang dalam pembelian maupun penjualan yang bekerja atas nama sendiri. Komisioner mengeluarkan biaya dan menanggung resiko. Orang yang menyuruh komisioner disebut dengan komiten. Upah yang diterima komisioner disebut komisi.

5. Importir.

Importir adalah individu atau organisasi perantara dagang yang mendatangkan barang dari luar negeri. Barang yang di impor tersebut bisa digunakan sebagai produksi atau untuk tujuan konsumsi.

6. Eksportir.

Eksportir adalah individu atau organisasi perantara dagang yang melakukan kegiatan pengiriman barang ke negara lain yang membutuhkan. Dari kegiatan yang dilakukan berharap mendapat keuntungan. Esportir ini bisa produsen itu sendiri atau pedagang.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

Satuan Pendidikan : ... Kelas / Semester : VII / 2

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Tema 4 : Kehidupan Masyarakat Indonesia Pada Masa Pra- Aksara, Hindu-Buddha dan Islam

Sub Tema 1 : Kehidupan Manusia pada Masa Praaksara Alokasi Waktu : 4 JP

A. KOMPETENSI INTI (KI)

KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya

KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori. B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR

KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR

3.4 Memahami berpikir kronologi, perubahan dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu- Buddha dan Islam.

3.4.1 Mengidentifikasi periodesasi masa praaksara di Indonesia

3.4.2 Mendeskripsikan perkembangan masyarakat Indonesia pada masa praaksara

3.4.3 Menjelaskan asal-usul masyarakat bangsa Indonesia

3.4.4 Menjelaskan perubahan masyarakat Indonesia pada zaman praaksara. 3.4.5 Menjelaskan kegiatan dan bentuk-

bentuk interaksi masyarakat Indonesia pada zaman praaksara dari masa ke masa.

4.4. Menyajikan hasil analisis kronologi, perubahan, dan kesinambungan dalam

4.4.1 Menyajikan pengetahuan peserta didik mengenai bentuk-bentuk peralatan untuk bekerja, sistem jual beli pada

kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis dan pendidikan sejak masa

praaksara sampai masa Hindu- Buddha dan Islam.

masa itu, dengan tepat secara tertulis dalam bentuk kompilasi.

4.4.2 Mempresentasikan pengetahuan bentuk-bentuk kebudayaan dan pola- pola kehidupan masyarakat pada masa praaksara.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat :

 Mengidentifikasi periodesasi masa praaksara di Indonesia

 Mendeskripsikan perkembangan masyarakat Indonesia pada masapraaksara

 Mendeskripsikan perkembangan masyarakat Indonesia pada masa Hindu-Buddha

 Mendeskripsikan perkembangan masyarakat Indonesia pada masa Islam D. METODE PEMBELAJARAN

1) Pendekatan : Saintifik

2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem BasedLearning (PBL) E. MATERI PEMBELAJARAN

Masa Praaksara

a. Mengenal Masa Praaksara b. Periodisasi Masa Praaksara

c. Nilai-Nilai Budaya Masa Praaksara di Indonesia d. Nenek Moyang Bangsa Indonesia

F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Media

- Gambar-gambar yang berkaitan dengan peninggalan-peninggalan dari masa Praaksara di Indonesia.

- LCD proyektor dan komputer serta tayangan slide power point (ppt) yang telah disiapkan

Sumber

- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu

Pengetahuan Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.

- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar dan sumber lain yang relevan

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN KE-1

1) Kegiatan Pendahuluan

 Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa

 Guru memberi motivasi dengan menjelaskan pentingnya mengetahui sejarah bangsa Indonesia

 Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.

2) Kegiatan Inti

Mengumpulkan Informasi

 Peserta didik diminta mencari informasi mengenai pengertian masa praaksara.

 Peserta didik dapat mencari informasi/data berbagai sumber seperti membaca Buku Siswa, buku referensi lain yang relevan, atau jaringan internet jika tersedia fasilitas internet.

Mengasosiasi

 Peserta didik diminta mengolah dan menganalisis informasi/ data yang telah diperoleh dari berbagai sumber.

 Berdasarkan hasil analisis terhadap informasi/data yang telah diperoleh, peserta didik membuat rumusan pengertian masa praaksara.

Mengomunikasikan

 Peserta didik mempresentasikan rumusan pengertian masa praaksara yang dibuatnya kepada peserta didik lain.

 Peserta didik lain diminta memberi tanggapan atas rumusan tersebut.

 Masing-masing peserta didik membuat kesimpulan dengan bimbingan guru. 3) Kegiatan Penutup

 Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami

 Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik

 Peserta didik diingatkan untuk menyempurnakan rumusan pengertian masa praaksara untuk dikumpulkan kepada guru.

 Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang

digunakan PERTEMUAN KE - 2 1) Kegiatan Pendahuluan

 Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa

 Peserta didik bersama guru mengkondisikan kelas

 Guru memberi motivasi dan menanyakan materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.

 Peserta didik menerima informasi dari guru tentang topik pembelajaran yaitu periodesasi masa praaksara.

2) Kegiatan Inti

Mengumpulkan Informasi

 Guru membagi kelas menjadi 6 kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas 3–6 orang.

 Masing-masing kelompok diberi tugas untuk mencari informasi/data tentang periodesasi masa praaaksara dengan rincian sebagai berikut:

(1) Kelompok 1 dan 2 mencari informasi mengenai periodisasi masa praaksara berdasarkan bukti geologis

(2) Kelompok 3 dan 4 mencari informasi mengenai periodisasi masa praaksara berdasarkan bukti arkeologis

(3) Kelompok 5 dan 6 mencari informasi mengenai periodisasi masa praaksara berdasarkan perkembangan kehidupan.

 Peserta didik dapat mencari informasi/data berbagai sumber seperti membaca Buku Siswa, buku referensi lain yang relevan, atau jaringan internet jika tersedia fasilitas internet.

Mengasosiasi

 Peserta didik pada masing-masing kelompok diminta mengumpulkan informasi/data tentang periodesasi masa praaksara yang telah diperoleh dari berbagai sumber.

 Peserta didik diminta untuk menganalisis informasi/data tentang periodesasi masa prakaksara.

 Bersamakelompoknya,pesertadidikdimintamendiskusikan informasi tersebut untuk mengambil kesimpulan.

 Peserta didik menulis kesimpulan hasil diskusi kelompok

Mengomunikasikan

 Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan simpulan hasil diskusi kelompoknya.

 Kelompok lain diminta memberi tanggapan dan saran atas hasil simpulan kelompok yang presentasi.

 Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan. 3) Kegiatan Penutup

 Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami

 Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik

 Peserta didik diingatkan untuk menyempurnakan simpulan untuk dikumpulkan kepada guru.

 Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang

digunakan PERTEMUAN KE - 3

Dalam dokumen 6. RPP (Nina R) Pasar danHarga (Halaman 139-145)