• Tidak ada hasil yang ditemukan

(dalam hari) | (in days)

Perusahaan | Company Target 2016 Realisasi s.d. Desember 2016

Realization to December 2016 % dari Target % from Target PT Pupuk Indonesia 2.000 5.242 262,1 PT Petrokimia Gresik 120.000 160.159 133,5 PT Pupuk Kujang 7.200 7.644 106,2

PT Pupuk Kalimantan Timur 32.263 40.478 125,5

PT Pupuk Iskandar Muda 4.370 6.775 155,0

PT Pupuk Sriwidjaja Palembang 45.012 14.734 32,7

PT Rekayasa Industri 7.350 3.764 51,2

PT Mega Eltra 641 113 17,6

PT Pupuk Indonesia Logistik 123 5 4,1

PT Pupuk Indonesia Energi 65 57 87,7

PT Pupuk Indonesia Pangan 65 0 0

Total 219.089 238.971 109,1

Peningkatan kompetensi dilakukan melalui metode pembelajaran yang meliputi On The Job Training, Coaching dan Counseling, penyertaan dalam Seminar, Pelatihan, Lokakarya, Workshop, Program Sertifikasi,

serta Pendidikan/Tugas Belajar. [GRI 404-2]

Untuk tugas belajar/beasiswa baik di dalam negeri dan luar negeri yang ditujukan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan bagi karyawan, jumlah pekerja yang mengikuti program tugas belajar sejumlah 68 orang. Dari jumlah tersebut, sejumlah 43 orang mengikuti tugas belajar di dalam negeri dan 25 orang di luar negeri. Rincian realisasi tugas belajar di sejumlah anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) sebagai berikut:

Perusahaan

Company

Tugas Belajar

Learning Assignment Jumlah Total Dalam Negeri Domestic Luar Negeri Overseas PT Petrokimia Gresik 25 7 32 PT Pupuk Kujang 4 1 5

PT Pupuk Kalimantan Timur 6 6 12

PT Pupuk Iskandar Muda 0 1 1

PT Pupuk Sriwidjaja Palembang 5 1 6

PT Rekayasa Industri 3 9 12

Total 43 25 68

Competency improvement is performed through learning methods that include On The Job Training, Coaching and Counseling, Seminars, Workshops, Certification Programs, and Education/Learning Assignment. [GRI 404-2]

The study/scholarship, both domestic and overseas, aim to improve the skills and knowledge for employees. The number of employees who participated in the learning assignments were 68 personnel, 43 of whom joined in the assignment in the country, while the rest (25 personnel) went abroad. Details of the realization of the learning assignment in PT Pupuk Indonesia (Persero) subsidiaries are as follows:

The Company also regularly conducts training for all employees, including leadership training, management transformation, and certification programs for operators. Pupuk Indonesia currently has its own Profession Certification Institute (LSP). To improve synergy and system alignment at Pupuk Indonesia, the Company has also aligned its Human Resources soft competencies and aligned the organization with the subsidiaries.

In order to increase employees’ competency and follow up the implementation of Human Capital Management and Alignment of Human Resources System in all subsidiaries, in 2016 we implemented several activities, including:

1. Increasing the competency of Human Resources by implementing programs to increase the knowledge and skill of employees, including through inhouse training, outplant training, and certification training.

2. Implementation of Change Management for ERP in which in 2016 all the employees have used ERP SAP in running the business processes according to their own Go Live schedule. SAP ERP has been implemented throughout the Pupuk Indonesia Group in several phase, first phase was on 4 January 2016 at Pupuk Indonesia, Pupuk Kujang, and Pupuk Kalimantan Timur; second phase was on 4 April 2016 at Petrokimia Gresik, Pupuk Iskandar Muda, and Pupuk Sriwidjaja Palembang; second-B phase was on 5 September 2016 at Rekayasa Industri and ME.

3. Management Trainee Training of Pupuk Indonesia Group for 9 months of training period and 3 months trial period starting in March 2016 and ended in February 2017.

4. Certification program through Indonesian Fertilizer Industry Profession Certification Institution (LSP IPI) in 2016 issued 1,471 certifications with the number of assessor certification of 343 personnel.

5. The Determination The implementation of Soft Competency Dictionary of Pupuk Indonesia Group, consisting of Core Competency, Structural Competency Role, Functional Competency Role, and Supporting Competency.

Perseroan juga rutin melaksanakan pelatihan bagi seluruh grade karyawan, termasuk di antaranya pelatihan kepemimpinan, perubahan manajemen,

hingga program sertifikasi untuk operator. Pupuk

Indonesia sendiri saat ini telah memiliki Lembaga

Sertifikasi Profesi (LSP) sendiri. Untuk lebih

meningkatkan sinergi dan keselarasan sistem di Pupuk Indonesia, Perusahaan juga telah melakukan harmonisasi soft competency SDM dan harmonisasi organisasi dengan para anggota anak perusahaan. Dalam rangka peningkatan kompetensi pegawai dan menindaklanjuti penyempurnaan penerapan Human

Capital Management serta Harmonisasi Sistem SDM

di seluruh anak perusahaan, maka selama tahun 2016 Kami telah melaksanakan beberapa kegiatan, antara lain:

1. Peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia dengan melaksanakan program-program peningkatan pengetahuan dan ketrampilan Sumber Daya Manusia meliputi in house training,

outplant training, dan pelatihan sertifikasi.

2. Implementasi Change Management untuk ERP di mana pada tahun 2016, seluruh karyawan telah menggunakan ERP SAP dalam menjalankan proses bisnis sesuai jadwal Go Live masing-masing. ERP SAP telah diterapkan di seluruh Pupuk Indonesia Grup dalam beberapa fase yaitu Fase pertama tanggal 4 Januari 2016 di Pupuk Indonesia, Pupuk Kujang dan Pupuk Kalimantan Timur. Fase kedua tanggal 4 April 2016 di Petrokimia Gresik, Pupuk Iskandar Muda dan Pupuk Sriwidjaja Palembang. Fase 2B tanggal 5 September 2016 di Rekayasa Industri dan ME.

3. Pelatihan Management Trainee Pupuk Indonesia Grup selama 9 (sembilan) bulan masa pelatihan dan 3 (tiga) bulan masa percobaan yang berlangsung mulai bulan Maret 2016 dan berakhir pada bulan Februari 2017.

4. Program sertifikasi melalui Lembaga Sertifikasi

Profesi Industri Pupuk Indonesia (LSP IPI), pada

tahun 2016 telah dilakukan sertifikasi sejumlah 1471 dengan jumlah asesor sertifikasi sejumlah

343 orang.

5. Penetapan Kamus Soft Competency Pupuk Indonesia Grup yang terdiri dari Core Competency, Role Competency Struktural, Role Competency

6. Pelaksanaan Manajemen Kinerja dengan menggunakan penilaian Soft-Competency 360°

dan penilaian KPI Individu (untuk mengukur kinerja individu).

7. Remunerasi dengan melakukan kenaikan gaji pokok berdasarkan Cost of Living Adjustment

(COLA) dan Merit Increase.

8. Proses penyiapan implementasi sistem e-Learning.

9. Penyiapan Portal SDM yang memuat informasi dan program SDM bagi karyawan.

Realisasi penggunaan dana untuk pendidikan dan pelatihan di lingkungan Pupuk Indonesia pada tahun 2016 naik sebesar Rp3,4 miliar atau sekitar 4% dari tahun 2015.

Secara lebih lengkap realisasi biaya pendidikan dan pelatihan tahun 2016 sebagai berikut:

Dokumen terkait