• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membuat Animasi Sederhana

Dalam dokumen modul 16 mengembangkan animasi 3 dimensi (Halaman 29-57)

Gambar 6. Time Configuration

3) Membuat Animasi Sederhana

Terdapat tiga animasi dasar 3dsmax yaitu animasi mengerakan objek, animasi memutar objek, dan animasi mengatur objek.

Animasi menggerakan obyek

Animasi ini memperagakan pergerakan suatu objek dari satu posisi ke posisi lain berdasarkan sumbu koordinat. Dengan animasi ini , anda dapat menganimasikan pergerakan objek berdasarkan sumbu X, Y, Z atau

Frame Rate

Secara default FPS (Frame per Second) yang berlaku dalam 3D studio max yaitu 30 FPS. Untuk mengubah nilai FPS, dalam grup frame rate pilih custom dan ketikkan niali FPS yang anda inginkan.

Real Time

berfungsi agar animasi dijalankan sesuai dengan konfigurasi waktu yang berlaku

Active Viewport Only

Berfungsi agar animasi hanya dijalankan dalam viewport aktif. Apabila pilihan Active Viewport Only dimatikan, maka animasi akan dijalankan dalam semua tampilan viewport

Total Frame

Untuk mengubah total frame, dalam grup Animation ketikkan nilai total frame pada pilihan Length.

Speed

Berfungsi untuk mengatur kecepatan animasi pada saat dijalankan

Direction

Berfungsi untuk mengatur arah gerakan animasi

menggunakan koordinat ketiga sumbu tersebut untuk menggerakan objek. Gunakanlah langkah berikut untuk membuat animasi menggerakkan objek : 1. Resetlah semua system dengan cara , klik menu File Reset Ok.

2. Sebagai contoh kita akan mencoba untuk menganimasikan pergerakan objek sphere. Klik tabulasi Create

pilih kategori Geometry

klik objek sphere .

3. Aktifkan viewport Top dan buat objek Sphere dengan koordinat sumbu X= -160, Y = 0, dan Z= 30 dengan radius =30. perhatikan gambar dibawah ini.

Gambar 7. posisi objek Sphere

4. Pastikan objek sphere yang baru anda buat dalam kondisi terpilih jika belum, klik objek sphere dengan menggunakan tombol Select and Move untuk memilih objek tersebut

5. Berikutnya klik tombol auto key untuk memulai membuat animasi . Dalam kondisi aktif, tombol auto key di tampilkan dengan warna merah 6. Geser Time Slider kekanan hingga posisi 100/100

7. Geser objek Sphere dengan acuan koordinat sumbu X= 320, dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan kotak dialog move transform Type-In, Dalam Grup Offset : Screen, ketikan nilai 320 pada kotak sumbu X dan akhiri dengan Enter. Tutup kotak dialog Move Transform Type-In. perhatikan Gambar 8 dibawah ini.

Gambar 8. kotak dialog move Transform Type-in

8. Klik kembali Tombol Auto Key untuk mematikan proses pembuatan animasi 9. Aktifkan viewport perspektif klik tombol play animation untuk

menjalankan animasi objek bergerak yang baru anda buat.

10. Klik tombol stop animation Untuk menghentikan animasi yang sedang berjalan dalam tampilan viewport aktif

Animasi Memutar Obyek

Animasi ini mengerakan suatu objek yang berputar. Dengan animasi ini, anda dapat menganimasikan perputaran objek berdasarkan sumbu X, Y, Z. gunakanlah langkah berikut untuk membuat animasi memutar

1. Resetlah semua system dengan cara , klik menu File Reset Ok.

2. Sebagai contoh anda akan menganimasikan perputaran objek Teapot. Klik tabulasi Create

pilih kategori Geometry

klik objek Teapot .

3. Aktifkan viewport Top dan buat objek Teapot dengan koordinat sumbu X = 0, Y = 0, dan Z = 30 dengan radius = 30. perhatikan Gambar 9 dibawah ini.

Gambar 9. Posisi objek Teapot

4. Pastikan objek Teapot yang baru anda buat dalam kondisi terpilih jika belum, klik objek Teapot dengan menggunakan tombol Select and Rotate

untuk memilih objek tersebut

5. Berikutnya klik tombol auto key untuk memulai membuat animasi . Dalam kondisi aktif, tombol Auto key di tampilkan dengan warna merah 6. Geser Time Slider kekanan hingga ke posisi

100/100.

7. Putar objek Teapot dengan acuan koordinat sumbu Z= 360, dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan kotak dialog Rotate transform Type-In, Dalam Grup Offset : Screen, ketikan nilai 360 pada kotak sumbu Z dan akhiri dengan Enter. Tutup kotak dialog Rotate Transform Type-In. perhatikan Gambar 10 dibawah ini.

8. Klik kembali Tombol auto Key untuk mematikan proses pembuatan animasi

9. Aktifkan viewport perspektif klik tombol play animation untuk menjalankan animasi objek bergerak yang baru anda buat

10. Klik tombol stop animation Untuk menghentikan animasi yang sedang berjalan dalam tampilan viewport aktif

Animasi Perubahan Skala Objek.

Animasi ini untuk menggerakan suatu objek dengan perubahan skala. Dengan animasi ini, Anda dapat menganimasikan skala objek berdasarkan sumbu X, Y, Z. Gunakanlah langkah berikut untuk membuat animasi skala objek :

1. Resetlah semua system dengan cara, klik menu File Pilih Reset Ok

2. Sebagai contoh anda akan menganimasikan pergerakan objek Torus. Klik tabulasi Create pilih kategori Geometry klik objek Torus . 3. Aktifkan Viewport Top dan buat objek Torus dengan koordinat sumbu X= 0,

Y= 0, dan Z= 30 dengan radius 1= 40 radius 2 = 2. Perhatikan Gambar 11 dibawah ini.

4. Pastikan objek Torus yang baru anda buat dalam kondisi terpilih jika belum, klik objek Torus dengan menggunakan tombol Select and Uniform Scale untuk memilih objek tersebut

5. Berikutnya klik tombol auto key untuk memulai membuat animasi. Dalam kondisi aktif, tombol auto key di tampilkan dengan warna merah 6. Geser Time Slider ke kanan hingga keposisi 100/100 7. Ubah ukuran objek Torus, dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan

kotak dialog scale transform Type-In, Dalam Grup Offset: Screen, ketikan nilai 50 pada kotak persentase (%) dan akhiri dengan Enter. tutup kotak dialog ScaleTransform Type-In. perhatikan Gambar 12.

Gambar 12 Kotak dialog Scale Transform Type-in

8. Klik kembali Tombol Auto Key untuk mematikan proses pembuatan animasi.

9. Aktifkan viewport perspektif klik tombol play animation untuk menjalankan animasi objek perubahan skala yang baru anda buat

10. Klik tombol stop animation Untuk menghentikan animasi yang sedang berjalan dalam tampilan viewport aktif

Membuat Animasi Gabungan

Dalam hal ini dibahas mengenai contoh pembuatan animasi gabungan antara animasi menggerakan, memutar, dan mengatur skala objek. Gunakan langkah berikut untuk membuat animasi gabungan :

1. Resetlah semua system animasi dengan cara klik menu File pilih reset ok 2. Sebagai contoh anda akan menganimasikan objek Teapot. Klik tabulasi

Create pilih kategori Geometri klik objek Teapot . 3. Aktifkan viewport Top dan buat objek teapot dengan koordinat sumbu X=

-125, Y = 0 dan Z= 0 dengan radius = 40

4. Pastikan objek teapot dengan menggunakan tombol select and move untuk memilih objek tersebut

Gambar 13. Objek Teapot untuk animasi gabungan

5. Berikutnya klik tombol auto key untuk memulai membuat animasi 6. Geser Time slider ke kanan hingga posisi 25/100 7. Geser Teapot dengan menekan tombol F12 sehingga akan di tampilkan

kotak move transform Type In. dalam grup Offset : Screen, ketikkan nilai 125 pada kotak sumbu X, dan akhiri dengan enter. Tutup kotak dialog Scale Transform Type-In.

8. Geser Time Slider

kekanan hingga posisi 50/100 9. Klik tombol select and rotate putar objek teapot dengan acuan koordinat

sumbu Z = 360, dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan kotak dialog Rotate Transform Type In Dalam grup Offset : Screen, ketikan nilai 360 pada kotak sumbu Z dan akhiri dengan Enter tutup kotak dialog Rotate Transform Type-In.

11. Klik tombol select and Uniform scale ubah skala objek teapot, dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan kotak dialog Rotate Transform Type I n Dalam grup Offset : Screen, ketikan nilai 50 pada kotak persentase (%) dan akhiri dengan Enter tutup kotak dialog Rotate Transform Type-In.

12. Geser Time Slider kekanan hingga posisi 100/100 13. Klik tombol select and move geser objek teapot dengan acuan koordinat

sumbu X = 125 , dengan cara tekan F12 dan akan di tampilkan kotak dialog Rotate Transform Type I n Dalam grup Offset : Screen, ketikan nilai 125 pada sumbu X dan akhiri dengan Enter tutup kotak dialog Rotate Transform Type-In

14. Klik kembali Tombol Auto Key untuk mematikan proses pembuatan animasi

15. Aktifkan viewport perspektif klik tombol play animation untuk menjalankan animasi objek bergerak yang baru anda buat

16. Klik tombol stop animation untuk menghentikan animasi yang sedang berjalan dalam tampilan viewport aktif

Membuat Animasi dengan Path.

Selain membuat animasi menggerakan, memutar dan mengatur skala objek, Anda juga dapat menganimasikan objek berdasarkan sebuah path. Dengan path yang Anda buat, maka gerakan objek akan mengikuti alur yang terbentuk oleh path tersebut. I kuti contoh berikut untuk membuat animasi objek dengan path :

1. Aktifkan viewport Top dan buat objek Sphere dengan ketentuan koordinat X = 0, Y = 0, Z = 50, dengan radius = 30,

2. Buat objek path dengan mengklik panel Create aktifkan kategori objek Shapes . Dalam rollout objek Type klik Tombol Line.

3. Berikutnya dalam Rollout Creation Methode, pada grup Initial type klik pilihan Smoth.

4. Buat Objek lintasan pada viewport top dengan titik awal dimulai dari titik letak objek Sphere dan kembali ketempat semula seperti terlihat pada gambar 14 dibawah ini.

Gambar 14. Membuat obyek lintasan dengan line.

5. Aktifkan objek Sphere. Klik tabulasi Motion

buka rollout Assign Controller klik pilihan position : position XYZ klik tombol Assign Controller sehingga akan di tampilkan kotak dialog Assign Position Controller klik pilihan Path Constraint.

Gambar 15. Assign Position Controller

6. Buka Rollout Path parameters klik tombol Add Path arahkan pointer mouse ke dalam objek viewport Top klik langsung pada objek line. Secara otomatis objek Sphere akan menempel pada objek Line sehingga objek Sphere akan bergerak mengikuti alur yang terbentuk oleh objek Line.

Gambar 16. Path Parameters

7. Jalankan animasi dengan mengklik Play Animation perhatikan hasilnya.

Animasi menggunakan effect dari modifier list.

Selain animasi merubah posisi, memutar, memperbesar dan memperkecil skala. Kita dapat menggunakan modifier list untuk membuat animasi sederhana lainnya.

Sebagai contoh kita akan membuat objek yang dianimasikan menggunakan modifier list bend dan twist.

Bend

1. Reset semua system yang berlaku.

2. Buatlah sebuah box dengan nilai x = 0, y = 0, z = 0 length = 50, widht = 5, dan height = 70. beri nilai height segment = 20.

3. Lalu beri effect bend pada objek tersebut dengan memilih pada pilihan modifier list.

Klik Tombol Add Path

Hasil penempelan pada objek line

Gambar 17. memberi modifier bend pada objek.

4. Aktifkan Autokey pada kontrol animasi dan beri nilai angle = - 400 pada Rollout parameter bend.

5. Geser slider ke frame 50 beri nilai angle = 0

6. Geser slider ke frame 100 dan beri nilai angle = 400 7. Jalankan animasi yang kita buat dengan menekan play.

Twist

1. Reset semua system yang berlaku.

2. Buatlah sebuah cylinder dengan nilai x = 0 y = 0, z = 0 radius = 10, dan height = 80.

3. Lalu beri effect twist pada objek tersebut dengan memilih pada pilihan modifier list.

Pilih bend pada modifier list Nilai angle untuk pengaturan sudut lengkungan

Gambar 18. memberi modifier twist pada objek.

4. Aktifkan Autokey pada kontrol animasi dan beri nilai angle = - 500 pada Rollout parameter twist.

5. Geser slider ke frame 50 beri nilai angle = 0

6. Geser slider ke frame 100 dan beri nilai angle = - 500 7. Jalankan animasi yang kita buat dengan menekan play.

Preview Animasi

Setelah membuat animasi pada hasil desain anda, ada baiknya membuat preview animasi sebelum melakukan render animasi. Preview animasi ini dimaksudkan untuk melihat sementara hasil secara cepat. Gunakan perintah berikut untuk membuat preview animasi :

1) Pastikan file yang telah anda animasikan dalam kondisi aktif

2) Aktifkan salah satu viewport yang akan anda preview. Sebagai contoh. Aktifkan viewport perspektif

Pilih twist pada modifier list Nilai angle untuk pengaturan sudut putaran objek.

3) Klik menu animation make preview, sehingga akan di tampilkan kotak dialog make preview. Tanpa mengubah nilai apapun, klik tombol create. Perhatikan Gambar dibawah ini.

Gambar 19. Kotak dialog Make Preview

4) Perhatikan proses dan hasil preview animasi

5) Untuk menjalankan preview animasi yang telah anda buat tadi klik menu animation view preview

6) Untuk memberikan nama pada preview animasi. klik menu animation - rename preview. Dalam kotak dialog Save preview As , tentukan tempat penyimpanan dan nama File preview yang akan disimpan. Akhiri dengan klik tombol save

c. Rangkuman 2

1) . Kontrol Animasi

Kontrol animasi memegang peranan penting dalam proses membuat dan menjalankan animasi. Dalam kontrol tersebut terdapat Time Slider yang menampilkan key frame animasi yang kita buat.

2). Pada pembuatan animasi sederhana kita bisa merubah nilai - nilai pada Move transform Type-In, Rotate transform Type-In dan Scale transform

Type-In untuk membuat animasi bergerak, memutar, dan merubah skala obyeknya. Dengan cara memilih select and move , select and rotate , dan select and uniform scale lalu tekan F12 pada keyboard.

3) Selain menggunakan move, rotate, scale kita bisa menggunakan modifier list untuk membuat animasi salah satunya bend dan twist.

4). Preview Animasi

Setelah membuat animasi pada hasil desain anda, ada baiknya membuat preview animasi sebelum melakukan render animasi. Preview animasi ini dimaksudkan untuk melihat sementara hasil secara cepat. Dengan memilih Animation Make Preview dan untuk melihat hasilnya pilih menu Animation View Preview.

d. Tugas 2

Membuat animasi bola yang jatuh melewati donut.

1) Pada bagian tab panel aktifkan tombol create geometry Sphere kemudian pada bagian keyboard entry ketikan nilai X = 0, Y= 0, Z = 60 dan radius = 10.

2) Lalu buat torus dengan nilai pada keyboard entry X = 0, Y = 0, Z = 0 dan major radius = 10 dan minor radius = 5.

3) Aktifkan tombol Autokey lalu geser Time Slider kekanan hingga posisi 50/100.

4) Pindahkan posisi bola pada koordinat Z = 0 dengan memilih select and move . Lalu ubah ukuran radius 1 torus menjadi 20 pada modify

parameter.

Gambar 21. modifikasi torus

5) Geser Time Slider ke posisi ke kanan hingga posisi 100/100.

6) Pindahkan posisi bola pada koordinat Z = - 60 dengan memilih select and move . Lalu ubah ukuran radius 1 torus menjadi 10 pada modify

parameter.

7) Jalankan animasi yang telah kita buat dengan menekan Play

Membuat Animasi kamera yang mengelilingi objek.

1) Buatlah permodelan objek sederhana ditengah-tengah viewport seperti dibawah ini, tidak mesti harus sama diperbolehkan membuat permodelan objek apa saja.

2) Aktifkan Viewport top

3) Pada panel create shape pilih circle lalu buat lingkaran seperti dibawah ini dengan cara klik pada posisi 1 lalu geser ke posisi 2

Gambar 23. Membuat circle

4) Pada panel create aktifkan cameras aktifkan pilihan kamera target lalu buat kamera dengan target ditengah tengah objek yang tadi telah kita buat. Seperti pada contoh gambar dibawah ini.

Gambar 24. Membuat kamera target.

5) Aktifkan Motion lalu pilih menu Trajectories. Pada sample range masukkan nilai Start time = 0, End Time = 100, dan sample = 30.

Posisi 1

Posisi 2

Arah tarikan kamera

Gambar 25. Membuat animasi motion

6) Pilih objek kamera dan aktifkan convert from pada rollout trajectories lalu pilih objek circle yang tadi kita buat. Hasil terlihat seperti dibawah ini.

Gambar 26. Convert From Motion

7) Aktifkan Front viewport lalu geser kamera kearah atas seperti terlihat pada gambar dibawah ini agar sudut pandang kamera terlihat bagus.

Gambar 27. Merubah posisi kamera

Waktu awal animasi Waktu akhir animasi

8) Jalankan animasi yang kita buat dengan menekan Play

e. Tes Formatif 2

1) Apa kegunaan time slider dan time configuration

2) Sebutkan tool apa saja yang digunakan untuk membuat animasi sederhana seperti memindahkan, memutar dan mengatur besaran objek.

3) Bisakah kita membuat animasi dengan efek- efek modifier list. Kalau bisa sebutkan contohnya.

4) Apa kegunaan Animation Preview.

5) Buatlah animasi kamera menggunakan motion path constrain yang berjalan memasuki kota dan melewati gedung - gedung. I lustrasi kota seperti dibawah ini.

Gambar 28. permodelan kota

- Untuk gedung dibuat menggunakan box dan diberi material- material gedung yang bisa di dapat dari material editor atau maps yang ada di 3D studio Max pada folder c:\ 3dsmax\ maps\ misc

Gambar 29. Jalur path untuk kamera

6) Buatlah animasi bola yang menggelinding lalu jatuh dan kamera yang mengikuti pergerakan jalannya bola. Seperti pada terlihat pada I lustrasi dibawah ini.

Gambar 30. Animasi bola menggelinding

f. Kunci Jawaban Formatif 2

1) Apa kegunaan time slider dan time configuration ?

a) Time Slider Merupakan baris keterangan yang menampilkan setiap

frame pada animasi yang kita buat. Pada saat kita menjalankan animasi dengan menggunakan Playback Controls, maka Time Slider akan bergerak dari posisi 0 sampai dengan frame terakhir tergantung dengan jumlah frame yang kita tentukan. Tanpa menjalankan animasi dengan Playback Control, Kita juga dapat melihat setiap gerakan pada masing-masing frame dengan cara menggeser tombol Time Slider.

b) Time Configuration Merupakan tombol yang berfungsi untuk mengatur konfigurasi jumlah frame dan waktu yang anda butuhkan untuk pembuatan suatu animasi

2) Sebutkan tool yang digunakan untuk membuat animasi sederhana seperti memindahkan, memutar dan mengatur besaran objek.

a) Select and Move b) Select and Rotate

c) Select and uniform Scale

3) Bisakah kita membuat animasi dengan efek- efek modifier list. Kalau bisa sebutkan contohnya.

Bisa, contohnya menggunakan modifier Bend, Twist 4) Apa kegunaan Animation Preview.

Untuk melihat hasil karya animasi kita secara cepat.

5) Untuk membuat animasi dari pergerakan kamera menggunakan motion path constrain yang berjalan memasuki kota dan melewati gedung

gedung langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

Buatlah permodelan kota sederhana yang dibuat dari kotak - kotak yang disusun dan menggunakan material gedung atau perkantoran yang bisa didapat dari material editor seperti terlihat pada gambar dibawah ini. Tak lupa tambahkan beberapa light atau lampu pada sudut jalan.

Pada viewport Top buatlah line yang berfungsi sebagai jalur lintas camera, yang nantinya kita akan membuat animasi path, apabila kurang jelas mengenai animasi path dapat dipelajari pada materi pembelajaran membuat animasi dengan path pada halaman sebelumnya.

Gambar 32. membuat jalur menggunakan line

Pada Viewport left geserlah garis keatas lihat gambar berikut ini.

Gambar 33. Menggeser objek line

Hal ini dilakukan agar pada saat nanti penempelan kamera pada jalur line maka posisi kamera akan langsung ada diatas.

Pada viewport Top buatlah Camera dengan type Free lalu posisikan arah kamera seperti terlihat pada gambar dibawah ini. Dengan cara menggeser dan memutar camera menggunakan select and move dan Select and Rotate

Jalur untuk lintasan kamera Menggeser posisi line ke atas

Gambar 34. Membuat Camera Free

Selanjutnya kita akan memberikan animasi pada kamera agar mengikuti jalur dari line, yaitu dengan menggunakan motion > parameter > buka rollout Assign Controller klik pilihan position : position XYZ klik tombol Assign Controller sehingga akan di tampilkan kotak dialog Assign Position Controller klik pilihan Path Constraint.

Gambarb 35. Assign Position Controller

Buka rollout Path parameters klik tombol Add Path arahkan pointer mouse ke dalam objek viewport Top klik langsung pada objek line. Secara otomatis objek kamera akan lansgung menempel pada objek Line sehingga objek kamera akan bergerak mengikuti alur yang terbentuk oleh objek Line. Masih pada path parameter aktifkan pilihan Follow.

Posisi Kamera

Gambar 36. Path parameter

Aktifkan viewport kamera dengan menekan tombol C pada keyboard. Jalankan animasi kamera yang kita dengan menekan Play

6) Untuk membuat animasi bola menggelinding yang jatuh dengan pergerakan target kamera yang mengikuti. Gunakan langkah sebagai berikut :

Buatlah objek bola menggunakan sphere lalu buat objek tube yang kita atur parameter slice nya sehingga terbentuk setengah lingkaran. Setelah itu buat dua buah box bersusun ke bawah.

Gambar 37. objek sphere, tube dan box

Klik Tombol Add Path

Hasil penempelan pada objek line Aktfikan Follow

Aktifkan Autokey lalu pilih sphere yang akan digerakkan, kemudian geser time slider pada posisi frame 30 letakkan bola/ sphere pada posisi yang terlihat pada Gambar dibawah ini. lalu pilih Select and Rotate kemudian berikan nilai Y = 180,

Gambar 38. merubah posisi sphere

Pada frame 60 pindahkan bola/ sphere dengan posisi seperti gambar dibawah kemudian pilih Select and Rotate berikan nilai Y= -5,0.

Gambar 39. merubah posisi sphere ke kekanan

Pada Frame 90 pindahkan bola/sphere dengan posisi lihat seperti gambar.

Pada Frame 100 pindahkan bola/ sphere pada posisi gambar seperti dibawah ini yang nantinya akan terlihat seakan-akan bola itu mantul pada tangga .

Gambar 41. Memindahkan sphere

Kemudian berilah camera > target. Dengan memposisikan target pada posisi ditengah tengah bola/sphere

Gambar 42. Memposisikan camera target

Aktifkan Camera Target > Select and Link > Select by Name > pilih Sphere, ini hal ini dilakukan agar kamera target terikat dengan bola. Sehingga ketika bola bergerak kamera target ikut juga bergerak mengikuti arah bola.

g. Lembar Kerja 2 Alat dan bahan :

Satu unit komputer yang telah terinstall aplikasi 3D Studio Max 6.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

1) Berdo alah sebelum memulai kegiatan belajar.

2) Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar kegiatan belajar.

3) Pastikan komputer dalam keadaan baik, semua kabel penghubung terkoneksi dengan baik.

4) Jangan meletakkan benda yang dapat mengeluarkan medan elektromagnetik di dekat komputer (magnet, handphone, dan sebagainya). 5) Gunakanlah komputer sesuai fungsinya dengan hati-hati.

6) Setelah selesai, matikan komputer dengan benar.

Langkah Kerja

1) Periksa semua kabel penghubung pada komputer.

Dalam dokumen modul 16 mengembangkan animasi 3 dimensi (Halaman 29-57)

Dokumen terkait