BAB V ANALISA DATA
5.7 Material Requirement Planning
Material Requirement Planning (MRP) memiliki empat langkah utama, yang selanjutnya keempat langkah ini diterapkan satu per satu.
Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:
a. Netting
Proses netting dilakukan berdasarkan Jadwal Produksi Induk (Master Production Schedule) produk flexible packaging indomie goreng untuk
bulan Juli 2017 s/d Juni 2018, data persediaan yang disajikan pada Tabel 5.3, Proses netting dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 5.9
Kebutuhan bersih flexible packaging indomie goreng spessial (Roll) Bulan Kebutuhan
Kotor
Persediaan Kebutuhan Bersih
Juli’17 5778 859 4919
Agust’17 5171 0 5171
Sept’17 4049 0 4049
Okt’17 3447 0 3447
Nov’17 5498 0 5498
Des’17 5344 0 5344
Jan’18 4525 0 4525
Feb’18 5103 0 5103
Mar’18 4688 0 4688
Apr’18 5090 0 5090
Mei’18 5746 0 5746
Juni’18 8833 0 8833
Total 63272 859 62413
Sumber: Data penelitian yang diolah b. Explosion
Explosion adalah proses perhitungan kebutuhan kotor untuk tingkat item atau komponen lebih bawah. Perhitungan kebutuhan kotor ini didasarkan pada rencana pemesanan item-item produk pada level yang lebih atas. Kebutuhan kotor dapat ditentukan dengan menghitung Daftar Kebutuhan Bahan (Bill of Material) untuk Bulan Juli 2017 s/d Juni 2018 berdasarkan Jadwal Produksi Induk (Master Production Schedule) dan
Daftar Kebutuhan Bahan (Bill of Material) produk Flexible packaging indomie goreng spessial. Perhitungan Daftar Kebutuhan Bahan (Bill of Material) Flexible packaging indomie goreng spessial untuk bulan Juli 2017 s/d Juni 2018 dapat dilihat pada table berikut. (hanya menghitung yang diteliti saja).
Tabel 5.10
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible Packaging Indomie Goreng Spessial bulan Juli 2017 (4919Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (4919:3)x23,34m 38.270 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (4919:3)x18,23kg 29.892 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (4919:3)x3pcs 4919 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.11
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Agustus 2017 (5.171 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5171:3)x23,34kg 40.231 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5171:3)x18,23kg 31.423 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5171:3)x3pcs 5171 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.12
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan sept 2017 (4049 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (4049:3)x23,34kg 31.502 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (4049:3)x18,23kg 24.605 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (4049:3)x3pcs 4049 Pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.13
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Okt 2017 (3447 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (3447:3)x23,34kg 26.818 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (3447:3)x18,23kg 20.947 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (3447:3)x3pcs 3447 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.14
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Nov 2017 (5498 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5498:3)x23,34kg 42.775 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5498:3)x18,23kg 33.410 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5498:3)x3pcs 5498 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.15
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Des 2017 (5344 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5344:3)x23,34kg 41.577 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5344:3)x18,23kg 32.474 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5344:3)x3pcs 5344 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
Tabel 5.16
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Jan 2018 (4525 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (4525:3)x23,34kg 35.205 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (4525:3)x18,23kg 27.497 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (4525:3)x3pcs 4525 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
Tabel 5.17
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Feb 2018 (5103Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5103:3)x23,34kg 39.702 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5103:3)x18,23kg 31.010 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5103:3)x3pcs 5103 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
Tabel 5.18
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Mar 2018 (4688 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (4688:3)x23,34kg 36.473 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (4688:3)x18,23kg 28.488 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (4688:3)x3pcs 4688 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
Tabel 5.19
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan April 2018 (5090 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5090:3)x23,34kg 39.601 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5090:3)x18,23kg 30.931 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5090:3)x3pcs 5090 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.20
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Mei 2018 (5746 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (5746:3)x23,34kg 44.704 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (5746:3)x18,23kg 34.917 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (5746:3)x3pcs 5746 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.21
Daftar Kebutuhan material (Bill of Material ) produk Flexible packaging indomie goreng spessial bulan Juni 2018 (8833 Roll)
Standar penggunaan bahan Penghitungan Kebutuhan kotor Opp plain 855mm*20π (8833:3)x34,34kg 68.721 kg Resin Cosmoplene FC9413 G (8833:3)x18,23kg 53.676 kg Papercore 76mm*8mm*0280mm (8833:3)x3pcs 8833 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
Secara rinci untuk kebutuhan kotor material flexible packaging indomie goreng dapat dilihat pada table berikut:
Tabel 5.22
Kebutuhan kotor OPP Plain 855mm*20mic bulan Juli 2017 s/d Juni 2018 Bulan
OPP Plain 855mm*20π
Kebutuhan kotor Pembulatan kelipatan 140.04kg /9000m
Juli’17 38.270 kg 38.374 kg
Sumber: Data penelitian yang diolah Tabel 5.23
Kebutuhan kotor Resin Cosmoplene FC 9413 G bulan Juli 2017 s/d Juni 2018
Bulan
Resin Cosmoplene FC 9413 G Kebutuhan
Jan’18 27.497 kg 27.500 kg
Feb’18 31.010 kg 31.025 kg
Mar’18 28.488 kg 28.500 kg
Apr’18 30.931 kg 30.950 kg
Mei’18 34.917 kg 34.925 kg
Juni’18 53.676 kg 53.700 kg
Total 379.400 kg
Sumber: Data penelitian yang diolah
Tabel 5.24
Kebutuhan kotor Papercore 76mm*8mm*0280mm bulan Juli 2017 s/d Juni 2018
Bulan Kebutuhan kotor
Juli’17 4919 pcs
Agust’17 5171 pcs
Sept’17 4049 pcs
Okt’17 3447 pcs
Nov’17 5498 pcs
Des’17 5344 pcs
Jan’18 4525 pcs
Feb’18 5103 pcs
Mar’18 4688 pcs
Apr’18 5090 pcs
Mei’18 5746 pcs
Juni’18 8833 pcs
Total 62413 pcs
Sumber: Data penelitian yang diolah
c. Lotting
Proses lotting ialah proses untuk menentukan besarnya pesanan yang optimal untuk masing-masing item produk berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan bersih. Perencanaan pembelian bahan baku dilakukan dengan cara menentukan jumlah dan waktu pembelian yang optimal untuk tiap-tiap pembelian. Pada penelitian ini, penentuan jumlah dan waktu pembelian masing-masing bahan baku akan dihitung dengan menggunakan ketiga metode lot sizing yang dijadikan acuan, yaitu Economic Order Quantity (EOQ), Lot For Lot (LFL), Part Periode Balancing (PPB) Pemilihan metode yang akan diterapkan, nantinya didasarkan pada metode yang menghasilkan jumlah biaya yang paling minimal.
1. Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Metode MRP Teknik Economic Order Quantity (EOQ)
Pada teknik EOQ, pemesanan dilakukan berdasarkan jumlah kelipatan EOQ dan lebih besar dari kebutuhan EOQ. Untuk mendapatkan hasil dari EOQ, maka digunakan rumus EOQ =
√2xSD/H, dengan S adalah biaya pemesanan per pesanan, D adalah penggunaan atau permintaan yang diperkirakan per periode dan H adalah biaya penyimpanan per unit per tahun.
OPP Plain 855mm*20π
EOQ = 2x 486.385kg x Rp.3.365.000/Rp. 1.300 = 50.180 kg Resin Cosmoplene FC 9413G
EOQ = 2 x 379.400 x Rp.3.365.000/Rp. = 50.600 kg Papaercore 76mm*8mm*0280mm
EOQ = 2 x 62413 x Rp. 50.000/Rp. 264 = 4.862 pcs Tabel 5.25
Banyaknya pesanan,Quantitas pesanan, dan persediaan metode MRP teknik EOQ
Bahan baku Bulan Banyaknya pesanan
Mar’18 1 50.600 71.675 28.500 43.175
Apr’18 0 0 43.175 30.950 12.225
Mei’18 1 50.600 62.825 34.925 27.900
Juni’18 1 50.600 78.500 53.700 24.800
Papercore 76mm*8m m*0280m
Juli’17 1 4.862 4500 4919 4.443
Agus’17 1 4.862 9.305 5171 4.134
Sept’17 0 0 4.134 4049 85
Okt’17 1 4.862 4.947 3447 1.500
Nov’17 1 4.862 6.362 5498 864
Des’17 1 4.862 5.726 5344 382
Jan’18 1 4.862 5.244 4525 719
Feb’18 1 4.862 5.581 5103 478
Mar’18 1 4.862 5.340 4688 652
Apr’18 1 4.862 5.514 5090 424
Mei’18 2 4.862 10.148 5746 4.402
Juni’18 1 4.862 9.264 8833 431
Sumber: Data penelitian yang diolah
Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan metode MRP teknik EOQ, dapat diketahui bahwa untuk bahan baku OPP plain 855mm*20π memiliki jumlah EOQ 50.180 kg dengan jumlah pemesanan dalam setahun 486.385 kg. Persediaan bahan baku merupakan persediaan akhir bahan baku tahun sebelumnya ditambahkan dengan kuantitas pemesanan bahan baku yang diterima pada bulan tersebut. Persediaan akhir bahan baku adalah persediaan bahan baku yang dikurangi oleh bahan baku yang digunakan.
Pemesanan bahan baku tersebutdilakukan sebanyak 9 (sembilan) kali dalam (1) satu tahun.
Bahan baku Resin Cosmoplene FC 9413 G memiliki Jumlah EOQ 50.600 kg dengan jumlah pemesanan dalam setahun 379.400 kg. Pemesanan bahan baku resin cosmoplene FC9413 G dilakukan sebanyak 6 kali dalam setahun.
Bahan baku Papercore 76mm*8mm*0280mm memiliki Jumlah EOQ 4.862 pcs dengan jumlah pemesanan dalam setahun 62.413 pcs. Pemesanan bahan baku Papercore 76mm*8mm*0280mm dilakukan sebanyak 7 kali dalam setahun.
Pemesanan dan penyimpanan bahan baku menimbulkan biaya yang harus dikeluarkan, sehingga biaya persediaan yang timbul, dapat dilihat pada Tabel 5.26
Tabel 5.26
Biaya persediaan bahan baku teknik EOQ
Bahan baku Biaya Pesan Biaya Simpan Total Biaya Opp plain 855mm*20π Rp. 33.650.000 Rp. 36.410.150 Rp. 70.060.150 Resin Cosmoplene
FC9413 G
Rp. 23.555.000 Rp. 24.054.621 Rp. 47.609.621
Papercore
76mm*8mm*0280mm
Rp. 550.000 Rp. 416.565 Rp. 966.565 Sumber: Lampiran 4,5,6
2. Pengendalian persediaan bahan baku dengan teknik Lot For Lot Lot for lot adalah sebuah teknik penentuan lot yang memproduksi yang tepat apa yang diperlukan. Keputusan Lot For lot konsisten dengan sasaran system MRP, yaitu memenuhi kebutuhan
permintaan dependent. Metode MRP teknik Lot For Lot harus menghasilkan unit hanya dibutuhkan, dengan tidak ada persediaan pengaman dan tidak ada antisipasi pesanan yang datang. Ketika pesanan bersifat ekonomis dan teknik persediaan just in time diterapkan, maka lot for lot menjadi sangat efisien (heizer dan render,2010). Metode pengendalian persedian bahan baku Lot For Lot, menghendaki jumlah pemesanan tepat sebesar kebutuhan yang diperlukan dalam suatu periode. Besarnya pesanan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan bahan baku yang diperlukan pada bulan tersebut. Metode MRP Lot For Lot tidak menimbulkan biaya penyimpanan. Karena bahan baku yang dipesan sesuai kebutuhan mendatang.
Tabel 5.27
Banyaknya pesanan,Quantitas pesanan, dan persediaan metode MRP teknik LFL
Bahan baku Bulan Banyaknya pesanan
Mar’18 1 36.553 36.553 36.553 0
Sumber: Data penelitian yang diolah
Pemesanan dan penyimpanan bahan baku menimbulkan biaya yang harus dikeluarkan, sehingga biaya persediaan yang timbul, dapat dilihat pada Tabel 5.28
Tabel 5.28
Biaya persediaan bahan baku teknik Lot For Lot
Bahan baku Biaya Pesan Biaya Simpan Total Biaya Opp plain 855mm*20π Rp. 40.380.000 Rp. 0 Rp. 40.380.000 Resin Cosmoplene
FC9413 G
Rp. 37.015.000 Rp. 0 Rp. 37.015.000
Papercore
76mm*8mm*0280mm
Rp. 600.000 Rp. 0 Rp. 600.000
Sumber: lampiran 7,8,9
3. Pengendalian persediaan bahan baku dengan teknik Part Periode Balancing (PPB)
Metode MRP teknik PPB adalah sebuah pendekatan yang lebih dinamis untuk menyeimbangkan biaya pemesanan dan biaya penyimpanan. Teknik PPB akan melakukan pemesanan setiap kali biaya pemesanan sama dengan biaya penyimpanan. Jumlah pemesanan pada teknik PPB dilakukan sesuai dengan kebutuhan kotor pada suatu periode yang digabungkan. Penggabungan tersebut dilakukan apabila periode berurutan memiliki nilai kumulatif sebagian periode yang mendekati nilai Economic Part Period (EPP).
Gabungan periode yang dipilih adalah bagian kumulatif dari periode yang paling besar dan mendekati nilai EPP. Nilai EPP diperoleh dari rumus EPP = S/H, S adalah biaya pemesanan per pesanan dan H
adalah biaya penyimpanan per unit per periode yang dalam hal ini satu periode penyimpanan dipakai satu bulan. Sedangkan nilai kebutuhan kumulatif bagian periode dihitung dengan cara mengalikan persediaan tambahan yang ditanggung dengan periode yang ditanggung, dalam hal ini bulan berikutnya (Lampiran 11,13,15).
Berdasarkan rumus dari EPP, maka nilai EPP yang dihasilkan untuk bahan baku Opp plain 855mm*20mic 31.042 kg, bahan baku Resin Cosmoplene FC 9413 G 40.410 kg dan bahan baku Papercore 76mm*8mm*0280mm 2.223 pcs. Periode yang digabungkanuntuk bahan baku Opp plain 855mm, Resin Cosmoplene FC 9413 G, Papercore 76mm*8mm*0280mm sama,yaitu bulan Juli dengan Agustus, September dengan Oktober, November dengan deesember, Januari dengan Februari, Maret dengan April dan Mei dengan Juni.
Tabel 5.29
. Banyaknya Pesanan, Kuantitas pesanan dan persediaan metode MRP teknik PPB
Bahan baku Bulan Banyakny a pesanan
Mar’18 1 76.186 76.186 36.553 39.633
Sumber: Data yang diolah penulis
Biaya persediaan yang timbul dari metode MRP dengan teknik PPB untuk setiap bahan baku dapat dilihat pada Tabel 5.31
Tabel 5.30
Biaya persediaan bahan baku teknik PPB
Bahan baku Biaya Pesan Biaya Simpan Total Biaya Opp plain 855mm*20π Rp. 20.190.000 Rp. 27.857.607 Rp. 48.047.607 Resin Cosmoplene
FC9413 G
Rp. 20.190.000 Rp. 15.754.684 Rp. 35.944.684
Papercore
76mm*8mm*0280mm
Rp. 300.000 Rp. 742.230 Rp. 1.042.230
Sumber: lampiran 11,13,15
Berdasarkan Tabel 5.30 biaya penyimpanan untuk OPP PLAIN 855*20π Rp. 27.857.607, biaya penyimpanan untuk Resin Cosmoplene FC 9413 G Rp. 15.754.684 dan biaya penyimpanan untuk Papercore 76mm*8mm*0280mm Rp. 742.230. Banyaknya pemesanan yang dilakukan dengan menggunakan metode MRP teknik PPB dalam satu tahun dilakukan 6 (enam) kali pemesanan, sehingga menimbulkan biaya pemesanan Rp.
20.190.000 untuk OPP PLAIN 855mm*20π dan Resin Cosmoplene FC 9413 G dan untuk Papercore 76mm*8mm*0280mm Rp. 600.000 Sehingga biaya persediaan yang dikeluarkan untuk bahan baku OPP PLAIN 855mm*20π dengan metode MRP teknik PPB sebanyak Rp. 48.047.607 dalam satu tahun. Sedangkan biaya persediaan untuk bahan baku Resin Cosmoplene FC 9413 G Rp.35.944.684. dan biaya persediaan untuk Papercore 76mm*8mm*0280mm Rp. 1.042.230. Perhitungan terperinci untuk jumlah kebutuhan dan rencana pemesanan bahan baku dengan metode MRP teknik PPB dapat dilihat pada Lampiran 10,12,14.