• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV DESKRIPSI DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN

4.5. Interprestasi Data

4.5.1. Media yang digunakan Broker PT Millennium Penata

Berdasarkan hasil wawancara para pekerja di PT Millenium Penata Futures menggunakan media internet dan telepon sebagai media untuk berkomunikasi dengan para nasabah maupun dengan perusahaan-perusahaan lain. Bagi perusahaan ini ke dua media informasi ini sangat mendukung mereka dalam bekerja bukan hanya mendukung tetapi juga mempermudah. Semua alat-alat teknologi dalam perusahaan ini digunakan dan akhirnya bercampur menjadi satu alat teknologi yang bisa melakukan banyak hal, yang merupakan gabungan dari telepon, mesin fax, dan juga komputer yang pada akhirnya melahirkan internet sebagai media informasi yang memudahkan segalanya dalam bekerja. Internetlah media yang sekarang ini

digunakan oleh PT Millennium Penata Futures dalam melakukan aktivitas kerjanya, semua dilakukan dengan menggunakan media internet dari berkomunikasi dengan nasabah, mengetahui harga saham, dan juga untuk kepentingan broker sendiri yaitu dalam memperoleh informasi yang mereka perlukan. Semua aktivitas kerja ini tidak dapat dipisahkan oleh alat-alat teknologi tersebut, karena dengan menggunakan media tersebutlah perusahaan mereka bisa jalan dan berkembang dengan baik bahkan bagi mereka bukan hanya perusahaan mereka saja yang menggunakan telepon, fax, komputer, internet dalam bekerja tetapi sudah banyak perusahaan lain terlebih lagi untuk zaman sekarang ini yang semuanya serba mudah dengan bantuan teknologi.

4.5.2. Media Yang Digunakan Para Broker Sebelum Menggunakan Internet Sebagai Media Informasi dan Komunikasi

a. Media Telepon

Sebelum menggunakan media internet dalam berkomunikasi perusahaan ini menggunakan telepon sebagai media mereka. Media tetelpon inilah yang mereka gunakan dan membantu mereka dalam bekerja, lewat telepon mereka melakukan semua aktifitas dalam berkomunikasi, tetapi disamping itu banyak kendala yang mereka hadapi dalam menggunakan telepon sebagai media mereka, karena telepon memperlambat proses mereka dalam bekerja. Semua hal mereka lakukan dengan telepon, dalam mengetahui harga saham yang naik ataupun turun dan juga dalam menghubungi nasabah yang ingin menanamkan sahamnya untuk mereka kelola, semua itu mereka lakukan lewat telepon. Ini memakan waktu yang cukup lama

prosesnya dan mengakibatkan perkembangan perusahaan berjalan sangat lambat seperti yang diutarakan oleh Bapak Ibrahim.

“...Dulu pada saat menggunakan telepon sebagai media komunikasi dek itu sangat susah dan sangat lambat dalam mengetahui harga saham yang naik dan turun, karena kami harus menghubungi beberapa pihak untuk mengetahui hal tersebut, terlebih lagi untuk memberitahu kepada nasabah jika saham sedang naik ataupun turun. Semuanya membutuhkan waktu yang lama dan bisa saja pada saat saya menghubungi nasabah ingin memberitahu bahwa harga saham naik ternyata dalam beberapa detik saja harga saham sudah turun dan adek tau hp nasabah yang sebelumnya saya hubungi pernah langsung di non aktiv kan karena mungkin nasabah saya terganggu karena terus saya hubungin dan disitu saya merasa saat-saat jenuh dalam bekerja...’’

Wawancara : Februari 2010

b. Transaksi Secara Langsung (face to face)

Telepon merupakan media komunikasi yang digunakan sebelum menggunakan internet tetapi ada media lain, yang juga digunakan yaitu perjumpaan secara langsung antara broker dengan nasabah. Sama seperti halnya menggunakan telepon kendala yang dihadapi adalah masalah waktu. Nasabah tidak mempunyai cukup waktu luang untuk melakukan perjumpaan secara langsung dengan broker. Nasabah memiliki banyak kesibukan jadi jika melakukan komunikasi secara langsung itu memakan waktu yang cukup panjang prosesnya dari memulai menentukan tempat perjumpaan antara broker dengan nasabah, waktu untuk menuju lokasi perjumpaan, waktu untuk menjelaskan mengenai perusahaan ini dan bagaimana nasabah mendapatkan keuntungan, semua hal tersebut membutuhkan banyak waktu. Saat ini transaksi secara langsung akan terjadi dalam perusahaan ini jika sebelumnya sudah ada kesepakatan antara nasabah dengan para broker dan itu terbangun dalam komunikasi yang dilakukan antara broker dan nasabah melalui media internet, baik

melalui chatting fia facebook maupun melalui YM (yahoo masangger), lewat email ataupun lewat webcam. Komunikasi secara langsung (face to face) umumnya lebih membangun keyakinan individu karena individu bertatapan muka secara langsung dengan lawan bicaranya dan dalam hal ini jika melakukan komunikasi secara langsung maka nasabah akan lebih yakin dan dengan sendirinya, rasa percaya akan terbangun di dalam diri nasabah tetapi dalam melakukan komunikasi secara langsung para broker berhadapan dengan kendala waktu nasabah. Nasabah tidak memiliki banyak waktu untuk berjumpa dan mendengarkan panjang lebar tentang bagaimana perusahaan Millennium Penata Futures dalam bekerja.

Kendala waktu membuat para broker sulit dalam bekerja dan mencapai hasil yang kurang optimal. Karena tidak mungkin melakukan komunikasi secara langsung dalam setiap perbicangan yang akan dilakukan maupun dalam menjelaskan informasi-informasi mengenai harga saham kepada nasabah, dan juga dalam mengetahui informasi-informasi penting tentang perusahaan kepada nasabah karena semuanya itu membutuhkan waktu yang panjang antara nasabah dengan broker tetapi seiring perkembangan zaman dan akibat dari adanya revolusi teknologi membuat perjumpaan secara langsung dalam dunia bisnis tidak menjadi begitu penting lagi karena dalam melakukan komunikasi secara langsung tersebut memakan banyak sekali waktu yang dibutuhkan dan akhirnya membuat perkembangan perusahaan ini menjadi lambat tetapi sekarang ini teknologi merubah semua hal itu menjadi lebih mudah dan cepat yang menjadikan waktu dan jarak bukan masalah yang besar bagi dunia bisnis karena semua dapat diselesaikan di dalam layar komputer yang menghubungkan individu satu dengan individu lain dengan secepat kilat.

4.5.3. Millennium Penata Futures Merupakan Perusahaan Jaringan (Network Enterprise)

Dalam dunia bisnis memiliki banyak relasi adalah sesuatu yang penting karena bisa memperbanyak rekan dalam berbisnis. Untuk zaman sekarang ini jika ada relasi bisnis yang berada di tempat yang jauh sekalipun dengan mudahnya kita dapat melakukan komunikasi layaknya perjumpaan secara langsung, dan itu dilakukan dengan menggunakan internet dan bagi perusahaan Millennium Penata Futures ini membangun kerjasama bukan hanya di dalam lokal saja tetapi juga global (dunia). Perusahaan ini merupakan perusahaan online yang membuat ketersalinghubungan antara negara yang satu dengan negara yang lain lewat jaringan internet. Hanya dengan melihat layar komputer maka para broker bisa terhubung dengan negara- negara luar, ketersalinghubungan inilah yang amat penting dalam membangun suatu kerjasama bagi perusahaan ini.

Lewat internet jaringan global sangat mudah tercipta karena arah revolusi telekomunikasi menjadi semakin jelas, usaha-usaha sedang dijalankan untuk menciptakan jaringan telekomunikasi global tanpa batas dari jaringan-jaringan yang akan memungkinkan setiap orang di dunia berhubungan dengan setiap orang lain. Lewat internet ini memungkinkan individu berkomunikasi dengan siapa saja, dimana saja di planet ini dalam waktu yang sebenarnya, mengubah cara kita bekerja, dan mempermudah hubungan kita tidak hanya pada jaringan lokal saja tetapi juga jaringan global (Naisbitt, 1994:52). Dalam perusahaan Millennium Penata Futures ini hubungan perusahaan dengan jaringan global bukan hanya sebatas pada urusan bisnis saja tetapi juga karena negara Amerikalah yang merupakan pencetus perusahaan

Millennium Penata Futures ini dan perusahaan Millennium Penata Futures di Indonesia ini merupakan salah satu cabang terbesarnya. Dalam berbisnis perusahaan ini juga berkomunikasi dengan nasabah yang berada di luar negeri contohnya Malaysia dan Singapura yang ingin membeli saham salah satu perusahaan di Indonesia. Lewat internet komunikasi berlangsung dan jika akhirnya terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak yaitu antara broker dan nasabah maka kemudian nasabah akan datang ke Indonesia untuk melakukan transaksi secara langsung. Dalam dunia bisnis membangun suatu jaringan yang luas merupakan hal yang penting seperti yang diungkapkan oleh ibu Lusiana

“...Sekarang kita harus berfikir secara global dek, begitu juga dalam tindakan kami dalam bekerja dan dalam mencari nasabah, memang nasabah kami juga banyak berasal dari dalam negeri tetapi itu tidak menjadikan alasan bagi kami untuk tidak berhubungan dan berusaha membangun komunikasi dengan para nasabah dari luar negeri karena perusahaan kami merupakan perusahaan yang online dan kita kan memang harus membangun kerja sama dengan pihak luar dan tidak hanya pihak dalam negeri saja dek karena rekan-rekan bisnis kami juga bukan hanya berasal dari Indonesia saja dan lewat internet perusahaan kami dengan cepat terhubung dengan negara-negara lain, dan bisa melakukan komunikasi dan kerjasama dengan dengan mudah...”

Wawancara : Februari 2010

Membangun Jaringan global saat ini sangat mudah dengan menggunakan media internet karena semua menjadi lebih cepat dalam berkomunikasi sekalipun terbentang jauhnya jarak. Para broker juga lebih mudah dan lebih cepat dalam berkomunikasi dengan nasabah mereka yang berada di luar negeri karena perusahaan ini memang bekerjasama dengan nasabah-nasabah yang berada di luar negeri, dan karena perusahaan ini juga dituntut untuk selalu berhubungan dengan negara-negara luar, dituntut untuk selalu membangun kerjasama dan komunikasi yang baik.

Perusahaan harus selalu terhubung dengan negara luar seperti yang dikatakan oleh Bapak Rahmeda Purba

“...Kami para broker bekerja memang dituntut untuk bisa mengerti bagaimana membangun kerja sama dengan negara-negara lain, tidak berpusat hanya di dalam negeri saja. Karena perusahaan kami merupakan perusahaan yang berawal dari negara luar, dan perusahaan kami juga menuntut kami untuk mengetahui harga-harga mata uang negara lain, dan setelah mengetahui harga mata uang yang sedang naik ataupun turun kami juga memberitahu kepada para nasabah kami. Karena informasi-informasi seperti itu amat penting bagi nasabah kami, dan nasabah kami juga mengharapkan informasi tersebut dari kami jadi bagaimanapun kami harus berhubungan dengan negara lain dan kami juga harus belajar berkomunikasi yang baik dengan negara lain dan untuk zaman sekarang ini jika hanya membangun relasi dalam negeri saja itu lama akan berkembang karena kita juga mulai memasuki era globalisasi jadi kita harus bisa berkomunikasi dengan pihak luar bukan hanya di dalam negeri saja. dan kami tidak perlu repot-repot untuk pergi ke negara tersebut untuk melakukan komunikasi, hanya duduk di depan layar komputer maka kami bisa secara langsung berkomunikasi dengan negara- negara lain, dalam dunia maya kami bisa pergi kemanapun kami mau dengan mudahnya dan tidak memerlukan biaya yang besar...” Wawancara : Februari 2010

Pernyataan ini diperkuat dengan pendapat dari Jhon Nisbitt dalam Global paradox bahwa perusahaan akan menghemat jutaan dolar untuk perjalanan yang tidak perlu karena diselenggarakan dengan konferensi video satelit. Hubungan internasional dapat direvolusionerkan lewat komunikasi digital. Ini menghemat jutaan dolar karena dunia virtual menghapus batas-batas yang ada dalam dunia nyata.

Para broker yang bekerja pada perusahaan online yang merupakan perusahaan yang bekerja dengan menggunakan media internet yang di dalam dunia maya negara- negara relasi bisnis saling terhubung dengan mudahnya dan setiap negara dapat saling berkomunikasi, dan ini merupakan ciri pada masyarakat jaringan yang juga merupakan tempat dimana terdapatnya masyarakat maya yang seperti diutarakan oleh

Casttel, semua sistem yang menggunakan teknologi informasi didefenisikan oleh “logika jaringan” yang membuatnya bisa mempengaruhi berbagai proses dan organisasi semua menjadi terhubung satu sama lain hanya dengan menggunakan media internet, dan perusahaan Millennium Penata Futures merupakan bentuk perusahaan jaringan (network enterprise) yang lewat internet negara-negara lain saling terhubung satu sama lain. Karena Perusahaan Millennium Penata Futures ini merupakan perusahaan jaringan maka perusahaan ini menuntut para broker untuk bisa membangun jaringan mereka yang luas bukan hanya di dalam negeri saja. Dalam dunia maya membangun jaringan tersebut dibuat menjadi lebih mudah karena semua dibuat menjadi lebih cepat dan lebih dekat. Batas-batas yang ada dalam dunia nyata dihapuskan dalam dunia maya. Para broker ini hanya duduk diam di depan layar komputer tetapi sudah terhubung dengan banyak individu di dalam maupun di luar negeri seperti layaknya dalam dunia nyata para broker bisa membangun relasi yang luas dan para broker sekaligus bisa berjalan-jalan dengan mudahnya ke negara-negara lain tanpa mengeluarkan banyak biaya dan semua itu seolah-olah tanpak nyata. seperti yang dikatakan oleh Bapak Ibrahim

“...Dalam dunia bisnis ini kita harus dengan cepat dapat berhubungan dengan siapapun agar kita bisa membangun relasi yang cukup luas untuk memasarkan jasa kita. Dan karena adanya internet saya bisa dengan mudah berhubungan dengan siapa saja, seakan-akan saya berjumpa langsung dengan orang tersebut, karena saya melakukan perbincangan seperti pada umumnya. Seperti saya dengan anda karena kekurangan data anda menghubungi saya lewat media chatting yang ditawarkan oleh dunia maya, saya dapat berkomunikasi dengan anda dengan mudahnya, dan bahkan menurut saya komunikasi seperti ini sangat tidak mengganggu saya, karena anda tidak perlu datang ke kantor susah-susah dan lagian saya juga pasti sibuk seperti anda datang kemarin. Dalam dunia maya semua menjadi mudah...”

4.5.4. Dunia Maya Dalam Internet Merupakan Ruang Gerak Kehidupan Baru Bagi Para Broker

Aktivitas kerja broker yang setiap saat harus berhadapan dengan layar komputer tanpa disadari membuat broker hidup dalam dunia yang virtual, dimana segalanya tanpak nyata tetapi sesungguhnya maya. Kemudahan yang diberikan di dunia maya menjadikan pekerjaan para broker yang seharusnya membutuhkan cukup banyak waktu dibuat menjadi lebih efektif dan efesien. “Segala sesuatu yang bersifat informasional dan penting bagi individu akan dijual, secara gratis di cyberspace” (Michael Benedikt, cyberspace: First Steps). Seperti yang di utarakan oleh Ibu Riska

“...Dunia maya membuat saya bisa melakukan apa saja, dan itu karena kemudahan yang ditimbulkanya, dan ini bukan berlaku untuk pekerjaan saya saja, tetapi untuk kehidupan pribadi saya dan untuk kesenangan saya semata. Berbelanja juga bisa saya lakukan di dunia maya, bahkan harga yang ditawarkan juga tidak begitu mahal, saya tidak perlu capek- capek untuk pergi ke toko. Cukup browshing di internet maka saya akan mendapatkan apa yang saya inginkan, komunikasi saya dengan adek juga merupakan kemudahan di dunia maya kan, jika adek tanya saya sudah termasuk masyarakat maya apa tidak. Saya menjawab mungkin sudah karena hampir sebagian aktivitas saya, saya lakukan lewat dunia maya ini...”

Wawancara : April 2010

      Menurut Mark Slouka, zaman ini sulit untuk membedakan mana yang realistis

dan yang tidak real. Karena pemahaman manusia tentang realitas telah tumpang tindih oleh realitas maya. Mereka sulit membedakan ilusi, halusinasi dengan kenyataan sebenarnya, bahkan anehnya manusia lebih tendensi pada hal yang bersifat maya. Karena cyberspace telah membawa masyarakat kedalam dalam berbagai sisi realitas baru kehidupan yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya yang penuh dengan harapan, kesenangan, kemudahan dan pengembaraan seperti cybersex.

4.5.4.1. Pelayanan Yang Diberikan Perusahaan Millennium Penata Futures Kepada Nasabah Di Dunia Maya

Internet yang merupakan jaringan global komputer dunia yang besar dan sangat luas, dimana setiap komputer saling terhubung satu sama lainnya dari negara ke negara lainnya diseluruh dunia dan di dalamnya berisi dengan berbagai macam informasi, mulai dari text, gambar, audio, video, dan lainnya yang menjadikan internet sebagai suatu ruang kehidupan baru bagi manusia yang di dalamnya terdapat berbagai aktivitas kehidupan manusia. Bagi Perusahaan Millennium Penata Futures yang bergerak dalam bidang on-line menuntut para pekerjanya untuk duduk diam di depan layar komputer dan melakukan segala aktivitas kerja seperti biasanya, karena perusahaan ini juga memberikan pelayanan yang sama bagi nasabahnya yang berada di dunia maya layaknya nasabahnya yang berada di dunia nyata. 2 hal penting yang diberikan perusahaan kepada nasabah dalam dunia maya yaitu :

1. Website Perusahaan

Pelayanan yang diberikan perusahaan ini dalam dunia maya berupa adanya website, yang merupakan kantor Millennium Penata Futures di dunia maya. Dalam website tersebut nasabah dapat mengetahui bagaimana Perusahaan Millennium Penata Futures ini sebenarnya. Seperti bergerak dalam bidang apa, bagaimana profil perusahaan ini, bagaimana izin legalitas perusahaan ini, semua dapat diketahui nasabah lewat website perusahaan tersebut. Layaknya dalam dunia nyata nasabah dapat datang langsung berkunjung ke Perusahaan Millennium Penata Futures dan mendengarkan panjang lebar dari para broker tentang bagaimana perusahaan ini dan dalam dunia maya nasabah juga datang berkunjung untuk mengetahui bagaimana

sebenarnya perusahaan ini. Para broker pun dituntut untuk membuat website perusahaan dengan semenarik mungkin agar nasabah tertarik untuk datang berkunjung, seperti yang dikatakan oleh Bapak Daniel

“...Sekarang dengan adanya website perusahaan, selain memudahkan kami dalam bekerja juga memudahkan para nasabah dalam mengetahui informasi. Saya tidak perlu meminta waktu nasabah untuk mengenalkan bagaimana perusahaan kami dan tentunya nasabah juga tidak mempunyai banyak waktu untuk mendengarkan panjang lebar bagaimana perusahaan ini, dengan adanya website ini, yang juga merupakan kantor kami di dunia maya. Nasabah tidak perlu membuang waktunya untuk saya, hanya dengan melihat website perusahaan kami maka nasabah dapat mengetahui banyak informasi mengenai perusahaan kami ini dan kami akan melayani nasabah yang datang berkunjung ke website kami dek. Kami melayani nasabah di dunia maya layaknya kami melayani nasabah yang berada dalam dunia nyata karena dalam dunia maya nasabah juga datang untuk mengetahui bagaimana perusahaan kami...”

Wawancara : Maret 2010

Website yang dimiliki Perusahaan Millenium Penata Futures yaitu www.mpf.co.id yang merupakan alamat kantor bagi perusahaan ini di dunia maya (cyberspace). Broker juga memasarkan jasanya sebagai konsultan keuangan di dalam dunia maya dan jika ada nasabah yang menanyakan alamat kantor broker bekerja maka broker akan memberikan website perusahaan sebagai alamat kantor broker di dalam dunia maya. Maka tidak perlu banyak bicara kepada setiap nasabah dalam mengenalkan perusahaan mereka tetapi hanya bekerja di depan layar komputer dan membuat website tersebut sebagai kantor dalam dunia maya maka semua dapat terselesaikan dengan baik. Dunia maya menjadikan semuanya itu menjadi lebih mudah dan dekat. Para broker hanya perlu berkeja di depan layar komputer dan sudah berhubungan dengan banyak individu bahkan negara-negara lain untuk diajak bekerjasama.

2. Komunikasi

Komunikasi yang ditawarkan oleh pihak Perusahaan Millennium Penata Futures dalam internet juga terdapat dalam website yang mereka berikan. Dalam website perusahaan ini juga terdapat media komunikasi jika ada nasabah yang ingin melakukan komunikasi dan bertanya lebih dalam lagi tentang Perusahaan Millennium Penata Futures ini tetapi dalam hal ini nasabah harus mendaftarkan diri (registrasi). sehingga data-data nasabah dapat diketahui dan selanjutnya pihak Millennium Penata Futures akan mengaktifkan profil nasabah untuk dapat bergabung dan melihat perkembangan harga saham di dunia.

Komunikasi dengan para nasabah membuat broker terbiasa akan ketidak pentingan fisik nasabah dalam berkomunikasi. Broker bisa melakukan komunikasi lewat dunia maya dengan para nasabah dan ini merupakan syarat terbentuknya masyarakat maya. Terjadinya komunikasi dengan para nasabah tanpa bertemu langsung dengan nasabah, melakukan komunikasi layaknya dilakukan di dunia nyata. Layanan komunikasi ini juga membuat nasabah menjadi lebih mudah dalam mengetahui tentang bagaimana perusahaan ini. Semua aktivitas seakan-akan dibuat menjadi lebih mudah dan cepat dalam dunia maya yang tidak mengenal jarak dan waktu yang membuat setiap individu nyaman untuk tinggal di dalamnya.

Tanpa disadari akibat kemudahan yang diberikan dalam dunia virtual ini menjadikan manusia hidup dalam dunia yang tak nyata keberadaanya. Broker merasakan kemudahan yang didapat karena bisa mempersingkat waktu yang ada yang membuat pekerjaan kelihatan menjadi lebih mudah Seperti yang dikatakan oleh Bapak Ibrahim :

“... Internet bagi perusahaan kami istilahnya manusia dek internet adalah baju kami, kami tidak dapat bergerak jika tidak ada media internet dalam perusahaan kami jika kami bekerja memang sebelumnya kami menggunakan media telepon tetapi seperti saya jelaskan bagaimana kendala yang kami hadapi dalam menggunakan media telepon tersebut sebelumya, dan lewat media internet inilah kami jadi lebih mudah dalam melakukan banyak aktifitas menyangkut perusahaan kami ini bekerja jadi kalo internet ini tidak ada maka perusahaan kami ini akan lama berkembangnya karena semua menjadi lebih membutuhkan banyak waktu dek, kami melakukan banyak segala aktivitas layaknya di dunia nyata dalam internet ini, khususnya dalam bekerja kami hanya duduk di depan layar komputer tetapi kami bukan hanya duduk diam termangu tetapi kami melakukan banyak hal dalam layar komputer tersebut. Kami bekerja saya juga menawarkan jasa saya ke individu lain yang berjalan-jalan di dunia maya, kami menyapa banyak orang, kami melakukan aktivitas kami layaknya kami di dunia nyata ...”

Wawancara : Februari 2010

Dengan menggunakan internet komunikasi antara nasabah dan broker semua

Dokumen terkait