• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metode Penelitian

Dalam dokumen TESIS. Oleh : HAMDAN NIM : (Halaman 112-116)

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metodet penelitiant padat dasarnyat merupakant carat ilmiaht

untukt mendapatkant datat dengant tujuant dant kegunaant tertentu.t

Maksudt darit carat ilmiaht adalaht bahwat kegiatant penelitiant bersandart

padat ciri-cirit keilmuan,t yaknit rasional,t sistematist dant empiris.t

Metodet penelitiant sangatt pentingt karenat turutt menentukant tercapait

ataut tidakt tujuant suatut penelitian.t Apabilat suatut penelitiant

menggunakant metodet yangt tepat,t makat faktat ataut kebenarant yangt

diungkapt dalamt penelitiant akant dengant mudaht untukt

dipertanggungjawabkan.t Metodet penelitiant ilmiaht adalaht cara-carat

yangt dipergunakant dalamt t mencarit kebenarant secarat ilmiah1

Prosest penelitiant yangt dilakukant dalamt penelitiant init

menggunakant desaint penelitiant deskriptift kuantitatift dengant

menggunakant jenist penelitiant lapangant (fieldt research).t Penelitiant

deskriptift kuantitatift bertujuant membuktikant suatut fenomenat ataut

keadaan,t gejalat ataut kelompokt tertentu,t ataut untukt menentukant

1Mohamad, Nazir, Metode Penelitian, Bogor: Ghalia Indonesia, hal. 36

penyebarant suatut gejala,t ataut menentukant adat tidaknyat hubungan/t

pengaruht antarat suatut gejalat dengant gejalat laint dalamt masyarakat2.t

Metodet penelitiant adalaht carat ataut jalant yangt dipakait untukt

memahamit obyekt yangt menjadit sasaran,t sehinggat dapatt mencapait

tujuant dant hasilt yangt diharapkan3.t Metodet Penelitiant dalamt

pengertiant yangt luast dapatt diartikant t sebagait carat ilmiah,t untukt

mendapatkant datat dengant tujuant dant kegunaant tertentu.t Metodet

penelitiant merupakant sebuaht prosest yangt terdirit darit rangkaiant tatat

carat pengumpulant data.4t

Sugiyonot mengemukakant bahwat adat empatt katat kuncit yangt

perlut diperhatikant dalamt menjelaskant metodet penelitian,t yaitu:t carat

ilmiaht yangt berartit kegiatant penelitiant itut dilakukant berdasarkant padat

karakteristikt keilmuan,t yaknit rasional,t emparist dant sistematis.t t

Rasionalt yangt berartit kegiatant penelitiant itut dilakukant dengant cara-carat yangt masukt akal,t sehinggat terjangkaut oleht penalarant manusia.t

Empiris,t yaknit cara-caraat yangt dilakukant dalamt penelitiant t dapatt

diamatit oleht inderat manusia,t sehinggat orangt laint dapatt mengamatit

dant mengetahuit cara-carat yangt digunakan.t Sistematis,t artinyat prosest

yangt digunakant dalamt penelitiant init menggunakant langkah-langkaht

tertentut yangt bersifatt logis5.t Walaupunt langkah-langkaht penelitiant

antarat metodet kuantitatif,t kualitatift dant Researcht t andt Developementt

(R&D)t berbeda,t akant tetapit seluruhnyat sistematis.

Berdasarkant uraiant dit atas,t makat yangt dimaksudt metodet

penelitiant adalaht langkaht yangt dimilikit dant dilakukant oleht penelitit

dalamt rangkat untukt mengumpulkant informasit ataut datat sertat

melakukant investigasit padat datat yangt telaht didapatkant tersebut.t

Metodet penelitiant memberikant gambarant rancangant penelitiant yangt

meliputit antarat lain:t prosedurt dant langkah-langkaht yangt harust

ditempuh,t waktut penelitian,t sumbert data,t dant dengant langkaht apat

data-datat tersebutt diperoleht dant selanjutnyat diolaht dant dianalisis.

Secarat umumt penelitiant init memilikit tujuan:t 1)t untukt

memperoleht pengetahuant ataut penemuant baru,t 2)t untukt membuktikant

ataut mengujit kebenarant darit pengetahuant yangt sudaht ada,t 3)t untukt

mengembangkant pengetahuant yangt sudaht ada.t Sedangkant secarat

teoritist penelitiant init memilikit tujuant untukt mengetahuit pengaruht

2Amiruddin & Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Rajawali Pers, 2006, hal. 25

3Anto Bakker, metode-metode Filsfat, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1986, hal.10

4Burhan Burgin, Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan Public serta Ilmu-ilmu Sosial lainnya, Jakarta: Kencana, 2017, hal. 4.

5 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R

& D, dan Penelitian Pendidikan, Bandung: CV Alfabeta, 2008, hal. 3.

suatut fenomenat ket fenomenat lainnya.t Pengetahuant yangt diperoleht

darit jenist penelitiant sepertit init tidakt dapatt dimanfaatkant secarat

langsungt ataut secarat praktis.t Sehinggat namat laint darit penelitiant

sepertit init disebutt sebagait basict research.t Adapunt tujuant penelitiant

secarat praktist adalaht mencarit sertat menemukant pengetahuant yangt

dapatt dimanfaatkant langsungt dit dalamt kehidupant sehari-hari.t

Penelitiant jenist init disebutt jugat dengant appliedt research.

Secarat khusus,t penelitiant init memilikit tujuant verifikatift yaitut

merupakant kegiatant penelitiant yangt dilakukant untukt mengujit ataut

membuktikant kebenarant darit pengetahuant yangt telaht adat sebelumnya.t

Misalnyat penelitiant yangt membuktikant apakaht benart mentimunt dapatt

mempengaruhit penurunant tekanant daraht manusia.t

Berdasarkant penjelasant dit atas,t dant sesuait tingkatt

kealamiahant tempatt penelitian,t makat metodet dalamt penelitiant init

mengunakant metodet survait dengant pendekatant korelasional.t Metodet

penelitiant surveit digunakant untukt memperoleht ataut mengumpulkant

datat informasit tentangt poplasit yangt besart dengant menggunakant

sampelt yangt relatift lebiht kecil.t Penelitiant surveit mulait berkembangt

darit abadt ket 20-an.t Prosedurt besertat metodenyat banyakt

dikembangkant terutamat dibidangt psikolog,t sosiolog,t ekonom,t

ilmuwant politik,t dant statistikawan.t

Secarat etimologit katat surveit berasalt darit Bahasat Latint yangt

terdirit darit duat sukut katat yaknit surt yangt berasalt darit katat supert yangt

berartit dit atast ataut melampui.t Sedangkant sukut katat veyt berasalt darit

katat videret yangt berartit melihat.t Jadit surveyt berartit melihatt dit atast

ataut melampui.t Penelitiant surveit digunakant untukt memecahkant

masalah-masalaht isut skalat besart yangt aktualt dengant populasit sangatt

besar,t sehinggat diperlukant sampelt ukurant besar.t

Sejalant dengant pendapatt diatas,t dalamt penelitiant surveit

informasit dikumpulkant darit respondent dengant menggunakant

kuesioner.t Umumnya,t pengertiant surveit dibatasit padat pengertiant

surveit sampelt dit manat informasit dikumpulkant darit sebagiant populasit

(sampel)t untukt mewakilit seluruht populasi.t

Adat tigat karakteristikt pokokt padat metodet Survei:t 1)t Datat

informasit dikumpulkant darit kelompokt besart orangt dengant tujuant

mendiskripsikant berbagait aspekt dant karaktert seperti:t pengetahuan,t

sikap,t kepercayaan,t kemampuant darit populasi,t 2)t Datat informasit

diperoleht darit pengajuant pertanyaant (tertulist dant bisat jugat lisan)t darit

populasi,t 3)t Datat informasit diperoleht darit sampelt bukant darit populasit

Hasilt surveit ini,t penelitit membuatt klaimt tentangt

kecenderungant yangt adat dalamt populasi.t Berdasarkant pemaparant dit

atas,t makat dapatt diambilt kesimpulant bahwat penelitiant surveit adalaht

metodet penelitiant yangt mengkajit populasit yangt besart dengant

menggunakant metodet sampelt yangt memilikit tujuant untukt mengetahuit

perilaku,t karakteristik,t dant membuatt deskripsit sertat generalisasit yangt

adat dalamt populasit tersebut.

Metodet survait dipergunakant dengant pertimbangan-pertimbangant bahwat penelitiant dilakukant untukt mendapatkant datat

setiapt variabelt masalaht penelitiant darit tempatt tertentut yangt alamiaht

(bukant buatan)t dengant alatt pengumpult datat berbentukt angkett

(kuesioner),t testt dant wawancarat terstrukturt dant berdasarkant

pandangant darit sumbert data,t bukant darit peneliti.t Selanjutnyat datat

yangt diperoleht diolaht untukt mengetahuit hubungant antarat variabelt

terikatt dengant variabelt bebas. Variabelt terikatt dalamt penelitiant init

adalaht akhlakt pesertat didik,t sedangkant variabelt bebasnyat tanggungt

jawabt orangtuat dant kemampuant menghafalt Al-Qur’an.t Konstelasi variabel bebas dengan variabel terikat dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 3.1

Konstelasi antar variabel penelitian Keterangan:

Y = Variabel Akhlak peserta didik X1 = Variabel Tanggung jawab orangtua

X2 = Variabel Kemampuan menghafal Al-Qur’an

ry1 = Koefisien regresi sederhana tanggung jawab orangtua terhadap akhlak peserta didik

ry2 = Koefisien regresi sederhana kemampuan menghafal Al-Qur’an X1

X2

Y ry.1

Ry.1.2

ry.2

terhadap akhlak peserta didik

Ry.12 = Koefisien regresi ganda tanggung jawab orangtua dan kemampuan menghafal Al-Qur’an secara bersama-sama terhadap akhlak peserta didik

€ = Faktor lain

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Dalam dokumen TESIS. Oleh : HAMDAN NIM : (Halaman 112-116)