• Tidak ada hasil yang ditemukan

LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

Dalam dokumen INDF Full Notes Billingual 30 June 2017 (Halaman 140-143)

EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

22. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

(continued)

SIMP SIMP

Program pensiun iuran pasti Defined contribution pension plans

Divisi Perkebunan dan Entitas-entitas Anak tertentu dari SIMP mempunyai program dana pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan yang memenuhi syarat. Dana pensiun dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife Indonesia, yang pendiriannya telah disetujui oleh Menteri Keuangan.

Iuran Dana Pensiun yang ditanggung oleh Divisi Perkebunan dari SIMP dan Entitas-entitas Anak tertentu di atas masing-masing sebesar 10% dan 7% dari penghasilan pokok karyawan staf dan karyawan non-staf mereka.

The Plantation Division of SIMP and its certain Subsidiaries have defined contribution retirement plans covering all of their qualified employees. The

pension plans’ assets are managed by Dana

Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife

Indonesia, the establishment of which was approved by the Minister of Finance.

Contributions to the fund by Plantation Division of SIMP and the above-mentioned Subsidiaries are computed at 10% and 7% of the basic pensionable income of staff and non-staff employees, respectively.

Biaya pensiun Divisi Perkebunan dan Entitas-entitas Anak tertentu dari SIMP yang dibebankan pada operasi untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 adalah sebesar Rp15.584 (30 Juni 2016: Rp10.041).

The pension cost of the Plantation Division of SIMP and its certain Subsidiaries charged to operations for the six-month period ended June 30, 2017 amounting to Rp15,584 (June 30, 2016: Rp10,041.

IAP IAP

Program pensiun iuran pasti Defined contribution pension plans

IAP menyelenggarakan program dana pensiun iuran pasti yang mencakup seluruh karyawan yang memenuhi syarat. Iuran Dana Pensiun yang didanai oleh IAP, ditentukan berdasarkan rumusan yang ditetapkan dalam program tersebut. Beban pensiun yang dibebankan pada operasi untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 adalah sebesar Rp 2.602 (30 Juni 2016: Rp3.065).

IAP has a defined contribution retirement plan

covering all of its qualified employees.

Contributions, which are being funded by IAP, are determined based on agreed formula as explained in the program. The pension cost charged to operations for the six-month period ended June 30, 2017 amounting to Rp2,602(June 30, 2016: Rp3,065).

Manfaat menurut UUK Benefit according to Labor Law

Selain mempunyai program pensiun iuran dan manfaat pasti untuk karyawan tetap divisi tertentu yang disebutkan sebelumnya, Kelompok Usaha juga mencatat penyisihan tambahan imbalan kerja untuk memenuhi imbalan minimum yang diwajibkan untuk dibayar kepada karyawan yang memenuhi persyaratan sesuai dengan UUK. Penyisihan tersebut tidak didanai oleh Kelompok Usaha.

On top of the benefits provided under the above-mentioned defined contributions and defined benefit retirement plans for permanent employees for certain divisions, the Group also made additional provisions for employee service entitlements in order to meet the minimum benefits required to be paid to qualified employees, as stipulated under the Labor Law. These provisions are not funded by the Group.

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

22. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

(continued) Analisis mutasi saldo nilai kini kewajiban adalah

sebagai berikut: An analysis of the movements in the present value of obligation is as follows:

Penyisihan untuk imbalan kerja karyawan

merupakan estimasi tahunan manajemen

berdasarkan perhitungan aktuaria yang

menggunakan metode projected unit credit.

Perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 ditentukan berdasarkan laporan penilaian pada tanggal yang sama dari aktuaria independen, PT Kappa Konsultan Utama (2016: PT Sentra Jasa Aktuaria), dalam laporannya pada tanggal 1 Maret 2017 (2016: 1 Februari 2016).

Provisions for employee benefits are annually estimated by management based on the actuarial calculations using the projected unit credit method. The actuarial calculations for the year ended December 31, 2016 were determined based on the valuation report on the same date of the independent actuary firm, PT Kappa Konsultan Utama (2016: PT Sentra Jasa Aktuaria), in its report dated on March 1, 2017 (2016: February 1, 2016). 30 Juni 2017/ June 30, 2017 31 Desember 2016/ December 31, 2016 30 Juni 2016/ June 30, 2016

Nilai kini kewajiban imbalan kerja

awal periode 5.360.277 4.775.806 4.775.806

Present value of future benefit obligations at beginning of period Perubahan yang dibebankan ke laba

rugi: Changes charged to profit or loss:

Biaya jasa kini 200.628 380.562 185.757 Current service cost

Biaya jasa masa lalu 9.877 - Past service cost

Bunga atas kewajiban imbalan 229.193 433.275 216.629 Interest cost on benefit obligations Pemindahan karyawan dari pihak

berelasi - - Transfer of employees from related parties

Laba aktuaria atas kewajiban

imbalan periode berjalan 343 2.096 (1.318 )

Actuarial gains on benefit obligations for the

period Kontribusi dari peserta aset program (715 ) (1.636 ) (781 ) Contributions by plan participants Hasil yang diharapkan dari aset

program (1.906 ) (4.136 ) (2.068 ) Expected return on plan aset

Imbalan yang dibayarkan (141.028 ) (205.309 ) (114.241 ) Benefits paid

Laba atas penyelesaian dan

kurtailmen (1.133 ) - (7.876 ) Gains on settlement and curtailment

Sub-total 5.645.659 5.378.267 5.051.908 Sub-total

Rugi (laba) pengukuran kembali yang dibebankan ke

penghasilan komprehensif lain:

Remeasurement losses (gains) charged to other comprehensive income:

Penyesuaian pengalaman 11.877 (25.313 ) 8.297 Experience adjustments

Perubahan atas dampak batas atas

aset (1.604 ) 7.323 - The effect of the asset ceiling

Bunga atas perubahan atas dampak

batas atas aset 311 - - Interest of the effect of the asset ceiling

Sub-total 10.584 (17.990 ) 8.297 Sub-total

Nilai kini kewajiban imbalan kerja

akhir periode 5.656.243 5.360.277 5.060.205

Present value of future benefit obligations at end of period

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

22. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

(continued) Asumsi-asumsi signifikan yang digunakan pada

perhitungan aktuaria tersebut adalah sebagai berikut, antara lain:

The significant assumptions used for the said actuarial calculations are as follows:

30 Juni 2017/

June 30, 2017

30 Juni 2016/

June 30, 2016

Tingkat diskonto tahunan 8,5% 8,5% Annual discount rate

Tingkat kenaikan gaji tahunan 8,5% 8,5% Future annual salary increase rate

Tingkat cacat tahunan 10% dari tingkat mortalita/from mortality rate Annual disability rate

Referensi tingkat mortalitas Tabel Mortalita Indonesia 2011/

Indonesia Mortality Table 2011

Mortality rate reference

Umur pensiun 55 tahun/years Retirement age

Tingkat pengunduran diri

karyawan 6% untuk karyawan di bawah 30 tahun dan menurun secara linear sampai 0% pada umur 52 tahun/6% for employees before the age of 30 and will linearly decrease

until 0% at the age of 52

Resignation rate

Analisa sensitivitas terhadap asumsi utama yang digunakan dalam menentukan kewajiban imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Sensitivity analysis to the key assumptions used in determining employee benefits obligations as of December 31, 2016 are as follows:

Asumsi utama

Kenaikan/ (Penurunan)/

Increase/(Decrease)

Kenaikan/(Penurunan) Liabilitas Imbalan kerja/

Increase/(Decrease) in the

Employee Benefits Liability Key assumptions

31 Desember 2016 December 31, 2016

Tingkat diskonto tahunan 1%/(1%) (406.565)/473.403 Annual discount rate

Tingkat kenaikan gaji tahunan 1%/(1%) 484.179/(420.595) Future annual salary increase Analisa sensitivitas di atas dihitung menggunakan

metode ekstrapolasi atas pengaruh terhadap kewajiban imbalan kerja sebagai hasil dari perubahan wajar yang mungkin terjadi atas asumsi utama pada tanggal pelaporan.

The sensitivity analysis above have been determined based on a method that extrapolates the impact on benefit obligation as a result of reasonable changes in key assumptions occurring at the end of the reporting period.

Pembayaran kontribusi yang diharapkan dari kewajiban imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

The following payments are expected contributions to the benefit obligation as of December 31, 2016 in future years:

31 Desember 2016/

December 31, 2016

Dalam 12 bulan mendatang 241.083 Within the next 12 months

Antara 1 sampai 2 tahun 450.987 Between 1 and 2 years

Antara 2 sampai 5 tahun 853.846 Between 2 and 5 years

Diatas 5 tahun 46.587.623 Beyond 5 years

48.133.539

23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCK

Dalam dokumen INDF Full Notes Billingual 30 June 2017 (Halaman 140-143)