• Tidak ada hasil yang ditemukan

ian 4 rjaan S 4 dip

4.2.2 Memahami Masalah

Jenis kesalahan memahami masalah terjadi jika subjek melakukan kesalahan dalam membuat ilustrasi. Pada penelitian ini, jenis kesalahan memahami masalah dilakukan oleh semua subjek penelitian. Terdapat 17 kesalahan dari 36 kesempatan mengerjakan langkah memahami masalah. Tetapi, kesalahan yang dilakukan antara subjek yang satu dengan subjek yang lain tidaklah sama., Pada soal nomor 1, tidak ada subjek yang melakukan kesalahan memahami masalah.

Pada soal nomor 2, kesalahan memahami masalah dilakukan oleh 1 subjek penelitian, yaitu subjek penelitian 4. Kesalahan yang dilakukan subjek penelitian 4 adalah karena ilustrasi yang ia buat dalam dimensi 2 salah. Penyebabnya adalah karena ia kurang cermat dalam menggambar.

Pada soal nomor 3, kesalahan memahami masalah dilakukan oleh 3 subjek penelitian. Masing-masing subjek adalah subjek penelitian 2, 4 dan 5. Kesalahan yang dilakukan adalah pada bagian ilustrasi. Untuk subjek 2, kesalahan yang

dilakukan adalah karena ia belum bisa menunjukkan ruas garis yang merupakan jarak antara titik O dengan bidang LNQ. Penyebabnya adalah karena ia belum menentukan titik tembus antara titik O dengan bidang LNQ. Untuk subjek penelitian 4, kesalahan memahami masalah dilakukan karena ia belum menggambarkan ruas garis yang merupakan jarak antara titik O dengan bidang LNQ. Penyebabnya adalah kurangnya kemampuan subjek 4 dalam menggambar.

Hal yang sama juga berlaku untuk subjek penelitian 5, ia belum bisa menggambarkan ruas garis yang merupakan jarak antara titik O dengan bidang LNQ. Penyebabnya adalah karena kurangnya kemampuan subjek 5 dalam

menggambar.

Untuk soal nomor 4, kesalahan memahami masalah dilakukan oleh 5 subjek penelitian selain subjek 2. Untuk subjek 1, kesalahan dilakukan karena ia tidak menggambar ruas garis yang merupakan jarak antara ruas garis AM dan GN dengan benar. Penyebabnya adalah berkaitan dengan pemahaman subjek 1 tentang jarak antara dua buah garis yang sejajar. Untuk subjek 3, kesalahan dilakukan karena ia tidak menggambarkan ruas ruas garis yang merupakan jarak antara ruas garis AM dan GN. Hal ini terjadi karena ia kurang cermat dalam menyalin gambar yang ia buat pada lembar coret-coretan ke lambar pekerjaannya. Hal yang sama juga terjadi pada subjek penelitian 4 dan 5, kesalahan memahami masalah terjadi karena mereka tidak menggambarkan ruas ruas garis yang merupakan jarak antara ruas garis AM dan GN. Hal ini terjadi karena mereka kurang cermat dalam menyalin gambar yang mereka buat pada lembar coret-coretan ke lambar pekerjaan mereka. Sedangkan untuk subjek penelitian 6, kesalahan memahami

masalah terjadi karena ia salah dalam menggambar ilustrasi. Penyebabnya adalah kurangnya kemampuan subjek 6 dalam menggambar.

Pada soal nomor 5, tidak subjek penelitian yang melakukan kesalahan memahami masalah. Hanya saja, ada subjek yang tidak mengerjakan soal nomor 5, yaitu subjek penelitian 6.

Pada soal nomor 6, kesalahan memahami masalah dilakukan oleh semua subjek penelitian. Semua kesalahan yang dilakukan berkaitan dengan ilustrasi. Untuk subjek 1, kesalahan terjadi karena ia tidak mampu menggambarkan ruas garis yang merupakan jarak antara bidang AFH dengan BDG. Penyebabnya adalah karena ia belum paham cara menentukan titik tembus. Untuk subjek 2, kesalahan memahami masalah terjadi karena ilustrasi yang ia buat salah. Penyebabnya adalah karena ia tidak menggambarkan ruas garis yang merupakan jarak antara bidang AFH dengan bidang BDG. Untuk subjek 3, kesalahan memahami masalah terjadi karena ilustrasi yang ia buat salah, penyebabnya adalah karena ia lupa cara menentukan jarak antara dua buah bidang. Untuk subjek 4, kesalahan memhami masalah terjadi karena ilustrasi yang ia buat salah. Penyebabnya adalah karena ia sengaja tidak menggambarnya dikarenakan waktu untuk mengerjakan yang sudah hampir habis. Untuk subjek 5, kesalahan memahami masalah terjadi karena ia salah mengilustrasikan permasalahan soal nomor 6. Penyebabnya adalah karena ia tidak bisa melakukannya. Sedangkan untuk subjek 6, kesalahan memahami masalah terjadi karena ia salah dalam menggambar ilustrasi. Penyebabnya adalah karena kurangnya kemampuan subjek 6 dalam menggambar.

Solusi yang bisa digunakan untuk menghilangkan kesalahan yang dilakukan subjek penelitian pada langkah memahami masalah adalah Guru hendaknya mengecek apakah semua siswa telah memahami dengan baik setiap materi yang diberikan, dan apakah dari mereka juga telah mampu untuk menggambar ilustrasi dari suatu soal yang diberikan dengan benar. Sehingga harapannya, dengan adanya upaya demikian, kesalahan yang dilakukan siswa dalam memahami masalah dapat diminimalisir.

4.2.3 Transformasi

Jenis kesalahan transformasi terjadi pada subjek penelitian yang mengerjakan dengan prosedur Newman. Jenis kesalahan ini terjadi jika mereka salah dalam memilih ruas garis yang merupakan jarak dan salah dalam menggunakan pendekatan untuk mencari panjang jarak. Pada soal nomor 1 tidak terdapat satu subjek yang melakukan kesalahan transformasi.

Pada soal nomor 2, kesalahan transformasi dilakukan oleh 1 subjek penelitian, yaitu subjek penelitian 4. Kesalahan transformasi terjadi sebagai akibat kesalahan ilustrasi yang ia buat sebelumnya salah, sehingga ruas garis yang ia nyatakan sebagai jarak antara titik E dengan ruas garis BG juga salah.

Pada soal nomor 3, tidak ada subjek yang melakukan kesalahan Transformasi.

Pada soal nomor 4, kesalahan transformasi dilakukan oleh subjek penelitian 1. Kesalahan transformasi terjadi karena ruas garis yang ia nyatakan sebagai jarak antara ruas garis AM dengan GN salah. Penyebabnya adalah karena ilustrasi yang ia buat pada langkah sebelumnya salah dan juga ia tidak menuliskan

pendekatan yang akan ia gunakan untuk mencari panjangnya, dikarenakan lupa menuliskannya.

Pada soal nomor 5, kesalahan transformasi dilakukan oleh subjek penelitian 2. Kesalahan transformasi terjadi karena ia tidak menuliskan pendekatan yang akan ia gunakan untk menghitung panjang jarak antara rusuk BC dengan bidang TAD. Penyebab dari hal ini adalah karena ia lupa menuliskannya.

Pada soal nomor 6, tidak ada subjek penelitian yang melakukan kesalahan transformasi.

Solusi yang bisa digunakan untuk meminimalkan kesalahan yang dilakukan subjek penelitian pada langkah transformasi adalah Guru hendaknya mengecek apakah semua siswanya apakah dari mereka telah mampu menggambar ilustrasi dari suatu soal yang diberikan dengan benar. Sehingga harapannya, ruas garis yang mereka nyatakan sebagai jarak, merupakan ruas garis yang benar. Jika ruas garis yang mereka nyatakan sebagai jarak merupakan ruas garis yang benar, kemungkinan pendekatan yang akan mereka gunakan untuk mencari panjangnya juga benar.

Dokumen terkait