1. Definisi Sistem Informasi
Pengertian Sistem Informasi Menurut Kadir (2013:9), “Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai”.
Menurut Andi (2017:6) “Sistem Informasi Akuntansi merupakan sistem mengumpulan, mencatat, menyimpan, dan memproses data sehingga menghasilkan informasi bagi para pengambil keputusan. SIA dapat berupa sistem manual maupun sistem kompleks yang menggunakan teknologi terbaru”.
2. Pengertian Perusahaan Dagang (Merchandising Business)
Menurut Hery (2013:2), Perusahaan jenis ini menjual produk (barang jadi), akan tetapi perusahaan tidak membuat/menghasilkan sendiri produk yang akan dijualnya melainkan memperolehnya dari perusahaan lain.Contoh perusahaan dagang, di antaranya adalah: Indomaret,Alfa-Mart,Carrefour,Gramedia,dan sebagainya.
3. Penjualan
Pengertian penjualan adalah aktivitas terpadu dalam pengembangan berbagai perencanaan strategis yang ditujukan pada upaya pemenuhan kebutuhan dan kepuasan konsumen yang berakhir pada transaksi penjualan dengan memperoleh laba.
Menurut ahli, Westwood (2011:4) mengemukakan bahwa penjualan adalah konsep lugas yang diantaranya berupa usaha membujuk pelanggan untuk membeli sebuah produk.
4. Penjualan Tunai
“Penjualan tunai dilaksanakan oleh perusahaan dengan cara mewajibkan pembeli melakukan transaksi pembayaran harga barang terlebih dahulu sebelum barang diberikan oleh perusahaan kepada pembeli.”
Mulyadi(2013:455).
“Penjualan tunai yaitu penjualan yang dilakukan dengan cara menerima uang tunai/cash saat barang diserahkan kepada pembeli.” Lilis Pusitawati dan Sri Dewi Anggadini (2011:167).
5. Sistem Akuntansi Penjualan
Penjualan dapat dilaksanakan secara tunai atau kredit (angsuran).
Penjualan tunai adalah kegiatan penjualan dimana penerimaan uang tunai didapatkan dari pembeli pada saat dilakukan penyerahan barang. Penjualan kredit (angsuran) adalah kegiatan penjualan yang menggunakan perjanjian dimana pembayaran dilakukan dengan cara mengangsur beberapa kali.
Menurut Baridwan (2015:112) Sistem Akuntansi Penjualan menjelaskan bahwa prosedur penjualan merupakan urutan kegiatan sejak diterimanya pesanan dari pembeli, pengiriman barang, pembuatan faktur (penagihan) dan pencatatan penjualan.
Bagian Yang Terkait Dalam Sistem Akuntansi Penjualan
Setiap sistem pastinya mempunyai bagian yang saling terkait agar dapat berjalan dengan semestinya. Baridwan (2015: 115) mengkategorikan bagian bagian yang terkait dalam sistem akuntansi penjualan adalah bagian pesanan penjualan, bagian kredit, bagian gudang, bagian pengiriman, dan bagian billing.
Catatan Akuntansi Yang Digunakan Dalam Sistem Akuntansi Penjualan Menurut Mulyadi (2016: 241) catatan akuntansi yang digunakan dalam sistem akuntansi penjualan adalah sebagai berikut:
1) Jurnal Penjualan 2) Kartu Piutang 3) Kartu Persediaan 4) Kartu Gudang 5) Jurnal Umum 6. Simbol Alir Dokumen
Menurut (Mirza Mulinarhadi Ranatarisza,2013:88) Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir formulir (foem formulir) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusantembusannya.
Adapun Simbol-simbol yang di gunakan dalam bagan aliran dokumen adalah sebgai berikut :
Dokumen
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan semua jenis dokumen, yang merupakan formulir yang digunakan untuk merekam terjadinya suatu transaksi.
Dokumen dan Tembusannya
Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan dokumen asli dan tembusannya. Nomor dokumen
dicantumkan di sudut kanan atas.
Berbagai Dokumen
Simbol ini digunakan untuk
Simbol ini digunakan untuk
Awal arus dokumen
Berasal dari simbol penghubung halaman yang sama, yang bernomor seperti yang tercantum dalam simbol
tersebut.
Penghubung pada halaman yang sama
Untuk memungkinkan aliran dokumen berhenti di suatu halaman tertentu.
Akhir arus dokumen
Mengarahkan
pembaca ke simbol penghubung halaman yang sama yang bernomor seperti yang tercantum dalam simbol
tersebut.
Penghubung halaman
bagaimana bagan alir yang
Arsip sementara
Untuk menunjukan tempat penyimpanan dokumen: arsip sementara dan arsip permanen.Arsip Sementara adalah dokumen yang disimpan dan akan diambil kembali.Untuk menunjukan urutan pengarsipan dokumen digunakan simbol sebagai berikut:
A=menurut abjad N=menurut nomor urut T=menurut tanggal
Arsip permanen
Menggambarkan arsip permanen yang tidak akan diproses lagi dalam sistem akuntansi yang bersangkutan.
On-line komputer proses
Menggambarkan pengolahan data dengan komputer secara on-line .
Keying (typing verifying)
Menggambarkan pemasukan data ke dalam komputer melalui on-line
terminal.
Pita magnetic
Menggambarkan arsip komputer yang
Berbentuk pita magnertik.
On-line storage
Menggambarkan arsip komputer yang
berbentuk on-line (di dalam memori komputer).
Keputusan
ditulis dalam komputer.
Garis alir
Menggambarkan arah proses pengolahan data. Anak panah tidak digambarkan jika arus pada persimpangan ke dua garis tersebut.
Persimpangan garis alir
Simbol ini digunakan jika dua garis alir bertemu dan salah satu garis mengikuti arus garis lainnya.
Mulai/berakhir
Untuk
menggambarkan awal dan akhir suatu sistem akuntansi. masuk ke sistem yang digambarkan dalam bagan alir.
Keluar dari sistem
Karena kegiatan dari luar sistem tidak perlu digambarkan dalam
Sumber : Mulyadi, (2016:47-49)
7. Relasi
Menurut Nugroho (2011:69) Relasi (relationship) adalah perekat yang menyatukan komponen-komponen yang berbeda dalam diagram E-R. Secara intuitif dapat dikatakan bahwa relasi adalah asosiasi dari satu atau lebih entitas yang bermakna bagi organisasi/ perusahaan.
Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi yang terjadi antara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa :
a. Satu ke satu (One to One) b. Satu ke banyak (One to Many) c. Banyak ke satu (Many to One) d. Banyak ke Banyak (Many to Many)
8. Normalisasi
“Normalisasi (normalize) merupakan salah satu cara pendekatan atau teknik yang digunakan dalam membangun desain lojik basis data relation dengan menerapkan sejumlah aturan dan kriteria standar.” Yakub (2012:70) Normalisasi merupakan suatu proses yang digunakan untuk menentukan pengelompokan atribut-atribut dalam sebuah relasi sehingga diperoleh relasi yang berstruktur baik. Yang dimaksud dengan relasi berstruktur baik adalah adalah relasi yang memenuhi dua kondisi berikut:
a. Mengandung redundansi sesedikit mungkin
b. Memungkinkan baris-baris dalam relasi disisipkan, dimodifikasi, dan dihapus tanpa menimbulkan kesalahan atau ketidakkonsistenan.
9. PHP
“PHP adalah Bahasa server-side –scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Karena PHP merupakan server-side-scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHP akan
diesksekusi diserver kemudian hasilnya akan dikirimkan ke browser dengan format HTML”. (Arief,2011:43)
Dengan demikian kode program yang ditulis dalam PHP tidak akan terlihat oleh user sehingga keamanan halaman web lebih terjamin. PHP dirancang untuk membuat halaman web yang dinamis, yaitu halaman web yang dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini, seperti menampilkan isi basis data ke halaman web.
10. MySQL
“MySQL adalah salah satu aplikasi DBMS yang sudah banyak oleh para pemogram aplikasi web. Contoh DBMS lainnya adalah : PostgreSQL
(freeware), SQL Server, MS Access dari Microsoft, DB2 dari IBM, Oracle dan Oracle Corp, Dbase, FoxPro, dsb”. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa MySQL adalah aplikasi DBMS yang menjalankan fungsi pengelolahan data untuk membangun sebuah aplikasi web.” (Hidayatullah dan Jauhari (2015;180)