Hari/Tanggal
: Senin, 22 Maret 2010
Waktu
: 120 menit
UJIAN NASIONAL
SMA/MA
Tahun Pelajaran 2009/2010
Teks berikut untuk soal nomor 1 dan 2. Cermatilah teks berikut!
(1) Para ahli konservasi menemukan populasi baru orang utan di salah satu pegunungan Kalimantan Timur. (2) Lokasinya berada di tengah hutan, dekat tebing gunung kapur. (3) Mereka memperkirakan jumlah hewan yang terancam punah ini sekitar 2.000 ekor. (4) “Yang bisa kami hitung ada 219 orang
utan,“ kata Erik Mejaard, ahli ekologi dari The Nature Concervasy. (5) Erik dan timnya tidak dapat menghitung semua mengingat medan yang sulit, namun dia menduga di lokasi itu terdapat 1.000 atau 2.000 orang utan.
1. Pertanyaan : Di mana ditemukan tepatnya populasi baru orang utan tersebut?
Jawaban yang paling tepat untuk pertanyaan tersebut adalah …..
A. Di hutan Kalimantan Timur, dekat gunung kapur.
B. Di tengah hutan, dekat tebing gunung kapur, Kalimantan Timur.
C. Di dekat tebing gunung kapur, di tengah hutan.
D. Di Kalimantan Timur, dekat tebing gunung kapur.
E. Dekat tebing gunung kapur, tengah hutan Kalimantan Timur.
kendi_mas_media@yahoo.com
2. Kalimat yang berisi fakta dalam teks
tersebut adalah nomor…. A. (1), (2), dan (3) B. (1), (2), dan (4) C. (1), (2), dan (5) D. (2), (3), dan (4) E. (5), (4), dan (5)
Teks berikut untuk soal nomor 3 s.d. 5. Cermatilah paragraf berikut!
(1) Kebanyakan petani kita tidak berbakat dalam masalah teknik dan selalu mengalami kesulitan kalau traktornya rusak. (2) Traktor merupakan alat utama bagi petani. (3) Untuk mengatasinya, dealer traktor, selain mempunyai stok suku cadang yang cukup sebaiknya mempunyai bengkel untuk mereparasi traktor-traktor yang rusak. (4) Padahal dengan perawatan yang memadai, umur traktor itu bisa mencapai sepuluh atau dua puluh tahun. (5) Hal ini tentu dapat membantu penghematan biaya. (6) Dengan
kata lain, uang reparasi dapat dimanfaatkan
untuk keperluan yang lain.
3. Isi pokok paragraf tersebut adalah …
A. Ketidaksediaan suku cadang mesin traktor.
B. Penyediaan bengkel alat-alat mesin pertanian.
C. Kesulitan dalam merawat alat pertanian.
D. Ketidakberbakatan petani dalam masalah teknik.
E. Penghematan biaya reparasi alat pertanian.
4. Kalimat utama paragraf terdapat pada
nomor…
A. (1) D. (4) B. (2) E. (5) C. (3)
5. Kalimat penjelas yang tidak mendukung kalimat utama adalah ….
A. (1) D. (4) B. (2) E. (5) C. (3)
Teks berikut untuk soal nomor 6 dan 7. Cermati paragraf berikut!
Selama bertahun-tahun terjadi banyak masalah kesehatan karena kekurangan air bersih. Pendidikan minim karena kondisi ekonomi memprihatinkan. Sekarang, air bersih tidak sulit lagi. Setiap rumah sudah mempunyai kamar mandi dan WC. Kehidupan ekonomi warga terus membaik. Semua itu terkait dengan pulihnya tiga mata air yang mengering setelah perusakan hutan tahun 1964-1965. Ternyata, reboisasi Hutan Wonosadi membawa perubahan yang tak terbayangkan bagi masyarakat sekitar hutan tersebut.
6. Makna istilah reboisasi dalam paragraf
tersebut adalah…. A. Penghutanan kembali B. Penanaman hutan C. Penanaman kembali D. Penghjauan hutan E. Penghjauan wilayah
7. Simpulan isi paragraf tersebut adalah…
a. Perusakan hutan membawa dampak
negatif di segala sektor kehidupan bagi
masyarakat sekitar hutan tersebut. B. Kekurangan air bersih merupakan
masalah besar bagi kesehatan masyarakat sekitar hutan Wonosadi akibat perusakan hutan.
C. Reboisasi Hutan Wonosadi membawa
perubahan positif di bidang kesehatan
dan ekonomi bagi masyarakat sekitar. D. Ketersediaan air bersih adalah hal
penting bagi peningkatan kehidupan ekonomi setiap warga sekitar Hutan Wonosadi.
E. Pulihnya mata air yang mengering selama bertahun-tahun membawa
dampak positif bagi perekonomian
masyarakat.
8. Cermatilah paragraf tajuk rencana berikut!
(1) Arif Rachman Hakim
mengungkapkan pendapatnya pada wawancara beberapa hari yang lalu, yaitu sekolah hendaknya diberi wewenang untuk menentukan lulus atau tidak lulusnya
seorang siswa, sesuai aturan sekolah masing-masing. (2) Hal ini juga terjadi pada ketentuan lulusan pada kurikulum sebelumnya dengan persyaratan selama tiga tahun siswa berkelakuan baik, nilai mencukupi, dan hal lain yang menjadi patokan penetuan kelulusan. (3) Berbeda dengan penetuan kelulusan Ujian Nasional (UN) saat ini, siswa dinyatakan lulus dengan persyaratan nilai yang ditentukan secara nasional. (4) Persyaratan kelulusan UN yang demikian itu, tampaknya membuat siswa cemas dan banyak yang stress menghadapinya. (5) Hal itu pula yang mengindikasi terjadinya kecurangan pada saat berlangsungnya UN.
Opini penulis dalam paragraf tersebut
terdapat pada nomor… A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3) C. (2) dan (4) D. (3) dan (4) E. (4) dan (5)
Tabel berikut untuk soal nomor 9 dan 10. Bacalah dengan cermat!
Pemilih dan Golput Pemilu 1955-2004 Tahun terdatar (jiwa)Pemilih Golput (%)
1955 1971 1977 1982 1987 1992 1997 1999 2004 43.104.464 58.558.776 69.871.092 82.134.195 93.737.633 107.565.413 125.640.987 118.158.778 148.000.369 12,34 6,67 8,40 9,61 8,39 9,05 10,07 10,40 23,34 9. Pernyataan yang sesuai dengan tabel
tersebut adalah…
A. Persentase golput yang banyak yaitu pada tahun 1971
B. Persentase golput selama sembilan kali pemilu naik terus.
C. Persentase golput paling tinggi, yaitu tahun 2004.
D. Persentase golput tahun 1977 dengan 1987 sama.
E. Golput tahun 2004 hampir tiga kali lipat tahun 1955
10. Simpulan yang sesuai dengan isi data tabel tersebut adalah..
A. Terjadinya luktuasi golput setiap
pemilu.
B. Tampaknya setiap pemilu golput meningkat.
C. Setiap pemilu terjadi penurunan golput.
D. Penurunan golput setiap pemilu tidak stabil.
E. Penurunan golput setiap pemilu stabil.
Bacalah teks berikut untuk soal nomor 11 s.d. 14!
Arkian setelah datang pada keesokan harinya, maka baginda pun berangkatlah dengan segala menteri hulubalangnya diiringkan oleh rakyat sekalian. Setelah sampai pada tempat berburu itu , maka sekalian rakyat pun berhentilah dan kemah pun didirikan oranglah. Maka baginda pun turunlah dari atas gajahnya semayam di dalam kemah dihadap oleh segala menteri hulubalang rakyat sekalian. Maka baginda pun menitahkan orang pergi
melihat bekas rusa itu. Hata setelah orang itu
datang menghadap baginda maka sembahnya: “Daulat Tuanku, pada hutan sebelah tepi laut ini terlalu banyak bekasnya.”
Maka titah baginda, “Baiklah esok pagi- pagi kita berburu.”
Maka setelah keesokan harinya maka jaring dan jerat pun ditahan oranglah. Maka segala rakyat pun masuklah ke dalam hutan itu mengelana segala berburuan itu dari pagi-pagi hingga datang menggelincir matahari, seekor perburuan tiada diperoleh. Maka baginda pun amat heranlah serta menitahkan menyuruh melepaskan anjing perburuan baginda sendiri itu. Maka anjing itu pun dilepaskan oranglah.
Hata ada sekira-kira dua jam lamanya maka
berbunyilah suara anjing itu menyalak. Maka baginda pun segera mendapatkan suara anjing itu. Setelah baginda datang kepada suatu serokan tasi itu, maka baginda pun bertemulah dengan segala orang yang menurut anjing itu. Maka titah baginda : “Apa yang disalak oleh