• Tidak ada hasil yang ditemukan

LONG-TERM BANK LOANS AND OTHERS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

- Fasilitas kredit investasi III untuk pengadaan 40 unit alat transportasi untuk bahan bakar minyak dengan jumlah maksimum US$6.190.000. Fasilitas kredit investasi III terdiri dari tiga tahapan (tranche). Jangka waktu pinjaman untuk Tranche I adalah selama lima tahun sedangkan Tranche II dan Tranche III adalah selama tiga tahun.

- Investment credit facility III for purchase 40 units of transportation for petroleum product with maximum amount of US$6,190,000. This facility consist of three tranches. Tranche I has term of five years, while Tranche II and III have term of three years, each.

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued) Jumlah maksimum untuk ketiga fasilitas kredit

tersebut adalah US$16.000.000.

The maximum amount of the above three credit facilities is US$16,000,000.

Fasilitas kredit ini dijamin dengan beberapa unit tangki penyimpanan dan beberapa unit truck head yang diikat melalui beberapa akta jaminan fidusia.

These credit facilities are secured through the deeds of fiduciary security over several units of storage tanks and several units of trucks head. Pada tanggal 11 Oktober 2007, BCA telah

mengubah perjanjian tersebut. BCA mengubah sebagian fasilitas kredit dari mata uang Dolar Amerika Serikat menjadi Rupiah, yaitu:

On October 11, 2007, BCA has amended the above agreement. BCA changed certain credit facilities which were in US dollar denomination into Rupiah denomination, i.e.:

- Fasilitas kredit investasi I juga digunakan untuk pembelian tangki penyimpanan dari anak perusahaan dengan jumlah maksimum kredit sebesar Rp72.357.440.

- Investment credit facility I is also used for the purchase of storage tanks from subsidiaries with maximum amount of Rp72,357,440.

- Fasilitas kredit investasi III dengan jumlah maksimum kredit Rp56.056.640, dengan tahapan sebagai berikut:

- Tranche I sebesar Rp12.615.008 - Tranche II sebesar Rp22.422.656 - Tranche III sebesar Rp21.018.976

- Investment credit facility III with maximum amount of Rp56,056,640, which consist of the following tranches:

- Tranche I of Rp12,615,008 - Tranche II of Rp22,422,656 - Tranche III of Rp21,018,976 Pada bulan November 2007, jumlah terhutang dari

fasilitas kredit investasi II telah dibayar lunas, dan akta jaminan fidusia atas dua unit Harbour Mobile Cranes telah dibatalkan. Selanjutnya aktiva tersebut dijual dan disewagunausahakan melalui PT ABN Amro Finance Indonesia (Lessor) (Catatan 13).

Pada tanggal 5 Juni 2008, Perusahaan menandatangani Perjanjian Kredit dengan BCA untuk fasilitas pinjaman baru dalam bentuk Installment Loan untuk keperluan modal kerja sebesar Rp250.000.000 selama 3 tahun.

On November 2007, the outstanding amount under investment credit facility II has been fully repaid, and accordingly the fiduciary security deed of two units Harbour Mobile Cranes has been revoked. Furthermore, such assets were sold to PT ABN Amro Finance Indonesia (Lessor) and then entered into a lease contract to lease such assets (Note 13).

On June 5, 2008, the Company entered into credit agreement with PT Bank Central Asia Tbk (BCA) for new Installment Loan facility used for long term working capital amounting Rp250,000,000 for 3 years.

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN LAINNYA (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHERS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

Pinjaman Sindikasi Syndicated Loan

Pada tanggal 2 Maret 2007, Perusahaan menandatangani Pinjaman Sindikasi dengan BCA sebagai agen fasilitas dan agen jaminan, BII, PT Bank Ekspor Indonesia (Persero) dan PT Bank Mizuho Indonesia (bank-bank sindikasi) dengan fasilitas kredit maksimum sebesar US$40.000.000 yang terdiri dari:

On March 2, 2007, the Company entered into Syndicated Loan Facility with BCA as facility agent and security agent, BII, PT Bank Ekspor Indonesia (Persero) and PT Bank Mizuho Indonesia (syndicated banks) with maximum credit facility of US$40,000,000 which consist of the following facilities:

Tranche A: pinjaman amortisasi berjumlah US$20.000.000 untuk membiayai kebutuhan modal kerja. Jangka waktu pinjaman adalah selama tiga tahun.

Tranche A: amortizing loan amounting to US$20,000,000 for financing the working capital requirements. The facility has term of three years

Tranche B: Pinjaman berjangka dengan jangka waktu pinjaman lima tahun berjumlah US$20.000.000 untuk membiayai penambahan kapasitas tangki penyimpanan, dermaga, pembelian kapal tongkang dan truk untuk bisnis BBM.

Tranche B: Term loan facility for a five years period amounting to US$20,000,000 for financing the expansion of storage tanks, jetties, purchase of barges and trucks for the petroleum business.

Tingkat suku bunga fasilitas untuk Tranche A dan Tranche B adalah 2,75% di atas SIBOR per tahun. Berdasarkan perubahan perjanjian fasilitas Pinjaman Sindikasi tertanggal 28 Januari 2008, fasilitas kredit Perusahaan untuk fasilitas Tranche A telah diubah menjadi US$5.000.000 dan Rp140.280.000 dengan tingkat suku bunga masing-masing 2.75% diatas SIBOR dan 1.75% diatas SBI yang pada tanggal 25 Februari 2008 telah diturunkan menjadi 1.5% di atas SBI. Kemudian pada tanggal 24 April 2008, fasilitas Tranche B diubah menjadi US$ 12.500.000 dan Rp69.030.000 dengan tingkat suku bunga masing-masing 2.75% diatas SIBOR dan 1.5% diatas SBI.

The facilities under Tranche A and Tranche B bear interest rate of SIBOR plus 2.75% per annum. Based on amendment of syndicated loan agreement dated January 28, 2008, credit facility for Tranche A has changed amounting to US$ 5,000,000 and Rp140,280,000 bear interest rate of SIBOR plus 2,75% and BI Rate plus 1,75% which decreased into BI Rate plus 1,5% dated on February 25, 2008. On April 24, 2008, Tranche B has changed amounting to US$12,500,000 and Rp69,030,000 bear interest of SIBOR plus 2,75% and BI Rate plus 1,5%.

Fasilitas untuk Tranche A dijamin dengan negative pledge dimana tanpa persetujuan tertulis lebih dahulu dengan bank sindikasi Perusahaan tidak dapat memberikan jaminan kepada pemberi pinjaman baru atau aktiva selain yang dijaminkan untuk pinjaman jangka panjang.

The Tranche A facility in secured by a negative pledge whereby the Company commits not to create any securities with future lenders, or assets other than those secured under long-term loan facilities financed by banks, without the prior written consent from the syndicated banks.

Fasilitas untuk Tranche B dijamin oleh aktiva yang dibiayai oleh bank sindikasi.

The Tranche B facility in secured by all the assets which are financed by the syndicated banks.

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN LAINNYA (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHERS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

Pinjaman Sindikasi (lanjutan) Syndicated Loan (Continued) • Mendapatkan fasilitas pinjaman yang baru dan

memberikan jaminan atas jaminan aktiva yang telah dibiayai oleh pinjaman sindikasi

Obtain any new loan facility and grant any security interest over the assets financed by the loan facilities

• Melakukan merger, amalgamasi, konsolidasi atau pembubaran

Conduct merger, amalgamation, consolidation or dissolution.

• Melakukan investasi, partisipasi atau masuk dalam bisnis baru selain bisnis yang sudah ada, yang melebihi dari 10% penjualan pertahun atau 20% ekuitas, mana yang paling kecil berdasarkan laporan keuangan tahunan • yang telah diaudit

Make investment, participate or enter into a new line of business other than the existing field of business of which exceeds 10% of the total sales per year or 20% of equity, whichever is lesser based on the audited financial statements at the end of financial year

• Memberikan jaminan korporasi kepada pihak lain

Provide any corporate guarantee to other parties

• Memberikan pinjaman kepada pihak ketiga termasuk namun tidak terbatas kepada perusahaan afiliasi dan pemegang saham, selain pinjaman yang normal diberikan dalam rangka kegiatan usaha

Provide loan to any third party including but not limited to its affiliate companies and shareholder, other than the loan made in the normal course of business

Berdasarkan ketentuan dari fasilitas pinjaman sindikasi, Perusahaan juga diminta untuk memenuhi persyaratan beberapa rasio keuangan. Manajemen berpendapat bahwa semua rasio keuangan yang diharuskan telah dipenuhi oleh Perusahaan pada tanggal 30 September 2008.

Under terms of the syndicated loan facilities, the Company is also required to comply with certain financial ratios. Management believes the Company is in compliance with all the required ratios as of September 30, 2008.

Pada tanggal 30 September 2008, saldo fasilitas hutang sindikasi untuk Tranche A adalah US$3.000.000 dan Rp84.168.000 dan saldo terutang untuk Tranche B sebesar US$11.290.422,96 dan Rp62.136.094..

As of September 30, 2008, the outstanding balance of syndicated loan facilities is US$3,000,000 and

Rp84,168,000 for Tranche A and

US$11,290,422.96 and Rp 62,136,094 for Tranche B.

Sorini Sorini

Pada tanggal 3 Mei 2006, Sorini menandatangani perjanjian dengan BCA dengan fasilitas-fasilitas sebagai berikut:

On May 3, 2006, Sorini entered into credit agreement with BCA for the following facilities:

- Fasilitas kredit investasi I untuk pembelian mesin Coal Fire Boiler dengan jumlah maksimum US$1.000.000. Jangka waktu

- Investment credit facility I for purchase of Coal Fire Boiler machinery with maximum amount of US$1,000,000. The loan has term of three

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN LAINNYA (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHERS (continued)

Sorini (lanjutan) Sorini (continued)

- Fasilitas kredit investasi II untuk pembelian mesin maldex dengan jumlah maksimum US$1.500.000. Jangka waktu pinjaman tiga tahun dengan tingkat bunga per tahun sebesar 0,5% dibawah suku bunga Dolar AS yang berlaku.

- Investment credit facility II for purchase of maldex machinery with maximum amount of US$1,500,000. The loan has term of three years and annual interest rate of US Dollar prime lending rate minus 0.5%.

- Fasilitas kredit investasi III untuk pembangunan pabrik tepung tapioka di Lampung dan pembelian mesin pabrik tepung tapioka dengan jumlah maksimum US$5.500.000. Jangka waktu pinjaman lima tahun dengan tingkat bunga per tahun sebesar 0,5% dibawah suku bunga Dolar AS yang berlaku.

- Investment credit facility III for construction of starch plant in Lampung and purchase of machinery of starch plant with maximum amount of US$5,500,000. The loan has term of five years and annual interest rate of US Dollar prime lending rate minus 0.5%.

Pada tanggal 21 Oktober 2007 atas saldo pinjaman sesuai dengan fasilitas ini dikonversikan menjadi pinjaman dalam mata uang Rupiah dengan tingkat bunga mengambang per tahun 10,25%

On October 21, 2007, the outstanding loan under this facility was converted into Rupiah denomination with annual floating interest rate of 10.25 % per annum.

Fasiltas kredit tersebut diatas dijamin dengan mesin boiler, mesin maldex, sebidang tanah atas proyek tepung tapioka seluas 521.367 m2, bangunan dan aktiva lainnya yang berada di atas tanah tersebut serta mesin-mesin yang dibeli untuk pabrik tepung tapioka di Lampung (catatan 7).

The above credit facilities are secured by boiler machine, maldex machine, starch project-land of 521,367 m2, building, and other assets which are located on the starch project-land and the machineries which are purchased for the starch plant in Lampung (Notes 7).

Perjanjian kredit tersebut mencakup persyaratan tertentu yang membatasi Sorini, tanpa persetujuan tertulis dari bank, antara lain memperoleh pinjaman baru, meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak terbatas kepada afiliasinya, selain yang diberikan dalam rangka kegiatan usaha normal, melakukan merger atau akuisisi, mengurangi struktur modal dan kondisi lain sebagaimana disyaratkan dalam perjanjian kredit tersebut.

The credit agreement included conditions which restrict Sorini, without the prior written consent of the creditors, to obtain any additional credit facilities, to provide any loan, including but not limited to related party except in the ordinary course of business, to enter into any merger or acquisition, reduce capital structure and other conditions that have to be observed as required in the credit agreement.

Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan dan Anak Perusahaan telah memenuhi semua persyaratan sehubungan dengan pinjaman-pinjaman tersebut di atas.

As of September 30, 2008 and 2007, the Company and Subsidiaries have complied with all covenants relating to the above loans.

Guangxi (Guigang) AKR Container Port. Co. Ltd. (GGACP)

Guangxi (Guigang) AKR Container Port. Co. Ltd. (GGACP)

Pada tahun 2007, GGACP memperoleh fasilitas pinjaman jangka panjang dari Agriculture Bank of China, cabang Guigang, untuk pembiayaan proyek

In 2007, GGACP obtained long-term loan provided by Agriculture Bank of China, Guigang branch for financing Luobo Wan port phase II project. The

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN LAINNYA (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHERS (continued)

AKR (Guigang) Transshipment Port Co., Ltd. (AGTP)

AKR (Guigang) Transshipment Port Co., Ltd. (AGTP)

Pada tahun 2008, AGTP memperoleh fasilitas pinjaman jangka panjang dari Bank of China, cabang Guigang, untuk pembiayaan proyek pelabuhan Mao Er tahap II. Jangka waktu pinjaman adalah selama delapan tahun dan pinjaman ini dijamin dengan hak pakai tanah milik AGTP dan dengan tingkat bunga 7.83% per tahun.

In 2008, AGTP obtained long-term loan provided by Bank of China, Guigang branch for financing Mao Er port phase II project. The term of the loan is eight years, and is secured by land use rights of AGTP, and is subject to annual interest rate at 7.83%.

Khalista Khalista

Khalista mempunyai pinjaman dari Agriculture Bank of China dan dijamin dengan mesin dan peralatan Khalista, dan rekening tertentu yang ditempatkan pada bank yang bersangkutan. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 7,47% - 7,56% per tahun dan akan jatuh tempo pada bulan Desember 2009 dan September 2010.

Khalista has secured loans from Agriculture Bank of China which are secured by machinery and equipment of Khalista, and certain current accounts placed in the bank. The loans are subject to interest of 7.47% - 7.56% per annum, respectively, and will be due in December2009 and September 2010.

Khalista juga memiliki pinjaman jangka panjang tanpa jaminan dari Khalista (Shanghai) Ltd. yang tidak dikenakan bunga.

Khalista also has long-term unsecured loan from Khalista (Shanghai) Ltd. which is interest free.

JAKARTA TANK TERMINAL (JTT) JAKARTA TANK TERMINAL (JTT)

JTT mempunyai pinjaman tanpa jaminan dari VOPAK THI sebesar US$2.040.000 dengan bunga sebesar 6,55% p.a yang akan ditinjau secara berkala.

JTT obtained clean long term loan from VOPAK THI for US$2,040,000 with interest rate 6.55% p.a and will be reviewed periodically.

13. KEWAJIBAN SEWA GUNA USAHA 13. OBLIGATIONS UNDER CAPITAL LEASE

Pada tanggal 15 Agustus 2008, Sorini menandatangani perjanjian jual dan sewa guna usaha dengan PT ABN Amro Finance Indonesia untuk sewa guna usaha kembali peralatan lama yang sama dengan kuartal 4 tahun sampai dengan tahun 2012. Sewa ini dikenakan bunga mengambang sebesar USD/IDR cost of fund per kuartal ditambah margin 2.1 per tahun. Pada tanggal yang sama, Perusahaan juga menandatangani perjanjian yang sama sebesar US$4.500.000 untuk periode leasing 5 tahun yang berlaku penarikannya selama 1 tahun.

On August 15, 2008, Sorini signed sales and leaseback agreements with PT ABN Amro Finance Indonesia for lease of machinery and equipment with lease term of 4 years until 2012. The lease is subject to floating interest equal to quarterly USD/IDR cost of fund plus a margin of 2,1 per year. On the same date, the Company also entered into lease facility agreement for US$4,500,000 with lease term of 5 years with availability period of 1 year.

Pada tanggal 26 November 2007, Perusahaan dan UEPN menandatangani perjanjian jual dan sewa guna usaha kembali dengan PT ABN Amro Finance Indonesia untuk sewa guna usaha 3 unit

On November 26, 2007, both the Company and UEPN signed sales and leaseback agreements with PT ABN Amro Finance Indonesia for lease of 3 units Harbour Mobile Cranes (HMC) with lease

13. KEWAJIBAN SEWA GUNA USAHA (lanjutan) 13. OBLIGATIONS UNDER CAPITAL

Dokumen terkait