BAB I PENDAHULUAN
G. Metode Penelitian
1. Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK (Penelitian Tindakan
11 a. Penelitian
Kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara
dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau
informasi bermanfaatdalam meningkatkan mutu suatu hal yang
menarik minat dan penting bagi peneliti.
b. Tindakan
Suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan
tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk
siswa.
c. Kelas
Tempat dimana terdapat sekelompok siswa yang dalam
waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang
sama pula.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
adalah pencermatan dalam bentuk timdakan terhadap kegiatan belajar
yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara
bersamaan. Rancangan pembelajaran yang akan dilaksanakan oleh
12
Gambar 1.1. Skema Siklus Penelitian (Suyadi, 2010: 50) 2. Subjek Penelitian
a. Subjek Penelitian
Penentuan subjek penelitian merupakan maslaah pokok yang
perlu diperhatikan dalam sebuah penelitian, karen tingkat validitas
suatu penelitian sangat dipengaruhi oleh pengambilan subjek
penelitian.
Subjek dalam penelitian ini adalah para siswa-siswi kelas IV
MI Salafiyah Ampel yang berjumlah 20 anak, dengan jumlah siswa
laki-laki 7 anak dan siswa perempuan 13 anak. SIKLUS I Pengamatan perencanaan SIKLUS II Pelaksanaan Refleksi Pelaksanaan Refleksi Pengamatan ? Perencanaan
13 b. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di MI Salafiyah Ampel yang
bertempat di Desa Candi Kec. Ampel Kab. Boyolali.
c. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan mulai bulan Juli 2016 sampai dengan
selesai.
3. Langkah-Langkah Penelitian
Menurut Arikunto (2008: 16) langkah-langkah Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) terdiri dari empat tahapan penting, meliputi: (1)
perencanaan, (2) tindakan, (3) pengamatan dan (4) Refleksi. Lebih
jelasnya sebagai berikut:
a. Perencanaan
Kegiatan yang disiapkan dalam pelaksanaan tindakan ini adalah:
1) Menyiapkan perangkat pembelajaran/ skenario pembelajaran/
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).
2) Menyiapkan media, bahan dan alat pembelajaran yang akan
digunakan dalam pembelajaran.
14
4) Menyiapkan instrumen penelitian/ alat pengumpulan data
penelitian.
5) Menyiapkan hadiah.
b. Pelaksanaan
Pada tahap ini peneliti menyusun pembelajaran dengan tiga
tahap penelitian, yaitu pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan akhir/
penutup. Kegiatan pembuka terdiri dari doa, absensi dan apersepsi
serta penyampaian tujuan pembelajaran. Kegiatan inti terdiri dari
eksplorasi, elaporasi, dan konfirmasi. Di dalam eksplorasi guru
memberi penjelasan dan pengarahan secara umum sesuai dengan
materi yang akan diajarkan. Kemudian elaborasi, guru membagi
siswa kedalam kelompok. Ada dua kategori kelompok, yaitu
kelompok asal dan kelompok ahli. Kelompok ahli diberi materi oleh
guru dan kemudian didiskusikan bersama. Seteah selesai setiap anak
yang berada dikelompok ahli kembali ke kelompok asal. Di dalam
kelompok asal terdiri dari beberapa siswa yang memiliki materi yang
berbeda yang kemudian mendiskusikannya lagi secara bergantian
tentang materi masing- masing. Dan di konfirmasi siswa diberi
lembar kerja dengan posisi siswa tetap bersama kelompok ahli.
Kegiatan akhir atau penutup merupakan penguatan- penguatan
kembali yang diberikan oleh guru, mengevaluasi hal- hal yang
15
ditutup dengan doa. Selama pembelajaran berlangsung peneliti
menggunakan RPP yang telah disusun sebagai panduan. Kemudian
berkonsultasi kepada guru kelas untuk mendapatkan informasi.
c. Pengamatan
Pengamatan dilaksanakan selama proses kegiatan
pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembar pengamatan
yang telah disiapkan oleh peneliti. Lembar pengamatan tersebut
digunakan untuk mengetahui jalannya pembelajaran dengan
penelitian strategi cooperative learning tipe ligsaw.
d. Refleksi
Refleksi merupakan kegiatan analisis, interpretasi dan
eksplanasi terhadap semua informasi yang diperoleh dari observasi
atas pelaksanaan tindakan.
Pada tahap refleksi meliputi: (1) mencatat hasil observasi dan
pelaksanaan pembelajaran, (2) evaluasi hasil observasi, (3) analisis
hasil pembelajaran. Memperbaiki kelemahan pada siklus I dan siklus
II.
4. Instrumen Penelitian
Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah
16
Lembar pengamatan berupa lembar data yang digunakan
untuk mencatat kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. Dengan
lembar pengamatan dapat diketahui kendala-kendala dan kekurangan
yang dihadapi dalam kegiatan pembelajaran.
b. Soal Test
Berupa sejumlah soal test yang digunakan untuk mengukur
hasil belajar siswa. Selain itu juga digunakan untuk mengukur sejauh
mana kemampuan siswa mendalami materi yang dipelajari dan untuk
mengetahui kemajuan belajar siswa. Soal test digunakan saat
pembelajaran yaitu dikerjakan secara individu.
c. Dokumentasi
Melalui dokumentasi peneliti dapat mengetahui data-data dan
informasi yang terkait dengan siswa sebagai pendukung penelitian.
Dokumentasi juga menggambarkan situasi saat pembelajaran
berlangsung.
5. Teknik Pengumpulan Data a. Tes
Bentuk tes yang digunakan adalah tes tertulis. Tes ini
digunakan untuk mengetahui sejauh mana siswa menguasai materi
17 b. Observasi
Observasi atau pengamatan adalah metode atau cara-cara
menganalisa dan mengadakan pencatatan secara sistematis mengenai
tingkah laku dengan melihat atau mengamati individu atau kelompok
secara langsung (Purwanto, 1984: 150). Observasi ini digunakan
penulis untuk mengetahui kemampuan guru dalam proses
pembelajaran dengan menggunakan Strategi Jigsaw.
c. Data Dokumentasi
Dokumentasi digunakan peneliti sebagai salah satu teknik
memperoleh data berupa foto. Dokumentasi ini dilakukan pada saat
proses pembelajaran berlangsung, sehingga aktivitas siswa dan guru
saat pembelajaran akan terekam dalam foto.
6. Tehnik Analisis Data
Dalam proses analisis data ini dimulai dari menelaah data
keseluruhan yang telah tersedia dari berbagai macam sumber, baik dari
pengamatan, tes dan sebagainya. Analisis data sendiri digunakan untuk
membandingkan antar skor nilai tiap siklus dengan KKM yang telah
ditentukan.
Dalam penelitian ini peneliti menganalisis data siswa secara
18 a. Ketuntasan Individu
Siswa dikatakan tuntas apabila telah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditentukan yaitu ≥ 60. Untuk mengetahui masing- masing siswa mencapai kategori tuntas atau
belum tuntas, peneliti menggunakan analisis data dengan rumus
sebagai berikut:
Nilai = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒 ℎ𝑎𝑛
𝑠𝑘𝑜𝑟𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100%
b. Ketuntasan Klasikal
Indikator keberhasilan guru apabila siswa yang tuntas
mencapai 85% dari jumlah total siswa dalam satu kelas memperoleh nilai ≥ 60. Adapun rumus untuk menganalisis data secara klasikal dalam satu kelas adalah sebagai berikut:
P = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑢𝑛𝑡𝑎𝑠
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑎𝑡𝑢𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠 × 100%
Dengan analisa tersebut peneliti dapat mengetahui seberapa
besar peningkatan hasil belajar siswa terhadap materi sifat operasi
hitung melalui strategi jigsaw.
H. Sistematiak Penulisan
Secara garis besar sistematiak penulisan penelitian tindakan kelas
19
1. Bagian awal yang terdiri dari: Halaman Sampul, Lembar Logo, Halaman
Judul, Lembar Persetujuan Pembimbing, Pernyataan Keaslian Tulisan,
Moto dan Persembahan, Kata Pengantar, Abstrak, Daftar Isi, Daftar
Tabel, dan Daftar Lampiran.
2. Bagian inti terdiri dari:
BAB I : PENDAHULUAM
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Hipotesis Penelitian E. Manfaat Penelitian F. Definisi Opeasional G. Metode Penelitian