• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2020 – Maret 2021, mulai dari persiapan penelitian, pelaksanaan penelitian di lapangan, serta pengolahan data dan penyajian data. Penelitian ini dilakukan di sepanjang jalur lingkar luar Danau Toba ruas Aek Nauli Merek. Peta Kecamatan Merek, Kecamatan Purba, Kecamatan Dolok Pardamean, dan Kecamatan Girsang Sipangan Bolon disajikan pada (Gambar 1).

Gambar 1. Peta Lokasi Penelitian Kabupaten Karo – Simalungun Provinsi Sumatera Utara

Alat dan Bahan Penelitian

Alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas alat pengambilan data dan alat analisis data. Adapun alat pengambilan data lapangan pada saat di lapangan antara lain Avenza Maps, kamera digital serta alat tulis. Alat untuk analisis data yang digunakan berupa seperangkat komputer dengan perangkat lunak didalamnya yang meliputi Microsoft Word 2010, Microsoft Excel 2010, ArcGIS, ERDAS Imagine, dan Google Earth Pro.

20

Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah Citra Google Earth rekaman tahun 2018 dan 2019, dan tallysheet sebagai bahan pengambilan titik lokasi pada Avenza Maps serta beberapa data spasial lainnya yaitu peta batas administrasi. Berikut adalah sumber data penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder seperti yang tercantum pada (Tabel 1).

Tabel 1. Data Primer dan Sekunder yang Diperlukan Dalam Penelitian.

No Nama Data Jenis

Data

Sumber Data Akuisi

Data 1 Data Lapangan (Ground Primer Data Lapangan 2021

check) berupa penandaan titik koordinat

2 Kecamatan Merek Citra Google Earth

Sekunder www.earthexplorer.usgs.gov 2018 3 Kabupaten Simalungun

Citra Google Earth

Sekunder www.earthexplorer.usgs.gov 2019 4 Peta Batas Administrasi Sekunder Badan Informasi Geospasial

(BIG)

2020

Berdasarkan pada Tabel 1 tersebut, alasan peneliti memerlukan jenis data di atas adalah untuk peta batas administrasi agar peneliti mengetahui dimana saja letak atau batas administrasi yang termasuk dalam jalur lingkar luar Danau Toba, dan alasan peneliti memilih akuisi data dengan tahun yang berbeda untuk jenis data sekunder pada Kecamatan Merek dan Kabupaten Simalungun dikarenakan Citra Google Earth tahun 2018 pada Kecamatan Merek tidak memiliki awan yang terlalu banyak sehingga peneliti dapat dengan mudah untuk melakukan pemotongan pada citra, akan tetapi untuk Citra Google Earth tahun 2018 pada Kabupaten Simalungun memiliki awan yang terlalu banyak sehingga akan sulit untuk melakukan stacking (penggabungan beberapa band) sedangkan untuk tahun 2019 pada Kabupaten Simalungun tidak memiliki awan, dengan demikian peneliti memilih akuisi data 2019 untuk Kabupaten Simalungun agar dapat dilakukkannya stacking pada citra, untuk dapat mempermudah pengambilan jenis data primer dengan berupa penandaan titik koordinat.

Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian merupakan metode tata cara urutan atau langkah- langkah pada suatu penelitian yang dilaksanakan. Uraian dari teknik penentuan daerah

21

penelitian, pengambilan data, pengumpulan data, dan pengolahan data, visualisasi data, serta penerapan peta online yaitu :

1. Penentuan Daerah Penelitian

Daerah penelitian dipilih secara sengaja (purposive) yaitu di sepanjang jalur lingkar luar Danau Toba ruas Aek Nauli Merek, Provinsi Sumatera Utara yang meliputi Kabupaten Karo yang terbagi atas Kecamatan Merek dan Kabupaten Simalungun yang terbagi atas Kecamatan Purba, Kecamatan Dolok Pardamean, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon dengan peninjauan bahwa daerah tersebut adalah daerah yang memiliki objek wisata alam, oleh karena itu diharapkan data yang dibutuhkan bisa didapat secara akurat.

Berikut ditunjukkan jumlah objek wisata menurut Kecamatan Merek, Kecamatan Purba, Kecamatan Dolok Pardamean, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon tahun 2021 seperti pada Tabel 2.

Tabel 2. Jumlah Objek Wisata di Kecamatan Merek, Kecamatan Purba, Kecamatan Dolok Pardamean, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Pada Tahun 2021.

No Kecamatan Jumlah Objek Wisata

1 Kecamatan Merek 16

2 Kecamatan Purba 1

3 Kecamatan Dolok Pardamean 14

4 Kecamatan Girsang Sipangan Bolon

5

2. Pengambilan Data

Adapun metode dalam pengambilan data yang dilakukan pada penelitian ini yaitu :

a. Observasi secara langsung di sepanjang jalur lingkar luar Danau Toba ruas Aek Nauli Merek, Provinsi Sumatera Utara. Tahap pada proses pengambilan data berupa data spasial serta non spasial, seperti pengambilan titik koordinat suatu lokasi wisata yang diambil dengan memakai GPS, foto lokasi wisata, serta data-data non spasial lainnya yang diperoleh dengan observasi dan wawancara dengan pihak pengelola, camat maupun kepala desa atau tokoh yang terkait dengan objek wisata tersebut.

b. Metode penyajian/platform SIG yaitu dengan akumulasi data yang dilakukan menggunakan metode penyajian/platform SIG

22

yakni suatu cara yang digunakan agar mendapatkan data untuk bisa terkoneksi dan dapat disajikan berupa peta objek wisata dengan cara mengetahui spot-spot yang strategis dan dapat dikembangkan serta dengan membaca laporan, karya ilmiah, literatur maupun hasil penelitian yang berkaitan dengan penelitian.

3. Pengumpulan Data

Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan mengunduh citra Google Earth path/row 129/058 tahun 2018 untuk Kecamatan Merek dan citra Google Earth path/row 129/58 tahun 2019 untuk Kabupaten Simalungun yang diperlukan dengan tujuan analisis. Pengambilan data diawali dengan survei lapangan. Hal ini bertujuan untuk memperoleh data dari lapangan berupa data titik koordinat, atraksi wisata, dan pihak pengelola wisata melalui kegiatan dokumentasi kondisi lapangan, kemudian input data ke dalam tally sheet.

4. Pengolahan Data

Teknik pengelolaan data dapat dilakukan dengan menginput data koordinat lokasi wisata ke software ArcGIS 10.8, setelah itu membuat database yang akan dilengkapi dengan data-data non spasial. Pada penelitian ini, peneliti akan memperoleh data berupa nama objek wisata, lokasi, koordinat, serta keterangan seperti pada Tabel 3.

Tabel 3. Data yang Akan Ditampilkan

No Objek Wisata Koordinat Atraksi Daya Tarik

X Y

1 2

5. Visualisasi Data

Teknik visualisasi data dilakukan setelah memperoleh titik koordinat di setiap lokasi dan database, setelah dilakukan proses tersebut lalu melakukan proses layout peta dengan cara menampilkan pada setiap titik lokasi yang ada di peta yang berfungsi untuk dapat menentukan posisi

23

dari sebuah lokasi wisata tersebut di peta, kemudian secara umum para wisatawan dan juga masyarakat secara khusus pihak pengelola dapat dengan mudah mengidentifikasi objek-objek wisata yang ada di sepanjang jalur lingkar luar Danau Toba ruas Aek Nauli Merek, Provinsi Sumatera Utara.

6. Penerapan Peta Online

Penerapan peta online berupa penerapan google earth pro pada sistem penyajian informasi objek wisata di sepanjang jalur lingkar luar Danau Toba ruas Aek Nauli Merek, Provinsi Sumatera Utara menggunakan konsep crowdsourcing berbasis website untuk mengelola informasi objek wisata, dan akan mudah di akses, oleh para wisatawan, para pihak pengelola akan lebih mudah untuk menambahkan deskripsi, atraksi wisata tambahan pada lokasi wisata.

Adapun alur tahapan dari prosedur penelitian untuk mencapai hasil penerapan peta online objek wisata yang akan dicapai dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2. Diagram Alir Penelitian Citra Google

Earth

Analisis Data : 1. Pengumpulan Data 2. Pengolahan Data 3. Visualisasi Data 4. Penerapan Pete Online

Wawancara Observasi

Metode Survei

31

Dokumen terkait